Dinamika Demokratisasi di Indonesia. pptx

DINAMIKA DEMOKRATISASI
DI INDONESIA

PENDAHULUAN






Setelah kita ketahui Indonesia merupakan negara yang
memiliki beragam sejarah bentuk negara dan pemerintahan.
Dimulai pada bentuk negara stateless atau tanpa negara
berbentuk masyarakat kesukuan, kerajaan, korporasi, koloni.
Dan memiliki bentuk pemerintahan dari monarki absolut,
korporatisme, presidensial, parlementer.
Dengan beragam bentuk negara dan pemerintahan
tersebutlah yang menyebabkan kami mengusung peneilitian
proses atau perkembangan demokratisasi di Indonesia.
Dan juga perlu diketahui demokrasi merupakan sistem
pemerintahan yang kekuasaan bertitik tumpu pada rakyat

yang mana hak-hak rakyat dijunjung tinggi dinegara tersebut.
Hal ini yang menjadi persoalan karena berdasarkan
pernyataan tersebut maka ada hubungan antara hak asasi
manusia dengan demokrasi.

1.2 Rumusan Masalah











1. Apa itu demokrasi dan seluk-beluk didalamnya?
2. Bagaimana sejarah atau perkembangan
demokrasi?

3. Apa pengertian dari hak asasi manusia dan
seluk-beluk didalamnya?
4. Bagaimana dan mengapa ada keterkaitan antara
demokrasi dengan hak asasi manusia?
5. Mengapa hak asasi manusia sangat penting
dalam sistem pemerintahan demokrasi?
6. Bagaimana perkembangan demokrasi di
Indonesia?

1.3 Tujuan Penelitian













1. Ingin menerangkan demokrasi dan elemen-elemen yang
patut dijelaskan didalamnya;
2. Ingin informasikan pergerakan kemajuan demokrasi
berdasarkan sejarahnya;
3. Ingin menjelaskan hak asasi manusia dan elemenelemen yang penting dan patut untuk diterangkan demi
kejelasan;
4. Ingin menerangkan keterkaitan atau korelasi antara hak
asasi manusia dengan demokrasi;
5. Ingin menginformasikan sangat pentingnya demokrasi
dengan hak asasi manusia;
6. Ingin memaparkan perkembangan proses demokratisasi
di Indonesia.

1.4 Kerangka Teori







Menerangkan tentang demokrasi dan
HAM secara garis kecil.
Demokrasi
Unsurnya
Hak asasi manusia

DEMOKRASI, PERKEMBANGAN,
HAM DAN INDONESIA





2.1 Demokrasi
Demokrasi secara normatif
Demokrasi empirik
Teori Nawiaski dan Kelsen


Teori nawiaski dan kelsen










Berdasarkan teori tersebut, struktur tata
hukum Indonesia adalah:
• Staatsfundamentalnorm: Pancasila
(Pembukaan UUD 1945).
• Staatsgrundgesetz: Batang Tubuh UUD
1945, Tap MPR, dan Konvensi Ketatanegaraan.
• Formell gesetz: Undang-Undang.
• Verordnung en Autonome Satzung: Secara
hierarkis mulai dari Peraturan Pemerintah

hingga KeputusanGubernur, Bupati atau
Walikota.

Demokrasi memiliki unsur
penegak





a. Negara hukum
b. Masyarakat madani
c. Infrastruktur politik
d. Pers yang bebas dan bertanggung
jawab

Menurut Skalar, demokrasi
terbagi 5







1.
2.
3.
4.
5.

Demokrasi
Demokrasi
Demokrasi
Demokrasi
Demokrasi

liberal
terpimpin
sosial
partisipasi

consational

Indikator Demokrasi














a. Dinikmati dan dilaksanakan hak serta kewajiban politik oleh
masyarakat berdasarkan prinsip-prinsip dasar HAM yang
menjamin adanya kebebasan, kemerdekaan dan rasa merdeka;

b. Penegakan huku yang mewujudkan pada asas supremasi
penegakan hukum dan jaminan terhadap HAM.
c. Kesamaan hak dan kewajiban anggota masyarakat.
d. Kebebasan pers dan pers yang bertanggung jawab.
e. Pengakuan terhadap hak minoritas.
f. Pembuatan kebijakan negara yang berlandaskan pada asas
pelayanan , pemberdayaan dan kecerdasan.
g. Sistem kerja yang kooperaif dan kolaboratif.
h. Keseimbangan dan keharmonisan.
i. Tentara yang profesional sebagai kekuatan pertahanan dan
j. Lembaga peradilan yang independen.

2.2 Perkembangan
demokrasi







Zaman Kuno
Zaman Medieval
Renaissance
Reformasi
Modern

2.3 Hak Asasi Manusia




Definisi
Rumusan HAM
Bentuk-bentuk HAM yang diakui di
Indonesia

2.4 Hubungan Demokrasi
Dengan Hak Asasi Manusia




Penjelasan
Analogi

2.5 Tahapan Perkembangan
Demokratisasi Di Indonesia








1.
2.
a.
b.
d.
e.
f.

Sebelum kemerdekaan 1908-1945
Setelah kemerdekaan 1945- sekarang
1945-1950
1950-1959
1959-1965
1965-1998
1998-sekarang

KESIMPULAN










Bahwa demokrasi merupakan sistem pemerintahandengan kedaulatan
rakyat walaupun mandatarislah yang secara nyata yang berkuasa.
Perkembangan demokrasi berawal dari abad 503 sebelum masehi dan
sempat berhenti pada abad pertengahan dan dimulai lagi pada abad
renaissance karena perjumpaan Islamd an dunia barat.
Hak asasi manusia adalah hak yang ada pada manusia karena ciptaan
Tuhan. HAM merupakan indikator negara demokratis, HAM dan Demokrasi
bagai telpon pintar dan sistem porasinya, tanpa salah satunya maka
demokrasi hanyalah gagasan saja.
Demokratisasi Indonesia sempat terhalang pada era demokrasi terpimpin
karena Soekarno dan demokrasi pancasila karena Soeharto, pada era
demokrasi terpimpin Soekarno melakukan hal inkonstusional seperti
membubarkan DPR yang merupakan hasil pemilu dan badan yang
konstitusional dam mendirikan DPR-GR yang meurpakan pilihannya dan
menggunakan dekrit sebagai sumber hukum.
Pada era Soeharto militerisme sangat terasa sehingga keputusan berada
ditangannya seolah olah ada palemen dikuasai olehnya dan adanya
“penyunatan partai” yang merupakan pelanggaran demokrasi dan HAM.

3.4 Saran




Agar pemerintah RI terbuka dan mengusung
Undang-Undang yang tidak mendorong hak
asasi manusia yang diharapkan menjadi
dorongan agar proses demokratisasi dapat
berjalan baik dan muncul pemerintahan yang
bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme \
Dan juga peran aktif mahasiswa dan
masyarakat dalam organisasi manusia yang
mendorong demokrasi dan memberi kritikan
yang bermanfaat bagi pemerintah guna
kemajuan pemerintahan.