Pariwisata Jepang

BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT JEPANG

2.1. Masyarakat Jepang
Masyarakat Jepang adalah masyarakat yang terdidik oleh budaya disiplin yang
sangat tinggi. Meskipun mayoritas dari masyarakat Jepang menganut kepercayaan
sebagai penyembah matahari, namun jiwa disiplin dan keteraturannya perlu diteladani.
Kesadaran moral mereka pun pantas diacungi jempol. Hal ini bisa kita lihat dari
kebiasaan dan rutinitas mereka sehari-hari.
Masyarakat Jepang merupakan masyarakat yang unik dan menarik. Mereka
terlihat sangat misterius, jarang tersenyum, kaku, dan sering terlihat salah tingkah.
Namun demikian, mereka tetap memiliki tata krama dan rasa saling menghormati. Tidak
banyak bicara namun banyak bertindak. Meskipun tidak menyapa dengan senyuman dan
tanpa kata-kata, tapi mereka masih bisa menundukkan kepala sebagai bentuk
komunikasinya dengan orang lain. Masyarakat jepang sangat menghargai apa yang ada
pada mereka. Jepang memang negara maju, namun masyarakatnya tetap menjunjung
tinggi nilai sejarah tanpa menghilangkan keunikan dari tradisi dan kebudayaannya.
Contohnya : tata cara mereka didalam menghidangkan makanan, cara mereka berpakaian
dan bentuk-bentuk bangunan mereka. Bahkan alat transportasi mereka sangat unik dan
beragam dengan pelayanan yang baik pula. Banyak hal positif yang bisa kita pelajari dari
kehidupan masyarakat Jepang. Semuanya bisa kita lihat tertata rapi.

Sejak dahulu hingga dewasa ini masyarakat Jepang sudah berhasil mencapai
sasaran-sasaran ekonomis secara mengesankan dengan mengeluarkan ongkos yang mahal

Universitas Sumatera Utara

pada perkembangan sosialnya. Mereka adalah masyarakat dengan pribadi-pribadi yang
tangguh dan pekerja keras serta disiplin untuk bisa berfokus pada target yang sudah
direncanakan. Kini masyarakatnya sudah modern setelah sibuk berusaha sejak abad ke –
19. Dan pastinya bisa digambarkan bahwa kedepannya Jepang akan lebih baik lagi. Dari
suatu negara adikuasa ekonomi menjadi kekuatan kesejahteraan karena masyarakatnya
sangat memperhatikan pendidikan dan pengetahuan.
2.2. Daya Tarik Jepang
Jepang memiliki sejumlah daya tarik yang memikat wisatawan. Hampir genap
satu tahun terjadinya bencana gempa bumi dan gelombang tsunami yang melanda Jepang.
Kedua bencana tersebut membuat industri pariwisata negeri matahari terbit ini
mengalami penurunan kunjugan wisatawan. Setahun berlalu, sekarang Jepang telah
bangkit kembali dan siap menyambut kedatangan jepang kembali dan siap menyambut
wisatawan yang akan berkunjung ke negaranya.
Ada beberapa alasan para wisatawan untuk berkunjung ke Jepang, antara lain
karena:

1. Pesawat, akomodasi, transportasi, makanan, dan minuman serta belanja di Jepang
sekarang sudah terjangkau! Tidak perlu lagi belasan atau puluhan juta rupiah untuk
menikmati Jepang secara maksimal. Negara ini aman, nyaman dan sangat
menghormati privacy orang lain (para wisatawan) terutama bagi yang perempuan. Di
beberapa hotel terdapat lantai khusus untuk perempuan. Ada juga tempat antri
khusus di stasiun dan gerbong kereta bagi wanita.

Universitas Sumatera Utara

2. Banyak tempat wisata yang antik, seperti: Kyoto yang antik, indahnya Kumana
Kodo, Transformasi Nagasaki, dinginnya Karuizawa, dan asrinya Tokyo. Apalagi
mereka sering menyelenggarakan festival.
3. Jepang adalah salah satu negara termodern di dunia tapi tetap mempertahankan sisi
tradisional. Teknologinya selalu nomor satu, bisa kita lihat tempat-tempat
menakjubkan yang akan kita kunjungi, seperti gedung-gedung pencakar langit
berbentuk aneh juga semakin banyak dibangun, tetapi yang kuno tetap dilestarikan.
Semua kastel, kuil, tempat pemujaan, gedung bersejarah dan museum dipelihara dan
dirawat dengan baik.
4. Makanan jepang yang enak-enak, mulai dari makanan pembuka sampai makanan
penutupnya sangat beragam, menarik minat kita untuk segera mencobanya. Buahbuahan di Jepang juga berkwalitas tinggi dan terasa berbeda dengan buah dari

negara-negara lain.
5. Aneh bin ajaib. Dimana lagi kita bisa menemukan restoran berdesain penjara yang
menyeramkan atau berpapasan dengan perempuan tetapi berambut pirang dengan
baju ala victoria lengkap dengan payung rendanya kalau bukan di Jepang? Anda
menyukai segala sesuatu yang tidak biasa? Jepang tempatnya.
6. Memetik pelajaran. Dengan berkunjung ke Jepang, secara otomatis kita mengikuti
ritme kehidupan masyarakatnya. Belajarlah dari orang Jepang tentang menghargai
waktu, bersikap hormat dan sopan, mengerjakan sesuatu dengan sungguh-sungguh,
hingga memperlakukan makanan. Setiap kali makan di restoran di Jepang, para
wisatawan bisa memperhatikan kebiasaan orang jepang makan. Jarang sekali mereka

Universitas Sumatera Utara

terlihat tidak menghabiskan makanan. Semua yang ada di piring atau mangkuk selalu
tandas tak bersisa.

Universitas Sumatera Utara