tentang sosiologi politik media sosial
NAMA
: FAJAR FATWA
NIM
: 1263042015
Politik adalah hubunga khusus antara manusia yang hidup bersama, dalam hubungan itu timbul
aturan,
kewenangan, dan apada akhirnya muncul kekuasaan. Berikut ini beberapa macam
perubahan social yang terjadi, yang mengakibatkan perubahan social dan tidak dipungkiri juga
telah mengubah pergerakan politik di Indonesia.
Lingkup
a. Gerakan reformasi, yaitu gerakan yang didedikasikan untuk mengubah beberapa norma,
biasanya hukum.
b. Gerakan radikal, yaitu gerakan yang didedikasikan untuk adanya perubahan segera
terhadap sistem nilai dengan melakukan perubahan-perubahan secara substansi dan
mendasar, tidak seperti gerakan reformasi.
Jenis perubahan
a. Gerakan inovasi, yaitu gerakan yang ingin mengaktifkan norma-norma tertentu, nilainilai, dan lain-lain gerakan advokasi yang tak umum kesengajaan untuk efek dan
menjamin keamanan teknologi yang tak umum adalah contoh dari gerakan inovasi.
b. Gerakan konservatif, yaitu gerakan yang ingin menjaga norma-norma yang ada, nilai, dan
sebagainya Sebagai contoh, anti-abad ke-19, gerakan modern menentang penyebaran
makanan transgenik dapat dilihat sebagai gerakan konservatif dalam bahwa mereka
bertujuan untuk melawan perubahan teknologi secara spesifik, namun mereka dengan
cara yang progresif gerakan yang hanya bersikap anti-perubahan (misalnya menjadi antiimigrasi) sedang untuk hasil tujuan kepentingan tidak pernah didapat hanya merupakan
bersifat bertahan.
Target
a. Gerakan fokus berkelompok, yaitu bertujuan memengaruhi atau terfokus pada kelompok
atau masyarakat pada umumnya, misalnya, menganjurkan perubahan sistem politik..
b. Gerakan fokus individu, yaitu fokus pada yang memengaruhi secara personal atau
individu. Sebagian besar dari gerakan-gerakan keagamaan akan termasuk dalam kategori
ini.
Metode kerja
Gerakan damai yang memperlihatkan untuk berdiri kontras dengan gerakan 'kekerasan'.
Gerakan kekerasan umumnya merupakan gerakan bersenjata
Lama dan baru
Gerakan lama, yaitu gerakan untuk perubahan yang telah ada sejak awal masyarakat,
sebagian besar merupakan gerakan-gerakan abad ke-19 berjuang untuk kelompokkelompok sosial tertentu, seperti kelas pekerja, petani, orang kulit putih, kaum
bangsawan, keagamaan, laki-laki.
Gerakan baru, yaitu gerakan yang menjadi dominan mulai dari paruh kedua abad ke-20
seperti gerakan feminis, gerakan pro-choice, gerakan hak-hak sipil, gerakan lingkungan,
gerakan perangkat lunak bebas, gerakan hak-hak gay, gerakan perdamaian, gerakan antinuklir, gerakan alter-globalisasi dan lain lain,
Jangkauan
Gerakan secara internasional, yaitu gerakan sosial yang mempunyai tujuan serta sasaran
secara global.
Gerakan local, yaitu sebagian besar dari gerakan sosial memiliki lingkup lokal.gerakan
yang didasarkan pada tujuan lokal atau regional, seperti melindungi daerah alam tertentu,
melobi untuk penurunan tarif tol di jalan tol tertentu
Gerakan semua tingkatan, yaitu gerakan sosial yang berkaitan dengan kompleksitas
pemerintahan di abad ke-21 dan bertujuan untuk memiliki pengaruh di tingkat lokal,
regional, nasional dan internasional
Gerakan-gerakan inilah yang menjadi salah factor penyebab adanay perubahan dalam politik di Indonesia.
: FAJAR FATWA
NIM
: 1263042015
Politik adalah hubunga khusus antara manusia yang hidup bersama, dalam hubungan itu timbul
aturan,
kewenangan, dan apada akhirnya muncul kekuasaan. Berikut ini beberapa macam
perubahan social yang terjadi, yang mengakibatkan perubahan social dan tidak dipungkiri juga
telah mengubah pergerakan politik di Indonesia.
Lingkup
a. Gerakan reformasi, yaitu gerakan yang didedikasikan untuk mengubah beberapa norma,
biasanya hukum.
b. Gerakan radikal, yaitu gerakan yang didedikasikan untuk adanya perubahan segera
terhadap sistem nilai dengan melakukan perubahan-perubahan secara substansi dan
mendasar, tidak seperti gerakan reformasi.
Jenis perubahan
a. Gerakan inovasi, yaitu gerakan yang ingin mengaktifkan norma-norma tertentu, nilainilai, dan lain-lain gerakan advokasi yang tak umum kesengajaan untuk efek dan
menjamin keamanan teknologi yang tak umum adalah contoh dari gerakan inovasi.
b. Gerakan konservatif, yaitu gerakan yang ingin menjaga norma-norma yang ada, nilai, dan
sebagainya Sebagai contoh, anti-abad ke-19, gerakan modern menentang penyebaran
makanan transgenik dapat dilihat sebagai gerakan konservatif dalam bahwa mereka
bertujuan untuk melawan perubahan teknologi secara spesifik, namun mereka dengan
cara yang progresif gerakan yang hanya bersikap anti-perubahan (misalnya menjadi antiimigrasi) sedang untuk hasil tujuan kepentingan tidak pernah didapat hanya merupakan
bersifat bertahan.
Target
a. Gerakan fokus berkelompok, yaitu bertujuan memengaruhi atau terfokus pada kelompok
atau masyarakat pada umumnya, misalnya, menganjurkan perubahan sistem politik..
b. Gerakan fokus individu, yaitu fokus pada yang memengaruhi secara personal atau
individu. Sebagian besar dari gerakan-gerakan keagamaan akan termasuk dalam kategori
ini.
Metode kerja
Gerakan damai yang memperlihatkan untuk berdiri kontras dengan gerakan 'kekerasan'.
Gerakan kekerasan umumnya merupakan gerakan bersenjata
Lama dan baru
Gerakan lama, yaitu gerakan untuk perubahan yang telah ada sejak awal masyarakat,
sebagian besar merupakan gerakan-gerakan abad ke-19 berjuang untuk kelompokkelompok sosial tertentu, seperti kelas pekerja, petani, orang kulit putih, kaum
bangsawan, keagamaan, laki-laki.
Gerakan baru, yaitu gerakan yang menjadi dominan mulai dari paruh kedua abad ke-20
seperti gerakan feminis, gerakan pro-choice, gerakan hak-hak sipil, gerakan lingkungan,
gerakan perangkat lunak bebas, gerakan hak-hak gay, gerakan perdamaian, gerakan antinuklir, gerakan alter-globalisasi dan lain lain,
Jangkauan
Gerakan secara internasional, yaitu gerakan sosial yang mempunyai tujuan serta sasaran
secara global.
Gerakan local, yaitu sebagian besar dari gerakan sosial memiliki lingkup lokal.gerakan
yang didasarkan pada tujuan lokal atau regional, seperti melindungi daerah alam tertentu,
melobi untuk penurunan tarif tol di jalan tol tertentu
Gerakan semua tingkatan, yaitu gerakan sosial yang berkaitan dengan kompleksitas
pemerintahan di abad ke-21 dan bertujuan untuk memiliki pengaruh di tingkat lokal,
regional, nasional dan internasional
Gerakan-gerakan inilah yang menjadi salah factor penyebab adanay perubahan dalam politik di Indonesia.