Eufemisme Pada Tindak Tutur Bahasa Batak Toba dengan Bahasa Pakpak

ABSTRAK

Patramaja Purba, 2017. Judul skripsi: Eufemisme Pada Tindak Tutur
Bahasa Batak Toba Dengan Bahasa Pakpak: Kajian Pragmatik.
Masalah dalam penelitian ini adalah apa sajakah bentuk-bentuk eufemisme dan
tindak tutur yang memiliki eufemisme. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui bentuk-bentuk eufemisme, makna eufemisme pada tindak tutur
bahasa Batak Toba dengan bahasa Pakpak.Manfaat penelitian ini adalah untuk
memberi sumbangan secara teoritis tentang berbagai bentuk eufemisme, dan
menambah wawasan dan menumbuhkan kebanggaan bagi masyarakat Batak.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, dengan
narasumber. Data dikumpulkan dengan teknik : observasi, wawancara dan studi
dokumen. Berdasarkan teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori
Searly. Analisis data ditemukan bentuk eufemisme pada tindak tutur bahasa Batak
Toba dengan bahasa Pakpak dapat dilihat dari tindak tutur representatif, tindak
tutur direktif, tindak tutur komisif, tindak tutur ekspresif, dan tindak tutur
deklaratif. Bentuk eufemisme berupa kata, frasa, dan klausa. Makna eufemisme
bahasa Batak Toba dengan bahasa Pakpak ditemukan dalam penelitian ini adalah
tindak tutur lokusi, ilokusi dan perlokusi. Pemakaian eufemisme pada tindak tutur
dalam setiap bahasa Batak Toba dan bahasa Pakpak memiliki fungsi
menghaluskan ucapan untuk menghargai, menghormati dan menjauhkan bahasa

yang tidak menyenangkan. Hasil penelitian menunjukan bahwa :Masyarakat
Batak Toba dengan Pakpak masih memiliki bahasa eufemis atau bahasa halus
dalam setiap percakapan pada konteks tertentu.

Kata kunci: Eufemisme, Tindak Tutur Batak Toba dan Bahasa Pakpak

vii
Universitas Sumatera Utara