Peran Pengajar Bahasa Asing Di Era Pengajaran Sistem Multimedia.

PROSIDING SKIM XIII 2013

PERAN PENGAJAR BAHASA ASING DI ERA PENGAJARAN SISTEM MULTIMEDIA
Dian Indira
Universitas Padjadjaran. Indonesia: [email protected]
Abstrak
Dengan kemajuan yang pesat di bidang media rnemungkinkan seseorang mengetahui kehidupan sosial dan
budaya bangsa lainnya. bahkan untuk berkornunikasi satu sama lain. Berbagai alasan yang
melatarbelakangi seseorang untuk belajar bahasa asing. apalagi di era globalisai sudah merupakan suatu
tuntutan, Inovasi materi pengajaran pun terus dikembangkan. buku pelayanan bahasa asing telah dikemas
Sedemikian rupa dengan sistern multimedia sehingga dalam belajar bahasa asing dimungkinkan bahwa
pembelajaran belajar dan berlatih secara mandiri tanpa harus di damping pengajar. bahkan untuk berlatih
mendengarkan dan berbicara sesungguhanya tidak perlu lagi duduk dikelas atau di laboratorium bahasa.
Bahasa Merupakan bagian dari budaya sehingga mempelajari bahasa tidak cukup dengan hanya
mempelajari sistem bahasanya saja tetapi juga mempelajari budaya pemilik bahasa. yang rnenyangkut
sistern nilai. cora berpikir. sikap. dan perilaku. Penelitian dilakukan terhadap pembelajar bahasa Jerman
tingkat pemula. Dengan metode penelitian kuantitatif dikaji masalah yang muncul untuk pembelajar bahasa
Jerman sehubungan dengan adanya beda budaya. bagaimana Pandangan para pembelajar bahasa Jerman
terhadap Orang Jerman dengan adanya perbedaan budaya. dan bagaimana peran pengajar bahasa Jerman
dalam menjembatani beda budaya.
Hasil Penelitian menunjukkan meskipun inovasi di bidang pengajaran bahasa Jarman Sudah sangat maju tetapi

pengajaran dengan sistem multimedia tersebut belum dapat menjembatani beda budaya yang ada.
khususnya yang berkaitan dengan sistem nilai. Meskipun demikian, para pembelajar tetap memberikan
pandangnn yang positif terhadap orang Jerman. Dalam pengajaran sistem multimedia peran pengajar tetap
diperlukan untuk menjembatani perbedaan antarbudaya.
Keywords: inovasi pengajaran , bahasa Jerman , beda budaya , Pengajar, Pemahaman.

Simposium Kebudayaan Indonesia-Malaysia XIII 2013

4