Efektivitas Resolusi Dewan Keamanan Terhadap Negara Anggota PBB Yang Melanggar Prinsip-prinsip Hukum Internasional Berdasarkan Pasal 2 Piagam PBB.

EFEKTIVITAS RESOLUSI DEWAN KEAMANAN TERHADAP NEGARA
ANGGOTA PBB YANG MELANGGAR PRINSIP-PRINSIP HUKUM
INTERNASIONAL
Crystal Green
110110090099
ABSTRAK
Pemeliharaan perdamaian dan keamanan internasional merupakan
tanggung jawab utama Dewan Keamanan (DK) yang diatur dalam Pasal
24 Piagam. Dalam menjalankan tanggung jawabnya DK dapat
mengeluarkan keputusan terkait dengan keadaan yang dapat mengancam
perdamaian dan keamanan internasional. Keputusan yang dikeluarkan
oleh DK dalam bentuk resolusi kepada negara anggota PBB terkadang
tidak dilaksanakan oleh negara anggota dan tidak efektif dalam
menyelesaikan suatu permasalahan yang berkaitan dengan perdamaian
dan keamanan internasional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui alasan negara anggota mengapa mereka tidak mematuhi
atau mematuhi resolusi Dewan Keamanan dan untuk mengetahui
efektivitas dari resolusi DK terhadap negara anggota PBB yang melanggar
prinsip-prinsip hukum internasional
Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
yuridis normatif dan sifat penelitiannya adalah analitis deskriptif. Teknik

pengumpulan data yang dilakukan berupa studi kepustakaan yang
menggunakan bahan hukum primer berupa instrumen hukum
internasional yang berlaku seperti Piagam PBB, resolusi DK dan VCLT
1969, didukung dengan bahan-bahan secondary berupa buku maupun
jurnal-jurnal hukum internasional terkait dengan bahan hukum primer.
Kewajiban Negara anggota dalam melaksanakan keputusan Dewan
Keamanan diatur dalam Pasal 25 Piagam PBB dan diperkuat oleh Pasal 2
(2) Piagam dan Pasal 103 Piagam. Akan tetapi, negara anggota masih
ada yang tidak menjalankannya. Salah satu alasan negara tidak
melaksanakan resolusi DK karena resolusi DK dibentuk dikarenakan
adanya alasan politik bukan berdasarkan Piagam PBB, sedangkan alasan
negara anggota mematuhi adalah adanya kesadaran kewajibannya
sebagai negara anggota untuk melaksanakan resolusi dan menyadari
konsekuensi yang akan diterima apa bila tidak melaksanakan resolusi DK.
Selain itu, efektivitas resolusi DK terhadap negara anggota dapat dinilai
dari permasalahan yang dibawa kedalam DK dan permasalahanpermasalahan yang dapat diatasi DK melalui resolusinya. Dapat dikatakan
resolusi DK belum efektif, Hal tersebut terjadi dikarenakan negara anggota
tidak melaksanakan keputusan Organisasi Internasional, dalam hal ini
resolusi Dewan Keamanan.


iv