PERENCANAAN KINERJA DALAM RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN CIAMIS

  

PERENCANAAN KINERJA

DALAM

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH

KABUPATEN CIAMIS

Disampaikan oleh

  

Drs. Ika Darmaiswara

Kepala Bappeda Kabupaten Ciamis

Pada Acara

Penguatan SAKIP

  

Ciamis, 20 Oktober 2017

PERAN BAPPEDA DALAM MENDUKUNG PENCAPAIAN SAKIP KABUPATEN CIAMIS

  PELAPORAN 15 % PENGUKURAN 25 % EVALUASI 10 %

  CAPAIAN CAPAIAN 20 %

  PERENCANAAN 30 % TAHUN 2016 ( 54.49 ) BAPPEDA

  KESELARASAN KINERJA :

  1. RPJMD  RENSTRA OPD 2017 ????

  2. IKU  IKU OPD

PENINGKATAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS

IKU BUPATI (PERBUP)

1 Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Mewujudkan tata kelola pemerintahan Meningkatkan yang efisien dan

  2 Percepatan efektif serta

  5 penguatan kemitraan Pembangunan pemerintah dengan

  VISI : CIAMIS MAJU Perdesaan dunia usaha dan BERKUALITAS masyarakat. MENUJU KEMANDIRIAN TAHUN 2019 Meningkatkan ketersediaan dan Membangun kualitas perekonomi infrastruktur

  3

  4 serta an daerah pengelolaan yang lingkungan tangguh. hidup yang berkelanjutan.

  VISI YANG DIJABARKAN DENGAN 5 MISI SEBAGAI ARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN SELAMA 5 TAHUN KEDEPAN SEBAGAI PEDOMAN SKPD DIDALAM PENENTUAN PILIHAN PROGRAM DAN KEGIATAN SESUAI

  11

RPJMD RPJMD

  MISI adalah rumusan umum melalui upaya-upaya yang akan dilaksanakan

5 MISI

  sesuai tugas dan fungsi dalam rangka mewujudkan visi Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi dengan menjawab isu strategis daerah

14 TUJUAN

  

dan permasalahan pembangunan daerah

Sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan

19 SASARAN

  

dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan

  IKU adalah ukuran keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuan dan

36 IKU

  merupakan ikhtisar hasil berbagai program dan kegiatan sebagai penjabaran tugas dan fungsi organisasi Strategi dan arah kebijakan

  Pemerintah Kabupaten Ciamis Selayang Pandang

PRIORITAS DAERAH

  1.PENINGKATAN AKSESBILITAS DAN MUTU PENDIDIKAN, DENGAN SASARAN PRIORITAS PEMBANGUNAN

  2.PENINGKATAN ASKESEBILITAS DAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN

  3.PENGEMBANGAN PERTANIAN, KEHUTANAN DAN PERIKANAN

  4.PENGEMBANGAN PARIWISATA DAN DUNIA USAHA

  5.PENANGGULANGAN KEMISKINAN, PENGANGGURAN, DAN KETENAGAKERJAAN

  6.PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PENGARUSTAMAAN GENDER SERTA PEMUDA DAN OLAHRAGA

  7.PENANGGULANGAN BENCANA DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

  8.KETERSEDIAAN DAN KUALITAS INFRASTRUKTUR WILAYAH

  9.MENINGKATKAN KINERJA APARATUR DAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH

  10.PEMBANGUNAN PERDESAAN

  INDIKATOR SASARAN STRATEGIS RPJMD

MISI 1 MISI 2 MISI 3 MISI 4 MISI 5

Mewujudkan tata kelola Meningkatkan ketersediaan Meningkatkan Kualitas

  Membangun perekonomian daerah yang Meningkatkan percepatan Sumber Daya Manusia pemerintahan yang efisien dan kualitas infrastruktur tangguh pembangunan perdesaan dan efektif serta penguatan serta pengelolaan lingkungan kemitraan pemerintah hidup yang berkelanjutan dengan dunia usaha dan masyarakat

  1. Realisasi Nilai investasi PMA dan PMDN 1. % Panjang jalan dalam

  1. Indeks Desa

  1. RLS

  1. Penilaian SAKIP

  2. Jumlah produk yang telah dilindungi oleh Hak kondisi baik

  Membangun (IDM)

  2. HLS

  2. Penilain LPPD Atas Kekakyaan Intelektual (HAKI)

  2. Rasio jaringan irigasi dalam

  3. Jumlah komoditas yang diunggulkan yang

  3. AHH

  3. Opini BPK kondisi baik bersertifikat

  4. Jumlah Kasus Kematian

  4. Nilai IKM

  3. Indeks Kualitas Lingkungan

  4. Jumlah kunjungan wisatawan Ibu

  5. LPE Hidup Daerah

  6. PDRB Per kapita (AdHB) 4. % kesesuaian

  5. Jumlah Kasus Kematian

  7. Daya Beli Masyarakat

pembangunan wilayah yang

Bayi

  8. Inflasi sesuai dengan RTRW

  9. Nilai Tukar Petani

  6. LPP

  5. Persentase kejadian

  10. Pengangguran

  7. Indeks Development bencana alam yang tidak

  11. Indeks Gini

  12. Nilai produksi komoditi: pertanian, Gender ada korban jiwa (dan

  13. perkebunan, material)

  8. Jumlah Penduduk Miskin 14. peternakan, 15. perikanan

  16. Cadangan pangan daerah dan masyarakat;

  17. Stabilitas harga & pasokan pangan 18. % AKE

  7

PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA

  Misi 1 Meningkatkan kualitas SDM

  Sasaran : Meningkatkan kualitas dan

  aksesibilitas pendidikan Sasaran : Meningkatnya kualitas kesehatan masyarakat

  Sasaran : Mempertahankan Laju Pertumbuhan Penduduk Sasaran : Meningkatnya Kualitas perempuan dalam Kesehatan, Pendidikan dan Pendapatan

  Tujuan 1. Membangun Kualitas Pendidikan dan Kesehatan

  Tujuan 2. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat

  Tujuan 3. Mengendalikan Laju Pertumbuhan Penduduk

  Tujuan 4. Meningkatnya peran perempuan dalam pembangunan dalam

  berpolitik/kemasyarakatan

  Indikator 1. RLS Indikator 2. HLS

  Indikator 1. AHH Indikator 2. Jumlah Kematian Ibu Indikator 3. Jumlah Kematian Bayi

  Indikator : LPP Indikator : Indeks Development Gender

  Tujuan 5 : Meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan sosial

  Sasaran : Menurunnya tingkat kemiskinan Indikator : Jumlah Penduduk Miskin

PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA

  Tujuan 1. Meningkatkan Sasaran : Meningkatnya

  Indikator 1. Penilaian SAKIP kapasitas pemerintah kualitas tata kelola daerah pemerintahan daerah

  Indikator 2. Predikat penilaian LPPD Opini BPK

  Indikator 1. Nilai Indeks

  Sasaran :

  MISI 2 Kepuasan Masyarakat (IKM)

  Meningkatnya

  Mewujudkan tata kelola

  kualitas pelayanan Indikator 2. Nilai Kepatuhan

  pemerintahan yang efisien

  terhadap Standar Pelayanan

  dan efektif serta Tujuan 2. Meningkatkan publik

  Publik

  penguatan kemitraan pelayanan publik pemerintah dengan dunia usaha dan masyarakat

  Mengembangkan Tujuan 3B. Meningkatkan kerjasama pemerintah hubungan kerjasama daerah dengan

  Jumlah kerjasama

  kemitraan dengan dunia masyarakat dan dunia usaha dalam pelaksanaan usaha pembangunan daerah

  Tujuan 3. Meningkatnya kesadaran hukum dan Sasaran : Terkendalinya

  HAM serta stabilitas stabilitas keamanan dan Indikator : Menurunnya jumlah keamanan dan ketertiban ketertiban masyarakat kriminalitas umum

PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA

  Sasaran 1 : Indikator 1. Persentase panjang

  Meningkatnya kualitas jalan dlm kondisi baik inftrastruktur daerah

  Indikator 2. Rasio jaringan irigasi dalam kondisi baik

  Sasaran 2. Meningkatnya

  Indikator : Menurunnya angka

  keselamatan dan Misi 3. Meningkatkan

  kecelakaan lalu lintas Tujuan 1. Menyediakan

  kelancaran ketersediaan dan

  infrastruktur yang

  transportasi kualitas infrastruktur mendukung aktivitas

  ekonomi, sosial dan

  serta pengelolaan

  budaya serta

  lingkungan hidup yang

  meningkatkan kelestarian

  berkelanjutan

  lingkungan hidup Sasaran 3.

  Meningkatnya

  Indikator : Indeks Kualitas

  kualitas lingkungan

  Lingkungan Hidup Daerah

  hidup

  Sasaran 4. Meningkatkan Indikator : Persentase kejadian penanggulangan bencana alam yang tidak ada bencana dan korban jiwa (dan material) perlindungan masyarakat

PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA

  Misi 4. Membangunan perekonomian daerah yang tangguh

  Sasaran 1 : Meningkatnya nilai investasi Sasaran 2. Meningkatnya daya saing potensi yang diunggulkan daerah Sasaran : Meningkatnya nilai produksi komoditi pertanian, peternakan, dan perikanan

  Tujuan 1. Meningkatkan kemampuan ekonomi daerah

  Indikator 1. Jumlah produk yang telah dilindungi oleh Hak Atas Kekakyaan Intelektual (HAKI) Sasaran : Meningkatnya pendapatan masyarakat dan menurunnya disparitas pendapatan Indikator 1. Realisasi Nilai investasi PMA dan PMDN Indikator 3. Jumlah kunjungan wisatawan Indikator 2. Jumlah komoditas yang diunggulkan yang bersertifikat PDRB Per kapita (AdHB) LPE

  Inflasi Daya Beli Masyarakat NTP Pengangguran

  Nilai produksi komoditi pertanian Iindeks Gini

  NIlai produksi komoditi perkebunan NIlai produksi komoditi perkebunan Nilai produksi komoditi perikanan Cadangan pangan daerah dan masyarakat Stabilitasi harga dan pasokan pangan

  Persentase Angka Kecukupan Energi (%AKE) Meningkatnya ketersediaan, keterjangkauan dan konsumsi.

  Tujuan 2. Daya Beli Masyarakat Tujuan 3.Meningkatkan nilai tambah dan daya saing pertanian, peternakan, perikanan

  Tujuan 4. Meningkatkan ketahanan pangan Misi 5. Meningkatkan percepatan pembangunan perdesaan

  PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA PEMETAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH RPJMD MELALUI POHON KINERJA Sasaran 1 : Meningkatnya Indeks Pembangunan Desa

  Indikator : Indeks Pembangunan Desa Tujuan 1. Mewujudkan kemandirian masyarakat desa Sasaran 2 :

  Meningkatnya Indeks Desa Membangun Indikator : Indeks Desa Membangun PENINGKATAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS untuk pencapaian

  LEVEL TANGGUNG JAWAB IKSS

  INTEGRASI SISTEM PENCAPAIAN MISI RPJMD

  38 INDIKATOR KINERJA TERDIRI DARI 224 IKSS UTAMA BUPATI

  1

  01

  02 E-Planning PENCAPAIAN TARGET

  INDIKATOR URUSAN

  2 PROGRAM PRIORITAS BIDANG

  E- Budgeting

  03

  04 (IKU KEPALA PD) YANG TERTUANG DALAM

  5 RENSTRA PD

  INTEGRASI E-Sakip SISTEM PENCAPAIAN TARGET

  INDIKATOR URUSAN KEGIATAN PRIORITAS BIDANG PEMBANGUNAN

  05

  06 (IKU ESELON III PD) YANG TERTUANG DALAM

  3 RENJA PD SIPKD

  4 E-Monev

  Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Berbasis Web ( RKPD

  On Line) yang

  terintegrasi dengan sistem informasi penganggaran, dan pelaporan

  Sistem Informasi Forum Data dan Pelaporan Hasil Analisis

  Rencana Pembangunan Pembangunan Berbasis Web

  Berbasis Web (e- (Apdataciamis.net) Monev)

  68.85 72.52 - Provinsi

  70.8

  2.00

  4.00

  6.00

  8.00 2014 2015 2016

  % 2014 2015 2016 Laju Inflasi

  7.47

  3.07

  71 Kab.Ciamis Provinsi

  70.9

  70.7

  Angka Harapan Hidup 2014 2015 2016 Angka Harapan Hidup

  70.6

  70.5

  70.4

  70.3

  70.2

  70.1

  70

  70.90

  70.74

  70.34

  0.00

2.75 Laju Inflasi

  8.50 J u ta R u p ia h Daya Beli

  5.07

  5.03

  5.07

  Provinsi

  7.00 % LPE

  6.00

  5.00

  4.00

  3.00

  2.00

  6.59

  5.59

  2.73 2014 2015 2016 LPE

  8.40

  7.14

  Provinsi

  2014 2015 2016 Daya Beli

  8.16

  8.29

  8.43

  8.00

  8.10

  8.20

  8.30

  • 1.00

  9.54

  9.47

PERSENTASE PENDUDUK MISKIN

  Indeks Gini

  8 .9

  8 0.335 0.330

  9 .5 0.325

  8 2 0.320 .4

  0.315

  8 0.310 0.305 0.300 0.295

  2014 2015 2016 2014 2015 2016 Indeks Gini 0.310 0.332 0.333 Persentase Penduduk

  8.59

  8.98

  8.42 Miskin Provinsi

  0.40 0.41 - Provinsi

  9.18

  9.57 Chart Title

  25.00 Chart Title 20.00 .

  16.00 p

  15.00

  14.00 R

  12.00 ta

  10.00 u n

  10.00 J u h

  8.00

  5.00 a

  6.00 T

  • 4.00

  PDRB Perkapita ADHB PDRB Perkapita ADHK

  2.00

  0.00 2014

  17.55

  14.49 2014 2015 2016

  2015

  19.22

  15.21 Angka Harapan Lama

  13.57

  13.59

  13.65 Sekolah 2016

  20.86

  16.12 Angka Rata-rata Lama

  7.44

  7.45

  7.55 Provinsi 2014

  24.94

  9.18 Sekolah Provinsi 2015

  25.84

  9.57 Provinsi (AHLS)

  7.04

  7.15 Provinsi (ARLS)

  9.66

  9.78