Tempat Bermain Anak-anak Khusus Permainan Tradisional Bali di Denpasar.

Volume (4) Nomor (1) Edisi Januari2016

Arsitektur dan Desain Riset
Studi Perkotaan dan Lingkungan Binaan
Kritik Perencanaan dan Arsitektur Binaan
Elektronik Jurnal Arsitektur milik Jurusan Arsitektur-Fakultas
Teknik-Universitas Udayana yang terbit dua kali
dalamsetahun.www.ojs.unud.ac.id

Oka Saraswati, AAA; WidyaParamadhyaksa, IN; Syamsul,
AP; Mudra, IK; Yuda Manik, IW; Swanendri, NM; Rumawan
Salain, IP;Sueca, NP; Suartika, GAM;Susanta, IN; Suryada,
IGAB; Widja, IM; Kastawan, IW; Suryada, IGAB; Karel
Muktiwibowo, A.

JURUSAN ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS UDAYANA

ISSN:9 772338 505750


e-Jurnal Arsitektur (JA) Universitas Udayana
e-Jurnal Arsitektur (JA) UNUD adalah kumpulan artikel terbitan berkala yang merupakan hasil studi
menyeluruh dan inter disiplin di bidang arsitektur, perencanaan, dan lingkungan terbangun. Tujuan JA
UNUD adalah untuk menghubungkan teori dan praktik nyata dunia kerja dalam bidang arsitektur dan
desain riset, serta perencanaan kota dan studi lingkungan binaan.
Kontributor artikel JA UNUD utamanya berasal dari para civitas akademika arsitektur, namun tetap terbuka
peluang bagi pelaku dan pemerhati bidang arsitektur, seperti: arsitek bangunan, desainer interior,
perencana kota, dan arsitek lansekap yang bekerja di institusi akademik, lembaga riset, institusi
pemerintahan, universitas, maupun praktik swasta untuk turutberkontribusi.
JA UNUD mempublikasikan studi riset, kritik dan evaluasi objek arsitektur berskala mikro maupun makro,
dll. Sub bidang yang dapat menjadi topik artikel di JA UNUD terbagi atas 3 (tiga) bagian:
1. Arsitektural dan Desain Riset:
Topik yang termasuk sub bidang ini, antara lain: teknologi dan desain berkelanjutan, komputer
arsitektur, metoda desain dan teori, arsitektur perilaku, desain dan pemrograman arsitektur,
pedagogi arsitektur, evaluasi pasca huni, aspek budaya dan sosial dalam desain,
dll.Artikelbiasanyamerupakanhasilstudi/skripsi/tugasakhirmahasiswaarsitektur.
2. Studi Perkotaan dan Lingkungan Binaan:
Topik yang termasuk sub bidang ini, antara lain: konservasi perkotaan berkelanjutan, implikasi
faktor administratif dan politik terhadap suatu komunitas dan ruang, kota dan daerah perkotaan,
perencanaan lingkungan, kebijakan dan desain perumahan, kota baru, aplikasi GIS dalam arsitektur,

dll.
3. Kritik Perencanaan Arsitektur dan Arsitektur Binaan:
Topik yang termasuk sub bidang ini, antara lain: hasil diskusi mengenai proyek arsitektur yang
sedang direncanakan, dalam tahap konstruksi, dan setelah dihuni. Artikel biasanya merupakan hasil
pengamatan terhadap studi kasus.

JURUSAN ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS UDAYANA
Kampus Bukit Jimbaran-Bali, Indonesia
+62 361 703384
ejurnal_arsitekturunud@yahoo.com
@ www.ojs.unud.ac.id; www.ar.unud.ac.id

eJurnal Arsitektur Universitas UdayanaVolume (4) Nomor (1) Edisi Januari 2016

i

Pengurus e-Jurnal Arsitektur (JA) Universitas Udayana


PenanggungJawab
AnakAgungAyu Oka Saraswati
Pengarah
I NyomanWidyaParamadhyaksa
Ketua
Syamsul Alam Paturusi
Sekretaris
I Wayan Yuda Manik

Arsitektur dan Desain Riset
Studi Perkotaan dan Lingkungan Binaan
Kritik Perencanaan dan Arsitektur Binaan

Bendahara ejurnal nasional arsitektur milik Jurusan Arsitektur-Fakultas
Ni Made Swanendri Teknik-Universitas Udayana yang terbit dua kali dalamsetahun.
Penyunting dan Reviewer
Putu Rumawan Salain
Ngakan Putu Sueca
Gusti Ayu Made Suartika
I Nyoman Susanta

I Gusti Agung Bagus Suryada

Volume (4) Nomor (1) Edisi Januari 2016
ISSN No. 9 772338 505750

Tim Validasi
I Ketut Mudra
I Made Widja
Syamsul Alam Paturusi
I Wayan Kastawan
I Gusti Agung Bagus Suryada

Hak Cipta  2016 Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas
Udayana
Seluruh kontributor artikel telah mengijinkan Jurnal Arsitektur
UNUD
untuk
mereproduksi,
mendistribusikan,
dan

mempublikasikan substansi jurnal dalam format elektronik pada
website OJS Universitas Udayana www.ojs.unud.ac.id

Tim Penerbit
I Made Widja Pandangan, pendapat, dan hasil penelitian merupakan tanggung
Ngakan Putu Sueca jawab kontributor. Gambar dan diagram disediakan oleh
kontributor.
I Wayan Kastawan
I Gusti Agung Bagus Suryada
Desainer Cover
Antonius Karel Muktiwibowo

ii

eJurnal Arsitektur Universitas UdayanaISSN No. 9 772338 505750

PenuntunPenulisandanPengirimanNaskahe-JurnalArsitektur (JA) UNUD
Tata tulisnaskah:
1.


Kategorinaskahilmiahmerupakanhasilpenelitian (laboratorium, lapangan, kepustakaan), ilmiahpopuler
(aplikasi, ulasan, opini), diskusi, skripsi, danstugasakhir.
2. NaskahditulisdalamBahasa Indonesia danBahasaInggris (abstrak) diketikpadakertasukuran A-4,
spasitunggal, denganbatasatas 1,55 cm; bagiandalam 2,5 cm; bagianluar 1,5 cm; danbawah 2,45 cm.
Font yang digunakanadalah Arial 11pt.
3. Batas panjangnaskah/artikeladalah 4 atau 6 halaman.
4. Judulharussingkat, jelastidaklebihdari 10 kata, cetaktebal, hurufkapital, di tengah-tengahkertas.
Untukdiskusi,
judulmengacupadanaskah
yang
dibahas
(namapenulisnaskah
yang
dibahasditulissebagaireferensi).
5. Namapenulis/pembahasditulislengkaptanpagelar, di bawahjudul, disertaiinstitusiasalpenulisdanalamat
email di bawahinstitusi.
6. Harusada kata kunci (keyword) darinaskah yang bersangkutan minimal 2 kata kunci. Daftar kata kunci
(keyword) diletakkansetelahabstrak
7. AbstrakditulisdalamBahasa Indonesia danInggrismaksimum 200 kata, dicetak miring, font Arial 10pt,
spasitunggal. Judulbabditulis di tengah-tengahketikan, cetaktebalhurufkapital

8. Gambar, grafik, tabeldanfotoharusdisajikandenganjelas.
9. Definisinotasidansatuan
yang
dipakaidalamrumusdisatukandalamdaftarnotasi.
Daftarnotasidiletakkansebelumdaftarpustaka
10. Kepustakaandiketik
1
spasi.
Jarakantarjudul
2
spasidandiurutkanmenurutabjad.
Penulisannyaharusjelasdanlengkapsesuaidengan: namapengarang, tahun, judul, kota: penerbit.
Juduldicetak miring.

Keteranganumum:
1.
2.
3.

Naskah yang dikirimsebanyaksatueksemplardanmenyerahkansoft copydalam program pengolahan

kata MS Word atau format teks/ASCII.
Naskahbelumpernahdipublikasikanoleh media cetak lain.
Redaksiberhakmenolakataumengeditnaskah yang diterima. Naskah yang tidakmemenuhikriteria yang
ditetapkanakandikembalikan.
Naskahdiskusi
yang
ditolakakanditeruskankepadapenulisnaskahuntukditanggapi.

eJurnal Arsitektur Universitas UdayanaVolume (4) Nomor (1) Edisi Januari 2016

iii

Editorial
KetikaDirjenDikimelansirsuratnya No. 152/E/T/2012 yangberisikanWajibPublikasiIlmiahBagi S1/S2/S3, ide
dasarnyadasarnyaadalahuntukmendongkrakjumlahkaryailmiahperguruantinggi
yang
dipublikasikansecaraluasdianggapsangatrendah. Kebijakaninilangsungmengguncangjagadperguruantinggi
di Indonesia.Media yang digunakanuntukmewujudkankebijakantersebutadalahjurnalcetakdan e-jurnal.
Sosialisasi e-jurnal di UniversitasUdayanatelahdilakukan, namundalamimplementasinyabukanhal yang
mudah.Untukmewujudkannyamelibatkanbanyakpihak,

organisasimulaidarijurusanhinggaUniversitas,
menempatkan orang-orang yang berkompeten (reviewerdan validator) danbadanpelaksanaannya.Selainitu,
dukungankebijakan,
sumberdayadanpengalokasiannya.Belumlagimekanismepemantauan,
evaluasi,
danpengawasanpelaksanaannya.Ditengahkompleksitaspermasalahanini, lahirlahjurnal volume 4 nomor 1
dengansegalaketerbatasannya.
Sisikualitassebagaikaryailmiah,
berkejarandenganbataswaktu
yang
sangatterbatasmewarnai
volume
keempatini.Inimenjadimasalahtersendiri,
menransformasiTugasAkhirarsitektur yang didominasigambarperancanganmenjadilaporandalam format
jurnalilmiah, bukanhalmudah.Namuniniadalahpilihansatu-satunyadalamkeadaanketerbatasanwaktu.
Diharapkanpadaedisimendatang, penyumbangartikelbukanhanyadarimahasiswa yang sedangtugasakhir,
tetapiseluruhmahasiswaarsitekturtanpamemandang
semester.Sehinggadiharapkandiperolehkeberagamannaskah
yang
masuksekaligusterdistribusinyajumlahartikel di setiappenerbitan.Dalamkesempatan yang baikini,

daridapurpelaksana
e-jurnalAsitektur,
mengucapkanterimakasihkepadaberbagaipihak
yang
telahmembantuterwujudnyajurnal volume 4 nomor 1 ini.

Redaktur

iv

eJurnal Arsitektur Universitas UdayanaISSN No. 9 772338 505750

Daftar Isi

Halaman
eJurnalArsitekturUniversitasUdayana.......................................................................................................... ii
PenguruseJurnalArsitekturUniversitasUdayana ......................................................................................... ii
PenuntunPenulisandanPengirimanNaskah e-JurnalArsitektur (JA) UNUD ..............................................iii
Editorial ...........................................................................................................................................................iii
Daftar Isi .......................................................................................................................................................... v


1.

Tempat Penitipan dan Perawatan Anak Usia Sekolah di Denpasar, Bali. Penerapan Tema
Arsitektur Kontekstual pada Tampilan Bangunan.
(I Wayan Prasumartha Suaryadhi, Ida Ayu Armeli, AnakAgungAyu Oka Saraswati) ............................................. 1-4

2.

Apartemen Untuk Tenaga Kerja Asing di Badung, Bali
(Irfan Jois P. Nababan, Evert Edward Moniaga, I Putu Sugiantara) .................................................................... 5-10

3.

Pengembagan Goa Maria Palasari di Jembrana sebagai Tempat Ziarah dan Rumah Retret, Bali.
Suatu Studi Mengenai Pendekatan Konsep Ruang Hijau
(Denalia Chrisma, I Nyoman Surata, I Ketut Mudra)......................................................................................... 11-16

4.

Gedung Penjualan Sarana Pendidikan di Denpasar, Bali. Penerapan Tema Ramah Lingkungan
pada Tampilan Bangunan
(I Made Adi Astika, Gusti Ayu Made Suartika, I Wayan Wiryawan) ................................................................... 17-20

5.

Gedung Pertunjukan Teater Modern di Denpasar, Bali. Suatu Pendekatan Tema Arsitektur NeoVernakular pada Konsep Tampilan Main Gate.
(Dewa Gede Surya Negara, Ciptadi Trimarianto, I Gusti Agung Bagus Suryada) ............................................. 21-24

6.

Gedung Teater Kontemporer di Badung, Bali. Penerapan Tema Future Elastic pada Tampilan
Bangunan.
(Yosep Indra Aprilianto, I Wayan Gomudha, I Nyoman Widya Paramadhyaksa) ............................................... 25-28

7.

Klinik Bersalin di Gianyar, Bali
(Ida Ayu Dwi Sartika, Ida Bagus Gde Wirawibawa, I Ketut Mudra) ................................................................... 29-34

8.

Pusat Kebugaran dan Spa di Denpasar, Bali
(Ni WayanWiwinDarsika, I WayanGomudha, I WayanKastawan) ..................................................................... 35-40

9.

GaleriBatu Akik di Denpasar, Bali. Penerapan Tema Neo-Vernakular dalam Perancangan Galeri
(Gede Bambang Yudha Dharmawani, Syamsul Alam Paturusi, I Nyoman Susanta) ......................................... 41-44

10. Suatu Studi Mengenai Konsep Struktur dan Tampilan Bangunan Bambu. Kasus Studi: Fasilitas
Wisata Agro pada Simantri Budi Luhur Kintamani, Bali.
(Andika Surya Pramana, I Nengah Lanus, Putu Gede Sukarsana) ................................................................... 45-48

11. Penataan Fasilitas Wisata Pantai di Banjar Ponjok, Serangan, Bali. Suatu Studi Mengenai
Perumusan Strategi Penataan Arsitektur.
(Putu Aditya Saputra, Ida Ayu Armeli, I Nyoman Widya Paramadhyaksa) ........................................................ 49-54

12. Taman Baca Pelajar di Kabupaten Tabanan, Bali. Suatu Studi Mengenai Konsep Tampilan
Ruang Dalam.
(Made Ayu Intan Kripayani, Ida Bagus Gde Primayatna, Ida BagusNgurah Bupala) ......................................... 55-58

13. Gereja Katolik Fransiscus Asisi di Denpasar, Bali
(Antonio Fransiscus Jaury, Ngakan Putu Sueca, I Ketut Muliawan Salain) ....................................................... 59-64

14. Klinik Perawatan Anjing di Kota Denpasar, Bali. Suatu Studi Mengenai Penerapan Konsep
Arsitektur Tropis pada Klinik Perawatan Anjing di Kota Denpasar
(Putu Ayu Mirah Sanjiwani Giri, Widiastuti, I Wayan Yuda Manik) .................................................................... 65-70

eJurnal Arsitektur Universitas UdayanaVolume (4) Nomor (1) Edisi Januari 2016

v

15. Penataan Pantai Purnama Gianyar, Bali. Perpaduan yang Berkorelasi antara Sirkulasi Spiritual
dengan Sirkulasi Wisata
(Agus Warma Viegas, Widiastuti, Anak Agung Gede Dharma Yadnya) ............................................................ 71-74

16. Spa dan Yoga di Kabupaten Badung, Bali. Suatu Studi Mengenai Perancangan Spa dan Yoga
(Anastasia Ayu, Ida Bagus Gde Primayatna, I Ketut Mudra) ............................................................................ 75-78

17. Re-DesignTerminal Pelabuhan Penyeberangan Padangbai, Kab. Karangasem, Bali
(Putu Hendra Semaradana, Ciptadi Trimarianto, I Putu Sugiantara)................................................................. 79-84

18. Tempat Bermain Anak-anak Khusus Permainan Tradisional Bali di Denpasar
(Ni Ketut Ayu Adi Ardini, Ida Ayu Armeli, Ida Bagus Gde Wirawibawa)............................................................. 85-90

19. Sekolah Tinggi Pariwisata di Gianyar, Bali
(I Wayan Dedik Pariarta, Ciptadi Trimarianto, dan I Wayan Yuda Manik.) ........................................................ 91-94

20. Penangkaran Penyu di Desa Perancak Kab. Jembrana, Bali
(Gede Karang Subadra, I Made Widja, dan Ida Bagus Gde Wirawibawa) ........................................................ 95-98

21. Peternakan Burung di Badung Utara, Bali
(I Gede Suarjana, I Wayan Meganada, dan Ida Bagus Gde Primayatna) ........................................................99-102

22. Dojo Karate Internasional di Denpasar, Bali
(Ida Bagus Oka Basudewa, Ida Ayu Armeli, dan I Gusti Agung Bagus Suryada.) .......................................... 103-108

23. Wisata Taman Air di Sanur, Denpasar-Bali
(Made Ferry Irawan Saputra, Ida Bagus Gde Wirawibawa, dan I Gusti Bagus Budjana) ................................ 109-114

24. Taman Penitipan Anak di Denpasar, Bali
(Cokorda Gede Baskara Putra, I Nengah Lanus, dan I Ketut Mudra) ............................................................ 115-118

25. Pusat Pelestarian Kesenian Wayang Kulit Tradisional Bali di Badung, Bali
(I Putu Ekho Adi Putra, A.A. Gde Dharma Yadnya, dan Putu Gede Sukarsana) ............................................ 119-124

26. Sekolah Menengah Kejuruan Seni Rupa di Blahbatuh-Gianyar, Bali
(I Kadek Udiana, Putu Rumawan Salain, dan Ngakan Ketut Acwin Dwijendra).............................................. 125-130

27. GedungKonserMusikInternasionaldi Badung, Bali
(I G. N. Rio Brahmantya P, Ida Bagus Ngurah Bupala, dan I Wayan Yuda Manik) ........................................ 131-136

28. Rumah Sakit Jiwa Kelas B di Kabupaten Badung, Bali
(I Made Wira Setiawan, Ida Ayu Armeli, dan I Putu Sugiantara) .................................................................... 137-142

29. Pusat Latihan Cabang Olah Raga Renang di Denpasar, Bali
(I GustiNgurahBagus Eka Dwipayana, I Made Widja, dan I Nyoman Widya Paramadhyaksa) ....................... 143-148

30. City Hotel di Denpasar, Bali
(I Gst. Pt. Anom Prasetya Utama Putra, A. A. Ayu Oka Saraswati, dan I G. A. Bagus Suryada) .................... 149-154

31. Pusat Produksi & Distribusi Majalah Bog-Bog di Denpasar, Bali
(I Komang Yogi Purwanta, I Made Widja, dan Ni Made Swanendri) .............................................................. 155-160

32. Pusdiklat Tenis Lapangan Bali di Denpasar, Bali
(Anak Agung Ngurah Ryan Prasatya Putra, I Wayan Meganada, dan I Nyoman Widya Paramadhyaksa)...... 161-166

33. Pusat Penelitian Dan Pengembangan Ternak Sapi Bali di Kabupaten Tabanan, Bali
(A.A Gede Trisna Gamana Pratama, I Made Adhika, dan I Nyoman Widya Paramadhyaksa) ........................ 167-170

34. Hostel di Tanah Lot Tabanan, Bali
(Made NurjayaPermana, Ida BagusSarjana, I NyomanSusanta) ................................................................... 171-174

35. Galeri Kain Tenun Endek di Kota Denpasar, Bali
(PutuGdeSuwandi Putra Nugraha, Ida BagusNgurahBupala, PutuGedeSukarsana) ..................................... 175-178

36. Sentra Penjualan Kerajinan Gamelan Bali di Desa Tihingan Klungkung, Bali
(TjokordaGedeAgungPradnya Putra, I GustiBagusBudjana, I NyomanSurata) .............................................. 179-184

37. Pengembangan Fasilitas “Tirta Ujung” Sebagai Sarana Rekreasi Air di Karangasem, Bali

vi

eJurnal Arsitektur Universitas UdayanaISSN No. 9 772338 505750

(I KadekIndraPurnama, I NyomanSudiarta, Ida BagusGdePrimayatna) ........................................................ 185-188

38. Fasilitas Rekreasi Taman Bunga di Kota Denpasar, Bali
(DwiAdintyaEradiputra, SyamsulAlamPaturusi, I WayanKastawan) .............................................................. 189-194

39. Restoran Aneka Boga Bali di Denpasar, Bali. Kasus Studi: Suatu Konsep Perancangan Restoran
Dalam Pendekatan Hospitality
(FajarKurniaAdi, I Made Widja, Ida BagusGdeWirawibawa) ......................................................................... 195-198

40. Taman Kota Mangupura
(George GedeRaditya, Evert Edward Moniaga, SyamsulAlamPaturusi) ....................................................... 199-202

41. Pengembangan Pasar Hewan Bebandem, Karangasem-Bali
(I PutuAgusSuartana, Widiastuti, Evert Edward Moniaga) ............................................................................ 203-206

42. Pengembangan Kawasan Waterfront di Danau Buyan, Bali
(I Gede Made DiastawaGiri, I WayanGomudha, I WayanKastawan)............................................................. 207-212

43. Wisata Tenun Rangrang di Nusa Penida, Bali
(I WayanKuatrayana, I WayanMeganada, Evert Edward Moniaga) .............................................................. 213-216

44. Relokasi Pasar Seni Guwang di Kabupaten Gianyar, Bali
(I WayanGaniSeptiadi, Ida AyuArmeli, I WayanYudaManik) ......................................................................... 217-220

45. Bangunan Multifungsi (Mixed-Use Building) Fasilitas Hotel dan Mall di Lovina, Buleleng, Bali
(I GedeUripSuputra, I WayanGomudha, GustiAyu Made Suartika) ............................................................... 221-226

46. Arena Kompetisi dan Pusat Pelatihan Barongsai di Denpasar, Bali. Suatu Pendekatan Konsep
Arsitektural
(SaptaHartawan, A.A. Gde Dharma Yadnya, CiptadiTrimariarto) ................................................................. 227-230

47. Pusat Pelatihan dan Sarana Olahraga Menembak di Denpasar, Bali. Kasus Studi: Pendekatan
Konsep Arsitektur Tehadap Penyediaan Sarana Olahraga Menembak
(I Dewa Made AdiyogaPramanaPurwa, I GustiBagusBudjana, I PutuSugiantara) ......................................... 231-234

48. Toko Modern Bahan Bangunan di Kabuaten Badung
(I Nyoman Erin Diana, AnakAgungAyu Oka Saraswati, I WayanYudaManik) ................................................ 235-240

49. Pendidikan Nonformal Bernuansa Alam untuk Pengembangan Kreatifitas Anak di Denpasar
(I KadekRakaWinda, Ida AyuArmeli, I WayanYudaManik) ............................................................................ 241-246

50. Dynamic Active Space pada Perancangan Kantor Produksi Iklan di Badung, Bali
(I NyomanSatriaTrypartha, I WayanMeganada, Ni Made Swanendri) ........................................................... 247-252

51. Sekolah Fotografi di Denpasar, Bali
(Trihono Ari Prabowo, NgakanPutuSueca, I WayanWiryawan)..................................................................... 253-258

52. Villa Resort in Tulamben Karangasem, Bali
(I Gst. Ag.AyuWulanSuantari, PutuRumawanSalain, Ida BagusGdePrimayatna) .......................................... 259-264

53. Polemik Rumah Susun Sederhana Sewa di Denpasar, Bali
(NifkaUlrico Giovanni Zega, Ni Made Swanendri, I Made Adhika) ................................................................ 265-268

eJurnal Arsitektur Universitas UdayanaVolume (4) Nomor (1) Edisi Januari 2016

vii

TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK KHUSUS PERMAINAN TRADISIONAL BALI DI DENPASAR

Ni KetutAyuAdiArdini1), Ida Ayu Armeli2), dan Ida BagusGdeWirawibawa3)
1)

Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana
ayuardini.dhee@yahoo.co.id
2)
JurusanArsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana
ayuarmeli@yahoo.com
3)
Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana
wirawibawa@yahoo.com

ABSTRACT
The Children's Playground Speciality Balinese Traditional Gamesis aspecial place that provides entertainment facilities,
performances, and specifically in balinese traditional games. This facility has a purpose of the interests of entertainment,
recreation, culture and provide special education for traditional games of Bali. The theme used is Neo-Vernacular are
2
applied to the design of the building. This facility has an area of approximatelyof 11,000 m with a building area of ±
2
5.239,87m that uses pattern compound mass. Facilities include an indoor playground, outdoor playground, a museum of
Balinese traditional games, libraries, and other supporting facilities. These types of games are accommodated are 49
types of Balinese Traditional Games.
Keywords: The Balinese Traditional Games, children playground

ABSTRAK
TempatBermainAnak- anakKhususPermainanTradisional Bali adalahsuatutempatkhusus yang memberikanfasilitashiburan,
pertunjukan,
danpermainankhususpadapermainantradisional
Bali.Fasilitasinimemilikitujuanuntukkepentinganhiburan,
rekreasi,
budayadansekaligusmemberikanpendidikankhususuntukpermainantradisional Bali.Tema yang digunakanadalah Neo-Vernakular yang diaplikasikanpadadesainbangunan.Fasilitasinimemilikiluas site ±11.000
m2denganluasbangunan±5.239,87 m2yang menggunakanpolamassamajemuk. Fasilitas yang tersediaantaralaintempatbermain indoor, tempatbermain outdoor, museum permainantradisional Bali, perpustakaan, danfasilitaspenunjanglainnya. Jenispermainan yang diwadahiadalah 49 jenispermainantradisional Bali.
Kata Kunci: permainan tradisional bali, tempat bermain anak-anak

PENDAHULUAN
Beragambudaya yang ada di Indonesia memberikanberbagaiprodukbudaya yang dihasilkan.Salah satuprodukbudaya yang dimilikiadalahjenispermainantradisional yang dimilikimasing-masingdaerah di Indonesia.Perkembanganteknologi yang adasaatinimenyebabkanperkembanganjenispermainan yang ada di masyarakatjugasemakinberkembang.Permainan
yang
ada
di
dalammasyarakatlebihbanyakmenggunakanteknologi,
sehinggapermainantradisionalsemakinditinggalkan.Setiapjenispermainanbaik
yang
menggunakanteknologimaupunjenispermainantradisionalmasingmasingmemilikinilaipositifdannilainegatif.Upayauntukmengangkatkembalipermainantradisionalketengahtengahmasyarakatmenjadisalahsatuperhatianbagibeberpapihak.Hal inilah yang mendasariuntukpenyediaan /
perencanaanfasilitasTempatBermainAnak-anakKhususPermainanTradisional
Bali
di
Denpasar
ini.Fasilitasinidiharapkanselainmenjadifasilitashiburan, dapatmenjadisalahsatutujuanalternatifwisatabudaya
yang ada di Denpasar.

Tujuan
TujuandariperencanaandanperancanganTempatBermainAnak-anakKhususPermainanTradisional Bali di
Denpasar adalahuntukmemperolehrumusankonsepperencanaandanperancangansebuah Taman Permai-

1)

2)

3)

Ni KetutAyuAdiArdini (1119251005) , Ida AyuArmeli , dan Ida BagusGdeWirawibawa -TempatBermainAnakanakKhususPermainanTradisional Bali di Denpasar
85

nanTradisional Bali di Denpasar sebagaidasarpemikirandangagasanawaldalammerancangsuatufasilitas Taman permainantradisional Bali yang mampumemberikanfasilitasbermain, danmampumeberikaninformasitentangjenis-jenispermainantradisional Bali yang ada.

Metoda
Teknikwawancarayaitu:
wawancaralangsungkepadapihak-pihak
yang
terkaitdenganBermainAnakanakKhususPermainanTradisional Bali di Denpasar danjenispermainantradisional Bali, yang manadapatmemberikanmasukandan data-data yang diperlukan.TeknikObservasiyaitu: Pencarian data dengantinjauanlangsungkeproyeksejenis, halinidilakukanuntukmelihatdanmencatatsecarasistematisdarikeadaaan yang diamatisertamenemukanberbagaiperbedaankualitasyang ada. StudiLiteraturyaitu: mencaridanmengumpulkan
data yang diperlukandenganmencariteori-teoriuntukrumusanmasalah yang dapatmenunjang proses analisasepertistruktur,
utilitas,
penataanruangluardanruangdalam,
penataantapaksertaperaturanperaturanpemerintah yang mengikat.

HASIL DAN PEMBAHASAN
Tema
Arsitektur Neo Vernakular, tidak hanya elemen fisik yang diterapkan dalam arsitektur modern, tapi juga
elemen non fisik diantaranya adalah budaya, pola pikir, kepercayaan, atau pandangan terhadap ruang, tata
letak mengacu pada makrokosmos, religius yang mengikat dan lain-lain menjadi konsep dan kriteria
perancangan

Fungsi
FasilitasTempatBermainAnak-anakKhususPermainanTradisional Bali diDenpasar merupakansuatutempatkhusus yang memberikanfasilitashiburan, pertunjukan, danpermainankhususpadapermainantradisional Bali.Fasilitasinimemilikifungsiuntukmemberikanhiburan, rekreasi, budayadansekaligusmemberikanpendidikankhususuntukpermainantradisional Bali.FasilitasTempatBermainAnak-anakKhususPermainanTradisional Bali
diDenpasar inimerupakantempatpermainan yang melayanimasyarakat di wilayah Denpasar dansekitarnya
Kegiatan yang adapadafasilitasinimerupakankegiatanpermainanmulaidarimemperkenalkan, danmempraktekanlangsungpermainantradisional Bali yang ada.Pelaku
yang terlibatdalamkegiataniniantaralain
:pengunjung, pengelola.

Lokasi
LokasiTapakberadapadawilayahpengembangan yang telahditentukanolehPemerintah Kota Denpasar, yaitudaerahwilayahpengembangan Kota Denpasar Barat.Konsumenutamaadalahparapelajarumur 2-14 tahun,
danwisatawan local danmancanegara.Pemilihantapak yang beradawilayah Denpasar Barat sesuaidengan
data banyaknyapesertadidiksasarankonsumen yang berada di wilayah Denpasar Barat.
Pertimbangan yang terkaitdenganpemilihantapakadalahaksesibilitasyaituterkaitdenganJaringanjalan /akses
yang
lancar,
terhindardarikemacetanlalulintas.Selainitu,
jalancukuplebaruntukkemudahanaksesibilitaskedalamtapaksertalokasiterletakpadadaerah
yang
telahmemilikijaringanutilitas
yang
lengkapgunamenunjangoperasionalTempatBermainAnakanakKhususPermainanTradisional Bali di Denpasar. Lokasi yang terpilih adalah wilayah Padang Sambian
Kaja, Denpasar Barat. Tapak terpilih di Jalan Mahendradata Denpasar. Secara kriteria tapak di yang
berlokasi di Jalan Mahendradata memiliki kelebihan seperti akses/jalan yang cukup lebar dan lancar, serta
memiliki jaringan utilitas yang lengkap.

86

e-Jurnal Arsitektur Universitas Udayana–Volume (4) Nomor (1) EdisiJanuari2016–ISSN No. 9 772338 505750

Gambar 1: PetaLokasiTapakTerpilih
Sumber: RTRW Kota Denpasar

Kondisitapakberadapadakawasanperdagangandanjasadenganluas±11.000
m2dengankondisitopografipadatapak yang telahdimengalamipengurugansehinggatinggitapakdarijalanmenjadi±1,2m
lebihtinggidarijalan.
Padabagianbaratbelumterjadipengurugansehinggakemiringandaritanahpadasisitimurmenujubarat.BerdasarkanRencana Detail Tata Ruang Kota Denpasar, KDB maksimal 50%
dari as jalandengan KLB maksimum 1x KDB, jarak bangunan dengan pagar depan minimum 4 meter,
pagar samping minimum 3 meter dan pagar belakang minimum 4 meter, luas halaman minimum 1,2 m 2 x
jumlah siswa, luas area sesuai dengan standar yang berlaku untuk bangunan pendidikandankebudayaan.

Program
Pemrogramanmembahasmengenaibeberapaaspek yang terkaitdalampembuatankonsepdesainberupa program arsitektural yang terdiridaribesaranmasing-masingruangdarifasilitas yang tersediadalamrancangan
Taman PermainanTradisional Bali.Besaranruangtersebutditentukanberdasarkanstudipadaproyeksejenis,
studiliteratu, maupunstudiruang.Berikutmerupakanbesaranmasing-masingruang yang terdapatdalam Taman
PermainanTradisional Bali di Denpasar.
Tabel 1.BesaranRuangPengelola, Ruang Service / PenunjangdanBesaranRuangPelayanan
Ruangutama
Luas m2
Ruang
Luas m2
2
481 m RuangPameranPermainanTradisional 43,55 m2
RuangPermainanTradisional indoor
RuangPermainanTradisional outdoor
1.237,5 Panggungterbuka
120 m2
2
m
RuangDongeng / cerita
93,12 m2 Auditorium
533 m2
2
163 m
Ruang Audiovisual
RuangPengelola
Luas m2
Ruang
Luas m2
2
Ruang General Manajer
30 m RuangRapat.
13 m2
2
RuangManajer.
13,5 m RuangTamu
20 m2
2
RuangKepalaDepartemen.
9 m
Toilet Pengelola
15 m2
2
RuangKerjaStaf.
100 m
RuangPenunjang
Luas m2
Ruang
Luas m2
2
2
Toilet Umum
72 m RuangPenerimaan
40 m
2
RuangPelayananBimbingan.
54 m RuangRegistrasi
40 m2
1)

2)

3)

Ni KetutAyuAdiArdini (1119251005) , Ida AyuArmeli , dan Ida BagusGdeWirawibawa -TempatBermainAnakanakKhususPermainanTradisional Bali di Denpasar
87

Perpustakaan.
Lobby
Counter Informasi
Bursa buku/ Cinderamata
Ruang Service
RuangKeamanan / kontrol
Ruang ME
Parkir

120 m2
100 m2
15 m2
60 m2
Luas m2
15 m2
24 m2
1.310 m2

RuangDokumentasi
RuangPenyimpananKoleksi
Kafetaria
Ruang
Gudangalat
PosSatpam
TempatSuci
RuangPreparasi

40 m2
100 m2
123 m2
Luas m2
40 m2
4 m2
40 m2
80 m2

Padatabel 1 merupakanbesaranruangdarikeseluruhanfasilitas yang adapada TamanPermainanTradisional
Bali di Denpasar dengan total luaskeseluruhanadalah 5.239,87 m2. Keseluruhanbesaranruangtersebutakandirancangpadatapakdenganukuran 11.000 m2.

KonsepPerancangan
Konsepperancanganbangunanmencakupkonseptampilan, struktur, dan material yang digunakanpadabangunan yang dirancang.TamanPermainanTradisional Bali inimemilikiberbagaimacamfasilitasbaiktempatbermain,ruangdongeng, ruang audiovisual dansalahsatunyaadalahpanggungpertunjukan. Berikutiniadalahtampilanpanggungpertunjukan
yang
akandirancangdenganmempertimbangkanbentuktampilanarsitekturtradisional Bali.

Gambar 2: TransformasiKonsepBangunanUtama
Sumber: Ardini, 2015

Gambar 3: TransformasiKonsepBangunanpengelola
Sumber: Ardini, 2015

88

e-Jurnal Arsitektur Universitas Udayana–Volume (4) Nomor (1) EdisiJanuari2016–ISSN No. 9 772338 505750

Gambar4: Layout plan
Sumber: Ardini, 2015

Gambar5 :TampakBangunan
Sumber: Ardini, 2015
1)

2)

3)

Ni KetutAyuAdiArdini (1119251005) , Ida AyuArmeli , dan Ida BagusGdeWirawibawa -TempatBermainAnakanakKhususPermainanTradisional Bali di Denpasar
89

SIMPULAN DAN SARAN
Simpulan
Kesimpulan yang diperolehdaripenjelasandiatasmengenaipenelitianperencanaandanperancangan Taman
PermainanTradisional Bali di Denpasar, makadidapatkansuatukesimpulan, yaitu: (1) TempatBermainAnakanakKhususPermainanTradisional Bali diDenpasar merupakanfasilitastempatbermain yang khususuntukpermainantradisional yang ada di Bali; (2) Tema yang diangkatdidalamperancangan Taman PermainanTradsional Bali iniadalahNeo - Vernakularyang diaplikasikanpadaelemen-elemenbangunan.

Saran
Berikutmerupakanbeberapa saran yang mungkinperludijadikansuatupertimbangandidalamperencanaandanperancangan Taman PermainanTradsional Bali di Denpasar: (1) Pertimbangandaripemilihanlokasidansite
yang dekatdengancalonkonsumen; (2) Perancanganruangdalam yang sesuaidengankebutuhandannyamandalampenggunaan.

REFERENSI
Sudana, I.N.1995. Permainan Rakyat Koleksi MuseumNegeriPropinsi Bali. Denpasar: Depdikbud, DirektoratJendralKebudayaanBagianProyekPembinaanPermuseuman Bali.
Taro,I.M, 2014. Dari GoakMalingTaluhSampaiGoakMalingPitik, Seri PermainanTradisional Bali, Denpasar:
Armada Press.
Taro,I.M. 1993. Mari Bermain. Denpasar :UpadaSastra.
Windhu,IB.O.1992, PermainanAnak-Anak Daerah Bali. Denpasar : Depdikbud.

90

e-Jurnal Arsitektur Universitas Udayana–Volume (4) Nomor (1) EdisiJanuari2016–ISSN No. 9 772338 505750