Pemimpin Abad 21.

*l:
PEMIMPIN ABAD

21

MAKALAH
Disampaikan dalam Seminar Nasional yang diselenggarakan
oleh
Universitas Subang (UNSUB)
Di Ciater, 22Maret2014

Disusun oleh

:

Asep Sumaryana

NrP. 1 9620 107 1992031002

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS PADJADJARAN

2014

KEMENTERIAN PENDIDII(AN DAN
KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN

FA-KULTAS ILMU SOSIAL OAX TUAU
POLITIK

SURAT TUGAS

r\ontor:

f7'69

'UN6.G. Kp 2014

Berdasarkan surat dari presiden Badan
Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakurtas
Irmu

Administrasi universitas Subang Nomor
: O7IBEM
peril.ral Permohor.ran Selaku pembicara
Seminar Narionul. J"ngar.r ini Dekan
Fakultas I,nu
Sosial dan Ilmu politik Universitas padjadjaran

ororti^ot7r--;,;^il"i ;l-

..nrruri',-

Nama
NIP
Pangkat/Gol.
.labatan

Dr. Drs. Asep Sumaryana. M.Si.
19620107 199203 1 002
Pen'rbina, IVla
Lektor Kepala


Sebagai Pembicara dalam
,,Seminnr
Nusional dengatt Tenut Mo,el
-kegiatan
I{epenimpinan Abad 2t di Inrtonisia,,,
yarr.g"tm al"tr_"fan
pada

Hari
Tanggal
Waktu
Tempat

:

Sabtu

22 Maret 2014
PukLrl 09.00 s.d. 13.00 WIB

Aula Dayang Surnbi Sari Ater (Ciater_Subang)

Yang bersangkutan agar melaksanakan
tugas tersebut dengan sebaik-baiknva.

.latinangor.

I

7 Maret 20 I4

ffi
nus, M.A.
27 199001
Tembusan:

l. \l rkil

l.


Dekan I & It FtStp Lrrpad:
Kelrra Prograrn SluLli Ilnru Airninisrras
i Neeala FISIp Unprd.

PEMIMPIN ABAD 21I
Oleh : Asep Sumaryana2

Pengantar

Memasuki abad 21, pemimpin sangatlah berbeda dengan pada zamannya kontrak
social. zaman itu ketersediaan lahan yang luas menyebabkan kehidupan ala cowboy lebih
dominan ketimbang kehidupan ala ruang angkasa3. Dikatakan demikian karena orang masih
bisa memanfaatlkan lahan tanpa perencanaan yang matang untuk kemudian dapat berpindah
ke tempat lain jika dirasakan tidak lagi cocok. Dalam kehidupan ruang angkasa, orang harus

menghitung cermat beragam kemungkinan atas apa yang dilakukannya karena akan
berdampak fatal.

Berkembangnya kerusakan ekologis serta semena-menanya pemanfaatan lahan
menunjukkan jika sejumlah manusia tidak berevolusi dalam pemikirannya menuju kehidupan

yang serba terbatas.Alam diberdayakan untuk memenuhi kepentingan dirinya sghingga tidak
memedulikan jika keterbatasan sudah semakin nyata.Dampaknya fatal karena bencana alam

mengikuti kerusakan yang terjadi seperti banjir atau kekeringan, kebakaran hutan atau
penggundulan (illegal logging).Mengendalikan kondisi ini tidaklah mudah.perlu figure yang
mampu menyadarkan agar kehati-hatian dapat dilakukan dengan baik serta menghemat asset
alam untuk generasi mendatang.

Posisi Pemimpin

Dalam administrasi-managemen, kepemimpinan memiliki posisi penting

sebagai

penggerak roda organisasi. Dengan demikian, pemimpin dianggap figure yang memiliki
kemampuan memengaruhi, maka pihak yang dipengaruhi dapat semakin luas tatkala
jangkauan pengaruh pemimpinnya semakin besar. Bila kerusakan disebabkan karena
pengaruh figure tersebut, maka kapasitas pemimpin bisa berkorelasi dengan rusak-selamalnya

alam dan masyarakat yang ada dibawah kendalinya.Tidak berlebihan

lDisampaikan dalam Seminar Nasional
Unsub, 22 Maret 2014
2staf Pengaja r FISIP-Unpad
3lihat David Korten. 1992. Menuju Aba ke 21.
Jakarta Rajawali press
4Sulistyani. 2008. Kepemimpinan Profesional. yogyakarta pustaka pelajar
:

jika

Sulistyania