Pariwisata Jepang

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.

Alasan Pemilihan Judul
Pariwisata terdiri dari dua suku kata yaitu “pari” dan “wisata”. Pari, berarti
banyak, berkali-kali, berputar-putar. Wisata, berarti perjalanan, berpergian maka
pariwisata dapat diartikan perjalanan yang dilakukan berkali-kali atau berputar-putar
dari suatu tempat ke tempat lain. Dengan kata lain pariwisata adalah suatu perjalanan
yang dilakukan untuk rekreasi atau liburan. Pariwisata menjadi salah satu faktor
pendukung kemajuan tingkat perekonomian dalam suatu negara. Salah satu negara
yang memiliki tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi adalah Jepang.

Jepang merupakan negara eksotis dengan berbagai potensi wisata yang
memanjakan mata. Jepang terkenal dengan bunga sakuranya. Oleh karena itu Jepang
dijuluki sebagai negeri sakura. Wisata ke Jepang merupakan salah satu wisata atau
tour yang paling menyenangkan bagi para wisatawan.

Bangkit dari puing-puing bom atom Amerika pada agustus 1945, Jepang

adalah negara yang melesat maju, menyangkal anggapan bahwa negara itu akan
lumpuh dan tenggelam dalam keterpurukan. Pariwisata Jepang juga ikut maju dan
menjadi salah satu hal menarik untuk dikunjungi baik dari aspek kebudayaan
maupun letak geografisnya. Misalnya : makanan, tempat wisata dan transportasi.

Universitas Sumatera Utara

Jepang memiliki kebudayaan yang kental, pemandangan wisata yang bagus,
makanan yang khas dan alat transportasi yang praktis.

Kekayaan akan makanan khas dan tempat wisata yang sangat indah serta alatalat transportasi yang bermacam-macam inilah yang menjadi alasan bagi para
wisatawan berlomba-lomba untuk berkunjung ke negeri Sakura ini.

Oleh karena itu, penulis mencoba menguraikan berbagai macam makanan,
tempat wisata dan alat transportasi yang ada di Jepang dalam kertas karya ini yang
berjudul : “Pariwisata Jepang”
1.2.

Tujuan Penulisan


Adapun tujuan penulis dalam penulisan kertas karya ini, adalah:

1. Untuk memberikan gambaran mengenai pariwisata Jepang.
2. Untuk memberikan informasi dan pengetahuan lebih mengenai pariwisata Jepang.
3. Untuk mengetahui berbagai macam makanan khas di Jepang.
4. Untuk mengetahui tempat-tempat wisata yang ada di Jepang.
5. Untuk mengetahui berbagai macam alat transportasi yang ada di Jepang.
6. Untuk menambah wawasan (khususnya pariwisata Jepang) yang nantinya dapat
bermanfaat bagi penulis ataupun pembaca.

1.3.

Batasan Masalah

Seperti yang penulis kemukakan diawal, bahwa ada banyak obyek wisata di
Jepang yang menarik perhatian para wisatawan. Dalam skripsi ini, penulis

Universitas Sumatera Utara

membatasi pembahasannya hanya terfokus pada obyek wisata di Jepang mengenai

berbagai macam makanan, tempat-tempat wisata, dan berbagai jenis alat transportasi
di Jepang. Penulis hanya menguraikan jenis-jenis makanan, tempat wisata dan
berbagai macam alat transportasi di dalam kertas karya ini.

1.4.

Metode Penulisan

Dalam penulisan kertas karya ini, penulis menggunakan metode kepustakaan,
yaitu metode mengumpulkan data dan informasi mengenai pariwisata Jepang dari
berbagai sumber, yaitu buku dan internet. Melalui jalur akses internet dan dengan
membaca buku-buku penulis rangkum sebagai referensi yang ada hubungannya
dengan pariwisata Jepang.

Universitas Sumatera Utara