Press Release Sosialisasi Kartu AKSes Palembang

Sosialisasi Kartu AKSes – Berita Pers

Berita Pers

Perusahaan Efek wajib berikan Kartu AKSes
Palembang, 17 Februari 2011 – Setelah membuka tahun 2011 dengan memberikan
penghargaan bagi Perusahaan Efek dan Wartawan peserta kompetisi Sosialisasi Kartu
AKSes, PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) kembali menyelenggarakan
rangkaian sosialisasi Kartu AKSes skala lokal. Palembang menjadi kota pertama
pelaksanaan sosialisasi Kartu AKSes di tahun 2011. Acara yang dilaksanakan pada
Kamis (17/2) di Hotel Horison Palembang ini, menampilkan Sulistyo Budi (Direktur KSEI)
beserta Irwan Ariston Napitupulu (praktisi pasar modal), dan Adrian Maulana (Duta Kartu
AKSes).
Selain mengedukasi investor mengenai fungsi, manfaat, kepemilikan, dan penggunaan
Kartu AKSes sebagai Identitas Tunggal Investor (Single Investor ID), KSEI juga
mensosialisasikan kewajiban Perusahaan Efek untuk membuatkan Single Investor ID
untuk nasabahnya, yang akan digunakan seluruh kegiatan pasar modal Indonesia,
sebagaimana disyaratkan dalam Peraturan Bapepam-LK No V.D.3. Ketentuan dalam
Peraturan Bapepam-LK No. V.D.4 yang mewajibkan Perusahaan Efek untuk memberikan
akses informasi kepada nasabahnya untuk dapat secara langsung memonitor portofolio
Efek dan dana, juga menjadi poin yang diinformasikan kepada investor dan media.

Menanggapi Peraturan Bapepam-LK yang terbit pada 28 Desember 2010 tersebut,
Sulistyo Budi menganggapnya sebagai keuntungan bagi investor. “Kini investor semakin
nyaman untuk melakukan transaksinya di pasar modal Indonesia. Perlindungan
keamanan data investor telah didukung penuh oleh otoritas pasar modal Indonesia,
Bapepam-LK. Karena itu kami yakin bahwa Perusahaan Efek akan sangat kooperatif
membantu pembuatan Kartu AKSes untuk nasabahnya.” jelas Sulistyo.
“Target KSEI terdahulu tentang peningkatan jumlah kepemilikan Kartu AKSes sudah tidak
relevan lagi. Kami mengharapkan investor pasar modal Indonesia untuk semakin
memberdayakan Kartu AKSes yang dimilikinya dengan melakukan login dan secara aktif
melakukan pengecekan portofolio Efek secara berkala sebagai langkah deteksi dini untuk
mencegah penyalahgunaaan portofolio Efek oleh pihak yang tidak berwenang.” tambah
Sulistyo saat menjelaskan tujuan sosialisasi Kartu AKSes pada tahun 2011.
Dalam paparannya disampaikan juga tentang pemisahan rekening dana investor dan
rekening dana Perusahaan Efek yang dapat diakses melalui website Kartu AKSes, hal
mana juga sejalan dengan ketentuan Peraturan Bapepam-LK No. V.D.3. “Adanya pemisahan
rekening dana ini secara langsung akan terkait dengan fungsi monitoring yang dimiliki
Kartu AKSes untuk mencapai peningkatan transparansi industri pasar modal Indonesia
dan secara khusus membangun kredibilitas Perusahaan Efek di Indonesia yang solid.”
Menanggapi terbitnya Peraturan Bapepam-LK terkait Single Investor ID, Irwan Ariston
Napitupulu menilai positif hal tersebut. "Single Investor ID akan menjadi persyaratan untuk

melakukan transaksi di bursa efek. Sudah saatnya para investor turut aktif melengkapinya
dengan memiliki Kartu AKSes yang memuat Single Investor ID. Saya selalu sarankan
kepada rekan-rekan sesama investor: Lakukan pengecekan kepemilikan efek, agar
transaksi yang terjadi dapat lebih dikontrol oleh anda sebagai investor." tuturnya. 
 

 

Sosialisasi Kartu AKSes – Berita Pers

Duta Kartu AKSes, Adrian Maulana, mengungkapkan antusiasmenya terhadap inovasi
yang diciptakan oleh KSEI. ”Sejak awal penerbitan Kartu AKSes, investor sudah terbantu
karena dapat mengecek portofolio efeknya secara real time dan online. Selain itu, KSEI
telah mempersiapkan fasilitas pengecekan dana tunai dalam fitur Kartu AKSes. KSEI juga
berencana mempermudah cara login Kartu AKSes dengan fasilitas mobile. Kita tunggu
saja inovasi berikutnya.” papar Adrian.
Bukan tanpa alasan KSEI memilih kota Palembang sebagai sasaran sosialisasi Kartu
AKSes skala lokal pembuka tahun 2011. Terdapat 15 Perusahaan Efek yang beroperasi
di Palembang dengan 4.424 jumlah Sub Rekening Efek yang tercatat di KSEI. Dari jumlah
tersebut, tercatat 755 investor telah memiliki Kartu AKSes. Dengan terbitnya Peraturan

Bapepam-LK yang mengharuskan Perusahaan Efek untuk memberikan Kartu AKSes
kepada nasabahnya, KSEI yakin pada akhir 2011 seluruh investor pasar modal di
Palembang telah memiliki Kartu AKSes.
Kartu AKSes merupakan wujud perlindungan investor yang memberikan citra positif
terhadap industri pasar modal Indonesia. Sebagai sebuah rintisan Single Investor ID,
Kartu AKSes yang diterbitkan oleh KSEI diharapkan menjadi langkah awal untuk
menciptakan iklim yang kondusif bagi terciptanya kepercayaan investor untuk lebih giat
berinvestasi di pasar modal Indonesia. Untuk informasi dan pengaduan seputar Kartu
AKSes dapat menghubungi Call Center (021) 515.2855, Toll Free 0800.186.5734 atau
melalui email: akses@ksei.co.id.

*****
Informasi lebih lanjut,
silahkan menghubungi:
Bagian Komunikasi Perusahaan
PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
Media Contact: Zylvia Thirda
Phone. (021) 5299 1062
Fax. (021) 5299 1199


 

Untuk Informasi mengenai data,
silahkan menghubungi :
Prasasta Reputation Management
Media Contact: Delen
Phone : 085 88 555 0953