Viabilitas Dan Keriap Bacillus sp. Bk17 Dan Enterobacter sp. Bk15 Pada Sumber Karbon Dan Nitrogen Yang Berbeda
VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17 DAN
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN
NITROGEN YANG BERBEDA
SKRIPSI
SIRMA NOVITA NASRAH
080805002
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012
Universitas Sumatera utara
ii
VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17 DAN
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG
BERBEDA
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
SIRMA NOVITA NASRAH
080805002
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012
Universitas Sumatera utara
iii
PERSETUJUAN
Judul
Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program Studi
Departemen
Fakultas
: VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17
DAN Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER
KARBON DAN NITROGEN YANG BERBEDA
: SKRIPSI
: SIRMA NOVITA NASRAH
: 080805002
: SARJANA (S-1) BIOLOGI
: BIOLOGI
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Diluluskan di
Medan, Desember 2012
Komisi Pembimbing
:
Pembimbing 2
Pembimbing 1
Dr. It Jamilah, M.Sc
NIP. 19631012 199103 2 003
Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc
NIP. 19640409 199403 1 003
Diketahui/Disetujui Oleh
Departemen Biologi FMIPA USU
Ketua,
Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc
NIP. 19630123 199003 2 001
Universitas Sumatera utara
iv
PERNYATAAN
VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17 DAN Enterobacter sp. BK15
PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG BERBEDA
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Desember 2012
SIRMA NOVITA NASRAH
080805002
Universitas Sumatera utara
v
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT Yang Maha Pengasih Lagi
Maha Penyayang atas limpahan rahmat kekuatan dan kemudahan sehingga penulis
dapat menyelesaikan hasil penelitian yang berjudul “VIABILITAS DAN KERIAP
Bacillus sp. BK17 DAN Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN
NITROGEN YANG BERBEDA” yang merupakan syarat untuk melengkapi dan
memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains di Departemen Biologi Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Dwi Suryanto,
M.Sc selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Dr. It Jamilah M.Sc selaku Dosen
Pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan dalam
pembuatan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada Bapak Drs.
Kiki Nurtjahja M.Sc dan Bapak Prof. Dr. Ing. Ternala A.T. Barus, M.Sc selaku
Dosen Penguji yang telah banyak memberikan arahan dan saran dalam Kesempurnaan
skripsi ini.
Ucapkan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Dwi
Suryanto, M.Sc selaku Dosen Pembimbing Akademik. Ibu Dr. Nursahara pasaribu,
M.Sc selaku Ketua Departemen Biologi FMIPA USU dan Bapak Drs. Kiki Nurtjahja,
M.Sc selaku Sekretaris Departemen Biologi FMIPA USU. Ibu Dra. Nunuk Priyani,
M.Sc selaku kepala laboratorium Mikrobiologi. Seluruh staf Pengajar Departemen
Biologi FMIPA USU. Ibu Mizarwati S.Si selaku Ketua Panitia Seminar Departemen
Biologi FMIPA USU, Ibu Nurhasni Muluk, Abang Erwin, dan Ibu Rosalina Ginting
selaku staf pegawai Departemen Biologi FMIPA USU.
Teristimewa penulis sampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada Ayahanda tercinta Muhammad Nasir dan Ibunda tercinta Siti Sarah yang
dengan sabar dan tiada mengenal lelah untuk mendukung pendidikan penulis mulai
dari kecil hingga penulis bisa menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih juga penulis
ucapkan kepada saudara-saudari penulis tersayang, kakakku Tiswanti Ayu Nasrah,
abang iparku Rizal Adam, dan adikku Reza Fahlevi Nasrah dan Rizal Chandra
Jumariska Nasrah atas semua motivasi dan dukungannya dan buat Dianz Hapriyanto
Nasution yang telah baik, sabar, tulus memberikan motivasi, perhatian dan kasih
sayangnya kepada penulis.
Terima kasih juga penulis ucapkan kepada para sahabatku yaitu Yuni, Rildah,
Riana, Maya, Santi, Nanin, Ahri, Ummi, Zulfi, Netty, Dame, Ira, Eka, Igun, Asmi,
Arta, Indri, Sister, Agnes, Pesta, Mela, Sarah, Riana, Nanin, Ummi, Pinta, Oppy,
Intan, Rini, Yanti, Dini, Novi, Ayu, Dewi, Diah, Nina, Frans, Albert, Jeckmal,Ina,
Desy dan Sari yang saling mendukung dan saling pengertian dari mulai penelitian
hingga akhir penyusunan skripsi ini. Kepada kakak dan abang senior stambuk 2007:
bg Affan, bg Asril, bg Mirza, Kak Ria Umeda. Kepada kakak asuhku kak Ika
Wahyuni yang telah banyak dukungan dan motivasi kepada penulis. Kepada adik
Universitas Sumatera utara
vi
junior 2009, 2010 dan 2011. Kepada teman-teman sekosku wulan, kak retno dan
Yunita yang turut mendukung dan memotivasi.
Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa skripsi ini
masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran
demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap karya yang sederhana ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Desember 2012
Penulis
Universitas Sumatera utara
vii
VIABILITAS DAN KERIAP BAKTERI Bacillus sp. BK17 DAN
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG
BERBEDA
ABSTRAK
Pertumbuhan bakteri kitinolitik dipengaruhi oleh nutrisi. Nutrisi yang penting untuk
menunjang pertumbuhan bakteri adalah karbon dan nitrogen. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pertumbuhan serta kemampuan keriap bakteri kitinolitik terbaik
pada sumber karbon dan nitrogen yang berbeda. Bakteri kitinolitik ditumbuhkan pada
media cair yang telah divariasikan sumber karbon dan nitrogenya. Pertumbuhan
bakteri tertinggi (3.7x108 CFU/ml) didapatkan pada media molase-sodium nitrat (MS),
dan pertumbuhan yang terendah (2.4x108 CFU/ml) didapatkan pada media cangkang
kepiting-sodium nitrat (CS) dengan waktu inkubasi 25 hari. Bakteri kitinolitik
memiliki kemampuan keriap tertinggi sebesar 51mm pada sumber karbon dan
nitrogen molase-urea dengan konsentrasi agar 2% pada hari ke-5. Dalam penelitian
ini sumber karbon dan nitrogen yang terbaik bagi pertumbuhan Bacillus sp. BK17 and
Enterobacter sp. BK15 ialah molase-sodium nitrat (MS), sementara itu pergerakan
terbesar dari kedua bakteri pada media molase-urea dengan konsentrasi agar 2%.
Kata kunci: Bacillus, Enterobacter, keriap, sumber karbon dan nitrogen, viabilitas
Universitas Sumatera utara
viii
VIABILITY AND SWARMING of Bacillus sp. BK17 AND Enterobacter sp.
BK15 BACTERIA AT DIFFERENT CARBON AND NITROGEN SOURCES
ABSTRACT
To propagate bacterial cell for biocontrol purpose, suitable nutrient have to be
determined in which carbon and nitrogen source was often as limited factor of
bacterial growth. Proper storage of biocontrol agent such as bacterial cell should also
be considered in order to keep the cell viable when used. The aim of this study is to
find out suitable carbon and nitrogen sources for viability and swarming activity of
chitinolitic bacterial Bacillus sp. BK17 and Enterobacter sp. BK15. The highest
population of bacterial growth (3.7x108 cfu/ml) was found in molases-sodium nitrate
(MS) medium and the lowest population growth (2.4x108 cfu/ml) was found in crab
shell-sodium nitrate (CS) after 25 days of incubation. The swarming activity of the
isolates were varied to some extent with the highest was 51 mm in 2% agar molasesurea after 5 days of incubation. Molases-sodium nitrate (MS) medium is suitable
carbon and nitrogen source for the viability of Bacillus sp. and Enterobacter sp.
Meanwhile, agar molases-urea medium with 2% agar is suitable medium for
swarming for both bacteria.
Keywords : Bacillus, carbon and nitrogen source, Enterobacter, swarming, viability
Universitas Sumatera utara
ix
DAFTAR ISI
Halaman
ii
iii
vi
vi
vii
viii
x
xi
PERSETUJUAN
PERNYATAAN
PENGHARGAAN
ABSTRAK
ABSTRACT
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
1
1
2
3
3
3
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Permasalahan
1.3 Tujuan
1.4 Hipotesis
1.5 Manfaat
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sumber karbon
2.2 Kitin
2.2.1 Cangkang kepiting
2.2.2 Ganoderma
2.2.3 Molase
2.3 Sumber nitrogen
2.4 Bakteri kitinolitik
2.5 Pertumbuhan bakteri kitinolitik pada media
2.6 Keriap bakteri kitinolitik pada media
2.7 Kebutuhan sumber karbon dan nitrogen bagi pertumbuhan
bakteri kitinolitik
4
4
4
5
6
7
7
8
8
10
10
BAB 3 BAHAN DAN METODE
3.1 Waktu dan tempat
3.2 Alat dan bahan
3.3 Isolat bakteri
3.4 Perbanyakan dan pembuatan suspensi bakteri kitinolitik
3.5 Sumber karbon dan sumber nitrogen
3.6 Viabilitas sel bakteri kitinolitik
3.7 Asai keriap
11
11
11
11
12
12
12
13
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Viabilitas sel bakteri kitinolitik pada suhu ruang
4.2 Viabilitas sel bakteri kitinolitik pada suhu 40C
14
14
16
Universitas Sumatera utara
x
4.3 Asai keriap
19
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
21
21
21
DAFTAR PUSTAKA
22
Universitas Sumatera utara
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Struktur kitin
Gambar 2. Hubungan antara nutrisi dan produk yang dihasilkan
Gambar 3. Grafik jumlah sel bakteri kitinolitik Enterobacter sp.
BK15 pada suhu kamar
Gambar 4. Grafik jumlah sel bakteri kitinolitik Bacillus sp.
BK17 pada suhu kamar
Gambar 5. Grafik jumlah sel bakteri Kitinolitik Enterobacter sp.
BK15 pada suhu 40C
Gambar 6. Grafik jumlah sel Bakteri Kitinolitik Bacillus sp.
BK17 pada suhu 40C
5
9
15
15
17
17
Universitas Sumatera utara
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.
Lampiran 2.
Lampiran 3.
Lampiran 4.
Lampiran 5.
Lampiran 6.
Pembuatan koloidal khitin dengan cara hidrolisis parsial
Perbanyakan dan pembuatan suspensi bakteri kitinolitik
Alur asai keriap
Komposisi media dengan variasi sumber karbon dan nitrogen
Bakteri pada media TPC kitin
Isolat bakteri pada media cair dengan variasi sumber karbon
dan nitrogen
26
27
28
29
30
31
Universitas Sumatera utara
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN
NITROGEN YANG BERBEDA
SKRIPSI
SIRMA NOVITA NASRAH
080805002
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012
Universitas Sumatera utara
ii
VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17 DAN
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG
BERBEDA
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
SIRMA NOVITA NASRAH
080805002
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012
Universitas Sumatera utara
iii
PERSETUJUAN
Judul
Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program Studi
Departemen
Fakultas
: VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17
DAN Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER
KARBON DAN NITROGEN YANG BERBEDA
: SKRIPSI
: SIRMA NOVITA NASRAH
: 080805002
: SARJANA (S-1) BIOLOGI
: BIOLOGI
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Diluluskan di
Medan, Desember 2012
Komisi Pembimbing
:
Pembimbing 2
Pembimbing 1
Dr. It Jamilah, M.Sc
NIP. 19631012 199103 2 003
Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc
NIP. 19640409 199403 1 003
Diketahui/Disetujui Oleh
Departemen Biologi FMIPA USU
Ketua,
Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc
NIP. 19630123 199003 2 001
Universitas Sumatera utara
iv
PERNYATAAN
VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17 DAN Enterobacter sp. BK15
PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG BERBEDA
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Desember 2012
SIRMA NOVITA NASRAH
080805002
Universitas Sumatera utara
v
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT Yang Maha Pengasih Lagi
Maha Penyayang atas limpahan rahmat kekuatan dan kemudahan sehingga penulis
dapat menyelesaikan hasil penelitian yang berjudul “VIABILITAS DAN KERIAP
Bacillus sp. BK17 DAN Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN
NITROGEN YANG BERBEDA” yang merupakan syarat untuk melengkapi dan
memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains di Departemen Biologi Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Dwi Suryanto,
M.Sc selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Dr. It Jamilah M.Sc selaku Dosen
Pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan dalam
pembuatan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada Bapak Drs.
Kiki Nurtjahja M.Sc dan Bapak Prof. Dr. Ing. Ternala A.T. Barus, M.Sc selaku
Dosen Penguji yang telah banyak memberikan arahan dan saran dalam Kesempurnaan
skripsi ini.
Ucapkan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Dwi
Suryanto, M.Sc selaku Dosen Pembimbing Akademik. Ibu Dr. Nursahara pasaribu,
M.Sc selaku Ketua Departemen Biologi FMIPA USU dan Bapak Drs. Kiki Nurtjahja,
M.Sc selaku Sekretaris Departemen Biologi FMIPA USU. Ibu Dra. Nunuk Priyani,
M.Sc selaku kepala laboratorium Mikrobiologi. Seluruh staf Pengajar Departemen
Biologi FMIPA USU. Ibu Mizarwati S.Si selaku Ketua Panitia Seminar Departemen
Biologi FMIPA USU, Ibu Nurhasni Muluk, Abang Erwin, dan Ibu Rosalina Ginting
selaku staf pegawai Departemen Biologi FMIPA USU.
Teristimewa penulis sampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada Ayahanda tercinta Muhammad Nasir dan Ibunda tercinta Siti Sarah yang
dengan sabar dan tiada mengenal lelah untuk mendukung pendidikan penulis mulai
dari kecil hingga penulis bisa menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih juga penulis
ucapkan kepada saudara-saudari penulis tersayang, kakakku Tiswanti Ayu Nasrah,
abang iparku Rizal Adam, dan adikku Reza Fahlevi Nasrah dan Rizal Chandra
Jumariska Nasrah atas semua motivasi dan dukungannya dan buat Dianz Hapriyanto
Nasution yang telah baik, sabar, tulus memberikan motivasi, perhatian dan kasih
sayangnya kepada penulis.
Terima kasih juga penulis ucapkan kepada para sahabatku yaitu Yuni, Rildah,
Riana, Maya, Santi, Nanin, Ahri, Ummi, Zulfi, Netty, Dame, Ira, Eka, Igun, Asmi,
Arta, Indri, Sister, Agnes, Pesta, Mela, Sarah, Riana, Nanin, Ummi, Pinta, Oppy,
Intan, Rini, Yanti, Dini, Novi, Ayu, Dewi, Diah, Nina, Frans, Albert, Jeckmal,Ina,
Desy dan Sari yang saling mendukung dan saling pengertian dari mulai penelitian
hingga akhir penyusunan skripsi ini. Kepada kakak dan abang senior stambuk 2007:
bg Affan, bg Asril, bg Mirza, Kak Ria Umeda. Kepada kakak asuhku kak Ika
Wahyuni yang telah banyak dukungan dan motivasi kepada penulis. Kepada adik
Universitas Sumatera utara
vi
junior 2009, 2010 dan 2011. Kepada teman-teman sekosku wulan, kak retno dan
Yunita yang turut mendukung dan memotivasi.
Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa skripsi ini
masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran
demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap karya yang sederhana ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Desember 2012
Penulis
Universitas Sumatera utara
vii
VIABILITAS DAN KERIAP BAKTERI Bacillus sp. BK17 DAN
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG
BERBEDA
ABSTRAK
Pertumbuhan bakteri kitinolitik dipengaruhi oleh nutrisi. Nutrisi yang penting untuk
menunjang pertumbuhan bakteri adalah karbon dan nitrogen. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pertumbuhan serta kemampuan keriap bakteri kitinolitik terbaik
pada sumber karbon dan nitrogen yang berbeda. Bakteri kitinolitik ditumbuhkan pada
media cair yang telah divariasikan sumber karbon dan nitrogenya. Pertumbuhan
bakteri tertinggi (3.7x108 CFU/ml) didapatkan pada media molase-sodium nitrat (MS),
dan pertumbuhan yang terendah (2.4x108 CFU/ml) didapatkan pada media cangkang
kepiting-sodium nitrat (CS) dengan waktu inkubasi 25 hari. Bakteri kitinolitik
memiliki kemampuan keriap tertinggi sebesar 51mm pada sumber karbon dan
nitrogen molase-urea dengan konsentrasi agar 2% pada hari ke-5. Dalam penelitian
ini sumber karbon dan nitrogen yang terbaik bagi pertumbuhan Bacillus sp. BK17 and
Enterobacter sp. BK15 ialah molase-sodium nitrat (MS), sementara itu pergerakan
terbesar dari kedua bakteri pada media molase-urea dengan konsentrasi agar 2%.
Kata kunci: Bacillus, Enterobacter, keriap, sumber karbon dan nitrogen, viabilitas
Universitas Sumatera utara
viii
VIABILITY AND SWARMING of Bacillus sp. BK17 AND Enterobacter sp.
BK15 BACTERIA AT DIFFERENT CARBON AND NITROGEN SOURCES
ABSTRACT
To propagate bacterial cell for biocontrol purpose, suitable nutrient have to be
determined in which carbon and nitrogen source was often as limited factor of
bacterial growth. Proper storage of biocontrol agent such as bacterial cell should also
be considered in order to keep the cell viable when used. The aim of this study is to
find out suitable carbon and nitrogen sources for viability and swarming activity of
chitinolitic bacterial Bacillus sp. BK17 and Enterobacter sp. BK15. The highest
population of bacterial growth (3.7x108 cfu/ml) was found in molases-sodium nitrate
(MS) medium and the lowest population growth (2.4x108 cfu/ml) was found in crab
shell-sodium nitrate (CS) after 25 days of incubation. The swarming activity of the
isolates were varied to some extent with the highest was 51 mm in 2% agar molasesurea after 5 days of incubation. Molases-sodium nitrate (MS) medium is suitable
carbon and nitrogen source for the viability of Bacillus sp. and Enterobacter sp.
Meanwhile, agar molases-urea medium with 2% agar is suitable medium for
swarming for both bacteria.
Keywords : Bacillus, carbon and nitrogen source, Enterobacter, swarming, viability
Universitas Sumatera utara
ix
DAFTAR ISI
Halaman
ii
iii
vi
vi
vii
viii
x
xi
PERSETUJUAN
PERNYATAAN
PENGHARGAAN
ABSTRAK
ABSTRACT
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
1
1
2
3
3
3
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Permasalahan
1.3 Tujuan
1.4 Hipotesis
1.5 Manfaat
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sumber karbon
2.2 Kitin
2.2.1 Cangkang kepiting
2.2.2 Ganoderma
2.2.3 Molase
2.3 Sumber nitrogen
2.4 Bakteri kitinolitik
2.5 Pertumbuhan bakteri kitinolitik pada media
2.6 Keriap bakteri kitinolitik pada media
2.7 Kebutuhan sumber karbon dan nitrogen bagi pertumbuhan
bakteri kitinolitik
4
4
4
5
6
7
7
8
8
10
10
BAB 3 BAHAN DAN METODE
3.1 Waktu dan tempat
3.2 Alat dan bahan
3.3 Isolat bakteri
3.4 Perbanyakan dan pembuatan suspensi bakteri kitinolitik
3.5 Sumber karbon dan sumber nitrogen
3.6 Viabilitas sel bakteri kitinolitik
3.7 Asai keriap
11
11
11
11
12
12
12
13
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Viabilitas sel bakteri kitinolitik pada suhu ruang
4.2 Viabilitas sel bakteri kitinolitik pada suhu 40C
14
14
16
Universitas Sumatera utara
x
4.3 Asai keriap
19
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
21
21
21
DAFTAR PUSTAKA
22
Universitas Sumatera utara
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Struktur kitin
Gambar 2. Hubungan antara nutrisi dan produk yang dihasilkan
Gambar 3. Grafik jumlah sel bakteri kitinolitik Enterobacter sp.
BK15 pada suhu kamar
Gambar 4. Grafik jumlah sel bakteri kitinolitik Bacillus sp.
BK17 pada suhu kamar
Gambar 5. Grafik jumlah sel bakteri Kitinolitik Enterobacter sp.
BK15 pada suhu 40C
Gambar 6. Grafik jumlah sel Bakteri Kitinolitik Bacillus sp.
BK17 pada suhu 40C
5
9
15
15
17
17
Universitas Sumatera utara
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.
Lampiran 2.
Lampiran 3.
Lampiran 4.
Lampiran 5.
Lampiran 6.
Pembuatan koloidal khitin dengan cara hidrolisis parsial
Perbanyakan dan pembuatan suspensi bakteri kitinolitik
Alur asai keriap
Komposisi media dengan variasi sumber karbon dan nitrogen
Bakteri pada media TPC kitin
Isolat bakteri pada media cair dengan variasi sumber karbon
dan nitrogen
26
27
28
29
30
31
Universitas Sumatera utara