Viabilitas Dan Keriap Bacillus sp. Bk17 Dan Enterobacter sp. Bk15 Pada Sumber Karbon Dan Nitrogen Yang Berbeda

VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17 DAN
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN
NITROGEN YANG BERBEDA

SKRIPSI

SIRMA NOVITA NASRAH
080805002

DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012

Universitas Sumatera utara

ii

VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17 DAN
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG

BERBEDA

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains

SIRMA NOVITA NASRAH
080805002

DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012

Universitas Sumatera utara

iii

PERSETUJUAN


Judul

Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program Studi
Departemen
Fakultas

: VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17
DAN Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER
KARBON DAN NITROGEN YANG BERBEDA
: SKRIPSI
: SIRMA NOVITA NASRAH
: 080805002
: SARJANA (S-1) BIOLOGI
: BIOLOGI
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA

UTARA
Diluluskan di
Medan, Desember 2012

Komisi Pembimbing

:

Pembimbing 2

Pembimbing 1

Dr. It Jamilah, M.Sc
NIP. 19631012 199103 2 003

Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc
NIP. 19640409 199403 1 003

Diketahui/Disetujui Oleh
Departemen Biologi FMIPA USU

Ketua,

Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc
NIP. 19630123 199003 2 001

Universitas Sumatera utara

iv

PERNYATAAN

VIABILITAS DAN KERIAP Bacillus sp. BK17 DAN Enterobacter sp. BK15
PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG BERBEDA

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Desember 2012


SIRMA NOVITA NASRAH
080805002

Universitas Sumatera utara

v

PENGHARGAAN

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT Yang Maha Pengasih Lagi
Maha Penyayang atas limpahan rahmat kekuatan dan kemudahan sehingga penulis
dapat menyelesaikan hasil penelitian yang berjudul “VIABILITAS DAN KERIAP
Bacillus sp. BK17 DAN Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN
NITROGEN YANG BERBEDA” yang merupakan syarat untuk melengkapi dan
memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains di Departemen Biologi Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Dwi Suryanto,
M.Sc selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Dr. It Jamilah M.Sc selaku Dosen
Pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan dalam

pembuatan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada Bapak Drs.
Kiki Nurtjahja M.Sc dan Bapak Prof. Dr. Ing. Ternala A.T. Barus, M.Sc selaku
Dosen Penguji yang telah banyak memberikan arahan dan saran dalam Kesempurnaan
skripsi ini.
Ucapkan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Dwi
Suryanto, M.Sc selaku Dosen Pembimbing Akademik. Ibu Dr. Nursahara pasaribu,
M.Sc selaku Ketua Departemen Biologi FMIPA USU dan Bapak Drs. Kiki Nurtjahja,
M.Sc selaku Sekretaris Departemen Biologi FMIPA USU. Ibu Dra. Nunuk Priyani,
M.Sc selaku kepala laboratorium Mikrobiologi. Seluruh staf Pengajar Departemen
Biologi FMIPA USU. Ibu Mizarwati S.Si selaku Ketua Panitia Seminar Departemen
Biologi FMIPA USU, Ibu Nurhasni Muluk, Abang Erwin, dan Ibu Rosalina Ginting
selaku staf pegawai Departemen Biologi FMIPA USU.
Teristimewa penulis sampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada Ayahanda tercinta Muhammad Nasir dan Ibunda tercinta Siti Sarah yang
dengan sabar dan tiada mengenal lelah untuk mendukung pendidikan penulis mulai
dari kecil hingga penulis bisa menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih juga penulis
ucapkan kepada saudara-saudari penulis tersayang, kakakku Tiswanti Ayu Nasrah,
abang iparku Rizal Adam, dan adikku Reza Fahlevi Nasrah dan Rizal Chandra
Jumariska Nasrah atas semua motivasi dan dukungannya dan buat Dianz Hapriyanto
Nasution yang telah baik, sabar, tulus memberikan motivasi, perhatian dan kasih

sayangnya kepada penulis.
Terima kasih juga penulis ucapkan kepada para sahabatku yaitu Yuni, Rildah,
Riana, Maya, Santi, Nanin, Ahri, Ummi, Zulfi, Netty, Dame, Ira, Eka, Igun, Asmi,
Arta, Indri, Sister, Agnes, Pesta, Mela, Sarah, Riana, Nanin, Ummi, Pinta, Oppy,
Intan, Rini, Yanti, Dini, Novi, Ayu, Dewi, Diah, Nina, Frans, Albert, Jeckmal,Ina,
Desy dan Sari yang saling mendukung dan saling pengertian dari mulai penelitian
hingga akhir penyusunan skripsi ini. Kepada kakak dan abang senior stambuk 2007:
bg Affan, bg Asril, bg Mirza, Kak Ria Umeda. Kepada kakak asuhku kak Ika
Wahyuni yang telah banyak dukungan dan motivasi kepada penulis. Kepada adik

Universitas Sumatera utara

vi

junior 2009, 2010 dan 2011. Kepada teman-teman sekosku wulan, kak retno dan
Yunita yang turut mendukung dan memotivasi.
Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa skripsi ini
masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran
demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap karya yang sederhana ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.


Medan, Desember 2012

Penulis

Universitas Sumatera utara

vii

VIABILITAS DAN KERIAP BAKTERI Bacillus sp. BK17 DAN
Enterobacter sp. BK15 PADA SUMBER KARBON DAN NITROGEN YANG
BERBEDA

ABSTRAK

Pertumbuhan bakteri kitinolitik dipengaruhi oleh nutrisi. Nutrisi yang penting untuk
menunjang pertumbuhan bakteri adalah karbon dan nitrogen. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pertumbuhan serta kemampuan keriap bakteri kitinolitik terbaik
pada sumber karbon dan nitrogen yang berbeda. Bakteri kitinolitik ditumbuhkan pada
media cair yang telah divariasikan sumber karbon dan nitrogenya. Pertumbuhan

bakteri tertinggi (3.7x108 CFU/ml) didapatkan pada media molase-sodium nitrat (MS),
dan pertumbuhan yang terendah (2.4x108 CFU/ml) didapatkan pada media cangkang
kepiting-sodium nitrat (CS) dengan waktu inkubasi 25 hari. Bakteri kitinolitik
memiliki kemampuan keriap tertinggi sebesar 51mm pada sumber karbon dan
nitrogen molase-urea dengan konsentrasi agar 2% pada hari ke-5. Dalam penelitian
ini sumber karbon dan nitrogen yang terbaik bagi pertumbuhan Bacillus sp. BK17 and
Enterobacter sp. BK15 ialah molase-sodium nitrat (MS), sementara itu pergerakan
terbesar dari kedua bakteri pada media molase-urea dengan konsentrasi agar 2%.

Kata kunci: Bacillus, Enterobacter, keriap, sumber karbon dan nitrogen, viabilitas

Universitas Sumatera utara

viii

VIABILITY AND SWARMING of Bacillus sp. BK17 AND Enterobacter sp.
BK15 BACTERIA AT DIFFERENT CARBON AND NITROGEN SOURCES

ABSTRACT


To propagate bacterial cell for biocontrol purpose, suitable nutrient have to be
determined in which carbon and nitrogen source was often as limited factor of
bacterial growth. Proper storage of biocontrol agent such as bacterial cell should also
be considered in order to keep the cell viable when used. The aim of this study is to
find out suitable carbon and nitrogen sources for viability and swarming activity of
chitinolitic bacterial Bacillus sp. BK17 and Enterobacter sp. BK15. The highest
population of bacterial growth (3.7x108 cfu/ml) was found in molases-sodium nitrate
(MS) medium and the lowest population growth (2.4x108 cfu/ml) was found in crab
shell-sodium nitrate (CS) after 25 days of incubation. The swarming activity of the
isolates were varied to some extent with the highest was 51 mm in 2% agar molasesurea after 5 days of incubation. Molases-sodium nitrate (MS) medium is suitable
carbon and nitrogen source for the viability of Bacillus sp. and Enterobacter sp.
Meanwhile, agar molases-urea medium with 2% agar is suitable medium for
swarming for both bacteria.
Keywords : Bacillus, carbon and nitrogen source, Enterobacter, swarming, viability

Universitas Sumatera utara

ix

DAFTAR ISI


Halaman

ii
iii
vi
vi
vii
viii
x
xi

PERSETUJUAN
PERNYATAAN
PENGHARGAAN
ABSTRAK
ABSTRACT
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN

1
1
2
3
3
3

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Permasalahan
1.3 Tujuan
1.4 Hipotesis
1.5 Manfaat
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sumber karbon
2.2 Kitin
2.2.1 Cangkang kepiting
2.2.2 Ganoderma
2.2.3 Molase
2.3 Sumber nitrogen
2.4 Bakteri kitinolitik
2.5 Pertumbuhan bakteri kitinolitik pada media
2.6 Keriap bakteri kitinolitik pada media
2.7 Kebutuhan sumber karbon dan nitrogen bagi pertumbuhan
bakteri kitinolitik

4
4
4
5
6
7
7
8
8
10
10

BAB 3 BAHAN DAN METODE
3.1 Waktu dan tempat
3.2 Alat dan bahan
3.3 Isolat bakteri
3.4 Perbanyakan dan pembuatan suspensi bakteri kitinolitik
3.5 Sumber karbon dan sumber nitrogen
3.6 Viabilitas sel bakteri kitinolitik
3.7 Asai keriap

11
11
11
11
12
12
12
13

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Viabilitas sel bakteri kitinolitik pada suhu ruang
4.2 Viabilitas sel bakteri kitinolitik pada suhu 40C

14
14
16

Universitas Sumatera utara

x

4.3 Asai keriap

19

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran

21
21
21

DAFTAR PUSTAKA

22

Universitas Sumatera utara

xi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Struktur kitin
Gambar 2. Hubungan antara nutrisi dan produk yang dihasilkan
Gambar 3. Grafik jumlah sel bakteri kitinolitik Enterobacter sp.
BK15 pada suhu kamar
Gambar 4. Grafik jumlah sel bakteri kitinolitik Bacillus sp.
BK17 pada suhu kamar
Gambar 5. Grafik jumlah sel bakteri Kitinolitik Enterobacter sp.
BK15 pada suhu 40C
Gambar 6. Grafik jumlah sel Bakteri Kitinolitik Bacillus sp.
BK17 pada suhu 40C

5
9
15
15
17
17

Universitas Sumatera utara

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1.
Lampiran 2.
Lampiran 3.
Lampiran 4.
Lampiran 5.
Lampiran 6.

Pembuatan koloidal khitin dengan cara hidrolisis parsial
Perbanyakan dan pembuatan suspensi bakteri kitinolitik
Alur asai keriap
Komposisi media dengan variasi sumber karbon dan nitrogen
Bakteri pada media TPC kitin
Isolat bakteri pada media cair dengan variasi sumber karbon
dan nitrogen

26
27
28
29
30
31

Universitas Sumatera utara