BAB I DAn SKRIPSI PEMASARAN
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Di zaman yang serba modern ini berbagai produk kebutuhan seharihari di masyarakat
memberikan peluang kepada perusahaan-perusahaan
untuk terus melakukan inovasi terhadap produknya. Perusahaan harus
mengerti apa yang diinginkan konsumen agar dapat tetap bertahan karena
sekarang
ini
banyak
produsen
baru
dengan
produk
yang
sejenis
bermunculan.Dengan banyaknya pesaing maka akan semakin banyak pula
pilihan produk bagi konsumen untuk memilih produk mana yang dibutuhkan.
Hal tersebut membuat konsumen harus lebih cermat dan teliti dalam memilih
produk yang akan mereka beli.
Pada dasarnya konsumen merupakan parameter bagi perusahaan
untuk tetap bisa berjalan,karena saat ini konsumen lebih teliti dalam memilih
produk, tidak hanya melihat merek namun kualitas yang sudah terbukti
menjadi salah satu pertimbangan dalam mengambil keputusan pembelian.
Cikarang Selatan dengan jumlah penduduk yang tinggi menjadikan
bisnis yang potensial. Dengan jumlah penduduk yang mencapai 86.092 dan
1
akan bertambah setiap tahunnya mengingat Cikarang Selatan berada di
kawasan industri Jababeka dengan banyaknya perusahan dan para
pekerjanya.
Cuaca panas di Cikarang Selatan membuat tubuh cepat berkeringat.
Tubuh yang berkeringat
membuat pakaian menjadi berbau tidak sedap.
Terlebih jika musim penghujan datang, intensitas matahari yang sedikit
menjadikan pakaian tidak kering secara maksimal dan menimbulkan bau
apek pada pakaian. Hal ini mendorong masyarakat mencari produk pewangi
dan pelembut pakaian yang
bisa menjaga kesegaran pakaian sepanjang
hari. Pewangi pakaian merupakan produk konsumsi yang sering digunakan
untuk mendapatkan hasil cucian yang lebih dari sekedar bersih. Saat ini gaya
hidup masyrakat semakin berkembang,, masyarakat tidak puas hanya
dengan mencuci pakaian menggunakan sabun detergen. Penggunaan
pewangi pakaian yang sekaligus melembutkan pakaian menjadi salah satu
cara mendapatkan hasil cucian terbaik.
Sekarang ini banyak produk pewangi dan pelembut pakaian yang bisa
kita jumpai dipasaran, seperti Molto, Softener So Klin dan Downy. Molto
merupakan produk pewangi dan pelembut pakaian yang paling terkenal
diindonesia sejak tahun 2007. Selain citra mereknya yang paling diingat
masyarakat. Molto merupakan produk pewangi dan pelembut pakaian
2
pertama diiindonesia yang diproduksi oleh PT.Unilever Indonesia , Tbk. Molto
semakin memimpin dengan berbagai inovasi dan varian terbarunya. Salah
satu inovasi terbarunya yaitu Molto Ultra sekali bilas yang bisa menghemat
air dalam pembilasan tanpa menyisakan busa hanya dalam sekali bilas. Saat
ini Molto telah menghadirkan 19 varian antara lain yaitu: Molto Pewangi
Floral Shower Bliss (Blue), Molto Pewangi Fruity Passion(Pink),Molto
Pewangi Luxurious Passion (Orange), Molto Softener Spring Blue, Molto
Softener Blossom Pink, Molto Softener Pure (White), Molto Softener Aloe
Vera &Avocado (Green), Molto Ultra Blue,Molto Ultra Pink, Molto Ultra
Green, Molto Ultra Sekali Bilas Blue, Molto Ultra Sekali Bilas Pink, Molto Ultra
Sekali Bilas Green, Molto Ultra Sekali Bilas Anti-Bakteri (Green), Molto Ultra
Sekali Bilas Aroma Essence Energizing Black, Molto Ultra Sekali Bilas , Molto
Ultra Sekali Bilas Inspiring Red, Molto Ultra Sekali Bilas Refresing Gold dan
Molto Ultra Sekali Bilas Indulging Purple. Berikut ini adalah data penelitian
awal terkait pengaruh merek dan kualitas produk
terhadap keputusan
pembelian Molto di Cikarang Selatan, Bekasi
3
Tabel 1.1
Hasil Penelitian awal variabel Merek(X1)
Jumlah Responden
No
1
2
3
4
Dimensi
Dapat diingat
Bermakna
Disukai
Dapat diubah
Dapat
diadaptasikan
Dapat dilindungi
5
6
Total
Persentase
(%)
SS
3
2
3
2
S
8
11
7
9
R
9
7
11
11
TS
3
4
2
2
ST
S
2
1
2
1
3
1
14
9.3
3
7
10
52
34.6
7
9
9
56
37.3
3
4
2
17
11.3
3
2
3
11
7.3
3
Rentang
25
25
25
25
25
25
150
100
Sumber: Data primer diolah 2016
Untuk mengetahui adanya masalah terkait merek, kualitas produk dan
keputusan pembelian maka penulis melakukan penelitian awal dengan
menyebarkan kuisoner kepada 25 warga Cikarang Selatan. Berdasarkan
penelitian awal tentang variabel merek bisa dilihat bahwa 37,33 %
responden ragu-ragu terhadap merek Molto Ultra Sekali Bilas. Seperti yang
dikemukakan oleh Ambarani Eka Putri dalam Diponegoro Journal Of Social
And
Politic
(2016:h.2)
menghubungkan
“Merek
perusahaaan
dan
merupakan
konsumen”.
elemen
Untuk
kunci
itu
yang
penting
membangun kekuatan suatu merek dalam lingkungan masyarakat.
4
Tabel 1.2
Hasil Penelitian awal variabel Kualitas Produk(X2)
Jumlah Responden
No
1
2
Dimensi
Bentuk
Fitur
SS
4
-
3
4
5
6
7
Penyesuaian
Kualitas Kinerja
Kesan Kualitas
Ketahanan
Keandalan
Kemudahan
Perbaikan
Gaya
Desain
1
8
3
7
8
9
10
Total
Prsentase
(%)
1
2
26
10.
4
S
5
8
1
0
9
5
9
8
R
9
12
TS
6
3
ST
S
1
2
Rentang
25
25
9
12
6
10
5
3
3
6
2
4
2
1
1
1
25
25
25
25
25
9
9
8
8
0
3
2
11
9
11
4
5
3
1
1
1
25
25
25
94
37.
6
39
15.
6
11
250
4.4
100
Sumber: Data primer diolah 2016
Selanjutnya bisa dilihat adanya masalah mengenai kualitas produk
pada tabel 1.2 37,6 % responden menjawab ragu- ragu terhadap kualitas
produk Molto Ultra Sekali Bilas. Seperti yang dijelaskan oleh Supriyadi,
Yuntawati, Ginanjar Indra K.N dalam jurnal bisnis dan manajemen vol.3 no.1,
Januari (2016:h.135) “Produk dengan penampilan terbaik belum tentu
5
merupakan produk dengan kualitas tertinggi, jika tampilannya bukanlah yang
dibutuhkan dan diinginkan konsumen dan pasar, oleh karena it produkproduk produsen yang sudah ada di pasaran saat ini dituntut untuk lebih
kreatif.
Tabel 1.3
Hasil Penelitian awal variabel Keputusan Pembelian(Y)
No
1
2
3
4
Total
Persentase (%)
Jumlah Responden
S
T
Dimensi
S
S R
Motivasi
8
5
7
1
Persepsi
4
7
0
Pembelian
4
9
8
Sikap
5
8
6
3
21 29 1
3
21 29 1
T
S
4
STS
1
Rentang
25
2
3
6
2
1
-
25
25
25
15
4
100
15
4
100
Sumber: Data primer diolah 2016
Keraguan konsumen terhadap merek dan kualitas produk tentunya
akan berimbas terhadap keputusan pembelian. Hal ini bisa dilihat pada tabel
1.3 31 % responden menjawab ragu- ragu dalam mengambil keputusan
pembelian produk Molto Ultra Sekali Bilas. Seperti yang dijelaskan
oleh
Ambarani Eka Putri dalam Diponegoro Journal Of Social And Politic
(2016:h.2) “Tidak hanya merek yang dapat menentukan suatu keputusan
6
pembelian, tetapi kualitas produk pun menjadi salah satu faktor untuk
konsumen dalam memutuskan untuk membeli.
Molto juga mengemembangkan
produknya dengan memadukan
detergen Rinso yang merupakan salah satu detergen produksi PT. Unilever,
Tbk juga dengan Molto,hal ini membuat Molto semakin merangkul
konsumennya.
Hal yang diucapkan pertama kali oleh konsumen sebelum memilih suatu
produk adalah merek. Seperti kita ketahui merek merupakan hal pertama
yang diucapkan dan diingat konsumen sebelum memilih suatu produk. Dari
berbagai merek yang ada sebenarnya hampir semuanya memiliki manfaat
yang sama, pola pikir masyarakatlah yang membuat kinerja dari suatu produk
terlihat berbeda.
PT. Unilever, Tbk selalu menjual produk yang berkualitas dan mempunyai
nilai plus dari produk pesaing seperti Molto yang merupakan produk pewangi
dan pelembut pakaian pertama yang ada di Indonesia dan sampai saat ini
masih terus melakukan inovasi-inovasi mengikuti keinginan dan kebutuhan
konsumen. Molto menjamin kualitas produknya karena dibuat dengan bahan
yang aman dan tidak menimbulkan iritasi atau alergi pada kulit. Kualitas
menjadi penting karena disitulah peran perusahaan terlihat dimana
perusahaan melakukan perencanaan yang matang untuk menciptakan
7
kualitas yang baik sehingga produk bisa diterima oleh konsumen dan
konsumen tetap setia untuk terus menggunakan produk tersebut. Untuk
mencapai
kualitas
produk
yang
diinginkan
maka
diperlukan
suatu
standarisasi kualitas. Cara ini dimaksudkan untuk menjaga agar produk yang
dihasilkan memenuhi standar yang telah ditetapkan sehingga konsumen tidak
akan kehilangan kepercayaan terhadap produk yang bersangkutan. Pemasar
yang tidak memperhatikan kualitas produk yang ditawarkan akan membuat
konsumen beralih kepada produk lain sehingga penjualan produknya pun
akan cenderung menurun.
Keputusan Pembelian merupakan beberapa tahapan yang dilakukan oleh
konsumen
sebelum
melakcukan
keputusan
pembelian
suatu
produk. Tentunya konsumen tidak sembarangan dalam memilih pewangi dan
pelembut pakaian karena hasil terbaik berasal dari pilihan yang terbaik pula.
Selain kesegaran sepanjang hari Molto dengan butiran keharumannya
menjaga kesegaran pakaian lebih tahan lama dan memberikan kelembutan
yang maksimal. Kualitas mendorong konsumen untuk terus menggunakan
produk pewangi dan pelembut pakaian tersebut diikuti dengan merek yang
sudah menguasai pasar menjadikan pola pikir konsumen terbentuk bahwa
Molto yang telah memiliki citra merek yang baik dan kualitasnya pun tidak
diragukan lagi. Ketersedian produk diberbagai retail dan agen distributor
8
lainya memudahkan konsumen menemukan produk pewangi dan pelembut
pakaian merek Molto.
Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis tertarik meneliti
masalah tersebut dengan judul Pengaruh Merek dan Kualitas Produk
Terhadap Keputusan Pembelian Molto di Cikarang Selatan, Bekasi.
B. IDENTIFIKASI MASALAH
1. Berdasarkan penelitian awal pada latar belakang masalah 37,33 %
responden ragu- ragu terhadap merek Molto Ultra Sekali Bilas.
2. Berdasarkan penelitian awal pada latar belakang masalah 37,78 %
responden ragu- ragu terhadap kualitas produk Molto Ultra Sekali
Bilas.
3. Berdasarkan penelitian awal pada latar belakang masalah 31 %
responden ragu- ragu dalam pengambilan keputusan pembelian
Molto Ultra Sekali Bilas.
C. BATASAN MASALAH
Berdasarkan hasil identifikasi masalah diatas dan mengingat banyaknya
faktor yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan pembelian maka
penulis melakukan pembatasan masalah dalam penelitian ini yaitu :
9
Pengaruh Merek dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Molto
di Cikarang Selatan, Bekasi.
D. RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang diatas maka penulis merumuskan masalah yang
diteliti
yaitu :
1. Bagaimanakah pengaruh secara parsial merek pewangi dan pelembut
pakaian merek Molto Ultra Sekali Bilas terhadap keputusan pembelian
konsumen di, Cikarang Selatan, Bekasi?
2. Bagaimanakah pengaruh secara parsial kualitas produk pewangi dan
pelembut merek Molto terhadap keputusan pembelian konsumen di
Cikarang Selatan, Bekasi.
3. Bagaimanakah pengaruh merek dan kualitas produk pewangi dan
pelembut pakaian merek Molto Ultra Sekali Bilas secara simultan
terhadap keputusan pembelian konsumen di, Cikarang Selatan,
Bekasi?
E. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan dilakukan penelitian ini adalah sebagai berikut :
10
1. Untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh secara parsial merek produk
pewangi dan pelembut pakaian
merek Molto terhadap keputusan
pembelian konsumen di Cikarang Selatan, Bekasi.
2. Untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh secara parsial kualitas produk
pewangi dan pelembut pakaian merek Molto
terhadap keputusan
pembelian konsumen di Cikarang Selatan, Bekasi.
3. Untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh secara simultan merek dan
kualitas produk pewangi dan pelembut pakaian merek Molto terhadap
keputusan pembelian konsumen di Cikarang Selatan, Bekasi.
F. MANFAAT PENELITIAN
Sesuai dengan tujuan penelitian yang direncanakan, maka manfaat yang
diharapkan dari penelitian inisecara teoritis dan praktis adalah sebagai
berikut :
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan
pemikiran
terhadap
perusahaan
agar
dapat
mengembangkan
produknya seiring perkembangan kebutuhan konsumen yang semakin
beragam.
11
2. Manfaat Praktis
a. Sebagai bahan pertimbangan dalam proses pengambilan
keputusan pembelian produk.
b. Sebagai
sumbangan
pemikiran
untuk
perusahaan
agar
meningkatkan inovasi terhadap produk yang diproduksi.
c. Bagi para peneliti, sebagai bahan penelitian lanjutan terhadap
masalah yang relevan.
12
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Di zaman yang serba modern ini berbagai produk kebutuhan seharihari di masyarakat
memberikan peluang kepada perusahaan-perusahaan
untuk terus melakukan inovasi terhadap produknya. Perusahaan harus
mengerti apa yang diinginkan konsumen agar dapat tetap bertahan karena
sekarang
ini
banyak
produsen
baru
dengan
produk
yang
sejenis
bermunculan.Dengan banyaknya pesaing maka akan semakin banyak pula
pilihan produk bagi konsumen untuk memilih produk mana yang dibutuhkan.
Hal tersebut membuat konsumen harus lebih cermat dan teliti dalam memilih
produk yang akan mereka beli.
Pada dasarnya konsumen merupakan parameter bagi perusahaan
untuk tetap bisa berjalan,karena saat ini konsumen lebih teliti dalam memilih
produk, tidak hanya melihat merek namun kualitas yang sudah terbukti
menjadi salah satu pertimbangan dalam mengambil keputusan pembelian.
Cikarang Selatan dengan jumlah penduduk yang tinggi menjadikan
bisnis yang potensial. Dengan jumlah penduduk yang mencapai 86.092 dan
1
akan bertambah setiap tahunnya mengingat Cikarang Selatan berada di
kawasan industri Jababeka dengan banyaknya perusahan dan para
pekerjanya.
Cuaca panas di Cikarang Selatan membuat tubuh cepat berkeringat.
Tubuh yang berkeringat
membuat pakaian menjadi berbau tidak sedap.
Terlebih jika musim penghujan datang, intensitas matahari yang sedikit
menjadikan pakaian tidak kering secara maksimal dan menimbulkan bau
apek pada pakaian. Hal ini mendorong masyarakat mencari produk pewangi
dan pelembut pakaian yang
bisa menjaga kesegaran pakaian sepanjang
hari. Pewangi pakaian merupakan produk konsumsi yang sering digunakan
untuk mendapatkan hasil cucian yang lebih dari sekedar bersih. Saat ini gaya
hidup masyrakat semakin berkembang,, masyarakat tidak puas hanya
dengan mencuci pakaian menggunakan sabun detergen. Penggunaan
pewangi pakaian yang sekaligus melembutkan pakaian menjadi salah satu
cara mendapatkan hasil cucian terbaik.
Sekarang ini banyak produk pewangi dan pelembut pakaian yang bisa
kita jumpai dipasaran, seperti Molto, Softener So Klin dan Downy. Molto
merupakan produk pewangi dan pelembut pakaian yang paling terkenal
diindonesia sejak tahun 2007. Selain citra mereknya yang paling diingat
masyarakat. Molto merupakan produk pewangi dan pelembut pakaian
2
pertama diiindonesia yang diproduksi oleh PT.Unilever Indonesia , Tbk. Molto
semakin memimpin dengan berbagai inovasi dan varian terbarunya. Salah
satu inovasi terbarunya yaitu Molto Ultra sekali bilas yang bisa menghemat
air dalam pembilasan tanpa menyisakan busa hanya dalam sekali bilas. Saat
ini Molto telah menghadirkan 19 varian antara lain yaitu: Molto Pewangi
Floral Shower Bliss (Blue), Molto Pewangi Fruity Passion(Pink),Molto
Pewangi Luxurious Passion (Orange), Molto Softener Spring Blue, Molto
Softener Blossom Pink, Molto Softener Pure (White), Molto Softener Aloe
Vera &Avocado (Green), Molto Ultra Blue,Molto Ultra Pink, Molto Ultra
Green, Molto Ultra Sekali Bilas Blue, Molto Ultra Sekali Bilas Pink, Molto Ultra
Sekali Bilas Green, Molto Ultra Sekali Bilas Anti-Bakteri (Green), Molto Ultra
Sekali Bilas Aroma Essence Energizing Black, Molto Ultra Sekali Bilas , Molto
Ultra Sekali Bilas Inspiring Red, Molto Ultra Sekali Bilas Refresing Gold dan
Molto Ultra Sekali Bilas Indulging Purple. Berikut ini adalah data penelitian
awal terkait pengaruh merek dan kualitas produk
terhadap keputusan
pembelian Molto di Cikarang Selatan, Bekasi
3
Tabel 1.1
Hasil Penelitian awal variabel Merek(X1)
Jumlah Responden
No
1
2
3
4
Dimensi
Dapat diingat
Bermakna
Disukai
Dapat diubah
Dapat
diadaptasikan
Dapat dilindungi
5
6
Total
Persentase
(%)
SS
3
2
3
2
S
8
11
7
9
R
9
7
11
11
TS
3
4
2
2
ST
S
2
1
2
1
3
1
14
9.3
3
7
10
52
34.6
7
9
9
56
37.3
3
4
2
17
11.3
3
2
3
11
7.3
3
Rentang
25
25
25
25
25
25
150
100
Sumber: Data primer diolah 2016
Untuk mengetahui adanya masalah terkait merek, kualitas produk dan
keputusan pembelian maka penulis melakukan penelitian awal dengan
menyebarkan kuisoner kepada 25 warga Cikarang Selatan. Berdasarkan
penelitian awal tentang variabel merek bisa dilihat bahwa 37,33 %
responden ragu-ragu terhadap merek Molto Ultra Sekali Bilas. Seperti yang
dikemukakan oleh Ambarani Eka Putri dalam Diponegoro Journal Of Social
And
Politic
(2016:h.2)
menghubungkan
“Merek
perusahaaan
dan
merupakan
konsumen”.
elemen
Untuk
kunci
itu
yang
penting
membangun kekuatan suatu merek dalam lingkungan masyarakat.
4
Tabel 1.2
Hasil Penelitian awal variabel Kualitas Produk(X2)
Jumlah Responden
No
1
2
Dimensi
Bentuk
Fitur
SS
4
-
3
4
5
6
7
Penyesuaian
Kualitas Kinerja
Kesan Kualitas
Ketahanan
Keandalan
Kemudahan
Perbaikan
Gaya
Desain
1
8
3
7
8
9
10
Total
Prsentase
(%)
1
2
26
10.
4
S
5
8
1
0
9
5
9
8
R
9
12
TS
6
3
ST
S
1
2
Rentang
25
25
9
12
6
10
5
3
3
6
2
4
2
1
1
1
25
25
25
25
25
9
9
8
8
0
3
2
11
9
11
4
5
3
1
1
1
25
25
25
94
37.
6
39
15.
6
11
250
4.4
100
Sumber: Data primer diolah 2016
Selanjutnya bisa dilihat adanya masalah mengenai kualitas produk
pada tabel 1.2 37,6 % responden menjawab ragu- ragu terhadap kualitas
produk Molto Ultra Sekali Bilas. Seperti yang dijelaskan oleh Supriyadi,
Yuntawati, Ginanjar Indra K.N dalam jurnal bisnis dan manajemen vol.3 no.1,
Januari (2016:h.135) “Produk dengan penampilan terbaik belum tentu
5
merupakan produk dengan kualitas tertinggi, jika tampilannya bukanlah yang
dibutuhkan dan diinginkan konsumen dan pasar, oleh karena it produkproduk produsen yang sudah ada di pasaran saat ini dituntut untuk lebih
kreatif.
Tabel 1.3
Hasil Penelitian awal variabel Keputusan Pembelian(Y)
No
1
2
3
4
Total
Persentase (%)
Jumlah Responden
S
T
Dimensi
S
S R
Motivasi
8
5
7
1
Persepsi
4
7
0
Pembelian
4
9
8
Sikap
5
8
6
3
21 29 1
3
21 29 1
T
S
4
STS
1
Rentang
25
2
3
6
2
1
-
25
25
25
15
4
100
15
4
100
Sumber: Data primer diolah 2016
Keraguan konsumen terhadap merek dan kualitas produk tentunya
akan berimbas terhadap keputusan pembelian. Hal ini bisa dilihat pada tabel
1.3 31 % responden menjawab ragu- ragu dalam mengambil keputusan
pembelian produk Molto Ultra Sekali Bilas. Seperti yang dijelaskan
oleh
Ambarani Eka Putri dalam Diponegoro Journal Of Social And Politic
(2016:h.2) “Tidak hanya merek yang dapat menentukan suatu keputusan
6
pembelian, tetapi kualitas produk pun menjadi salah satu faktor untuk
konsumen dalam memutuskan untuk membeli.
Molto juga mengemembangkan
produknya dengan memadukan
detergen Rinso yang merupakan salah satu detergen produksi PT. Unilever,
Tbk juga dengan Molto,hal ini membuat Molto semakin merangkul
konsumennya.
Hal yang diucapkan pertama kali oleh konsumen sebelum memilih suatu
produk adalah merek. Seperti kita ketahui merek merupakan hal pertama
yang diucapkan dan diingat konsumen sebelum memilih suatu produk. Dari
berbagai merek yang ada sebenarnya hampir semuanya memiliki manfaat
yang sama, pola pikir masyarakatlah yang membuat kinerja dari suatu produk
terlihat berbeda.
PT. Unilever, Tbk selalu menjual produk yang berkualitas dan mempunyai
nilai plus dari produk pesaing seperti Molto yang merupakan produk pewangi
dan pelembut pakaian pertama yang ada di Indonesia dan sampai saat ini
masih terus melakukan inovasi-inovasi mengikuti keinginan dan kebutuhan
konsumen. Molto menjamin kualitas produknya karena dibuat dengan bahan
yang aman dan tidak menimbulkan iritasi atau alergi pada kulit. Kualitas
menjadi penting karena disitulah peran perusahaan terlihat dimana
perusahaan melakukan perencanaan yang matang untuk menciptakan
7
kualitas yang baik sehingga produk bisa diterima oleh konsumen dan
konsumen tetap setia untuk terus menggunakan produk tersebut. Untuk
mencapai
kualitas
produk
yang
diinginkan
maka
diperlukan
suatu
standarisasi kualitas. Cara ini dimaksudkan untuk menjaga agar produk yang
dihasilkan memenuhi standar yang telah ditetapkan sehingga konsumen tidak
akan kehilangan kepercayaan terhadap produk yang bersangkutan. Pemasar
yang tidak memperhatikan kualitas produk yang ditawarkan akan membuat
konsumen beralih kepada produk lain sehingga penjualan produknya pun
akan cenderung menurun.
Keputusan Pembelian merupakan beberapa tahapan yang dilakukan oleh
konsumen
sebelum
melakcukan
keputusan
pembelian
suatu
produk. Tentunya konsumen tidak sembarangan dalam memilih pewangi dan
pelembut pakaian karena hasil terbaik berasal dari pilihan yang terbaik pula.
Selain kesegaran sepanjang hari Molto dengan butiran keharumannya
menjaga kesegaran pakaian lebih tahan lama dan memberikan kelembutan
yang maksimal. Kualitas mendorong konsumen untuk terus menggunakan
produk pewangi dan pelembut pakaian tersebut diikuti dengan merek yang
sudah menguasai pasar menjadikan pola pikir konsumen terbentuk bahwa
Molto yang telah memiliki citra merek yang baik dan kualitasnya pun tidak
diragukan lagi. Ketersedian produk diberbagai retail dan agen distributor
8
lainya memudahkan konsumen menemukan produk pewangi dan pelembut
pakaian merek Molto.
Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis tertarik meneliti
masalah tersebut dengan judul Pengaruh Merek dan Kualitas Produk
Terhadap Keputusan Pembelian Molto di Cikarang Selatan, Bekasi.
B. IDENTIFIKASI MASALAH
1. Berdasarkan penelitian awal pada latar belakang masalah 37,33 %
responden ragu- ragu terhadap merek Molto Ultra Sekali Bilas.
2. Berdasarkan penelitian awal pada latar belakang masalah 37,78 %
responden ragu- ragu terhadap kualitas produk Molto Ultra Sekali
Bilas.
3. Berdasarkan penelitian awal pada latar belakang masalah 31 %
responden ragu- ragu dalam pengambilan keputusan pembelian
Molto Ultra Sekali Bilas.
C. BATASAN MASALAH
Berdasarkan hasil identifikasi masalah diatas dan mengingat banyaknya
faktor yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan pembelian maka
penulis melakukan pembatasan masalah dalam penelitian ini yaitu :
9
Pengaruh Merek dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Molto
di Cikarang Selatan, Bekasi.
D. RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang diatas maka penulis merumuskan masalah yang
diteliti
yaitu :
1. Bagaimanakah pengaruh secara parsial merek pewangi dan pelembut
pakaian merek Molto Ultra Sekali Bilas terhadap keputusan pembelian
konsumen di, Cikarang Selatan, Bekasi?
2. Bagaimanakah pengaruh secara parsial kualitas produk pewangi dan
pelembut merek Molto terhadap keputusan pembelian konsumen di
Cikarang Selatan, Bekasi.
3. Bagaimanakah pengaruh merek dan kualitas produk pewangi dan
pelembut pakaian merek Molto Ultra Sekali Bilas secara simultan
terhadap keputusan pembelian konsumen di, Cikarang Selatan,
Bekasi?
E. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan dilakukan penelitian ini adalah sebagai berikut :
10
1. Untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh secara parsial merek produk
pewangi dan pelembut pakaian
merek Molto terhadap keputusan
pembelian konsumen di Cikarang Selatan, Bekasi.
2. Untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh secara parsial kualitas produk
pewangi dan pelembut pakaian merek Molto
terhadap keputusan
pembelian konsumen di Cikarang Selatan, Bekasi.
3. Untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh secara simultan merek dan
kualitas produk pewangi dan pelembut pakaian merek Molto terhadap
keputusan pembelian konsumen di Cikarang Selatan, Bekasi.
F. MANFAAT PENELITIAN
Sesuai dengan tujuan penelitian yang direncanakan, maka manfaat yang
diharapkan dari penelitian inisecara teoritis dan praktis adalah sebagai
berikut :
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan
pemikiran
terhadap
perusahaan
agar
dapat
mengembangkan
produknya seiring perkembangan kebutuhan konsumen yang semakin
beragam.
11
2. Manfaat Praktis
a. Sebagai bahan pertimbangan dalam proses pengambilan
keputusan pembelian produk.
b. Sebagai
sumbangan
pemikiran
untuk
perusahaan
agar
meningkatkan inovasi terhadap produk yang diproduksi.
c. Bagi para peneliti, sebagai bahan penelitian lanjutan terhadap
masalah yang relevan.
12