SEMINAR MEMBANGUN SEMANGAT KEPELOPORAN D
SEMINAR
MEMBANGUN SEMANGAT
KEPELOPORAN DAN
ENTREPRENEURSHIP PEMUDA
Pemuda Membangun Desa
Bagi :
Lulusan SMA, MA, SMK Sederajat
Se- Kabupaten Bogor
Mei 2010
Diselenggarakan oleh:
Pemuda Pelopor Kab. Bogor
Lokasi Seminar :
GEDUNG SERBAGUNA 1 KAB. BOGOR
Jl. …………………..
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Angka kelulusan Tahun 2010 siswa tingkat SMA, SMK, MA dan Sederajat
di Kabupaten Bogor mencapai angka 28.000 jiwa, bukan merupakan angka
yang sedikit. Pertanyaannya dengan angka kelulusan dan sumber daya
manusia yang besar itu mampukah kita jadikan sebagai peluang bagi dunia
kerja, wirausaha dan pendidikan tinggi?, berapa jiwa yang menlanjutkan
pendidikan ke jenjang perguruan tinggi?, berapa jiwa yang terserap didunia
kerja dan industri?, berapa jiwa yang mampu menciptakan usaha mandiri
dengan berwirausaha? dan berapa jiwa yang menjadi pengangguran?.
sumber daya manusia yang telah dihasilkan dengan melalui proses
pembelajaran dan pendidikan yang panjang selama 9 tahun itu mempunyai
harapan dan peluang yang besar akan mampu berkiprah dan berperan
penting dinegeri ini.
Cita-cita Proklamasi 1945: Pada sekitar tahun 2020 Indonesia sudah
menjadi negara industri yang maju. Kesejahteraan sudah meningkat dan
makin merata. Masalah kemiskinan telah terselesaikan. Struktur ekonomi
telah kukuh dengan berbasis industri. Struktur dunia usaha juga kuat, karena
ditopang lapisan usaha menengah yang andal, yang saling menunjang
dengan lapisan usaha kecil yang juga makin kukuh dan mandiri, dengan
lapisan usaha besar yang basisnya makin luas. Bangsa Indonesia telah
tumbuh menjadi bangsa yang modern, berpendidikan, sehat, dan dengan
demikian, makin cerdas, dan tinggi produktivitasnya. Dengan kata lain
bangsa Indonesia, telah menjadi bangsa yang memiliki daya saing kuat,
sehingga integrasi dalam ekonomi global dan regional telah sungguhsungguh mampu dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan. Kualitas
demokrasi akan makin meningkat, sebagai hasil dari peningkatan kualitas
lembaga-lembaga sosial politik serta kualitas para pelakunya. Dengan
demikian, transformasi masyarakat yang terjadi berlangsung secara
struktural maupun kultural.
Di sinilah terletak peran pemuda dan pemuda berperan dalam
mewujudkan cita-cita proklamasi 1945 serta sebagai wadah dari bentuk
penyerapan sumber daya manusia, yakni harus adanya pemuda yang
mempunyai semangat kepeloporan, jiwa kepemimpinan dan semangat
kewirausahaan dalam menggerakkan potensi dan sumber daya yang ada
pada masyarakat.
Kepeloporan jelas menunjukkan sikap berdiri di muka, merintis,
membuka
jalan,
dan
memulai
sesuatu,
untuk
diikuti,
dilanjutkan,
dikembangkan, dipikirkan oleh yang lain, dalam kepeloporan ada unsur
menghadapi risiko, kesanggupan untuk memikul risiko.
Sedangkan semangat kewirausahaan. Dalam artian luas adalah
semangat untuk menjadi agen perubahan dengan menampilkan karakteristik
khas seorang wirausaha : berani mengambil risiko, pandai memanfaatkan
peluang, dan sabar. Semangat ini bukan hanya milik (calon) pengusaha
tetapi juga milik para professional dalam organisasi (intrapreneurship).
Khusus bagi kaum muda, ini juga sangat berkaitan erat dengan mental yang
dimiliki oleh mahasiswa dan aktivis muda lembaga swadaya masyarakat.
Atas
dasar
menyelenggarakan
pemikiran
kegiatan
tersebut,
“SEMINAR
maka
kami
bermaksud
MEMBANGUN
SEMANGAT
KEPELOPORAN DAN ENTREPRENEURSHIP PEMUDA” sebagai wujud
peran serta dalam membangun generasi muda.
2. Maksud dan Tujuan
a.
Membangun semangat kepeloporan
b.
Membangun
semangat
dan
jiwa
kewirausahaan
(enterpreneurship)
c.
Membangun generasi dan tim yang tangguh
d.
Membangun pemuda yang disiplin
e.
Mempersiapkan para pemimpin yang siap memimpin dan siap
dipimpin
B. RENCANA KEGIATAN
1. Tema Kegiatan
“Peran serta dalam membangun generasi muda yang mempunyai sikap
kepeloporan dan jiwa kewirausahaan .”
2. Peserta
Peserta dari pelatihan dan seminar ini meliputi :
Lulusan SMA, MA, SMK Sederajat se Kabupaten Bogor
3. Tempat dan waktu pelaksanaan
Hari/ Tanggal
: 25 Mei 2010
Pukul
: 08.00 WIB s.d Selesai
Tempat
: Gedung Serbaguna 1 Kabupaten Bogor
C. ANGGARAN KEGIATAN
No
Uraian
Volume
Satuan
Jumlah
1 Sewa gedung dan sarana
3.000.000
2 Komputer dan LCD
1.000.000
3 Cendramata Narasumber
4 orang
1.000.000
4.000.000
4 Konsumsi Peserta
500 orang
25.000 12.500.000
5 Publikasi dan dokumentasi
500.000
6 Modul dan perlengkapan peserta
500 orang
15.000
7.500.000
7 Dekorasi
300.000
8 Kepanitiaan
500.000
Total Anggaran
29.300.000
Terbilang : Dua Puluh Sembilan Juta Tiga Ratus Ribu
D. ORGANISASI KEPANITIAAN
Pembina
: 1.
2.
Ketua Pelaksana
: Gunadhi Wibhawa, SP.MM (Pemuda Pelopor tahun
2007)
Sekretaris
:
Bendahara
:
Seksi Acara
:
Seksi Humas
:
Seksi Dokumentasi
:
Seksi Peralatan
:
Seksi Konsumsi
:
Seksi Keamanan
:
E. NARA SUMBER
Pemuda Pelopor Tingkat nasional
Kepala Dinas Pertanian Kab. Bogor
Kepala Dinas Pariwisata Kab. Bogor
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kab. Bogor
F. SUSUNAN ACARA
N
O
WAKTU
MATERI
Pengisi Acara
1
09.00-09.30
Registrasi
Panitia
2
09.30-10.00
Pembukaaan
MC
1. Laporan Ketua Panitia
Gunadhi Wibhawa, SP.MM
2. Sambutan Kepala Dinas
_____________
3. Sambutan Bupati Bogor
(Sekaligus Membuka Acara)
3
10.00-10.45
4
10.45-12.00
H. Rachmat Yasin, MM
Coffee Break
Sessi I :
Pemuda Pelopor tingkat nasional
Membangun semangat
kepeloporan
(
….
Kepala Dinas Pertanian Kab. Bogor
(
5
12.00-13.00
6
13.00-15.00
….
)
Lunch Break
Materi Sessi II :
Membangun semangat
entrepreneurship
Kepala Dinas Pariwisata
(
15.00-15.15
….
)
Kepala Dinas Tenaga kerja
(
7
)
….
Penutup
G. PENUTUP
Demikianlah usulan kegiatan pelaksanaan Seminar Membangun
Semangat Kepeloporan dan Enterpreneurship kami susun, semoga
dapat menjadi pedoman terlaksananya kegiatan ini untuk mencapai
tujuan yang optimal. Amien.
Bogor, 21 April 2010
Ketua Pelaksana,
Gunadhi Wibhawa.SP. MM,
(Pemuda Pelopor Tahun 2007)
)
MEMBANGUN SEMANGAT
KEPELOPORAN DAN
ENTREPRENEURSHIP PEMUDA
Pemuda Membangun Desa
Bagi :
Lulusan SMA, MA, SMK Sederajat
Se- Kabupaten Bogor
Mei 2010
Diselenggarakan oleh:
Pemuda Pelopor Kab. Bogor
Lokasi Seminar :
GEDUNG SERBAGUNA 1 KAB. BOGOR
Jl. …………………..
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Angka kelulusan Tahun 2010 siswa tingkat SMA, SMK, MA dan Sederajat
di Kabupaten Bogor mencapai angka 28.000 jiwa, bukan merupakan angka
yang sedikit. Pertanyaannya dengan angka kelulusan dan sumber daya
manusia yang besar itu mampukah kita jadikan sebagai peluang bagi dunia
kerja, wirausaha dan pendidikan tinggi?, berapa jiwa yang menlanjutkan
pendidikan ke jenjang perguruan tinggi?, berapa jiwa yang terserap didunia
kerja dan industri?, berapa jiwa yang mampu menciptakan usaha mandiri
dengan berwirausaha? dan berapa jiwa yang menjadi pengangguran?.
sumber daya manusia yang telah dihasilkan dengan melalui proses
pembelajaran dan pendidikan yang panjang selama 9 tahun itu mempunyai
harapan dan peluang yang besar akan mampu berkiprah dan berperan
penting dinegeri ini.
Cita-cita Proklamasi 1945: Pada sekitar tahun 2020 Indonesia sudah
menjadi negara industri yang maju. Kesejahteraan sudah meningkat dan
makin merata. Masalah kemiskinan telah terselesaikan. Struktur ekonomi
telah kukuh dengan berbasis industri. Struktur dunia usaha juga kuat, karena
ditopang lapisan usaha menengah yang andal, yang saling menunjang
dengan lapisan usaha kecil yang juga makin kukuh dan mandiri, dengan
lapisan usaha besar yang basisnya makin luas. Bangsa Indonesia telah
tumbuh menjadi bangsa yang modern, berpendidikan, sehat, dan dengan
demikian, makin cerdas, dan tinggi produktivitasnya. Dengan kata lain
bangsa Indonesia, telah menjadi bangsa yang memiliki daya saing kuat,
sehingga integrasi dalam ekonomi global dan regional telah sungguhsungguh mampu dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan. Kualitas
demokrasi akan makin meningkat, sebagai hasil dari peningkatan kualitas
lembaga-lembaga sosial politik serta kualitas para pelakunya. Dengan
demikian, transformasi masyarakat yang terjadi berlangsung secara
struktural maupun kultural.
Di sinilah terletak peran pemuda dan pemuda berperan dalam
mewujudkan cita-cita proklamasi 1945 serta sebagai wadah dari bentuk
penyerapan sumber daya manusia, yakni harus adanya pemuda yang
mempunyai semangat kepeloporan, jiwa kepemimpinan dan semangat
kewirausahaan dalam menggerakkan potensi dan sumber daya yang ada
pada masyarakat.
Kepeloporan jelas menunjukkan sikap berdiri di muka, merintis,
membuka
jalan,
dan
memulai
sesuatu,
untuk
diikuti,
dilanjutkan,
dikembangkan, dipikirkan oleh yang lain, dalam kepeloporan ada unsur
menghadapi risiko, kesanggupan untuk memikul risiko.
Sedangkan semangat kewirausahaan. Dalam artian luas adalah
semangat untuk menjadi agen perubahan dengan menampilkan karakteristik
khas seorang wirausaha : berani mengambil risiko, pandai memanfaatkan
peluang, dan sabar. Semangat ini bukan hanya milik (calon) pengusaha
tetapi juga milik para professional dalam organisasi (intrapreneurship).
Khusus bagi kaum muda, ini juga sangat berkaitan erat dengan mental yang
dimiliki oleh mahasiswa dan aktivis muda lembaga swadaya masyarakat.
Atas
dasar
menyelenggarakan
pemikiran
kegiatan
tersebut,
“SEMINAR
maka
kami
bermaksud
MEMBANGUN
SEMANGAT
KEPELOPORAN DAN ENTREPRENEURSHIP PEMUDA” sebagai wujud
peran serta dalam membangun generasi muda.
2. Maksud dan Tujuan
a.
Membangun semangat kepeloporan
b.
Membangun
semangat
dan
jiwa
kewirausahaan
(enterpreneurship)
c.
Membangun generasi dan tim yang tangguh
d.
Membangun pemuda yang disiplin
e.
Mempersiapkan para pemimpin yang siap memimpin dan siap
dipimpin
B. RENCANA KEGIATAN
1. Tema Kegiatan
“Peran serta dalam membangun generasi muda yang mempunyai sikap
kepeloporan dan jiwa kewirausahaan .”
2. Peserta
Peserta dari pelatihan dan seminar ini meliputi :
Lulusan SMA, MA, SMK Sederajat se Kabupaten Bogor
3. Tempat dan waktu pelaksanaan
Hari/ Tanggal
: 25 Mei 2010
Pukul
: 08.00 WIB s.d Selesai
Tempat
: Gedung Serbaguna 1 Kabupaten Bogor
C. ANGGARAN KEGIATAN
No
Uraian
Volume
Satuan
Jumlah
1 Sewa gedung dan sarana
3.000.000
2 Komputer dan LCD
1.000.000
3 Cendramata Narasumber
4 orang
1.000.000
4.000.000
4 Konsumsi Peserta
500 orang
25.000 12.500.000
5 Publikasi dan dokumentasi
500.000
6 Modul dan perlengkapan peserta
500 orang
15.000
7.500.000
7 Dekorasi
300.000
8 Kepanitiaan
500.000
Total Anggaran
29.300.000
Terbilang : Dua Puluh Sembilan Juta Tiga Ratus Ribu
D. ORGANISASI KEPANITIAAN
Pembina
: 1.
2.
Ketua Pelaksana
: Gunadhi Wibhawa, SP.MM (Pemuda Pelopor tahun
2007)
Sekretaris
:
Bendahara
:
Seksi Acara
:
Seksi Humas
:
Seksi Dokumentasi
:
Seksi Peralatan
:
Seksi Konsumsi
:
Seksi Keamanan
:
E. NARA SUMBER
Pemuda Pelopor Tingkat nasional
Kepala Dinas Pertanian Kab. Bogor
Kepala Dinas Pariwisata Kab. Bogor
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kab. Bogor
F. SUSUNAN ACARA
N
O
WAKTU
MATERI
Pengisi Acara
1
09.00-09.30
Registrasi
Panitia
2
09.30-10.00
Pembukaaan
MC
1. Laporan Ketua Panitia
Gunadhi Wibhawa, SP.MM
2. Sambutan Kepala Dinas
_____________
3. Sambutan Bupati Bogor
(Sekaligus Membuka Acara)
3
10.00-10.45
4
10.45-12.00
H. Rachmat Yasin, MM
Coffee Break
Sessi I :
Pemuda Pelopor tingkat nasional
Membangun semangat
kepeloporan
(
….
Kepala Dinas Pertanian Kab. Bogor
(
5
12.00-13.00
6
13.00-15.00
….
)
Lunch Break
Materi Sessi II :
Membangun semangat
entrepreneurship
Kepala Dinas Pariwisata
(
15.00-15.15
….
)
Kepala Dinas Tenaga kerja
(
7
)
….
Penutup
G. PENUTUP
Demikianlah usulan kegiatan pelaksanaan Seminar Membangun
Semangat Kepeloporan dan Enterpreneurship kami susun, semoga
dapat menjadi pedoman terlaksananya kegiatan ini untuk mencapai
tujuan yang optimal. Amien.
Bogor, 21 April 2010
Ketua Pelaksana,
Gunadhi Wibhawa.SP. MM,
(Pemuda Pelopor Tahun 2007)
)