PERBANDINGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PENCATATAN MIND MAP DAN TANPA MENGGUNAKAN TEKNIK PENCATATAN MIND MAP PADA MATERI SISTEM REPRODUKSI MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 6 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014.
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN
DAN TANPA MENGGUNAKANTEKNIK PENCATATAN
MIND MAP
PADAMATERI SISTEM REPRODUKSI
MANUSIAKELASXIIPASMANEGERI6MEDAN
TAHUNPEMBELAJARAN2013/2014
Oleh :
Ade Khairunnisa Siregar
4103141002
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2014
(2)
Judul Skripsi : Perbandingan Hasil Belajar Dengan Menggunakan Dan Tanpa Menggunakan Teknik Pencatatan Mind Map Pada Materi Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
Nama Mahasiswa : Ade Khairunnisa Siregar
NIM : 4103141002
Program Studi : Pendidikan Biologi Jurusan : Biologi
Menyetujui : Dosen Pembimbing Skripsi
Drs. H. Mhd. Yusuf Nasution, M.Si NIP. 19631209 198903 1 005
Mengetahui :
FMIPA UNIMED Jurusan Biologi,
Dekan, Ketua,
Prof. Drs. Motlan, M.Sc. Ph.D Drs. H. Tri Harsono, M. Si NIP: 19590805 198601 1 001 NIP: 19651231 199003 1 018
(3)
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan ridha-Nya kepada penulis sehingga dengan izin-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Skripsi berjudul “Perbandingan hasil belajar biologi siswa dengan menggunakan teknik pencatatan mind map dan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind map pada materi sistem reproduksi manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014” disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada Bapak Drs. H. Mhd. Yusuf Nasution, M.Si selaku dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan arahan dan bimbingan berupa ilmu dan materi sejak awal sampai selesainya penulisan skripsi ini dan juga selaku dosen Pembimbing Akademik Bapak Drs. Puji Prastowo, M.Si yang telah memberikan bimbingan dan saran-saran selama dalam perkuliahan. Ucapan terima kasih penulis juga ucapkan kepada Bapak Drs. Nusyirwan, M. Si, Bapak Drs. H. Ashar Hasairin, M.Si, dan Bapak Drs. Tonggo Sinaga, MS selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan dan saran-saran mulai perencanaan penelitian sampai selesainya penyusunan skripsi ini. Terima kasih juga kepada Bapak Drs. H. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua Jurusan Biologi dan Ibu Dra. Hj. Cicik Suryani, M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan yang telah memberikan kelancaran selama penyusunan skripsi ini.
Terima kasih kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Medan, Ibu Dra. Hj. Erlinda dan kepada PKS 1, Bapak Anggi Muda Siregar S.Pd yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian, Guru Bidang Studi Biologi Ibu Ajja Nazli S.Pd, para guru SMA Negeri 6 Medan dan siswa-siswi Kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan yang telah membantu penulis dalam melaksanakan penelitian.
(4)
Teristimewa ucapan terima kasih dan penghargaan tiada terhingga kepada Ayahanda tercinta Drs. H. Imran Siregar dan Ibunda tersayang Hj. Yeppy Mengayu Ningsih yang telah banyak memberikan do’a, kasih saying, motivasi, semangat serta dukungan moral dan material kepada penulis dalam menyelesaikan studi di UNIMED. Serta kepada Kakanda tersayang Irma Sari Siregar, SE dan Adriani Siregar, Am.Keb serta Adinda tersayang Abdul Aziz Siregar serta seluruh keluarga yang tak hentinya memberikan do’a, dukungan, semangat dan kasih sayangnya kepada penulis dalam menyelesaikan studi di Universitas Negeri Medan.
Tidak lupa pula penulis sampaikan terima kasih kepada yang terkasih para sahabat (Parlagutan Lubis, Ana Fitria Rahman, Leily Syafitri Rizki, Nurhayati Ritonga, Rafeah Husni Lubis, Mustafa Kamal), serta teman-teman Biologi Dik C 2010 yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu yang telah memberikan semangat dan membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi penyempurnaan skripsi ini. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, 07 Juli 2013 Penulis,
Ade Khairunnisa Siregar NIM. 4103141002
(5)
iii
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN DAN TANPA MENGGUNAKAN TEKNIK PENCATATAN
MIND MAPPADA MATERI SISTEM REPRODUKSI MANUSIAKELASXIIPASMANEGERI6 MEDAN
TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014
Ade Khairunnisa Siregar (4103141002)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar biologi siswa dengan menggunakan teknik pencatatan mind map dan tanpa menggunakan teknik pencatatanmind mappada materi sistem reproduksi manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan yang terdistribusi kedalam 4 kelas dan seluruhnya berjumlah 142 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas yang terdiri dari 64 orang dengan teknik pengambilan sampel secara random sampling. Berdasarkan hasil analisis data penelitian, terlihat adanya perbandingan hasil belajar siswa antara kelas teknik pencatatanmind mapdengan tanpa teknik pencatatan mind map, dimana rata-rata post-test hasil belajar siswa kelas teknik pencatatanmind map adalah sebesar 66,07, sedangkan rata-rata post-test kelas tanpa teknik pencatatan mind map adalah sebesar 61,33. Adanya perbandingan hasil belajar siswa antara kelas teknik pencatatanmind mapdengan kelas tanpa teknik pencatatan mind map dibuktikan melalui pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t dengan taraf signifikan α = 0,05, dimana thitung> ttabel
(2,267 > 1,69), yang berarti dalam penelitian ini H0 ditolak sekaligus menerima
Ha. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbandingan hasil belajar siswa di
kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 yang diajarkan menggunakan teknik pencatatan mind map dengan tanpa teknik pencatatanmind mappada materi sistem reproduksi pada manusia.
(6)
THE COMPARISON OF STUDENT’S LEARNING RESULT BY USING ANDWITHOUT USINGTHEWRITETECHNIQUEOFMINDMAP
INTOPICOFHUMANREPRODUCTIVESYSTEMIN CLASS XI IPA SMA NEGERI 6 MEDAN
INACADEMICYEAR2013/2014
Ade Khairunnisa Siregar (4103141002)
ABSTRACT
The aims of this research is to know the comparison of student’s learning result by using and without using the write technique of mind map in topic of human reproductive system in class XI IPA SMA Negeri 6 Medan in academic year 2013/2014. Kind of this research is an experiment research. The population in this research were all of the student of class XI IPA SMA Negeri 6 Medan which include into 4 classes with total 142 students. Sample in this research as many as two classes which consisting of 64 students with random sampling technique. According to data analysis of research, known that there is comparison of student’s learning result between the write technique of mind map class with without using the write technique of mind map class, while the post-tes range of student result in using the write technique of mind map class is 66,07, meanwhile the post-tes range of student result in without using the write technique of mind map class is 61,33. Existence of the comparison of student’s learning result between the write technique of mind map class with without using the write technique of mind map class also proof with hypothesis test by using t-test and the range of significant α= 0,05, where tcount> ttable(2,267 > 1,69), it means that in
this research H0 is rejected and Ha is accepted. So, it can be conclude that there
was the comparison of student’s learning result in XI IPA class SMA Negeri 6 Medan in academy year 2013/2014 that teach by using the write technique of mind map and without using the write technique of mind map in topic of human reproductive system.
(7)
vii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Abstract iv
Kata Pengantar v
Daftar Isi vii
Daftar Gambar ix
Daftar Tabel x
Daftar Lampiran xi
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah 1
1.2. Identifikasi Masalah 3
1.3. Batasan Masalah 3
1.4. Rumusan Masalah 4
1.5. Tujuan Penelitian 4
1.6. Manfaat Penelitian 5
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1.Kerangka Teoritis 6
2.1.1. Pengertian Belajar 6
2.1.2. Hasil Belajar 6
2.1.3.Mind Map 7
2.1.4. Kegunaan Dan ManfaatMind Map 8
2.1.4.1.KegunaanMind Map 8
2.1.4.2.ManfaatMind Map 9
2.1.5. Cara MembuatMind Map 9
2.1.6. Perbedaan PenggunaanMind Mapdan TanpaMind Map 11 2.1.7. PerbedaanMind Mapdengan Peta Konsep dan Diagram V 12 2.1.7.1. PerbedaanMind Mapdengan Peta Konsep 12 2.1.7.2. PerbedaanMind Mapdengan Diagram V 12
2.2.Materi Pembelajaran 13
2.2.1. Sistem Reproduksi Manusia 13
2.3. Definisi Operasional 34
2.4. Hipotesis 34
2.4.1. Hipotesis Penelitian 36
(8)
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Tempat dan Waktu Penelitian 37 3.2. Populasi dan Sampel Penelitian 37
3.2.1.Populasi Penelitian 37
3.2.2.Sampel Peneltian 37
3.3. Variabel Penelitian 37
3.4. Instrumen Penelitian 38
3.5. Jenis dan Desain Penelitian 41
3.6. Prosedur Penelitian 42
3.7. Uji Persyaratan Data 44
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Deskripsi Hasil Penelitian 47 4.1.1. Analisis Data Intrumen Penelitian 47 4.1.2. Nilai Pre-test Kelas Teknik PencatatanMind Mapdan Kelas Tanpa
PencatatanMind Map 47
4.1.3. Nilai Post-test Kelas Teknik PencatatanMind Mapdan Kelas Tanpa
PencatatanMind Map 48
4.2. Uji Persyaratan Analisis Data 50
4.2.1. Uji Normalitas 50
4.2.2. Uji Homogenitas 50
4.2.3. Uji Hipotesis 51
4.3. Pembahasan Penelitian 52
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan 55
5.2. Saran 55
(9)
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. PerbedaanMind Mapdan tanpaMind Map 11 Tabel 3.1. Kisi-kisi Soal Sistem Reproduksi Manusia 38
Tabel 3.2. Desain Penelitian 42
Tabel 4.1. Deskripsi Perbandingan Nilai Pre-test Siswa 48 Tabel 4.2. Deskripsi Perbandingan Nilai Post-test Siswa 49 Tabel 4.3. Rangkuman Hasil Perhitungan Uji Normalitas Hasil Belajar 50 Tabel 4.4. Uji Homogenitas Varians 51
(10)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Mind Map 10
Gambar 2.2. Alat Reproduksi Pria 13 Gambar 2.3. Alat Reproduksi Wanita 16 Gambar 2.4. Spermatogenesis dan Oogenesis 20 Gambar 2.5.. Siklus Menstruasi 22 Gambar 3.1. Tahap Pelaksanaan Penelitian 43 Gambar 4.1. Diagram Nilai Rata-rata Pre-Test dan Post-Test Siswa Kelas
Eksperimen I (Mind Map) dan Kelas Eksperimen II (Tanpa
(11)
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Silabus 58
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 59 Lampiran 3. Instrumen Penelitian 72
Lampiran 4. Kunci Jawaban 78
Lampiran 5. Tabel Validitas Soal 79 Lampiran 6. Perhitungan Validitas Tes 80 Lampiran 7. Tabel Reliabilitas Soal 82 Lampiran 8. Perhitungan Reliabilitas 83 Lampiran 9. Tabel Tingkat Kesukaran Soal 84 Lampiran 10. Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal 85 Lampiran 11. Daya Pembeda Soal 87 Lampiran 12. Perhitungan Daya Pembeda Soal 88 Lampiran 13. Data Hasil Belajar Siswa 90 Lampiran 14. Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi, Dan Varians Nilai
Pre-test 92
Lampiran 15. Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi, Dan Varians Nilai
Post-test 94
Lampiran 16. Uji Normalitas Data Penelitian 96 Lampiran 17. Uji Homogenitas Data Penelitian 100 Lampiran 18. Pengujian Hipotesis 103 Lampiran 19. Dokumentasi Penelitian 106
(12)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan proses pembentukan kemampuan dasar yang fundamental, baik menyangkut daya pikir atau daya intelektual, maupun daya emosional atau perasaan yang diarahkan kepada tabiat manusia dan kepada sesamanya (Dewey dalam Sagala, 2012).
Strategi belajar yang salah dan terus menerus ditajamkan, akan mempengaruhi struktur otak, yang pada akhirnya mempengaruhi cara seseorang berperilaku. Proses belajar tidak hanya tergantung kepada orang lain, akan tetapi sangat tergantung kepada individu yang belajar, anak belajar tidak hanya verbalis tetapi juga dari mengalami sendiri dalam lingkungan yang alamiah, mengkonstruksi pengetahuan, dan memberi makna pada pengetahuan itu (Sagala, 2012).
Dalam penerapan kegiatan mengajar, guru pada umumnya masih menggunakan metode ceramah sebagai metode yang sering digunakan dalam kegiatan belajar sehingga proses belajar siswa tidak mengalami perkembangan. Keadaan ini menyebabkan cara belajar siswa masih monoton dan terpaku pada guru. Dalam hal ini, menurut Setyawan (2013), ceramah menjadi tidak efektif jika dilakukan terus-menerus dalam durasi lama. Ceramah juga akan sangat membosankan dan membuang waktu jika informasi yang disampaikan terus diulang atau tidak menarik.
Biasanya anak akan melakukan kegiatan mencatat hal-hal yang diterimanya pada saat guru menerangkan materi yang diajarkan atau meringkas materi dari buku pelajaran. Akan tetapi, cara melakukan pencatatan tersebut kurang efektif. Menurut Surya (2013), dalam memperoleh informasi baru, kita hampir selalu perlu menulis catatan, namun hanya sedikit orang yang pernah diajari teknik menulis catatan yang praktis dan efektif membentuk kerangka berpikir.
(13)
2
Meringkas adalah kegiatan siswa yang sering dilakukan pada saat belajar, dan meringkas itu sangat penting karena pelajaran yang diterangkan sebelumnya dapat dipelajari kembali dengan lebih mudah walaupun ternyata cara meringkas yang dilakukan ternyata masih belum efisien. Menurut Windura (2013), dari seluruh materi pelajaran yang dipelajari oleh anak hanya sekitar 15-25% yang penting berupa kata kunci (keyword). Sisanya sekitar 75-85% berupa kata pengisi atau filler word yang tidak penting, misalnya : kata penghubung, kata depan dan sebagainya. Ironisnya, justru sebagian besar atau 75-85% waktu anak dipakai untuk membaca, mencatat, mengkaji ulang (review) dan menghapal 75-85% kata pengisi yang tidak penting itu. Cara meringkas pada umumnya, dimana materi yang dibaca, dikaji ulang dan dihafal masih banyak (utuh) dan pemahamannya sangat terganggu, maka sudah dapat ditebak peserta didik akan menjadi lebih stres lagi. Pemahaman yang buruk akan menyebabkan kesulitan mengingat atau menghapal materi tersebut.
Mencatat seharusnya dapat membantu siswa dalam proses belajar yang lebih lebih baik, namun siswa cenderung tidak menyadari ketidakefisienan yang dilakukannya pada saat mencatat. Menurut Buzan (2006), Mind map adalah cara termudah untuk menempatkan informasi ke dalam otak dan mengambil informasi keluar dari otak. Mind map adalah cara mencatat yang kreatif, efektif, dan secara harfiah akan memetakkan pikiran-pikiran kita.Mind mapjuga sangat sederhana.
Pada saat peneliti melakukan observasi di sekolah SMA Negeri 6 Medan, terlihat guru masih menggunakan metode ceramah dan menggunakan metode gambar. Kegiatan belajar mengajar yang demikian ini masih memusat kepada guru sehingga siswa hanya duduk, mendengarkan, dan menerima informasi (pasif). Keadaan ini akan membuat informasi yang diterima oleh siswa akan kurang efektif apalagi tidak ada penguatan daya ingat. Sebagian siswa ada yang melakukan kegiatan mencatat untuk membantu penguatan daya ingat walaupun sangat monoton dan linear dan beberapa siswa malas untuk melakukannya karena materi sudah ada didalam buku pelajaran.
Berdasarkan hasil penelitian peningkatan hasil belajar kimia siswa yang telah dilakukan oleh Silaban dan Napitupulu (2012), diperoleh ada peningkatan
(14)
hasil belajar. Dimana pada kelas eksperimen I menggunakan model advance
organizeryang dikombinasikan dengan Mind map sebesar 68%. Sedangkan kelas
eksperimen II menggunakan model advance organizer tanpa dikombinasikan denganMind mapsebesar 58.5%.
Dari latar belakang tersebut, penulis tertarik membuat penelitian dengan judul “Perbandingan Hasil Belajar Dengan Menggunakan Dan Tanpa Menggunakan Teknik PencatatanMind MapPada Materi Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan, maka dapat diambil pokok-pokok masalah sebagai berikut :
1. Metode mengajar guru kurang bervariasi sehingga terkesan monoton.
2. Cara meringkas siswa yang belum efektif, sehingga belum memberikan pengertian dan pemahaman secara maksimal terhadap materi pembelajaran. 3. Pentingnya peran guru dalam memberi arahan bagaimana teknik pencatatan
yang baik.
1.3. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang diajukan, maka penelitian ini dibatasi hanya pada masalah perbandingan hasil belajar dengan menggunakan dan tanpa menggunakan metode mind map pada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
(15)
4
1.4. Rumusan Masalah
Dari batasan masalah yang diajukan, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain :
1. Bagaimana hasil belajar siswa dengan menggunakan teknik pencatatan
mind map pada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA
Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
2. Bagaimana hasil belajar siswa tanpa menggunakan teknik pencatatanmind map pada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
3. Bagaimana perbandingan hasil belajar dengan menggunakan dan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind mappada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
1.5. Tujuan Penelitian
Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan teknik pencatatanmind mappada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa tanpa menggunakan teknik pencatatanmind mappada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
3. Untuk mengetahui perbandingan hasil belajar dengan menggunakan dan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind map pada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
(16)
1.6. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :
Bagi Guru
- Mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan teknik pencatatan
mind mappada materi sistem reproduksi manusia.
- Mengetahui perbandingan hasil belajar dengan menggunakan dan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind mappada materi sistem reproduksi manusia.
Bagi Peneliti
- Sebagai bahan pengetahuan bagi peneliti untuk menerapkan dalam tugas selanjutnya sebagai pendidik.
Bagi Siswa
- Sebagai masukan ide teknnik pencatatan dengan menggunakan mind map
(17)
54
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan teknik pencatatan
mind maprata-rata sebesar 66,07.
2. Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan tanpa menggunakan teknik pencatatanmind maprata-rata sebesar 61,33.
3. Berdasarkan hasil uji hipotesis dapat disimpulkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan menggunakan teknik pencatatan mind maplebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar yang diajarkan dengan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind mappada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
5.2 Saran
Saran yang dapat dikemukakan setelah melakukan penelitian ini adalah :
1. Diharapkan untuk pelaksanaan pembelajaran yang menggunakan teknik pencatatan mind map dilakukan persiapan yang lebih baik sebelum menerapkan teknik pencatatan ini pada proses pembelajaran berlangsung sehingga diharapkan mampu meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Diharapkan untuk diadakan penelitian sejenis dengan cakupan materi lain yang lebih luas sehingga dapat diketahui sejauh mana penerapan pembelajaran dengan teknik pencatatan mind map untuk dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
(18)
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M. (2009). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Rineka Cipta. Jakarta.
Anonim. (2008). Pembentukan Gamet (Gametogenesis). http://ilmukeperawatan. wordpress.com/2008/06/56/. Diakses pada tanggal 31 Maret 2014.
Anonim. (2011). Siklus Menstruasi. http://bio-reproduction2.blogspot.com/p/ siklus-menstruasi.html. Diakses pada tanggal 31 Maret 2014.
Arikunto, S. (2010). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Bumi Aksara. Jakarta. Buzan, T. (2006).Mind Map. PT Gramedia Pustaka. Jakarta.
Maulana, P. (2012). Organ/Alat Reproduksi pada Wanita : Struktur dan Fungsi. http://perpustakaancyber.blogspot.com/2012/12/organ-alat-reproduksi-pada-wanita-struktur-fungsi.html. Diakses pada tanggal 31 Maret 2014. Muchlisin, F. (2012). Pengaruh Metode Pembelajaran Quantum LearningDengan
Pendekatan Peta Pikiran (Mind Mapping) Terhadap Prestasi Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Motor Diesel Di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. http://eprints.uny.ac.id/10156/. Diakses pada tanggal 06 Februari 2014.
Nurhayati, N. (2011). Biologi Bilingual SMA/MA Kelas XI. Yrama Widya. Bandung.
Rymi. (2013). Memahami Nama Dan Fungsi Organ Reproduksi. http://medicalera .com/3/25744. Diakses pada tanggal 09 April 2014.
Sagala, S. (2012). Konsep dan Makna Pembelajaran. Alfabeta. Bandung.
Sari, P.M. (2007). http://eprints.uns.ac.id5573169762506200911071.pdf. Diakses pada tanggal 09 April 2014.
Setyawan, S. (2013). Nyalakan Kelasmu. PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta.
Silaban, R dan Masita A. Napitupulu. (2012). Pengaruh Media Mind Mapping
Terhadap Kreativitas dan Hasil Belajar Kimia Siswa SMA Pada Pembelajaran MenggunakanAdvance Organizer. http://digilib.unimed.ac .id/public/UNIMED-Article-23269-1.%20Ramlan-Unimed.pdf. Diakses pada tanggal 06 Februari 2014.
Sriyati, S. (2007). Peta Konsep. Httpfile.upi.eduDirektoriFMIPAJUR.PEND. BIOLOGI196409281989012SITI_SRIYATIKumpulan_artikel_5PETA_ KONSEP.pdf. Diakses pada tanggal 20 Juli 2014.
(19)
57
Sudijono, A. (2011). Pengantar Evaluasi Pendidikan. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Sudjana. (2005). Metode Statistika. Tarsito. Bandung.
Surya, H. (2013). Cara Belajar Orang Jenius. PT Gramedia. Jakarta.
Swadarma, D. (2013). PenerapanMind Map dalam Kurikulum Pembelajaran. PT Gramedia. Jakarta.
(1)
3
hasil belajar. Dimana pada kelas eksperimen I menggunakan model advance organizeryang dikombinasikan dengan Mind map sebesar 68%. Sedangkan kelas eksperimen II menggunakan model advance organizer tanpa dikombinasikan denganMind mapsebesar 58.5%.
Dari latar belakang tersebut, penulis tertarik membuat penelitian dengan judul “Perbandingan Hasil Belajar Dengan Menggunakan Dan Tanpa Menggunakan Teknik PencatatanMind MapPada Materi Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan, maka dapat diambil pokok-pokok masalah sebagai berikut :
1. Metode mengajar guru kurang bervariasi sehingga terkesan monoton.
2. Cara meringkas siswa yang belum efektif, sehingga belum memberikan pengertian dan pemahaman secara maksimal terhadap materi pembelajaran. 3. Pentingnya peran guru dalam memberi arahan bagaimana teknik pencatatan
yang baik.
1.3. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang diajukan, maka penelitian ini dibatasi hanya pada masalah perbandingan hasil belajar dengan menggunakan dan tanpa menggunakan metode mind map pada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
(2)
1.4. Rumusan Masalah
Dari batasan masalah yang diajukan, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain :
1. Bagaimana hasil belajar siswa dengan menggunakan teknik pencatatan mind map pada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
2. Bagaimana hasil belajar siswa tanpa menggunakan teknik pencatatanmind map pada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
3. Bagaimana perbandingan hasil belajar dengan menggunakan dan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind mappada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
1.5. Tujuan Penelitian
Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan teknik pencatatanmind mappada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa tanpa menggunakan teknik pencatatanmind mappada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
3. Untuk mengetahui perbandingan hasil belajar dengan menggunakan dan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind map pada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
(3)
5
1.6. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah : Bagi Guru
- Mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan teknik pencatatan mind mappada materi sistem reproduksi manusia.
- Mengetahui perbandingan hasil belajar dengan menggunakan dan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind mappada materi sistem reproduksi manusia.
Bagi Peneliti
- Sebagai bahan pengetahuan bagi peneliti untuk menerapkan dalam tugas selanjutnya sebagai pendidik.
Bagi Siswa
- Sebagai masukan ide teknnik pencatatan dengan menggunakan mind map dalam kegiatan pembelajaran khususnya pelajaran Biologi.
(4)
54 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan teknik pencatatan mind maprata-rata sebesar 66,07.
2. Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan tanpa menggunakan teknik pencatatanmind maprata-rata sebesar 61,33.
3. Berdasarkan hasil uji hipotesis dapat disimpulkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan menggunakan teknik pencatatan mind maplebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar yang diajarkan dengan tanpa menggunakan teknik pencatatan mind mappada materi sistem reproduksi manusia kelas XI IPA SMA Negeri 6 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
5.2 Saran
Saran yang dapat dikemukakan setelah melakukan penelitian ini adalah : 1. Diharapkan untuk pelaksanaan pembelajaran yang menggunakan teknik
pencatatan mind map dilakukan persiapan yang lebih baik sebelum menerapkan teknik pencatatan ini pada proses pembelajaran berlangsung sehingga diharapkan mampu meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Diharapkan untuk diadakan penelitian sejenis dengan cakupan materi lain yang lebih luas sehingga dapat diketahui sejauh mana penerapan pembelajaran dengan teknik pencatatan mind map untuk dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
(5)
56
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M. (2009). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Rineka Cipta. Jakarta.
Anonim. (2008). Pembentukan Gamet (Gametogenesis). http://ilmukeperawatan. wordpress.com/2008/06/56/. Diakses pada tanggal 31 Maret 2014.
Anonim. (2011). Siklus Menstruasi. http://bio-reproduction2.blogspot.com/p/ siklus-menstruasi.html. Diakses pada tanggal 31 Maret 2014.
Arikunto, S. (2010). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Bumi Aksara. Jakarta. Buzan, T. (2006).Mind Map. PT Gramedia Pustaka. Jakarta.
Maulana, P. (2012). Organ/Alat Reproduksi pada Wanita : Struktur dan Fungsi. http://perpustakaancyber.blogspot.com/2012/12/organ-alat-reproduksi-pada-wanita-struktur-fungsi.html. Diakses pada tanggal 31 Maret 2014. Muchlisin, F. (2012). Pengaruh Metode Pembelajaran Quantum LearningDengan
Pendekatan Peta Pikiran (Mind Mapping) Terhadap Prestasi Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Motor Diesel Di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. http://eprints.uny.ac.id/10156/. Diakses pada tanggal 06 Februari 2014.
Nurhayati, N. (2011). Biologi Bilingual SMA/MA Kelas XI. Yrama Widya. Bandung.
Rymi. (2013). Memahami Nama Dan Fungsi Organ Reproduksi. http://medicalera .com/3/25744. Diakses pada tanggal 09 April 2014.
Sagala, S. (2012). Konsep dan Makna Pembelajaran. Alfabeta. Bandung.
Sari, P.M. (2007). http://eprints.uns.ac.id5573169762506200911071.pdf. Diakses pada tanggal 09 April 2014.
Setyawan, S. (2013). Nyalakan Kelasmu. PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta.
Silaban, R dan Masita A. Napitupulu. (2012). Pengaruh Media Mind Mapping Terhadap Kreativitas dan Hasil Belajar Kimia Siswa SMA Pada Pembelajaran MenggunakanAdvance Organizer. http://digilib.unimed.ac .id/public/UNIMED-Article-23269-1.%20Ramlan-Unimed.pdf. Diakses pada tanggal 06 Februari 2014.
Sriyati, S. (2007). Peta Konsep. Httpfile.upi.eduDirektoriFMIPAJUR.PEND. BIOLOGI196409281989012SITI_SRIYATIKumpulan_artikel_5PETA_ KONSEP.pdf. Diakses pada tanggal 20 Juli 2014.
(6)
Sudijono, A. (2011). Pengantar Evaluasi Pendidikan. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Sudjana. (2005). Metode Statistika. Tarsito. Bandung.
Surya, H. (2013). Cara Belajar Orang Jenius. PT Gramedia. Jakarta.
Swadarma, D. (2013). PenerapanMind Map dalam Kurikulum Pembelajaran. PT Gramedia. Jakarta.