Anemia hemolitik pada pasien kusta yang mendapat Multidrug Therapy di RSUP Haji Adam Malik Medan
ANEMIA HEMOLITIK PADA PASIEN KUSTA YANG
MENDAPAT MULTIDRUG THERAPY
DI RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN
TESIS
WAN TISYA MUHAIRA
NIM : 117041081
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Universitas Sumatera Utara
ANEMIA HEMOLITIK PADA PASIEN KUSTA YANG
MENDAPAT MULTIDRUG THERAPY
DI RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Magister Kedokteran Klinik dalam Program Magister Kedokteran Klinik
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
WAN TISYA MUHAIRA
NIM : 117041081
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Universitas Sumatera Utara
HALAMAN PERSETUJUAN
Judul Tesis
: Anemia hemolitik pada pasien kusta yang mendapat
Multidrug Therapy di RSUP Haji Adam Malik Medan
Nama
: Wan Tisya Muhaira
Nomor Induk
: 117041081
Program Studi
: Magister Kedokteran Klinik
Bidang
: Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Menyetujui:
Pembimbing I
dr. Mila Darmi, Sp.KK
Pembimbing II
dr. Ramona Dumasari Lubis, Sp.KK, M.Ked(KK)
NIP: 196908282000122001
Program Magister Kedokteran Klinik
NIP: 197210042005012001
Dekan
Ketua Program Studi
dr. Murniati Manik, M.Sc. Sp.KK, Sp.GK Dr. dr. Aldy Safruddin Rambe, Sp.S(K)
NIP. 195307191980032001
NIP. 196605241992031002
Tanggal lulus : 12 April 2017
Universitas Sumatera Utara
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS
Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri,
dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk
telah penulis nyatakan dengan benar
Nama
: Wan Tisya Muhaira
NIM
: 117041081
Tanda tangan
:
Universitas Sumatera Utara
Anemia Hemolitik pada Pasien Kusta yang Mendapat Multidrug Therapy
di RSUP Haji Adam Malik Medan
Wan Tisya Muhaira, Ramona Dumasari Lubis, Mila Darmi
Program Magister Kedokteran Klinik
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Medan – Indonesia
ABSTRAK
Latar belakang: Penyakit kusta merupakan infeksi granulomatosa kronis yang
disebabkan oleh Mycobacterium leprae yang bersifat intraseluler. Terapi yang
diberikan adalah Multidrug Therapy (MDT) dimana salah satu kombinasinya
yaitu dapson, merupakan suatu sulfon yang bersifat bakteriostatik dengan
menghambat enzim dihidrofolat sintetase. Efek samping yang paling sering
ditimbulkan adalah anemia hemolitik. Anemia hemolitik terjadi jika produksi sel
darah merah tidak seimbang dengan kerusakan sel darah merah sehingga siklus
sel darah merah menjadi pendek dan sumsum tulang tidak dapat mengkompensasi
hal ini. Ini diakibatkan efek hematotoksik dapson yang bergantung pada metabolit
toksik yaitu hidroksilamin.
Tujuan: Mengetahui kejadian anemia hemolitik pada pasien kusta yang mendapat
multidrug therapy sesudah 3 bulan di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Subjek dan metode: Penelitian ini merupakan suatu pra eksperimental dengan
tipe pre dan post design yang melibatkan 15 pasien kusta baru yang didiagnosis
melalui pemeriksaan klinis dan pemeriksaan laboratorium. Terhadap pasien kusta
tersebut dilakukan pengambilan darah dan dilakukan pengukuran kadar
hemoglobin, MCV, MCHC dan hitung retikulosit.
Hasil: Dalam penelitian ini didapatkan kejadian anemia hemolitik sesudah 3 bulan
diberikan MDT 66,7%. Terdapat penurunan kadar hemoglobin (mean 11,320
g/dl), peningkatan hitung retikulosit (mean 2,341 %), kadar MCV normal (mean
88,807 fL), dan penurunan kadar MCHC (mean 31,920 g%). Terdapat perbedaan
yang signifikan sebelum dan sesudah MDT pada kadar hemoglobin, MCHC, dan
hitung retikulosit.
Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan pada anemia hemolitik sebelum
dan sesudah MDT dengan nilai p < 0,05.
Kata kunci: kusta, anemia hemolitik, dapson.
i
Universitas Sumatera Utara
Hemolytic Anemia in Leprosy Patients Receiving Multidrug Therapy
at Haji Adam Malik General Hospital
Wan Tisya Muhaira, Ramona Dumasari Lubis, Mila Darmi
Programme of Clinical Medical Magister
Dermatovenereology Department
Faculty of Medicine University of Sumatera Utara
H. Adam Malik General Hospital, Medan – Indonesia
ABSTRACT
Background: Leprosy is a chronic granulomatous infection caused by
Mycobacterium leprae which has intracellular property. The therapy given is
Multidrug Therapy (MDT) where one of the combination is dapsone, a sulfone
which is bacteriostatic by inhibiting the enzyme dihydrofolate synthetase. The
most common side effect that it causes is hemolytic anemia. Hemolytic anemia
occurs when the production of red blood cells is not balanced with the destruction
of red blood cells, so that the cycle of red blood cells become shorter and the bone
marrow can not compensate for this. This is due to the effect of hematotoxic
dapsone that relies on toxic metabolite that is hydroxylamine.
Aim: To determine the incidence of hemolytic anemia in leprosy patients
receiving multidrug therapy after 3 months in H. Adam Malik General Hospital in
Medan.
Subject and method: This study was a pre-experimental with pre- and postdesign types which involves 15 leprosy patients that were diagnosed by clinical
and laboratory examination. We conducted blood samplings and measurements of
hemoglobin, MCV, MCHC, and reticulocyte count.
Results: In this study, the incidence of hemolytic anemia after 3 months receiving
MDT was 66.7%. There was decreased hemoglobin level (mean 11.320 g/dl),
increased reticulocyte count (mean 2.341%), normal level of MCV (mean 88.807
fL), and decreased level of MCHC (mean 31.920 g%). There were significant
differences before and after MDT of hemoglobin, MCHC level, and reticulocyte
count.
Conclusion: There were significant differences before and after MDT of
hemolytic anemia with p-value < 0,05.
Keywords: leprosy, hemolytic anemia, dapsone
ii
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur yang tak terhingga saya panjatkan ke hadirat Allah
SWT karena hanya atas rahmat dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan tesis
ini yang berjudul “Anemia Hemolitik pada Pasien Kusta yang Mendapat
Multidrug Therapy di RSUP Haji Adam Malik Medan” sebagai salah satu
persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Kedokteran Klinik Ilmu Kesehatan
Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Dalam menjalani pendidikan magister ini, berbagai pihak telah turut
berperan serta sehingga seluruh rangkaian kegiatan pendidikan ini dapat
terlaksana dengan baik. Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkan saya
menyampaikan penghargaan dan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada:
1. Yang terhormat dr. Mila Darmi, Sp.KK. selaku pembimbing utama tesis ini,
yang telah bersedia meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga serta dengan
penuh kesabaran membimbing, memberi masukan, koreksi, dan motivasi
kepada saya selama proses penyusunan tesis ini.
2. Yang terhormat dr. Ramona Dumasari Lubis, Sp.KK, M.ked(KK) selaku
pembimbing kedua tesis ini, yang telah bersedia meluangkan waktu, pikiran
dan tenaga serta dengan penuh kesabaran selalu membimbing, memberikan
nasehat, masukan dan koreksi kepada saya selama proses penyusunan tesis
ini.
3. Yang terhormat Dr. dr. Nelva K. Jusuf, Sp.KK(K), FINSDV selaku Kepala
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan kesempatan kepada
saya untuk mengikuti pendidikan magister di bidang Ilmu Kesehatan Kulit
dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
4. Yang terhormat Dr. dr. Imam Budi Putra, MHA, Sp.KK selaku Plh. Ketua
Program Studi Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara yang telah membimbing, memberikan nasehat,
masukan dan motivasi kepada saya selama menjalani pendidikan sehari-hari.
5. Yang terhormat Bapak Rektor Universitas Sumatera Utara, Prof. Dr.
Runtung Sitepu, S.H. M.Hum. yang telah memberikan kesempatan kepada
saya untuk dapat melaksanakan studi pada universitas yang Bapak pimpin.
6. Yang terhormat Bapak Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara, Dr. dr. Aldy S Rambe, Sp.S(K) yang telah memberikan kesempatan
kepada saya untuk mengikuti Program Magister Kedokteran Klinik di
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara.
7.
Yang terhormat Dr. dr. Nelva K. Jusuf, Sp.KK(K), FINSDV, dr. Kristina
Nadeak, Sp.KK, FINSDV, dr. Sri Wahyuni Purnama, Sp.KK(K), FINSDV
iii
Universitas Sumatera Utara
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
sebagai tim penguji, yang telah memberikan waktu, bimbingan, dan koreksi
atas penyempurnaan tesis ini.
Yang terhormat para Guru Besar, Alm. Prof. Dr. dr. Marwali Harahap,
Sp.KK(K), Alm. Prof. dr. Mansur Nasution, Sp.KK(K), Prof. dr. Diana
Nasution, Sp.KK(K), Prof. Dr. Dr. Irma D. Roesyanto, SpKK(K), FINSDV
serta seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan
Kelamin FK USU, RSUP. H. Adam Malik Medan dan RSUD. dr. Pirngadi
Medan yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah membantu
dan membimbing saya selama mengikuti pendidikan magister ini.
Yang terhormat Bapak Direktur RSUP. H. Adam Malik Medan dan RSUD.
dr. Pirngadi Medan, yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada
saya selama menjalani pendidikan magister ini.
Yang terhormat Dr. dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes selaku konsultan
statistik, yang telah banyak membantu saya dalam hal metodologi penelitian
dan pengolahan statistik penelitian ini.
Yang terhormat seluruh staf, pegawai dan perawat di Departemen Ilmu
Kesehatan Kulit dan Kelamin di RSUP. H. Adam Malik Medan dan RSUD.
dr. Pirngadi Medan atas bantuan, dukungan dan kerjasama yang baik selama
ini.
Yang terhormat seluruh subjek yang terlibat dalam penelitian saya ini, serta
seluruh pasien yang telah membantu saya memperoleh ilmu dan kesempatan
belajar di bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin sejak awal hingga akhir
pendidikan.
Yang tercinta kedua orang tua saya, ayahanda dr. Zulilham, SpKK dan
ibunda dr. Hasmi, yang dengan penuh cinta kasih yang tak bercela,
keikhlasan, doa, kesabaran, dan pengorbanan yang luar biasa untuk
mengasuh, mendidik, dan membesarkan saya. Tiada ungkapan yang dapat
melukiskan betapa bersyukurnya saya mempunyai kedua orangtua seperti
kalian. Kiranya hanya Allah SWT yang dapat membalas segala kebaikan
kalian dan doa saya selalu untuk kalian.
Yang tercinta kedua mertua saya, Alm. (Purn) Letkol Inf Elan Warlan dan
Hj. Siti Hamidah, yang turut memberikan doa, dukungan dan semangat
selama masa pendidikan saya.
Yang tercinta dan terkasih, sahabat seumur hidup saya, suami saya, dr.
Ujang Ridwan Permana, SpOG. Terima kasih yang setulus-tulusnya dan tak
terhingga saya ucapkan atas segala pengorbanan, kesabaran, pengertian,
dukungan, doa, semangat serta bantuan di setiap saat hingga akhirnya saya
dapat menyelesaikan pendidikan ini. Terima kasih selalu membimbing saya
dalam kebaikan dan kebahagiaan.
Yang tercinta adik-adik saya, dr. Wan Fadhlun Nisa, Ismul Mughni, SP,
Wan Izmi Fathia, SE, Marliyanti, Amkeb, Dewi Supriatin Cosalina, SE,
Alm. Cecep Junaidi, SH, dr. Asep Sulaiman dan dr. Lilis Haryani serta
iv
Universitas Sumatera Utara
seluruh keluarga besar yang telah memberikan dorongan, doa dan bantuan
serta persaudaraan yang erat selama ini.
17. Yang tersayang sahabat-sahabat saya, dr. Yetti Ferulina Akbar,
M.Ked(ClinPath), Sp.PK, dr. Tania Maretna, dr. Rina Evi Iriani, dr. Pia
Mardhatillah, dr. Sonya Anastasia, dr. Dewi Sartika Purba, terima kasih atas
doa, dukungan,dan kebersamaan selama ini.
18. Sahabat seperjuangan saya dr. Johan Kartayana, M.Ked(DV), Sp.DV, dr.
Lia Septina Pakpahan, M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Dina Rizki Utami Hsb,
M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Gustina Putri, terima kasih untuk kerja sama,
kebersamaan, waktu dan kenangan yang tidak terlupakan selama menjalani
pendidikan ini.
19. Yang tersayang dr. Tri Nanda Syahfitri, M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Sulistya
Dwi Rahasti, M.Ked (Dv), Sp.DV, dr. Christia Iskandar, M.Ked(DV),
Sp.DV, dr. E Heriawati Sitepu, dr. Dewi Lastya Sari, M.Ked(DV), Sp.DV,
dr. Lia Yutrishia, M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Wisyanti Mian Uli Siahaan,
M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Letvi Mona, M.Ked(DV), Sp.DV dr. Radha LH
Siregar, M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Lodika Handayani, M.Ked(DV), Sp.DV,
dr. Monalisa Manik, dr. Ivan S. Tarigan, dr. Farica Amanda, dr. Kharina
Yufin Putri, dr. Nadya Inasya, dr. Marlentine Magdalena dan teman-teman
PPDS yang tidak dapat saya ucapkan satu per satu terima kasih untuk
bantuan, motivasi, kebersamaan, waktu dan kenangan yang tidak terlupakan
selama menjalani pendidikan ini.
Saya menyadari bahwa tesis ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh
karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan tesis ini. Kiranya tesis ini dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.
Akhir kata, dengan penuh kerendahan hati, perkenankanlah saya untuk
menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas segala kesalahan,
kekhilafan, dan kekurangan yang telah saya lakukan selama proses penyusunan
tesis dan selama menjalani masa pendidikan ini. Semoga segala bantuan,
dorongan dan petunjuk yang telah diberikan kepada saya selama menjalani
pendidikan, kiranya mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT.
Medan, April 2017
Penulis
dr. Wan Tisya Muhaira
v
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
ABSTRAK ............................................................................................................. i
ABSTRACT ........................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ................................................................................................ ix
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................................x
DAFTAR SINGKATAN ...................................................................................... xi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................4
1.3 Tujuan Penelitian .........................................................................4
1.3.1 Tujuan umum ......................................................................4
1.3.2 Tujuan khusus .....................................................................4
1.4 Manfaat Penelitian .......................................................................5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penyakit Kusta ............................................................................6
2.1.1. Definisi ..............................................................................6
2.1.2. Epidemiologi......................................................................6
2.1.3. Etiologi ..............................................................................7
2.1.4. Penularan ...........................................................................8
2.1.5. Imunologi kusta .................................................................8
2.1.6. Gambaran klinis .................................................................9
2.1.7. Diagnosis dan klasifikasi kusta........................................ 10
2.1.8. Pengobatan kusta .............................................................12
2.2 Dapson .......................................................................................14
2.3 Anemia pada kusta .....................................................................17
2.3.1. Definisi dan klasifikasi anemia ........................................17
2.3.2. Anemia hemolitik pada kusta ..........................................19
2.4 Kerangka Teori ..........................................................................22
2.5 Kerangka Konsep .......................................................................23
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian.................................................................24
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ....................................................24
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian .................................................25
3.3.1. Populasi target .................................................................25
3.3.2. Populasi terjangkau ..........................................................25
3.3.3. Sampel penelitian.............................................................25
3.4 Kriteria Inklusi dan Eksklusi .....................................................25
3.5 Besar Sampel .............................................................................26
vi
Universitas Sumatera Utara
3.6
3.7
3.8
Cara Pengambilan Sampel Penelitian ........................................26
Identifikasi Variabel ...................................................................26
Alat, Bahan dan Cara Kerja Penelitian ......................................27
3.8.1. Alat dan Bahan ................................................................27
3.8.2. Cara Kerja Penelitian .......................................................27
3.9 Definisi Operasional ..................................................................30
3.10 Kerangka Operasional ...............................................................32
3.11 Pengolahan dan Analisis Data ...................................................32
3.12 Ethical Clearance ......................................................................32
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Karakteristik Demografi Subyek Penelitian ..............................34
4.1.1. Karakteristik berdasarkan jenis kelamin ..........................34
4.1.2. Karakteristik berdasarkan usia .........................................35
4.1.3. Karakteristik berdasarkan tipe kusta ................................37
4.2 Profil Kadar hemoglobin, MCV, MCHC dan Hitung Retikulosit
Pada Pasien Kusta..... .................................................................38
4.2.1. Profil kadar hemoglobin pada pasien kusta .....................38
4.2.2. Profil kadar MCV pada pasien kusta ...............................39
4.2.3. Profil kadar MCHC pada pasien kusta ............................41
4.2.4. Profil hitung retikulosit pada pasien kusta .......................42
4.3 Analisis kejadian anemia hemolitik sesudah mendapat MDT ...43
4.3.1. Anemia hemolitik sesudah 3 bulan diberikan MDT ........43
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ................................................................................46
5.2 Saran ..........................................................................................46
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................48
vii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
No.
Judul
Halaman
Gambar 2.1
Gambaran mikroskopis hapusan darah normal
20
dan anemia hemolitik
Gambar 2.2
Diagram kerangka teori penelitian
22
Gambar 2.3
Diagram kerangka konsep penelitian
23
Gambar 3.1
Diagram kerangka operasional penelitian
32
viii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
No
Tabel 2.1
Tabel 2.2
Tabel 2.3
Tabel 2.4
Tabel 4.1
Tabel 4.2
Tabel 4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Judul tabel
Pedoman
utama
untuk
menentukan
klasifikasi/tipe penyakit kusta menurut
WHO
Obat dan dosis rejimen MDT – PB
Obat dan dosis rejimen MDT – MB
Definisi anemia menurut WHO
Distribusi subjek penelitian berdasarkan
jenis kelamin
Distribusi subjek penelitian berdasarkan usia
Distribusi subjek penelitian berdasarkan tipe
kusta
Kadar hemoglobin sebelum dan sesudah
MDT
Kadar MCV sebelum dan sesudah MDT
Kadar MCHC sebelum dan sesudah MDT
Kadar hitung retikulosit sebelum dan
sesudah MDT
Kejadian anemia hemolitik
Halaman
12
13
13
17
34
35
37
38
39
41
42
43
ix
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
No
Lampiran
Halaman
Lampiran 1
Naskah penjelasan kepada peserta penelitian
53
Lampiran 2
Persetujuan setelah penjelasan
54
Lampiran 3
Status penelitian
55
Lampiran 4
Persetujuan komite etik
59
Lampiran 5
Data subjek penelitian
60
Lampiran 6
Hasil SPSS
61
Lampiran 7
Dokumentasi penelitian
66
Lampiran 8
Curriculum vitae
69
x
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SINGKATAN
%
BL
BT
BTA
DDS
DDS-NHOH
DNA
EDTA
fL
G6PD
g/dl
g%
Hb
HMP
I
LL
LTB4
MCH
MCV
MCHC
MB
MDT
MPO
NADPH
PB
ROS
RSUP
Th1
Th2
TT
Tyr-P
WHO
: Persen
: Borderline Lepromatous
: Borderline Tuberculoid
: Basil Tahan Asam
: Diamino difenil sulfon
: Dapsone N-hydroxylation
: Deoxyribonucleic Acid
: Ethylenediaminetetraacetid acid
: Femtoliter
: Glucose-6-Phosphate Dehydrogenase
: Gram per desiliter
: Gram persen
: Hemoglobin
: Hexose Monophosphate
: Indeterminate
: Lepromatosa
: Leukotrin B4
: Mean Cellular Hemoglobin
: Mean Corpuscular Volume
: Mean Corpuscular Hemoglobin Concentration
: Multibasiler
: Multidrug Therapy
: Myeloperoxidase
: Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate
: Pausibasiler
: Reactive Oxygen Species
: Rumah Sakit Umum Pusat
: T helper 1
: T helper 2
: Tuberkuloid
: Tyrosine phosphorylation
: World Health Organization
xi
Universitas Sumatera Utara
MENDAPAT MULTIDRUG THERAPY
DI RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN
TESIS
WAN TISYA MUHAIRA
NIM : 117041081
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Universitas Sumatera Utara
ANEMIA HEMOLITIK PADA PASIEN KUSTA YANG
MENDAPAT MULTIDRUG THERAPY
DI RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Magister Kedokteran Klinik dalam Program Magister Kedokteran Klinik
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
WAN TISYA MUHAIRA
NIM : 117041081
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Universitas Sumatera Utara
HALAMAN PERSETUJUAN
Judul Tesis
: Anemia hemolitik pada pasien kusta yang mendapat
Multidrug Therapy di RSUP Haji Adam Malik Medan
Nama
: Wan Tisya Muhaira
Nomor Induk
: 117041081
Program Studi
: Magister Kedokteran Klinik
Bidang
: Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Menyetujui:
Pembimbing I
dr. Mila Darmi, Sp.KK
Pembimbing II
dr. Ramona Dumasari Lubis, Sp.KK, M.Ked(KK)
NIP: 196908282000122001
Program Magister Kedokteran Klinik
NIP: 197210042005012001
Dekan
Ketua Program Studi
dr. Murniati Manik, M.Sc. Sp.KK, Sp.GK Dr. dr. Aldy Safruddin Rambe, Sp.S(K)
NIP. 195307191980032001
NIP. 196605241992031002
Tanggal lulus : 12 April 2017
Universitas Sumatera Utara
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS
Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri,
dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk
telah penulis nyatakan dengan benar
Nama
: Wan Tisya Muhaira
NIM
: 117041081
Tanda tangan
:
Universitas Sumatera Utara
Anemia Hemolitik pada Pasien Kusta yang Mendapat Multidrug Therapy
di RSUP Haji Adam Malik Medan
Wan Tisya Muhaira, Ramona Dumasari Lubis, Mila Darmi
Program Magister Kedokteran Klinik
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Medan – Indonesia
ABSTRAK
Latar belakang: Penyakit kusta merupakan infeksi granulomatosa kronis yang
disebabkan oleh Mycobacterium leprae yang bersifat intraseluler. Terapi yang
diberikan adalah Multidrug Therapy (MDT) dimana salah satu kombinasinya
yaitu dapson, merupakan suatu sulfon yang bersifat bakteriostatik dengan
menghambat enzim dihidrofolat sintetase. Efek samping yang paling sering
ditimbulkan adalah anemia hemolitik. Anemia hemolitik terjadi jika produksi sel
darah merah tidak seimbang dengan kerusakan sel darah merah sehingga siklus
sel darah merah menjadi pendek dan sumsum tulang tidak dapat mengkompensasi
hal ini. Ini diakibatkan efek hematotoksik dapson yang bergantung pada metabolit
toksik yaitu hidroksilamin.
Tujuan: Mengetahui kejadian anemia hemolitik pada pasien kusta yang mendapat
multidrug therapy sesudah 3 bulan di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Subjek dan metode: Penelitian ini merupakan suatu pra eksperimental dengan
tipe pre dan post design yang melibatkan 15 pasien kusta baru yang didiagnosis
melalui pemeriksaan klinis dan pemeriksaan laboratorium. Terhadap pasien kusta
tersebut dilakukan pengambilan darah dan dilakukan pengukuran kadar
hemoglobin, MCV, MCHC dan hitung retikulosit.
Hasil: Dalam penelitian ini didapatkan kejadian anemia hemolitik sesudah 3 bulan
diberikan MDT 66,7%. Terdapat penurunan kadar hemoglobin (mean 11,320
g/dl), peningkatan hitung retikulosit (mean 2,341 %), kadar MCV normal (mean
88,807 fL), dan penurunan kadar MCHC (mean 31,920 g%). Terdapat perbedaan
yang signifikan sebelum dan sesudah MDT pada kadar hemoglobin, MCHC, dan
hitung retikulosit.
Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan pada anemia hemolitik sebelum
dan sesudah MDT dengan nilai p < 0,05.
Kata kunci: kusta, anemia hemolitik, dapson.
i
Universitas Sumatera Utara
Hemolytic Anemia in Leprosy Patients Receiving Multidrug Therapy
at Haji Adam Malik General Hospital
Wan Tisya Muhaira, Ramona Dumasari Lubis, Mila Darmi
Programme of Clinical Medical Magister
Dermatovenereology Department
Faculty of Medicine University of Sumatera Utara
H. Adam Malik General Hospital, Medan – Indonesia
ABSTRACT
Background: Leprosy is a chronic granulomatous infection caused by
Mycobacterium leprae which has intracellular property. The therapy given is
Multidrug Therapy (MDT) where one of the combination is dapsone, a sulfone
which is bacteriostatic by inhibiting the enzyme dihydrofolate synthetase. The
most common side effect that it causes is hemolytic anemia. Hemolytic anemia
occurs when the production of red blood cells is not balanced with the destruction
of red blood cells, so that the cycle of red blood cells become shorter and the bone
marrow can not compensate for this. This is due to the effect of hematotoxic
dapsone that relies on toxic metabolite that is hydroxylamine.
Aim: To determine the incidence of hemolytic anemia in leprosy patients
receiving multidrug therapy after 3 months in H. Adam Malik General Hospital in
Medan.
Subject and method: This study was a pre-experimental with pre- and postdesign types which involves 15 leprosy patients that were diagnosed by clinical
and laboratory examination. We conducted blood samplings and measurements of
hemoglobin, MCV, MCHC, and reticulocyte count.
Results: In this study, the incidence of hemolytic anemia after 3 months receiving
MDT was 66.7%. There was decreased hemoglobin level (mean 11.320 g/dl),
increased reticulocyte count (mean 2.341%), normal level of MCV (mean 88.807
fL), and decreased level of MCHC (mean 31.920 g%). There were significant
differences before and after MDT of hemoglobin, MCHC level, and reticulocyte
count.
Conclusion: There were significant differences before and after MDT of
hemolytic anemia with p-value < 0,05.
Keywords: leprosy, hemolytic anemia, dapsone
ii
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur yang tak terhingga saya panjatkan ke hadirat Allah
SWT karena hanya atas rahmat dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan tesis
ini yang berjudul “Anemia Hemolitik pada Pasien Kusta yang Mendapat
Multidrug Therapy di RSUP Haji Adam Malik Medan” sebagai salah satu
persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Kedokteran Klinik Ilmu Kesehatan
Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Dalam menjalani pendidikan magister ini, berbagai pihak telah turut
berperan serta sehingga seluruh rangkaian kegiatan pendidikan ini dapat
terlaksana dengan baik. Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkan saya
menyampaikan penghargaan dan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada:
1. Yang terhormat dr. Mila Darmi, Sp.KK. selaku pembimbing utama tesis ini,
yang telah bersedia meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga serta dengan
penuh kesabaran membimbing, memberi masukan, koreksi, dan motivasi
kepada saya selama proses penyusunan tesis ini.
2. Yang terhormat dr. Ramona Dumasari Lubis, Sp.KK, M.ked(KK) selaku
pembimbing kedua tesis ini, yang telah bersedia meluangkan waktu, pikiran
dan tenaga serta dengan penuh kesabaran selalu membimbing, memberikan
nasehat, masukan dan koreksi kepada saya selama proses penyusunan tesis
ini.
3. Yang terhormat Dr. dr. Nelva K. Jusuf, Sp.KK(K), FINSDV selaku Kepala
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan kesempatan kepada
saya untuk mengikuti pendidikan magister di bidang Ilmu Kesehatan Kulit
dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
4. Yang terhormat Dr. dr. Imam Budi Putra, MHA, Sp.KK selaku Plh. Ketua
Program Studi Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara yang telah membimbing, memberikan nasehat,
masukan dan motivasi kepada saya selama menjalani pendidikan sehari-hari.
5. Yang terhormat Bapak Rektor Universitas Sumatera Utara, Prof. Dr.
Runtung Sitepu, S.H. M.Hum. yang telah memberikan kesempatan kepada
saya untuk dapat melaksanakan studi pada universitas yang Bapak pimpin.
6. Yang terhormat Bapak Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara, Dr. dr. Aldy S Rambe, Sp.S(K) yang telah memberikan kesempatan
kepada saya untuk mengikuti Program Magister Kedokteran Klinik di
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara.
7.
Yang terhormat Dr. dr. Nelva K. Jusuf, Sp.KK(K), FINSDV, dr. Kristina
Nadeak, Sp.KK, FINSDV, dr. Sri Wahyuni Purnama, Sp.KK(K), FINSDV
iii
Universitas Sumatera Utara
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
sebagai tim penguji, yang telah memberikan waktu, bimbingan, dan koreksi
atas penyempurnaan tesis ini.
Yang terhormat para Guru Besar, Alm. Prof. Dr. dr. Marwali Harahap,
Sp.KK(K), Alm. Prof. dr. Mansur Nasution, Sp.KK(K), Prof. dr. Diana
Nasution, Sp.KK(K), Prof. Dr. Dr. Irma D. Roesyanto, SpKK(K), FINSDV
serta seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan
Kelamin FK USU, RSUP. H. Adam Malik Medan dan RSUD. dr. Pirngadi
Medan yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah membantu
dan membimbing saya selama mengikuti pendidikan magister ini.
Yang terhormat Bapak Direktur RSUP. H. Adam Malik Medan dan RSUD.
dr. Pirngadi Medan, yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada
saya selama menjalani pendidikan magister ini.
Yang terhormat Dr. dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes selaku konsultan
statistik, yang telah banyak membantu saya dalam hal metodologi penelitian
dan pengolahan statistik penelitian ini.
Yang terhormat seluruh staf, pegawai dan perawat di Departemen Ilmu
Kesehatan Kulit dan Kelamin di RSUP. H. Adam Malik Medan dan RSUD.
dr. Pirngadi Medan atas bantuan, dukungan dan kerjasama yang baik selama
ini.
Yang terhormat seluruh subjek yang terlibat dalam penelitian saya ini, serta
seluruh pasien yang telah membantu saya memperoleh ilmu dan kesempatan
belajar di bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin sejak awal hingga akhir
pendidikan.
Yang tercinta kedua orang tua saya, ayahanda dr. Zulilham, SpKK dan
ibunda dr. Hasmi, yang dengan penuh cinta kasih yang tak bercela,
keikhlasan, doa, kesabaran, dan pengorbanan yang luar biasa untuk
mengasuh, mendidik, dan membesarkan saya. Tiada ungkapan yang dapat
melukiskan betapa bersyukurnya saya mempunyai kedua orangtua seperti
kalian. Kiranya hanya Allah SWT yang dapat membalas segala kebaikan
kalian dan doa saya selalu untuk kalian.
Yang tercinta kedua mertua saya, Alm. (Purn) Letkol Inf Elan Warlan dan
Hj. Siti Hamidah, yang turut memberikan doa, dukungan dan semangat
selama masa pendidikan saya.
Yang tercinta dan terkasih, sahabat seumur hidup saya, suami saya, dr.
Ujang Ridwan Permana, SpOG. Terima kasih yang setulus-tulusnya dan tak
terhingga saya ucapkan atas segala pengorbanan, kesabaran, pengertian,
dukungan, doa, semangat serta bantuan di setiap saat hingga akhirnya saya
dapat menyelesaikan pendidikan ini. Terima kasih selalu membimbing saya
dalam kebaikan dan kebahagiaan.
Yang tercinta adik-adik saya, dr. Wan Fadhlun Nisa, Ismul Mughni, SP,
Wan Izmi Fathia, SE, Marliyanti, Amkeb, Dewi Supriatin Cosalina, SE,
Alm. Cecep Junaidi, SH, dr. Asep Sulaiman dan dr. Lilis Haryani serta
iv
Universitas Sumatera Utara
seluruh keluarga besar yang telah memberikan dorongan, doa dan bantuan
serta persaudaraan yang erat selama ini.
17. Yang tersayang sahabat-sahabat saya, dr. Yetti Ferulina Akbar,
M.Ked(ClinPath), Sp.PK, dr. Tania Maretna, dr. Rina Evi Iriani, dr. Pia
Mardhatillah, dr. Sonya Anastasia, dr. Dewi Sartika Purba, terima kasih atas
doa, dukungan,dan kebersamaan selama ini.
18. Sahabat seperjuangan saya dr. Johan Kartayana, M.Ked(DV), Sp.DV, dr.
Lia Septina Pakpahan, M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Dina Rizki Utami Hsb,
M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Gustina Putri, terima kasih untuk kerja sama,
kebersamaan, waktu dan kenangan yang tidak terlupakan selama menjalani
pendidikan ini.
19. Yang tersayang dr. Tri Nanda Syahfitri, M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Sulistya
Dwi Rahasti, M.Ked (Dv), Sp.DV, dr. Christia Iskandar, M.Ked(DV),
Sp.DV, dr. E Heriawati Sitepu, dr. Dewi Lastya Sari, M.Ked(DV), Sp.DV,
dr. Lia Yutrishia, M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Wisyanti Mian Uli Siahaan,
M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Letvi Mona, M.Ked(DV), Sp.DV dr. Radha LH
Siregar, M.Ked(DV), Sp.DV, dr. Lodika Handayani, M.Ked(DV), Sp.DV,
dr. Monalisa Manik, dr. Ivan S. Tarigan, dr. Farica Amanda, dr. Kharina
Yufin Putri, dr. Nadya Inasya, dr. Marlentine Magdalena dan teman-teman
PPDS yang tidak dapat saya ucapkan satu per satu terima kasih untuk
bantuan, motivasi, kebersamaan, waktu dan kenangan yang tidak terlupakan
selama menjalani pendidikan ini.
Saya menyadari bahwa tesis ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh
karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan tesis ini. Kiranya tesis ini dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.
Akhir kata, dengan penuh kerendahan hati, perkenankanlah saya untuk
menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas segala kesalahan,
kekhilafan, dan kekurangan yang telah saya lakukan selama proses penyusunan
tesis dan selama menjalani masa pendidikan ini. Semoga segala bantuan,
dorongan dan petunjuk yang telah diberikan kepada saya selama menjalani
pendidikan, kiranya mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT.
Medan, April 2017
Penulis
dr. Wan Tisya Muhaira
v
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
ABSTRAK ............................................................................................................. i
ABSTRACT ........................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ................................................................................................ ix
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................................x
DAFTAR SINGKATAN ...................................................................................... xi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................4
1.3 Tujuan Penelitian .........................................................................4
1.3.1 Tujuan umum ......................................................................4
1.3.2 Tujuan khusus .....................................................................4
1.4 Manfaat Penelitian .......................................................................5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penyakit Kusta ............................................................................6
2.1.1. Definisi ..............................................................................6
2.1.2. Epidemiologi......................................................................6
2.1.3. Etiologi ..............................................................................7
2.1.4. Penularan ...........................................................................8
2.1.5. Imunologi kusta .................................................................8
2.1.6. Gambaran klinis .................................................................9
2.1.7. Diagnosis dan klasifikasi kusta........................................ 10
2.1.8. Pengobatan kusta .............................................................12
2.2 Dapson .......................................................................................14
2.3 Anemia pada kusta .....................................................................17
2.3.1. Definisi dan klasifikasi anemia ........................................17
2.3.2. Anemia hemolitik pada kusta ..........................................19
2.4 Kerangka Teori ..........................................................................22
2.5 Kerangka Konsep .......................................................................23
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian.................................................................24
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ....................................................24
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian .................................................25
3.3.1. Populasi target .................................................................25
3.3.2. Populasi terjangkau ..........................................................25
3.3.3. Sampel penelitian.............................................................25
3.4 Kriteria Inklusi dan Eksklusi .....................................................25
3.5 Besar Sampel .............................................................................26
vi
Universitas Sumatera Utara
3.6
3.7
3.8
Cara Pengambilan Sampel Penelitian ........................................26
Identifikasi Variabel ...................................................................26
Alat, Bahan dan Cara Kerja Penelitian ......................................27
3.8.1. Alat dan Bahan ................................................................27
3.8.2. Cara Kerja Penelitian .......................................................27
3.9 Definisi Operasional ..................................................................30
3.10 Kerangka Operasional ...............................................................32
3.11 Pengolahan dan Analisis Data ...................................................32
3.12 Ethical Clearance ......................................................................32
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Karakteristik Demografi Subyek Penelitian ..............................34
4.1.1. Karakteristik berdasarkan jenis kelamin ..........................34
4.1.2. Karakteristik berdasarkan usia .........................................35
4.1.3. Karakteristik berdasarkan tipe kusta ................................37
4.2 Profil Kadar hemoglobin, MCV, MCHC dan Hitung Retikulosit
Pada Pasien Kusta..... .................................................................38
4.2.1. Profil kadar hemoglobin pada pasien kusta .....................38
4.2.2. Profil kadar MCV pada pasien kusta ...............................39
4.2.3. Profil kadar MCHC pada pasien kusta ............................41
4.2.4. Profil hitung retikulosit pada pasien kusta .......................42
4.3 Analisis kejadian anemia hemolitik sesudah mendapat MDT ...43
4.3.1. Anemia hemolitik sesudah 3 bulan diberikan MDT ........43
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ................................................................................46
5.2 Saran ..........................................................................................46
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................48
vii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
No.
Judul
Halaman
Gambar 2.1
Gambaran mikroskopis hapusan darah normal
20
dan anemia hemolitik
Gambar 2.2
Diagram kerangka teori penelitian
22
Gambar 2.3
Diagram kerangka konsep penelitian
23
Gambar 3.1
Diagram kerangka operasional penelitian
32
viii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
No
Tabel 2.1
Tabel 2.2
Tabel 2.3
Tabel 2.4
Tabel 4.1
Tabel 4.2
Tabel 4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Judul tabel
Pedoman
utama
untuk
menentukan
klasifikasi/tipe penyakit kusta menurut
WHO
Obat dan dosis rejimen MDT – PB
Obat dan dosis rejimen MDT – MB
Definisi anemia menurut WHO
Distribusi subjek penelitian berdasarkan
jenis kelamin
Distribusi subjek penelitian berdasarkan usia
Distribusi subjek penelitian berdasarkan tipe
kusta
Kadar hemoglobin sebelum dan sesudah
MDT
Kadar MCV sebelum dan sesudah MDT
Kadar MCHC sebelum dan sesudah MDT
Kadar hitung retikulosit sebelum dan
sesudah MDT
Kejadian anemia hemolitik
Halaman
12
13
13
17
34
35
37
38
39
41
42
43
ix
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
No
Lampiran
Halaman
Lampiran 1
Naskah penjelasan kepada peserta penelitian
53
Lampiran 2
Persetujuan setelah penjelasan
54
Lampiran 3
Status penelitian
55
Lampiran 4
Persetujuan komite etik
59
Lampiran 5
Data subjek penelitian
60
Lampiran 6
Hasil SPSS
61
Lampiran 7
Dokumentasi penelitian
66
Lampiran 8
Curriculum vitae
69
x
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SINGKATAN
%
BL
BT
BTA
DDS
DDS-NHOH
DNA
EDTA
fL
G6PD
g/dl
g%
Hb
HMP
I
LL
LTB4
MCH
MCV
MCHC
MB
MDT
MPO
NADPH
PB
ROS
RSUP
Th1
Th2
TT
Tyr-P
WHO
: Persen
: Borderline Lepromatous
: Borderline Tuberculoid
: Basil Tahan Asam
: Diamino difenil sulfon
: Dapsone N-hydroxylation
: Deoxyribonucleic Acid
: Ethylenediaminetetraacetid acid
: Femtoliter
: Glucose-6-Phosphate Dehydrogenase
: Gram per desiliter
: Gram persen
: Hemoglobin
: Hexose Monophosphate
: Indeterminate
: Lepromatosa
: Leukotrin B4
: Mean Cellular Hemoglobin
: Mean Corpuscular Volume
: Mean Corpuscular Hemoglobin Concentration
: Multibasiler
: Multidrug Therapy
: Myeloperoxidase
: Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate
: Pausibasiler
: Reactive Oxygen Species
: Rumah Sakit Umum Pusat
: T helper 1
: T helper 2
: Tuberkuloid
: Tyrosine phosphorylation
: World Health Organization
xi
Universitas Sumatera Utara