Perka Nomor 6 tahun 2015signed

(1)

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA

NOMOR 6 TAHUN 2015

TENTANG

STANDAR KOMPETENSI JABATAN

APARATUR SIPIL NEGARA LEMBAGA SANDI NEGARA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA,

Menimbang

: a.

bahwa berdasarkan Pasal 51 Undang-Undang Nomor 5

Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dinyatakan

bahwa

manajemen

Aparatur

Sipil

Negara

diselenggarakan berdasarkan Sistem Merit;

b.

bahwa

dalam

upaya

mewujudkan

pengelolaan

manajemen Aparatur Sipil Negara yang berbasiskan

Sistem Merit perlu memiliki standar kompetensi

jabatan yang akan dijadikan sebagai acuan dalam

melakukan rekrutmen, pengembangan, pengangkatan,

penempatan, promosi pada suatu jabatan baik

dilakukan berdasarkan akses karier maupun akses

terbuka atau kompetitif;

c.

bahwa

berdasarkan

pertimbangan

sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, dan huruf b di atas perlu

menetapkan Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara

tentang Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil

Negara di Lembaga Sandi Negara;

Mengingat : 1.

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang

Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);

2.

Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000

tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam

Jabatan Struktural (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2000 Nomor 197, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4018),

sebagaimana

telah

diubah

dengan

Peraturan

Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002 (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 33, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4194);

3.

Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010

tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 74,

Tambahan

Kumortala

2015.09.01

10:06:58 +0700


(2)

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5135);

4.

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003

tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan

Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 164,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 3890) sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan

Pemerintah

Nomor

63

Tahun

2009

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009

Nomor 15, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4263);

5.

Keputusan

Presiden

Nomor

103

Tahun

2001

sebagaimana telah diubah dalam Peraturan Presiden

Nomor 3 Tahun 2013 tentang Kedudukan Tugas,

Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata

Kerja Lembaga Pemerintahan Non Departemen;

6.

Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara Nomor

OT.001/PERKA.122/2007 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Lembaga Sandi Negara;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA

TENTANG

STANDAR

KOMPETENSI

JABATAN

APARATUR SIPIL NEGARA

LEMBAGA SANDI NEGARA.

Pasal 1

Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN) Lembaga Sandi

Negara yang selanjutnya dalam Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini

disebut SKJ ASN mengatur tentang kompetensi manajerial dan kompetensi

teknis yang harus dimiliki oleh ASN Lembaga Sandi Negara dalam memangku

suatu jabatan.

Pasal 2

SKJ ASN Lembaga Sandi Negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 wajib

digunakan untuk mengukur kompetensi individu Pegawai Lembaga Sandi

Negara

dalam

kegiatan

rekrutmen,

pengembangan,

pengangkatan,

penempatan, dan promosi jabatan terbuka di Lembaga Sandi Negara.

Pasal 3

Ketentuan mengenai SKJ ASN Lembaga Sandi Negara sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 1 tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak

terpisahkan dari Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini.

Pasal 4

Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini mulai berlaku pada tanggal

diundangkan.


(3)

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan

Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini dengan penempatannya dalam

Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 26 Mei 2015

KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA,

ttd.

DJOKO SETIADI

Diundangkan di Jakarta

pada tanggal 3 Juni 2015

MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

YASONNA H. LAOLY


(4)

STANDAR KOMPETENSI JABATAN APARATUR SIPIL NEGARA

LEMBAGA SANDI NEGARA

BAB I

PENDAHULUAN

A.

Umum

1.

Berdasarkan Pasal 51 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang

Aparatur Sipil Negara dinyatakan bahwa manajemen Aparatur Sipil

Negara (ASN) diselenggarakan berdasarkan sistem merit.

2.

Dalam Pasal 1 angka 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang

Aparatur Sipil Negara dinyatakan bahwa yang dimaksud dengan sistem

merit adalah kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan

kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa

membedakan latar belakang politik, rasa, warna kulit, agama, asal usul,

jenis kelamin, status pernikahan, umur atau kondisi kecacatan.

3.

Untuk mendukung terwujudnya manajemen ASN berdasarkan sistem

merit diperlukan standar kompetensi jabatan ASN di Lembaga Sandi

Negara yang terdiri dari Standar Kompetensi Manajerial dan Standar

Kompetensi Teknis/ Bidang.

4.

Standar Kompetensi Jabatan merupakan persyaratan kompetensi yang

harus dimiliki oleh pegawai ASN di Lembaga Sandi Negara dalam

melaksanakan tugas jabatannya.

B.

Maksud dan Tujuan

1.

Maksud SKJ ASN Lembaga Sandi Negara adalah sebagai acuan dalam

Manajemen ASN di Lembaga Sandi Negara untuk mengukur kompetensi

individu ASN dalam kegiatan rekrutmen, pengembangan, pengangkatan,

penempatan, promosi dalam suatu jabatan, dan pelaksanaan rekrutmen

terbuka jabatan tinggi di lingkungan Lembaga Sandi Negara.

2.

Tujuan SKJ ASN Lembaga Sandi Negara adalah agar manajemen ASN

diselenggarakan berdasarkan sistem merit

C.

Ruang Lingkup

Ruang lingkup SKJ ASN Lembaga Sandi Negara dalam Peraturan Kepala

Lembaga Sandi Negara terdiri dari:

1.

Standar Kompetensi Manajerial yang berlaku umum untuk seluruh jenis

jabatan di Lemsaneg;

2.

Standar Kompetensi Teknis/Bidang sesuai dengan bidang tugas jabatan

masing-masing.

D.

Pengertian

Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan:

1.

Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan

pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi

pemerintah.

2.

Pegawai ASN adalah pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan

perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat Pembina kepegawaian dan

diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas

Negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan.

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA

NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG

STANDAR KOMPETENSI JABATAN APARATUR SIPIL

NEGARA LEMBAGA SANDI NEGARA


(5)

3.

Kompetensi adalah karakteristik dan kemampuan kerja yang mencakup

aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai tugas dan atau

fungsi jabatan.

4.

Standar

Kompetensi

Manajerial

adalah

persyaratan

kompetensi

manajerial yang harus dimiliki oleh pegawai ASN dalam melaksanakan

tugas jabatan.

5.

Standar Kompetensi Teknis adalah persyaratan kemampuan kerja teknis

setiap pegawai ASN yang mutlak diperlukan dalam melaksanakan tugas

dan jabatan.

6.

Level kompetensi adalah tingkatan kompetensi berdasarkan jabatan.

7.

Deskripsi kompetensi adalah penjelasan kompetensi dari tiap level

Kompetensi.

8.

Indikator adalah ukuran atas setiap deskripsi kompetensi.

9.

Sistem Level adalah penilaian kompetensi yang terdiri dari beberapa level

yang merupakan tingkat kemahiran atau keahlian yang harus

ditampilkan dimana setiap level menyatakan standar perilaku dengan

beberapa indikator perilaku yang harus dipenuhi dan pengukuran hanya

dinilai mencapai standar atau tidak.

10.

Sistem rating adalah penilaian kompetensi yang terdiri dari satu seri

indikator perilaku yang dapat menggambarkan tuntutan perilaku dari

jabatan atau pekerjaan tertentu dengan menggunakan skala yang

menunjukkan kadar atau gradasi kompetensi dari yang sangat kurang

hingga sangat baik.

11.

Standar

Kompetensi

Pegawai

ASN

Lemsaneg

meliputi

Standar

Kompetensi Manajerial dan Teknis yang diperlukan untuk melaksanakan

tugas dan jabatannya.

E.

Kelompok Jabatan

Kelompok Jabatan di Lemsaneg sebagaimana telah diatur dalam

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara terdiri dari:

Tabel 1. Kelompok Jabatan

No Kelompok Jabatan Jabatan di Lemsaneg

1

Jabatan Pimpinan Tinggi

a. Utama Kepala Lemsaneg

b. Madya Sekretaris Utama, Deputi I,

Deputi II, Deputi III

c. Pratama

Kepala Pusdiklat, Ketua STSN, Inspektur, Kepala Biro, Kepala Direktorat, Kepala Pusat Pengkajian

2 Jabatan Administrasi

a. Administrator

Kepala Bagian, Kepala Bidang, Kepala

Subdirektorat

b. Pengawas Kepala Subbagian, Kepala

Seksi

c. Pelaksana Jabatan Fungsional Umum

3 Jabatan Fungsional

a. Keahlian

1) Ahli Utama

Jabatan Fungsional Tertentu sesuai dengan jenjang

keahlian ataupun keterampilan 2) Ahli Madya

3) Ahli Muda 4) Ahli Pertama b. Keterampilan

1) Penyelia 2) Mahir 3) Terampil 4) Pemula


(6)

BAB II

STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL

A.

Definisi Kompetensi

1.

Kamus Kompetensi Manajerial Pegawai ASN di Lembaga Sandi Negara

terdiri dari 21 (dua puluh satu) kompetensi.

2.

Definisi masing-masing kompetensi manajerial tersebut adalah sebagai

berikut:

Tabel 2. Definisi Kompetensi

No Nama Kompetensi Definisi

1 Berorientasi Pada Kualitas (BPK)

Kemampuan melaksanakan tugas-tugas dengan mempertimbangkan semua aspek pekerjaan secara detil untuk mencapai mutu yang lebih baik.

2 Berorientasi Pada Pelayanan (BPP)

Kemampuan untuk memahami dan memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pelanggan dilingkup internal maupun eksternal organisasi agar tercipta kepuasan pelanggan.

3 Pembelajaran Berkelanjutan (PB)

Kemampuan dalam menerapkan ilmu pengetahuan, informasi, keterampilan baru untuk kelancaran pelaksanaan tugas secara efektif dan efisien.

4 Berpikir Analitis (BA) Kemampuan untuk mengidentifikasi, menguraikan, menghubungkan masalah-masalah yang ada serta membuat kesimpulan untuk mencari solusi.

5 Integritas (INT) Kemampuan dalam bertindak sesuai dengan nilai-nilai dan etika kerja dan menerapkan prinsip nilai-nilai yang berlaku dengan menjadikan dirinya sebagai panutan melalui tindakan nyata.

6 Kepemimpinan (KP) Kemampuan dalam meyakinkan, mempengaruhi dan memotivasi orang lain dengan tujuan agar mereka mengikuti atau mendukung rencana kerja unit / organisasi.

7 Analis Strategis (AS) Kemampuan untuk mengidentifikasi, menguraikan, menghubungkan masalah-masalah utama yang dihadapi dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang organisasi.

8 Fleksibilitas berpikir (FB) Kemampuan untuk menggunakan berbagai sudut pandang dalam menghadapi berbagai situasi. 9 Perencanaan dan

pengorganisasian (PP)

Kemampuan menyusun rencana kerja yang spesifik, realistis, dan terukur sesuai dengan visi, misi dan tujuan jangka panjang organisasi kemudian mampu mengkoordinasikan pelaksanaannya sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

10 Pengambilan keputusan (PK)

Kemampuan dalam mengambil tindakan secara cepat dan tepat dengan mempertimbangkan dampak serta bertanggung jawab dengan keputusannya.

11 Kerjasama (KS) Kemampuan dalam menyelesaikan pekerjaan secara bersama-sama dengan menjadi bagian dari suatu kelompok untuk mencapai tujuan unit / organisasi.

12 Pencarian Informasi (PI) Kemampuan dalam mengumpulkan data/informasi yang dibutuhkan secara sistematik untuk


(7)

menunjang kelancaran pelaksanaan pekerjaan dan pengambilan keputusan.

13 Membangun hubungan kerja (MHK)

Kemampuan dalam menjalin, membina, menjaga, serta mengembangkan hubungan dengan mitra kerja untuk mencapai tujuan organisasi.

14 Perbaikan terus menerus (PTM)

Kemampuan dalam mencari peluang untuk meningkatkan proses, sistem dan metode yang sudah ada untuk mendorong keandalan, kualitas, dan efisiensi pekerjaan.

15 Komitmen organisasi (KO) Kemampuan memiliki kemauan dan kerelaan untuk menyelaraskan sikap dan perilaku pribadi dengan mengutamakan kepentingan organisasi dalam rangka mewujudkan visi dan misi organisasi.

16 Komunikasi (KOM) Kemampuan dalam berkomunikasi secara efektif melalui berbagai media dengan pihak lain baik secara individual maupun dalam kelompok dalam rangka meningkatkan kemajuan kerja.

17 Inovasi (INO) Kemampuan memunculkan ide/gagasan dan pemikiran baru dalam rangka meningkatkan efektivitas kerja.

18 Visioning (Berorientasi kedepan / jangka panjang) (VSI)

Kemampuan mengidentifikasi sasaran jangka panjang dan mendorong implementasi dari berbagai gagasan atau alternatif yang berbeda.

19 Berpikir konseptual (BK) Kemampuan menghubungkan pola menjadi hubungan dalam suatu rangkaian informasi untuk membentuk pemahaman baru terhadap informasi tersebut.

20 Manajemen Perubahan (MP)

Kemampuan mengelola sumber daya untuk menghadapi tuntutan perubahan dalam rangka mencapai tujuan organisasi dengan kinerja yang lebih baik.

21 Pengelolaan Perbedaan (PBD)

Kemampuan untuk menjadi pemimpin yang mampu memberikan inspirasi pada bawahan serta mampu beradaptasi dengan lingkungan yang berubah

B.

Level Kompetensi

1.

Setiap jabatan memiliki level kompetensi untuk dapat menjalankan

tugas dan fungsi jabatannya secara baik.

2.

Level kompetensi untuk kelompok jabatan pada satuan kerja di

lingkungan Lemsaneg terdiri dari 5 level.

3.

Khusus untuk Kepala Lemsaneg, Standar Kompetensi Manajerial berada

pada level dan kompetensi yang sama dengan Jabti Madya.

4.

Level kompetensi pada setiap kelompok jabatan tersebut adalah sebagai

berikut:


(8)

-

5

Umum Level Inti Level Pilihan Level Umum Level Inti Level Pilihan Level Umum Level Inti Level Pilihan Level

J

A

B

T

I

M

A

D

Y

A

BPK 5 KP 5 PI 2 BPK KP PI BPK 5 KP 5 PI 2

BPP 5 AS 5 MHK 4 BPP AS MHK BPP 5 AS 5 MHK 4

PB 5 PP 5 MP 5 PB PP MP PB 5 PP 5 MP 5

BA 5 PK 5 PBD 5 BA PK PBD BA 5 PK 5 PBD 5

INT 5 VI 5 KOM 5 INT VI KOM INT 5 VI 5 KOM 5

J

A

B

T

I

P

E

R

T

A

M

A BPK 5 KP 4 PI 2 BPK 4 KP 5 PI 2 BPK 4 KP 4 PI 2

BPP 5 AS 4 MHK 5 BPP 4 AS 5 MHK 5 BPP 4 AS 4 MHK 5

PB 5 PP 4 MP 4 PB 4 PP 5 MP 4 PB 4 PP 4 MP 4

BA 5 PK 4 PBD 4 BA 4 PK 5 PBD 4 BA 4 PK 4 PBD 4

INT 5 VI 4 KOM 4 INT 4 VI 5 KOM 4 INT 4 VI 4 KOM 4

A

D

M

IN

IS

T

R

A

T

O

R

BPK 4 KP 3 PI 2 BPK 3 KP 3 PI 2 BPK 3 KP 3 PI 2

BPP 4 AS 3 MHK 3 BPP 3 AS 3 MHK 3 BPP 3 AS 3 MHK 3

PB 4 PP 3 MP 4 PB 3 PP 3 MP 4 PB 3 PP 3 MP 4

BA 4 PK 3 PBD 3 BA 3 PK 3 PBD 3 BA 3 PK 3 PBD 3

INT 4 VI 3 KOM 3 INT 3 VI 3 KOM 3 INT 3 VI 3 KOM 3

P

E

N

G

A

W

A

S BPK 3 KP 2 PI 2 BPK 2 KP 2 PI 2 BPK 2 KP 2 PI 2

BPP 3 AS 2 MHK 3 BPP 2 AS 2 MHK 3 BPP 2 AS 2 MHK 3

PB 3 PP 2 MP 3 PB 2 PP 2 MP 3 PB 2 PP 2 MP 3

BA 3 PK 2 PBD 2 BA 2 PK 2 PBD 2 BA 2 PK 2 PBD 2

INT 3 VI 2 KOM 3 INT 2 VI 2 KOM 3 INT 2 VI 2 KOM 3

J

F

T

BPK 3 KS 5 KO 3 BPK 2 KS 4 KO 3 BPK 2 KS 4 KO 3

BPP 3 PTM 5 MP 3 BPP 2 PTM 4 MP 3 BPP 2 PTM 4 MP 3

PB 3 INO 5 KOM 3 PB 2 INO 4 KOM 3 PB 2 INO 4 KOM 3

BA 3 BK 5 FB 4 BA 2 BK 4 FB 4 BA 2 BK 4 FB 4

INT 3 PI 4 INT 2 PI 4 INT 2 PI 4

P

E

L

A

K

S

A

N

A BPK 2 KS 4 KO 3 BPK 1 KS 3 KO 3 BPK 1 KS 3 KO 3

BPP 2 PTM 4 MP 2 BPP 1 PTM 3 MP 2 BPP 1 PTM 3 MP 2

PB 2 INO 4 KOM 2 PB 1 INO 3 KOM 2 PB 1 INO 3 KOM 2

BA 2 FB 4 BA 1 FB 3 BA 1 FB 3


(9)

C.

Deskripsi dan Indikator Kompetensi

Deskripsi dan indikator masing-masing level kompetensi manajerial adalah

sebagai berikut:

Tabel 2.2. Deskripsi dan Indikator

No Nama Kompetensi Level Deskripsi

1 Berorientasi Pada Kualitas (BPK)

1 Melakukan pelaksanaan tugas sesuai prosedur dan sumberdaya yang standar

2 Mengamati proses kerja untuk mengantisipasi masalah yang tidak sesuai standar kerja

3 Memperbaiki/menelaah ulang proses kerja untuk mendapatkan hasil kerja lebih baik.

4

Melakukan telaahan terhadap seluruh sumber daya dan standar yang ada serta aspek lain yang terkait secara komprehensif untuk hasil kerja yang inovatif

5

Menentukan sumber daya, proses kerja dan standar yang sesuai dan baru untuk mendapatkan mutu kerja yang diharapkan dan tuntutan mutu ke depan

2 Berorientasi Pada Pelayanan (BPP)

1 Mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi kebutuhan pelanggan

2 Memenuhi kebutuhan pelanggan sesuai sumber daya organisasi yang tersedia.

3 Meningkatkan kemampuan organisasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan

4 Melakukan upaya perbaikan pelayanan kepada pelanggan secara terus menerus.

5

Mencari alternatif pelayanan terbaik untuk memuaskan kebutuhan pelanggan dan menginternalisasikan nilai dan semangat pelayanan ke setiap individu di lingkungan organisasi

3 Pembelajaran Berkelanjutan (PB)

1 Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan diri untuk meningkatkan kualitas kerja

2

Secara rutin menunjukkan usaha untuk mempelajari ketrampilan atau kemampuan baru baik secara formal maupun informal.

3 Secara berkesinambungan mempraktekkan hal-hal baru yang dipelajarinya untuk meningkatkan ketrampilan. 4 Bersedia mengambil pekerjaan dan tugas yang lebih

menantang dengan bekal pengetahuan yang baru didapat. 5 Memberi inspirasi dan memfasilitasi orang lain untuk belajar

dan berkembang.


(10)

2 Menguraikan faktor-faktor penyebab dan dampak dari permasalahan terkait dengan pekerjaannya

3 Mengidentifikasi faktor-faktor potensial permasalahan yang berdampak kepada keberlangsungan organisasi

4 Menguraikan dampak jangka panjang dari permasalahan yang muncul terhadap kelangsungan kegiatan organisasi

5

Merumuskan pendekatan komprehensif yang dapat dilakukan organisasi untuk mengatasi permasalahan organisasi dan memproyeksikan situasi/dampak jangka panjang dari suatu fenomena umum dari sudut pandang kepentinga organisasi

5 Integritas (INT)

1 Konsisten dan berpegang pada etika dan tata nilai organisasi yang berlaku.

2

Secara terbuka menyatakan pandangan tentang

ketidaketisan (meskipun hal itu akan merusak hubungan kerjanya).

3

Mengajak orang lain untuk membangun kepercayaan dan bekerja sesuai dengan etika organisasi yang berlaku.

4

Membangun pola cara kerja atau iklim kerja yang kondusif dengan memberikan suasana yang dapat

menumbuhkankembangkan saling percaya.

5 Menjadi contoh bagi orang lain dalam bertindak/bekerja dengan nilai-nilai dan etika kerja.

6 Kepemimpinan (KP) 1 Memberikan penjelasan kepada tim kerja. 2 Melakukan bimbingan kepada tim kerja. 3 Pendelegasian tugas dan wewenang.

4 Pengorganisasian sumber daya yang tersedia. 5 Membangun situasi yang kondusif.

7 Analisis Strategis (AS)

1 Mempelajari informasi yang didapatkan untuk mencari pemecahan masalah.

2 Melakukan evaluasi masalah secara sistematis dan mendalam untuk membuat pilihan-pilihan strategis. 3 Memecahkan masalah kompleks dengan memprediksi

dampak jangka panjang.

4 Menyiapkan langkah-langkah strategis untuk mengantisipasi dampak perubahan jangka panjang

5 Mewujudkan langkah-langkah tindakan strategis untuk mencapai visi dan misi organisasi.

8 Fleksibiltas Berpikir (FB)

1 Tidak mampu menerima pandangan dari orang lain. 2 Mengikuti alur pemikiran dari pandangan orang lain.


(11)

3 Berupaya mendapatkan pandangan dari berbagai pihak dalam menghadapi perubahan situasi.

4 Menyelaraskan sudut pandang pribadi dengan sudut pandang orang lain untuk menghadapi berbagai situasi. 5 Merubah sudut pandang pribadi sesuai dengan tuntutan

organisasi. 9 Perencanaan dan

Pengorganisasian (PP) 1

Mengetahui jenis kegiatan berdasarkan kebutuhan organisasi.

2 Menentukan skala prioritas kegiatan kemudian menentukan sumber daya yang diperlukan.

3 Memprediksi permasalahan dan menyusun tahapan penyelesaian masalah yang timbul.

4

Menggunakan penyelesaian secara sistematis dalam menghadapi masalah dan membuat alternatif-alternatif untuk meningkatkan kinerja.

5 Merumuskan tindakan jangka panjang sesuai dengan tujuan organisasi.

10 Pengambilan Keputusan (PK)

1 Mengidentifikasi permasalahan yang terjadi.

2 Mengumpulkan informasi-informasi dan dukungan dari lingkungan dalam pengambilan keputusan.

3 Membuat keputusan penyelesaian masalah dengan telah mempertimbangkan konsekuensinya.

4 Menetapkan keputusan yang dapat mengakomodir kepentingan semua pihak.

5

Memastikan pelaksanaan keputusan dengan memantau hasil-hasil dan membuat penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan.

11 Kerja Sama (KS) 1 Bersikap pasif dalam kelompok.

2 Mendukung tujuan dan keputusan kelompok dengan cara menyelesaikan tugas secara bersama.

3 Berpartisipasi dengan cara memberikan kontribusi. 4 Membantu rekan kerja/anggota tim yang mengalami

kesulitan.

5 Aktif memberikan semangat rekan/anggota tim untuk meningkatkan produktivitas kelompok.

12 Pencarian Informasi

(PI) 1

Berinisiatif untuk menngumpulkan informasi dari orang lain atau berbagai media yang terpercaya.

2

Menggali lebih dalam melalui pertanyaan pada orang lain yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung untuk menemukan akar permasalahan.


(12)

mempertimbangkan konsistensi data secara sistematis. 4 Melakukan pengkajian data yang dapat mendukung

pengambilan kesimpulan maupun penyelesaian pekerjaan. 5 Menggunakan cara kerja atau kebiasaan sendiri melalui

evaluasi dalam pengumpulan informasi. 13 Membangun

Hubungan Kerja (MHK)

1 Berusaha menjalin dan mempererat hubungan dengan pihak lain.

2 Mengadakan pertemuan dengan pihak lain dalam upaya menimbang kemungkinan adanya kerjasama.

3 Aktif menjalin dan menjaga hubungan formal dan informal dengan mitra kerja untuk memfasilitasi kesepakatan. 4 Membuat kesepakatan hubungan kerjasama dengan pihak

eksternal.

5 Melaksanakan hubungan kerjasama yang sudah disepakati untuk mencapai tujuan organisasi.

14 Perbaikan

Terus-Menerus (PTM) 1

Mengidentifikasi kebutuhan peningkatan dan perbaikan dalam proses kerja.

2

Mengkaji proses yang ada untuk melihat adanya perbedaan antara persyaratan yang harus dipenuhi dan hasil yang telah diperoleh selama ini.

3 Menemukan penyebab masalah serta hubungan antara situasi dan dampak yang ditimbulkan.

4 Menciptakan ide-ide pemecahan masalah untuk menemukan solusi yang paling tepat.

5 Mendorong budaya yang berorientasi pada perbaikan terus-menerus untuk seluruh organisasi.

15 Komitmen Organisasi

(KO) 1

Melakukan upaya penyesuaian terhadap norma-norma organisasi.

2 Menolong rekan kerja dalam menyelesaikan tugas.

3 Membela citra organisasi dalam berinteraksi dengan pihak luar.

4 Proaktif melakukan hal-hal di luar wewenang dan tanggungjawabnya.

5 Rela mengorbankan kepentingan pribadi demi tercapainya tujuan/kepentingan organisasi.

16 Komunikasi (KOM) 1 Mendengarkan dan memahami argumentasi orang lain. 2 Menyampaikan informasi dengan menggunakan bahasa yang

mudah dipahami.

3 Menyederhanakan informasi yang beragam dan kompleks secara sistematis.


(13)

4 Mengakomodir berbagai pendapat untuk mendapatkan kesimpulan terbaik.

5 Memberikan umpan balik yang membangun dengan menggunakan metode yang tepat.

17 Inovasi (INO) 1 Mengenali adanya gagasan baru.

2 Mengidentifikasi alternatif ide/gagasan baru yang mungkin dapat diterapkan.

3 Menentukan alternatif ide/ pemikiran yang cocok diterapkan dalam lingkungan kerja.

4 Mengadopsi ide/ pemikiran untuk efektivitas organisasi.

5

Mengadaptasi ide/ pemikiran untuk efektivitas organisasi dan Menciptakan ide/ pemikiran yang orisinil yang bermanfaat bagi organisasi.

18 Visioning (VIS) Berorientasi ke Depan/Jangka Panjang

1 Berpikiran terbuka

2 Berpikir strategis sesuai visi 3 Merumuskan visi

4 Menciptakan dan mengimplementasikan gagasan sesuai visinya

5 Mengevaluasi visi dan strategi untuk perbaikan rencana ke depan

19 Berpikir Konseptual

(BK) 1

Mengidentifikasi pola/hubungan dari data/informasi yang sudah tersedia berdasarkan suatu konsep yang konkret dan sederhana

2

Menyimpulkan keterkaitan pola/hubungan dari informasi yang ada menjadi suatu rumusan yang jelas dan

komprehensif

3 Mengkaji proses pengambilan kesimpulan/formulasi-formulasi pola hubungan informasi

4 Merumuskan konsep yang berdasarkan pola hubungan informasi yang ada

5 Mengembangkan suatu konsep baru sesuai dengan kebutuhan nyata organisasi saat ini dan ke depan 20 Manajemen

Perubahan (MP) 1

Mengenali dan menyadari adanya perubahan/perbedaan dalam lingkungan pekerjaan dan berupaya untuk

beradaptasi secara mandiri.

2

Beradaptasi terhadap situasi/perubahan/perbedaan dengan melakukan antisipasi dan penyesuaian terhadap berbagai hal yang terkait dengan aspek pekerjaannya.

3

Melakukan upaya/langkah-langkah untuk menyampaikan pesan perubahan kepada orang-orang di lingkungan


(14)

4 Menggerakkan orang lain untuk mengikuti perubahan melalui tindakan yang kuat, tegas, dan konsisten.

5

Merumuskan kebijakan dan rekomendasi perubahan yang perlu dilakukan untuk mencapai efektifitas dan efisiensi organisasi dalam memberikan pelayanan kepada stakeholder 21 Pengelolaan Perbedan

(PBD) 1

Mengambil keputusan sederhana atas persoalan-persoalan yang terjadi berdasarkan kebiasaan, pengetahuan,

peraturan praktis yang berlaku.

2 Mengambil keputusan relevan berdasarkan alternatif solusi yang disusun dengan merujuk pada data faktual.

3

Mengambil keputusan yang responsif atas isu-isu yang berpengaruh terhadap kelangsungan organisasi, berdasarkan analisis mendalam dengan

mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki, kepentingan stakeholder serta dampak yang ditimbulkan.

4

Mengambil tindakan secara cepat dan tepat atas permasalahan kompleks yang memiliki resiko dan ketidakpastian tinggi, dengan menggunakan analisis mendalam dan mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki, kepentingan stakeholder, serta dampak jangka panjang yang ditimbulkan.

5

Mengevaluasi setiap tindakan dan keputusan yang diambil untuk perbaikan berdasarkan resiko dan ketidakpastian dengan menggunakan analisis mendalam dan

mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki, kepentingan stakeholder, serta dampak jangka panjang yang ditimbulkan.


(15)

BAB III

STANDAR KOMPETENSI TEKNIS/BIDANG

A.

Umum

1.

Kompetensi Teknis

/

Bidang dikelompokkan berdasarkan unit kerja

di lingkungan Lemsaneg

2.

Kompetensi Tekni

s/

Bidang khusus untuk jabatan fungsional tertentu

mengacu pada ketentuan dari instansi pembina

.

3.

Khusus Kepala Lemsaneg, minimal Kompetensi Teknis yang harus

dimiliki terdiri dari 4 kompetensi teknis yang bersifat umum dengan

level 5 (persandian, aplikasi perkantoran, kesadaran keamanan

informasi, dan pengolahan data) dan kompetensi lainnya yang

dipersyaratkan

sesuai

peraturan

perundang-undangan

dalam

memangku sebagai jabatan tinggi utama.

4.

Pengelompokkan kompetensi teknis

/

bidang tersebut adalah

s

ebagai

berikut

:

Tabel 3. Pengelompokan Kompetensi Teknis/Bidang

No

Unit kerja Nama Kompetensi

Satuan Subsatuan Sub Subsatuan Umum Inti

1 Deputi I Direktorat Pembinaan Persandian Subdirektorat Pembinaan SDM Sandi a.Persandian b.Aplikasi perkantoran c.Kesadaran keamanan informasi d.Pengolahan data a. Administrasi perkantoran b. Tata kelola SDM

c. Analisis Kebijakan publik

d. Penyusunan peraturan perundang-undangan e. Penyusunan kajian Subdirektorat

Pembinaan Matsan dan JKS

a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Administrasi perkantoran

b. Pengelolaan matsan dan JKS

c. Analisis Kebijakan publik

d. Penyusunan peraturan perundang-undangan e. Penyusunan kajian f. Keamanan jaringan g. Algoritma

Subdirektorat Akreditasi dan Sertifikasi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Administrasi perkantoran

b. Pengelolaan matsan dan JKS

c. Tata kelola SDM

d. Tata kelola pendidikan dan pelatihan

e. Teknik assessment

(asesor)

f. Analisis Kebijakan publik Direktorat Pengendalian Persandian Subdirektorat Pengendalian SDM Sandi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Administrasi perkantoran b. Tata kelola SDM c. Kebijakan publik d. Penyusunan peraturan

perundang-undangan e. Penyusunan kajian f. Teknologi informasi


(16)

Subdirektorat Pengendalian Matsan dan JKS

a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Administrasi perkantoran

b. Pengelolaan matsan dan JKS

c. Kebijakan publik d. Penyusunan peraturan

perundang-undangan e. Penyusunan kajian f. Teknologi informasi 2 Deputi II Direktorat

Pengamanan Sinyal Subdirektorat Pengamanan Teknik Sandi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi

b. Teknologi Informasi c. Kemampuan

Berbahasa Asing d. Keamanan Jaringan e. Audit Keamanan TIK f. Kriptografi

g. Pengelolaan Matsan dan JKS

h.Kontra Penginderaan i. Analisis Trafik dan

Konten Data j. Manajemen Proyek Subdirektorat Pengamanan Kripto a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi

b. Teknologi Informasi c. Kemampuan

Berbahasa Asing d. Keamanan Jaringan e. Kriptografi

f. Operasional TKS

g. Gelar Jaring Komunikasi Sandi h.Audit Keamanan TIK i. Analisis Trafik dan

Konten Data j. Manajemen proyek Direktorat

Analisis Sinyal

Subdirektorat Analisis Teknik Sandi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi

b. Teknologi Informasi c. Kemampuan

Berbahasa Asing d. Audit Keamanan TIK e. Keamanan Jaringan f. Kriptografi

g. Analisis Trafik dan Konten Data

h.Intelijen Komunikasi i. Manajemen proyek Subdirektorat Analisis Kripto a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi

b. Teknologi Informasi c. Kemampuan

Berbahasa Asing d. Kriptografi

e. Analisis Trafik dan Konten Data

f. Intelijen Komunikasi g. Kriptoanalisa

h.Matematika dan Statistika


(17)

Direktorat Materiil Sandi Subdirektorat Sistem Sandi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi

b. Teknologi Informasi c. Kemampuan

Berbahasa Asing d. Pengelolaan matsan

dan JKS e. Kriptografi

f. Manajemen Kunci Sistem Sandi g. Elektronika Komunikasi Subdirektorat Peralatan Sandi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi

b. Teknologi Informasi c. Kemampuan

Berbahasa Asing d. Keamanan Jaringan e. Kriptografi

f. Pengelolaan matsan dan JKS

g. Elektronika Komunikasi 3 Deputi III Puskaji

Kriptografi Bidang Manajemen Kunci Sandi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Kriptografi

b. Manajemen Kunci Sistem Sandi

c. Protokol Kriptografi d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset

Bidang Algoritma a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Kriptografi b. Algoritma c. Sistem kripto

d. Matematika dan Statistika

e. Manajemen proyek f. Pengelolaan Riset Puskaji Peralatan Sandi Bidang Perangkat Lunak a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Kriptografi b. Perangkat lunak c. Pemrograman d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset

Bidang Perangkat Keras a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Kriptografi b. Perangkat keras c. Elektronika

komunikasi

d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset

Puskaji Komunikasi Sandi

Bidang Jaringan a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Kriptografi

b. Jaringan komunikasi c. Sistem informasi d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset


(18)

Bidang Materiil Komunikasi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Kriptografi b. Telekomunikasi c. Protokol komunikasi d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset

4 Sekretariat Utama

Biro PHKH Bagian Perencanaan a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a.Keuangan dan penganggaran b.Pengelolaan kinerja

organisasi

c.Manajemen organisasi d.Manajemen Proyek e.Teknologi informasi Bagian Hukum

Organisasi dan Tata Laksana a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Penyusunan peraturan perundang-undangan b. Pendampingan hukum c. Penyusunan kajian d. Teknologi informasi e. Pengelolaan Arsip f. Manajemen Organisasi g. Pengelolaan kinerja

organisasi

h.Penyusunan Analisis Jabatan

i. Penyusunan analisis ketatalaksanaan Bagian Kepegawaian a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Pengelolaan Arsip b. Tata kelola SDM c. Teknologi informasi d. Manajemen organisasi e. Pengelolaan kinerja

organisasi

f. Manajemen proyek Bagian

Hubungan Masyarakat dan Kerjasama a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Teknologi informasi b. Pengelolaan arsip c. Manajemen proyek d. Pengelolaan hubungan

publik

e. Bahasa asing f. Keamanan jaringan g. Audit keamanan TIK h.Pengelolaan arsip Biro Umum Bagian

Persuratan dan Kamar Sandi a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata usaha

b. Teknologi informasi c. Pengelolaan arsip d. Protokoler

e. Operasional alat sandi dan alat komunikasi

Bagian Rumah Tangga a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Pengelolaan asset kantor

b. Manajemen Proyek c. Protokoler

d. Manajemen Resiko e. Tata usaha

Bagian a. Persandian b. Aplikasi

a. Pengelolaan asset kantor


(19)

Perlengkapan perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

b. Manajemen Proyek c. Protokoler

d. Manajemen Resiko e. Pengadaan barang dan

jasa

f. Hukum pengadaan barang dan jasa

g. Teknologi informasi Bagian Keuangan a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Keuangan dan penganggaran b. Hukum keuangan

Negara

c. Manajemen risiko d. Manajemen proyek e. Teknologi informasi f. Pengelolaan arsip g. Tata usaha

5 Inspektorat a. Persandian

b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Manajemen Resiko, pengendalian internal dan tata kelola sektor publik

b. Strategi pengawasan c. Pelaporan Hasil

Pengawasan d. Lingkungan

Pemerintahan e. Manajemen

Pengawasan Tata Usaha a. Persandian

b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata usaha

b. Teknologi informasi c. Pengelolaan arsip

6 Pusdiklat Bidang Program a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata kelola pendidikan dan pelatihan

b. Manajemen proyek c. Teknologi informasi d. Pengelolaan arsip e. Kurikulum

f. Teknik presentasi Bidang Penyelenggaraan a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata kelola pendidikan dan pelatihan

b. Manajemen proyek c. Teknologi informasi d. Pengelolaan arsip e. Kurikulum

f. Teknik presentasi Bidang Evaluasi

dan Pelaporan a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata kelola pendidikan dan pelatihan

b. Manajemen proyek c. Teknologi informasi d. Pengelolaan arsip

Tata Usaha a. Persandian b. Aplikasi

perkantoran c. Kesadaran

a. Tata usaha

b. Pengelolaan asset kantor


(20)

keamanan informasi d. Pengolahan

data

d. Pengelolaan arsip e. Manajemen proyek

7 STSN Bagian

Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Manajemen pendidikan b. Tata usaha

c. Teknologi informasi d. Manajemen

pengasuhan e. Pengelolaan arsip f. Administrasi

perkantoaran g. Kurikulum

perkuliahan h.Teknik presentasi i. Penyusunan perundang-undangan Bagian Administrasi Umum a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data a. Manajemen pendidikan b. Tata usaha

c. Teknologi informasi d. Pengelolaan arsip e. Administrasi

perkantoran f. Teknik presentasi g. Pengelolaan asset

kantor Jurusan Manajemen Persandian a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata usaha b. Kurikulum perkuliahan c. Manajemen proyek d. Teknologi informasi e. Pengelolaan arsip

Jurusan Teknik Persandian a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata usaha b. Kurikulum perkuliahan c. Manajemen proyek d. Pengelolaan arsip e. Teknologi informasi

Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata usaha b. Kurikulum perkuliahan c. Manajemen proyek d. Pengelolaan arsip e. Teknologi informasi f. Pengelolaan riset Unit Perpustakaan a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran keamanan informasi d. Pengolahan data

a. Tata usaha b. Pengelolaan

perpustakaan c. Pengelolaan arsip d. Teknologi informasi

Unit Laboratorium a. Persandian b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran

a. Tata usaha b. Pengelolaan

laboratorium c. Pengelolaan arsip


(21)

keamanan informasi d. Pengolahan

data

d. Teknologi informasi e. Pengelolaan riset

B.

Definisi Kompetensi

Definisi masing-masing Kompetensi Teknis/Bidang adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1. Definisi Kompetensi Teknis/Bidang

Nama Kompetensi Definisi

Umum 1 Aplikasi Perkantoran Kemampuan mengoperasikan aplikasi perkantoran (office) yang terdiri dari:

- Aplikasi persuratan (word/page/writer atau

yang lainnya)

- Aplikasi perhitungan (excel/number/calc

atau yang lainnya)

- Aplikasi presentasi (power point/keynote/impress atau yang lainnya) 2 Pengolahan data Kemampuan yang berkaitan dalam menerima,

mengumpulkan, mengelompokkan data dan mengolahnya sehingga menjadi informasi yang bermanfaat.

3 Persandian Kemampuan yang berkaitan dengan kegiatan Penyandian dan/atau Analisis Penyandian 4 Kesadaran keamanan

informasi

Kemampuan yang berkaitan dimana seseorang memiliki kendali penuh terhadap stimulus internal atau eksternal terhadap masalah keamanan informasi

Inti 1 Pengelolaan asset kantor Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan aset kantor

2 Protokoler Kemampuan yang berkaitan dalam pengaturan pelaksanaan suatu kegiatan

3 Manajemen Resiko Kemampuan yang berkaitan dengan mengelola ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman termasuk didalamnya penilaian risiko, pengembangan strategi untuk mengelolanya dan mitigasi risiko dengan menggunakan pemberdayaan/pengelolaan sumberdaya

4 Keuangan dan penganggaran Kemampuan yang berkaitan dalam tata kelola keuangan dan akuntansi

5 Pengadaan Barang dan jasa Kemampuan yang berkaitan dengan proses pengadaan barang atau jasa secara transparan, efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna

6 Pengelolaan Arsip Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan arsip data dan dokumen kegiatan perkantoran

7 Penyusunan Peraturan Perundang-undangan

Kemampuan yang berkaitan dengan:

- Pengetahuan dan keterampilan dalam

pengumpulan dan pengolahan data/informasi hukum yang terkait


(22)

persandian

- Pengetahuan dan pemahaman mengenai

produk hukum persandian dan lemsaneg

- Pengetahuan dan keterampilan dalam

menyusun rancangan peraturan yang terkait persandian dan Lemsaneg

8 Pendampingan hukum Kemampuan yang berkaitan dengan pendampingan terhadap individu yang menghadapi penyidik hukum

9 Manajemen Organisasi Kemampuan yang berkaitan dengan tata kelola organisasi

10 Pengelolaan kinerja organisasi

Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan kinerja organisasi

11 Penyusunan kajian Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun kajian

12 Administrasi perkantoran Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan administrasi perkantoran

13 Penyusunan Analisis Jabatan Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun informasi jabatan (urjab,SKJ,evajab) 14 Pengelolaan hubungan

publik

Kemampuan yang berkaitan dengan :

- Pengetahuan dan keterampilan dalam

membangun hubungan/kerjasama dengan instansi lain, masyarakat atau publik

- Pengetahuan dan keterampilan dalam

menyampaikan informasi terkait profil organisasi dalam bentuk tulisan atau lisan 15 Pengelolaan laboratorium Kemampuan yang berkaitan dengan mengelola

laboratorium

16 Pengelolaan Perpustakaan Kemampuan yang berkaitan dengan mengelola perpustakaan dalam menyajikan bahan pustaka baik fisik atau elektronik

17 Pengelolaan riset Kemampuan yang berkaitan dalam pengetahuan dan keterampilan mengelola penelitian

18 Tata kelola SDM Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan mengenai tata kelola sumber daya manusia

19 Analisis Kebijakan publik Kemampuan yang berkaitan dalam pemecahan masalah-masalah kebijakan melalui metode penelitian dan argumen untuk menghasilkan dan memindahkan informasi yang relevan dengan kebijakan

20 Pengelolaan materiil sandi dan jaring komunikasi sandi

Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam proses manajemen perangkat sandi dan Jaring Komunikasi Sandi yang meliputi proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi


(23)

21 Tata kelola pendidikan dan pelatihan

Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan pendidikan dan pelatihan mulai dari perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi pendidikan dan pelatihan

22 Teknik assessment (asesor) Kemampuan dalam proses memperoleh informasi yang:

 berkaitan dengan keterampilan/kecakapan yang telah dimiliki oleh individu

 berkaitan dengan kemampuan suatu peralatan

 berkaitan dengan kemampuan/kecakapan lembaga diklat dalam penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan

23 Operasional alat sandi dan alat komunikasi

Kemampuan mengoperasikan peralatan sandi dan alat komunikasi

24 Teknologi informasi Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam aplikasi dan pengembangan teknologi informasi

25 Kemampuan berbahasa asing Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam penggunaan bahasa asing

26 Keamanan jaringan Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pengamanan jaringan

27 Audit Keamanan TIK Kemampuan yang berkaitan dengan penilaian atau assessment implementasi keamanan TIK

28 Kriptografi Kemampuan yang berkaitan dengan

pengetahuan dan keterampilan dalam penggunaan/pemanfaatan Kriptografi

29 Kontra Penginderaan Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan kontra penginderaan

30 Analisis Trafik dan Konten Data

Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menganalisis trafik dan konten data

31 Manajemen Proyek Kemampuan yang berkaitan dalam pengelolaan projek atau program kegiatan

32 Operasionalisasi Tempat Kegiatan Sandi (TKS)

Kemampuan yang berkaitan dengan pemanfaatan tempat kegiatan sandi baik TKS

mobile atau TKS permanen 33 Gelar Jaring Komunikasi

Sandi

Kemampuan yang berkaitan dengan pembangunan jaring komunikasi sandi yang dimulai dari kegiatan perencanaan, implementasi, dan evaluasi

34 Intelijen Komunikasi Kemampuan yang berkaitan dengan kegiatan intelijen melalui jalur komunikasi

35 Kriptoanalisa Kemampuan yang berkaitan dengan analisis penyandian yang bertujuan menemukan kelemahan dalam sistem penyandian sehingga dimungkinkan untuk memperoleh teks terang dari teks sandi yang ada tanpa mengetahui atau dengan mengetahui sebagian kunci,


(24)

metode, dan/atau teks terangnya terlebih dahulu

36 Matematika dan Statistik Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dalam penerapan ilmu matematika dan statistika

37 Manajemen kunci sistem sandi

Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan kunci sistem sandi

38 Elektronika komunikasi Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam penerapan ilmu elektronika komunikasi

39 Distribusi, pemeliharaan dan perbaikan palsan

Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam distribusi, pemeliharaan dan perbaikan peralatan sandi

40 Algoritma Kemampuan terkait dengan prosedur

sistematik untuk menjalankan operasi matematika

41 Protokol kriptografi Kemampuan yang berkaitan dengan Serangkaian langkah dan pertukaran pesan antara beberapa entitas untuk mencapai tujuan keamanan khusus

42 Sistem Kripto Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai prosedur-prosedur, protokol-protokol, algoritma-algoritma kriptografis dan instruksi-instruksi yang digunakan untuk penyandian pesan-pesan menggunakan kriptografi

43 Pemrograman Kemampuan yang berkaitan dengan Kegiatan menulis kode program yang akan dieksekusi oleh komputer

44 Perangkat lunak Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai perangkat lunak baik perkembangannya, pengkajiannya, pengembangan dan modifikasi 45 Perangkat keras Kemampuan yang berkaitan dengan

pengetahuan dan keterampilan mengenai perangkat keras baik perkembangannya, pengkajiannya, pengembangan dan modifikasi 46 Jaringan komunikasi Kemampuan yang berkaitan dengan

pemanfaatan dan pengembangan jaringan komunikasi dalam suatu tranmisi

47 Telekomunikasi Pengetahuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai telekomunikasi baik perkembangannya, pengkajiannya, pengembangan dan modifikasi 48 Protokol komunikasi Kemampuan dalam merancang serangkaian

regulasi untuk mengoperasikan sistem komunikasi

49 Manajemen pendidikan Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan pendidikan tinggi


(25)

50 Manajemen pengasuhan Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan tentang kegiatan pengasuhan dalam upanya membentuk karakter pribadi bagi peserta asuh

51 Tata usaha Kemampuan yang berkaitan dengan

pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan tata usaha

52 Kurikulum Kemampuan yang berkaitan dalam merancang kurikulum

53 Teknik presentasi Kemampuan menyiapkan dan menyajikan materi baik lisan maupun tulisan kepada audiens tertentu

54 Manajemen Resiko, pengendalian internal dan tata kelola sektor publik

Kemampuan yang berkaitan dengan pendekatan sistematis dan disiplin untuk mengevaluasi dan memperbaiki efektifitas proses tata kelola organisasi, pengendalian, dan manajemen resiko

55 Strategi pengawasan Kemampuan yang berkaitan dengan cara, teknik dan metode pengawasan agar pengawasan dilakukan secara professional 56 Pelaporan Hasil Pengawasan Kemampuan yang berkaitan penyajian hasil

pengawasan untuk mendorong perbaikan bagi auditan dalam mengelola organisasi serta mengendalikan dan mengelola risiko di organisasi

57 Lingkungan Pemerintahan Pengetahuan dan kemampuan dalam memahami faktor atau isu-isu terkait pemerintahan

58 Manajemen Pengawasan Pengetahuan yang berkaitan dengan pengelolaan pengawasan agar dapat terkelola dengan baik

59 Hukum pengadaan barang dan jasa

Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola aspek-aspek hokum pelaksanaan pengadaan barang dan jasa

60 Hukum keuangan negara Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan ketarampilan mengenai produk hukum yang terkait dengan pengelolaan keuangan negara

61 Penyusunan analisis tata laksana

Kemampuan yang berkaitan dengan pengaturan ketatalaksanaan dalam suatu organisasi

C.

Level Kompetensi

1.

Setiap jabatan memiliki level kompetensi untuk dapat menjalankan

tugas dan fungsi jabatannya secara baik.

2.

Level kompetensi untuk kelompok jabatan pada satuan kerja di

lingkungan Lembaga Sandi Negara terdiri dari 5 (lima) level.

3.

Level kompetensi pada setiap kelompok jabatan tersebut pada

masing-masing unit kerjanya adalah sebagai berikut:


(26)

a.

Kedeputian

Tabel 3.2. Level Kompetensi Kedeputian

No Nama Kompetensi

Level

Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm. 1) Deputi 1

Madya Pratama Administr

ator Pengawas Pelaksana Kompetensi Umum

1 Persandian 5 4 3 3 3

2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 2 1

3 Kesadaran keamanan informasi

5 4 3 2 1

4 Pengolahan data 5 4 3 2 1

Kompetensi Inti 1 Administrasi

perkantoran

4 4 3 2 1

2 Tata kelola SDM 5 4 3 2 1

3 Analisis Kebijakan publik

5 4 3 2 1

4 Penyusunan peraturan perundang-undangan

4 4 3 2 1

5 Pengelolaan matsan dan JKS

5 4 3 2 1

6 Tata kelola pendidikan dan pelatihan

5 4 3 2 1

7 Teknik Assessment 5 4 3 3 2

8 Penyusunan kajian 5 4 3 2 1

9 Teknologi informasi 5 4 3 2 1

10 Keamanan jaringan 5 4 4 4 3

11 Algoritma 2

2) Deputi 2

Kompetensi Umum

1 Persandian 5 4 3 3

2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 2

3 Kesadaran keamanan informasi

5 4 3 2

4 Pengolahan data 5 4 3 2

Kompetensi Inti

1 Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat


(27)

Komunikasi

2 Teknologi Informasi 5 4 3 2

3 Kemampuan Berbahasa Asing

5 4 3 2

4 Keamanan Jaringan 5 4 4 3

5 Audit Keamanan TIK 5 4 4 3

6 Kriptografi 5 4 4 2

7 Pengelolaan Matsan dan JKS

5 4 3 2

8 Kontra Penginderaan 5 4 3 2

9 Analisis Trafik dan Konten Data

5 5 4 3

10 Manajemen Proyek 5 4 3 1

11 Operasional Tempat kegiatan sandi

4 4 3 2

12 Gelar jaring

komunikasi sandi

5 4 3 2

13 Intelijen komunikasi 5 4 3 2

14 Kriptoanalisa 4 4 3 2

15 Matematika dan statistika

5 4 4 2

16 Manajemen kunci sistem sandi

5 4 3 2

17 Elektronika komunikasi

5 4 3 2

18 Distribusi,

pemeliharaan dan perbaikan peralatan sandi

5 4 4 2

3) Deputi 3

Kompetensi Umum

1 Persandian 5 4 3 3

2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 1

3 Kesadaran keamanan informasi

5 4 3 1

4 Pengolahan data 5 4 3 1

Kompetensi Inti

1 Kriptografi 5 4 3 2

2 Manajemen Kunci Sandi

5 4 3 2


(28)

4 Manajemen proyek 5 4 3 2

5 Algoritma 3 4

6 Sistem kripto 2 2 2 4

7 Matematika dan statistika

5 4 4 2

8 Perangkat lunak 5 4 3 2

9 Pemrograman 4

10 Perangkat keras 5 4 3 2

11 Elektronika Komunikasi

5 4 4 2

12 Jaringan komunikasi 5 5 5 3

13 Teknologi Informasi 5 4 3 2

14 Telekomunikasi 5 4 4 3

15 Protokol komunikasi 4

16 Pengelolaan Riset 5 4 3 2

b.

Sekretariat Utama

Tabel 3.3. Level Kompetensi Sekretariat Utama

No Nama Kompetensi

Level

Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm.

1) Sekretaris Utama

Madya Pratama Administr

ator Pengawas Pelaksana a. PHKH

Kompetensi Umum

1 Persandian 5 4 3 2 1

2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 2 1

3 Kesadaran keamanan informasi

5 4 3 2 1

4 Pengolahan data 5 4 3 2 1

Kompetensi Inti 1 Keuangan dan

penganggaran

5 4 3 2 1

2 Manajemen proyek 5 4 3 2 1

3 Teknologi informasi 5 4 3 2 1

4 Penyusunan

Perundang-undangan

5 4 3 2 1

5 Pendampingan hokum


(29)

6 Penyusunan kajian 5 4 4 3 2

7 Teknologi informasi 5 4 3 2 1

8 Pengelolaan Arsip 5 4 3 2 1

9 Manajemen Organisasi

5 4 3 3 2

10 Pengelolaan kinerja organisasi

5 4 3 3 2

11 Penyusunan Analisis Jabatan

5 4 3 3 2

12 Penyusunan Analisis tata laksana

5 4 3 3 2

13 Tata kelola SDM 5 4 3 3 2

14 Pengelolaan hubungan publik

5 4 3 2 1

15 Bahasa asing 5 4 3 2 1

16 Keamanan jaringan 5 4 4 3 3

17 Audit keamanan TIK 5 4 3 2 1

18 Tata usaha 5 4 3 2 1

2) Biro Umum

Kompetensi Umum

1 Persandian 5 4 3 2 1

2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 2 1

3 Kesadaran keamanan informasi

5 4 3 2 1

4 Pengolahan data 5 4 3 2 1

Kompetensi Inti

1 Tata usaha 5 4 3 2 1

2 Pengelolaan arsip 5 4 3 2 1

3 Teknologi informasi 5 4 3 2 1

4 Protokoler 5 4 3 2 1

5 Operasional alat sandi dan alat komunikasi

5 4 3 2 1

6 Pengelolaan asset kantor

5 4 3 2 1

7 Manajemen proyek 5 4 3 2 1

8 Manajemen resiko 5 4 3 2 1

9 Pengadaan barang dan jasa

5 4 3 2 1


(30)

barang dan jasa 11 Keuangan dan

penganggaran

5 4 3 2 1

12 Hukum keuangan Negara

5 4 3 2 1

c.

Inspektorat

Tabel 3.4. Level Kompetensi Inspektorat

No Nama Kompetensi

Level

Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm. Inspektorat

Madya Pratama Administr

ator Pengawas Pelaksana Kompetensi Umum

1 Persandian 4 2 1

2 Aplikasi Perkantoran 5 2 1

3 Kesadaran keamanan informasi

4 2 1

4 Pengolahan data 4 2 1

Kompetensi Inti

1 Manajemen Resiko, pengendalian internal dan tata kelola sektor publik

5 2 1

2 Strategi pengawasan 5 2 1

3 Pelaporan Hasil Pengawasan

5 2 1

4 Lingkungan Pemerintahan

5 2 1

5 Manajemen Pengawasan

5 2 1

6 Tata usaha 4 2 1

7 Teknologi informasi 4 2 1


(31)

d.

Pusdiklat

Tabel 3.5. Level Kompetensi Pusdiklat

No Nama Kompetensi

Level

Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm. Pusdiklat

Madya Pratama Administr

ator Pengawas Pelaksana Kompetensi Umum

1 Persandian 4 3 2 1

2 Aplikasi Perkantoran 5 3 2 1

3 Kesadaran keamanan informasi

4 3 2 1

4

Pengolahan data

4

3

2

1

Kompetensi Inti

1 Tata kelola pendidikan dan pelatihan

5 4 3 2

2 Manajemen proyek 5 4 3 2

3 Teknologi informasi 5 4 3 2

4 Pengelolaan arsip 4 3 2 1

5 Kurikulum 5 4 3 2

6 Tata usaha 4 3 2 1

7 Pengelolaan asset kantor

4 3 2 1

8 Teknik Presentasi 5 4 3 2

e.

Sekolah Tinggi Sandi Negara

Tabel 3.6. Level Kompetensi Sekolah tinggi Sandi Negara

No Nama Kompetensi

Level

Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm. Sekolah Tinggi Sandi Negara

Madya Pratama Administr

ator Pengawas Pelaksana Kompetensi Umum

1 Persandian 4 3 2 1

2 Aplikasi Perkantoran 5 3 2 1

3 Kesadaran keamanan informasi


(32)

4 Pengolahan data 4 3 2 1 Kompetensi Inti

1 Manajemen pendidikan

4 3 2 1

2 Teknologi informasi 5 4 3 2

3 Manajemen pengasuhan

5 4 3 2

4 Pengelolaan arsip 4 3 2 1

5 Administrasi perkantoaran

4 3 2 1

6 Kurikulum 5 4 3 2

7 Teknik presentasi 5 4 3 2

8 Penyusunan

perundang-undangan

4 3 2 1

9

Pengelolaan

asset

kantor

4

3

2

1

10

Tata usaha

4

3

2

1

11 Manajemen proyek 4 3 2 1

12 Pengelolaan perpustakaan

5 4 3 2

13 Pengelolaan riset 5 4 3 1

14 Pengelolaan laboratorium

5 4 3 1

D.

Deskripsi dan Indikator Kompetensi

Deskripsi dan indikator masing-masing level kompetensi teknis/bidang

adalah sebagai berikut:

1.

Kompetensi Umum

Tabel 3.7. Kompetensi Umum

No Nama Kompetensi Level Deskripsi

1 Persandian

1

Ahli Sandi Tingkat I yaitu memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang perlunya persandian dalam mengamankan informasi, bisnis proses persandian, administrasi sandi, metode persandian (klasik dan modern) dan mampu mengoperasionalkan dan merawat peralatan persandian, administrasi persandian secara tepat dan cepat, memahami dan berupaya

mengembangkan persandian serta memberikan masukan bagi perbaikan dan pengembangan kegiatan persandian.

2 Ahli Sandi Tingkat II yaitu memahami dan


(33)

mengevaluasi sumber daya persandian secara keseluruhan

3

Ahli Sandi Tingkat III yaitu mampu menganalisis, merancang, mengimplementasikan sistem

kriptografis dan atau mengelola, mengevaluasi, dan mengembangkan persandian negara

4

Selain memiliki kompetensi sebagai ahli sandi tingkat III, dipersyaratkan memiliki kompetensi lain yaitu mampu memberikan saran/masukan terhadap kegiatan persandian. Rinciannnya adalah mampu memberikan saran/masukan terhadap kegiatan pengelolaan persandian dengan tujuan agar kegiatan persandian berlangsung efektif dan efisien

5

Selain memiliki kompetensi sebagai ahli sandi tingkat III, dipersyaratkan memiliki kompetensi lain yaitu:

a. Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan perencanaan kegiatan persandian

b. Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan pengembangan persandian dan sistem pengendalian persandian dimana kebijakan tersebut dapat memberikan dampak penguatan persandian Lemsaneg

c. Mampu membuat kebijakan yang tepat dan aplikatif terkait perbaikan proses bisnis persandian, dengan rincian mampu membuat kebijakan yang tepat sasaran dan aplikatif terkait dengan perbaikan proses bisnis persandian, sesuai dengan kebutuhan dalam menghadapi tantangan dari lingkungan internal dan eksternal di masa depan

2 Aplikasi Perkantoran

1

Mampu mengoperasikan aplikasi perkantoran yang terdiri dari:

 Aplikasi persuratan

 Aplikasi perhitungan

 Aplikasi presentasi

2

Mampu menggunakan media-media aplikasi umum untuk mempermudah pelaksanaan pekerjaan

3

Dapat memberikan saran/ rekomendasi dalam penggunaan aplikasi perkantoran yang

mendukung pelaksanaan pekerjaan

4 Dapat mengembangkan aplikasi perkantoran lingkungan unit kerjanya

5 Mampu membuat kebijakan yang berkaitan dengan penggunaan aplikasi perkantoran 3 Kesadaran keamanan

informasi 1

Mengetahuinya pentingnya keamanan informasi.

2 Memahami prosedur keamanan informasi karena adanya tuntutan dari organisasi.

3 Mampu mengevaluasi terhadap prosedur keamanan informasi

4 Mampu memberikan saran/masukan terhadap program kesadaran keamanan informasi pegawai


(34)

dalam organisasi dengan tujuan agar keamanan informasi dapat berlangsung efektif dan efisien

5

 Mampu membuat kebijakan atas hal-hal

yang berhubungan dengan perencanaan

kesadaran keamanan informasi.

 Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan kesadaran keamanan informasi dimana kebijakan tersebut dapat memberikan dampak peningkatan keamanan informasi organisasi

4 Pengolahan data

1

Mampu memahami pengolahan data dengan rincian memiliki pengetahuan serta keterampilan dalam melakukan pengolahan data/informasi melalui berbagai metode

2

Mampu menganalisis proses data dengan rincian: a. Mampu menentukan metode pengolahan data

yang sesuai kebutuhan administrasi b. Mampu melaksanakan supervise dalam

rangka kontrol kualitas atau proses pengolahan data

3 Mampu mengevaluasi pengolahan data telah sudah cukup akurat dan lengkap

4

Mampu memberikan rekomendasi atas pengolahan data yang tepat dan aplikatif mengenai pemanfaatan hasil pengolahan data untuk kepentingan organisasi

5

a. Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan pengolahan

data/informasi dimana kebijakan tersebut dapat terintegrasi dan saling memberikan dampak terhadap tugas pokok dan fungsi unit eselon I

b. Mampu membuat kebijakan atas pengolahan data dengan rincian mampu membuat kebijakan yang tepat dan aplikatif mengenai pemanfaatan hasil pengolahan data untuk kepentingan organisasi

2.

Kompetensi Inti

Tabel 3.8. Kompetensi Inti

No Nama Kompetensi Level Deskripsi

1 Tata Kelola SDM 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai manajemen SDM, peraturan, kebijakan dan prosedur serta mekanisme yang berlaku terkait dengan SDM Persandian

2 Mampu menerapkan metode yang tepat dalam pelaksanaan tata kelola SDM melalui identifikasi kebutuhan pengembangan SDM Persandian 3 Mampu mengevaluasi hasil pengumpulan,

pengolahan data dan identifikasi pengembangan SDM Persandian

4 Mampu memberikan rekomendasi atas


(35)

Persandian

5 Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan tata kelola SDM Persandian dimana kebijakan tersebut saling terintegrasi dan saling memberikan dampak terhadap tugas pokok dan fungsi unit kerja

2 Administrasi perkantoran 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai sistem administrasi perkantoran

2 Mampu mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan administrasi kantor dan memastikan

pengadministrasian telah dilakukan dengan tepat 3 Mampu mengevaluasi pengelolaan administrasi

kantor sudah memenuhi kebutuhan unit kerja dan pegawai serta memastikan bahwa setiap unit kerja dan pegawai mendapatkan pelayanan administrasi secara optimal

4 Mampu memberikan rekomendasi yang tepat dan aplikatif untuk perbaikan pengelolaan

administratif kantor

5 Mampu membuat kebijakan yang tepat dan aplikatif untuk perbaikan pengelolaan administrasi kantor

3 Teknologi Informasi 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai sistem teknologi informasi dan aplikasi teknologi informasi

2 Mampu mengembangkan sistem teknologi

informasi melalui penyusunan SOP dalam konteks SI dan identifikasi kebutuhan sistem pengelolaan teknologi informasi

3 Mampu melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap pengelolaan teknologi informasi 4 Mampu memberikan rekomendasi atas

pengelolaan teknologi informasi berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi

5 Mampu membuat kebijakan atas pengelolaan teknologi informasi berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi guna perbaikan pengelolaan

teknologi informasi 4 Pengelolaan matsan dan

JKS

1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai materiil sandi dan Jaring Komunikasi Sandi 2 Mampu mengembangkan sistem pengelolaan

matsan dan JKS melalui penyusunan SOP dan identifikasi kebutuhan sistem pengelolaan matsan dan JKS

3 Mampu melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap pengelolaan matsan dan JKS 4 Mampu memberikan rekomendasi atas

pengelolaan matsan & JKS berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi

5 Mampu membuat kebijakan atas pegelolaan matsan & JKS berdasarkan hasil monitoring dan


(36)

evaluasi guna perbaikan pengelolaan matsan & JKS

5 Manajemen Kunci 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai manajemen kunci

2 Mampu menerapkan metode yang tepat dalam manajemen kunci dengan mengidentifikasi kebutuhan manajemen kunci

3 Mampu mengevaluasi apakah metode dalam manajemen kunci apakah sudah dilakukan secara tepat

4 Mampu memberikan rekomendasi atas

manajemen kunci berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi

5 Mampu membuat kebijakan terkait manajemen kunci berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi guna perbaikan sistem manajemen kunci

6 Teknik Assessment 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang metode assessment

2 Mampu menerapkan metode assessment yang tepat sesuai objek yang diuji

3 Mampu mengevaluasi apakah metode assessment

yang digunakan sudah tepat dan sesuai dengan kebutuhan

4 Mampu memberikan rekomendasi atas metode

assessment yang digunakan berdasarkan hasil evaluasi

5 Mampu membuat kebijakan terkait metode

assessment berdasarkan hasil evaluasi guna perbaikan metode asesmen berikutnya 7 Teknik Presentasi 1 Mampu menyiapkan dan mengorganisasikan

materi dengan struktur yang logis dan

merangkum data dan informasi tersebut dalam kerangka materi yang fokus, ringkas dan menarik 2 Mampu menyajikan materi presentasi sesuai

dengan sasaran dan tujuan yang ingin dicapai, dengan rincian:

a. Mampu menyajikan suatu topik secara ringkas serta fokus baik formal maupun informal;

b. Mampu berinteraksi dengan audiens untuk mencapai tujuan penyajian materi;

c. Mampu menjawab pertanyaan audiens dengan menggunakan data serta informasi terkait materi yang disajikan

3 Mampu menyajikan dan mengadaptasi materi komunikasi sesuai dengan latar belakang audiens 4 Mampu memberikan argumentasi yang

komprehensif dalam proses penyajian materi presentasi sehingga mampu memberikan dampak yang spesifik

5 Mampu membuat rekomendasi atas hal-hal yang berhubungan dengan materi yang disampaikan


(37)

dimana rekomendasi tersebut dapat terintegrasi dan memberikan dampak terhadap tugas pokok dan fungsi antar unit eselon I

8 Manajemen Proyek 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai manajemen proyek (perencanaan, pelaksanaan, penyelesaian)

2 Memiliki pengetahuan dan pemahaman terhadap best practices manajemen proyek

3 Mampu menyusun draft penilaian atas rencana proyek seperti yang termuat dalam proposal proyek

4 Mampu mengevaluasi draft hasil penilaian proposal proyek, dengan memberikan masukan dan umpan balik atas risalah penilaian proposal proyek

5 Mampu memberikan rekomendasi untuk menyetujui/tidak menyetujui rencana proyek seperti yang termuat dalam proposal

9 Analisis Kebijakan publik 1 Memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang analisis kebijakan publik, dengan rincian:

a. Jenis kebijakan publik b. 12 hukum kebijakan publik c. Menilai kualitas kebijakan publik

2 Mampu merencanakan kegiatan penyusunan atau mendraft analisis kebijakan publik dengan metode yang tepat

3 Mampu melakukan evaluasi atas draft analisis kebijakan publik terhadap suatu produk hukum 4 Memberikan rekomendasi tindakan manajemen

atas perundang-undangan yang berlaku atas dasar hasil analisis kebijakan publik

5 Mampu merumuskan suatu kebijakan yang tepat dan aplikatif dengan mempertimbangkan hasil analisis kebijakan publik

10 Penyusunan kajian 1 Mampu menyiapkan dan mengorganisasi materi-materi yang dibutuhkan dalam penyusunan kajian dan opini hukum dengan rincian, mampu membuat outline draft kajian dengan cara menyusun data dan informas terkait materi hukum ke dalam struktur yang logis dan sistematis serta merangkum data dan informasi tersebut ke dalam kerangka outline draft kajian 2 Mampu mengembangkan draft kajian yang

sistematis, akurat dan lengkap dengan rincian mampu merumuskan draft kajian yang sesuai dengan kebutuhan Lemsaneg dan unit kerja di Lemsaneg

3 Mampu mengevaluasi draft peraturan/undang undang. Rinciannya,

a.mampu memberikan evaluasi terhadao kelengkapan dan keakuratan kajian sehingga sesuai dengan standard dan pedoman kajian dan opini hukum


(38)

b. mampu memberikan evaluasi terhadao substansu kajian sehingga kajian tersebut menjadi lebih tajam dan sesuai dengan tujuan 4 Mampu memberiakan reomendasu atas draft

kajian untuk finalisasi penyusunan dengan rincian mampu memberikan rekomendasi atas hasil evaluasi draft kajian, kelengkapan dan keakratan dan substansi peraturan. Rekomendasi yang diarahkan untuk perbaikan penyusunan kajian.

5 a. mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan penyusunan kajianterhadap Lemsaneg dimana kebijakan tersebut dapat terintegrasi dan salinh memberikan dampak terhadap tugas pokok dan fungsi antar unit eselon I

b. mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan penyusunan kajian

terhadap Lemsaneg dimana kebijakan tesebut dapat memberikan dampak penguatan terhadap good governance Lemsaneg

c. mampu membuat kebijakan atas draft kajian untuk finalisasi penyusuna dengan rincian mampu membuat kebijakan atas hasil evaluasi draft kajian, kelengkapan dan keakuatan dan substansi peraturan. Kebjikan yang diarahkan untuk perbaikan kajian.

11 Penyusunan peraturan perundang-undangan

1

Mampu menyiapkan dan mengorganisasikan materi-materi yang dibutuhkan dalam

penyusunan peraturan/undang-undang mengenai persandian atau Lembaga Sandi Negara dengan rinciannya mampu membuat outline draft peraturan/undang-undang dengan cara menyusun data dan informasi terkait materi hukum ke dalam struktur yang logis dan sistematis serta merangkum data dan informasi tersebut ke dalam kerangka outline draft

peraturan/undang-undang

2

Mampu mengembangkan draft

peraturan/undang-undang yang sistematis, akurat dan lengkap, rinciannya:

a. Mampu mengkoordinasi pelaksanaan workshop untuk pengembangan draft peraturan/undang-undang yang melibatkan para ahli dan pemangku kepentingan sesuai dengan materi peraturan yang akan disusun b. Mampu merumuskan draft

peraturan/undang-undang yang sesuai dengan kebutuhan persandian dan unit kerja di Lemsaneg

3

Mampu mengevaluasi draft peraturan/undang-undang, rinciannya:

a. Mampu memberikan evaluasi terhadap kelengkapan, keakuratan dan kaidah

penulisan peraturan/undang-undang sehingga sesuai dengan standard dan pedoman

penulisan peraturan

b. Mampu memberikan evaluasi terhadap substansi peraturan/undang-undang


(39)

4

Mampu memberikan rekomendasi atas draft peraturan/undang-undang untuk finalisasi penyusunan dengan rincian mampu memberikan rekomendasi atas hasil evaluasi draft

peraturan;kelengkapan, keakuratan, kaidah penulisan dan substansi peraturan. Rekomendasi yang diarahkan untuk perbaikan penyusunan peraturan/undang-undang

5

a. Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan penyusunan

peraturan/undang-undang dimana kebijakan tersebut dapat terintegrasi dan saling

memberikan dampak terhadap tugas pokok dan fungsi antar unit eselon I

b. Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan penyusunan

peraturan/undang-undang terhadap

persandian dimana kebijakan tersebut dapat memberikan dampak penguatan terhadap good governance Lemsaneg

c. Mampu membuat kebijakan atas draft peraturan/undang-undang untuk finalisasi penyusunan, dengan rincian mampu membuat kebijakan atas hasil evaluasi draft

peraturan;kelengkapan, keakuratan, kaidah penulisan dan substansi peraturan. Kebijakan yang diarahkan untuk perbaikan penyusunan peraturan/undang

12 Tata kelola pendidikan dan

pelatihan 1

Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai manajemen pendidikan dan pelatihan

2 Mampu menyelenggarakan (event organizer) pendidikan dan pelatihan

3 Mampu menganalisis pengelolaan pendidikan dan pelatihan agar berlansung efektif dan efisien 4 Mampu mengevaluasi proses pengelolaan

pendidikan dan pelatihan

5 Mampu memberikan rekomendasi terkait proses pengelolaan pendidikan dan pelatihan

13 Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi

1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai pengoperasionalan alat sandi dan alat komunikasi 2 Mampu menggunakan alat sandi dan alat

komunikasi

3 Mampu menganalisis proses operasional sandi agar pelaksanaan operasional efektif dan efisien 4 Mampu mengevaluasi proses penggunaan alat

sandi dan alat komunikasi

5 Mampu memberikan rekomendasi terkait proses penggunaan alat sandi dan alat komunikasi 14 Kemampuan Berbahasa

Asing

1 Memiliki pengetahuan mengenai bahasa asing

2 Mampu memahami bahasa asing yang dibaca 3 Mampu memahami bahasa asing yang dibaca dan


(1)

5 a. Mampu melakukan reviu atas laporan hasil pengawasan guna memastikan informasi-informasi kritis telah didukung oleh bukti yang relevan

b. Mampu melakukan evaluasi atas mutu laporan hasil pengawasan guna memastikan laporan disusun sesuai dengan prosedur 59 Lingkungan pemerintahan 1 Memiliki pengetahuan mengenai prinsip-prinsip

proses pembuatan kebijakan dalam organisasi sektor publik

2 Memiliki pengetahuan mengenai kelembagaan sector publik

3 Memiliki pengetahuan mengenai kerangka kerja keuangan pemerintah pusat seperti proses penganggaran, proses pengeluaran, proses reviu keuangan, manajemen kas, dan strategi investasi 4 Memiliki pengetahuan mengenai kebijakan sector

publik

5 Memiliki pengetahuan mengenai sistem akuntansi keuangan pemerintah pusat

60 Manajemen pengawasan 1 Memiliki pengetahuan mengenai fungsi-fungsi manajemen (POAC)

2 a. Mampu mengolah data dalam penyusunan rencana kegiatan pengawasan

b. Mampu menghadapi dan menyelesaikan konflik yang ada dalam pelaksanaan audit 3 a. Mampu memimpin tim sehingga kegiatan

pengawasan dilaksanakan secara efektif dan efisien

b. Mampu melakukan reviu atas pelaksanaan kegiatan pengawasan

c. Mampu mengidentifikasi, mengalokasikan dan mengelola secara efektif sumber daya yang diperlukan dalam melaksanakan dan menyelesaikan kegiatan pengawasan 4 a. Mampu menyusun program pengawasan

termasuk penugasan yang sifatnya unik b. Mampu mengelola beberapa penugasan pada

waktu yang bersamaan dan memastikan tujuan seluruh penugasan dapat dicapai c. Mampu mengindentifikasi dan mengevaluasi

risiko dalam perencanaan kegiatan d. Mampu mengkombinasikan keahlian dan

pengalaman yang dibutuhkan untuk penugasan pengawasan

e. Mampu menentukan strategi keseluruhan dan skala prioritas dalam perencanaan kegiatan pengawasan

f. Mampu mengidentifikasi area untuk perbaikan kegiatan pengawasan

g. Mampu mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dan pengembangan staf

5 a. Mampu mengarahkan tim untuk focus pada pencapaian tujuan

b. Mampu membangun kebijakan dan prosedur local terkait manajemen pengawasan

c. Mampu membangun dan memelihara prosedur pengendalian kualitas untuk memastikan setiap penugasan pengawasan dilaksanakan sesuai standar yang berlaku

d. Mampu menetapkan dan memelihara prosedur pengawasan mutu penugasan

e. Mampu mengevaluasi dan memperbaiki proses bisnis pengawasan


(2)

61 Penyusunan analisis tata laksana

1 Mampu memahami ketatalaksanaan (proses dan sistem) dalam suatu organisasi, rinciannya, a. memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai bisnis proses organisasi

b. memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai aturan dan undang-undang, prosedur dan mekanisme yang berhubungan dengan organisasi

c. mampu menyiapkan materi-materi yang diperlukan untuk melaksanakan monitoring dan kajian terhadap ketatalaksanaan

d. mampu melaksanakan pengumpulan data, baik kuantitatif maupun kualitatif dalam rangka melaksanakan evaluasi ketatalaksanaan

2 Mampu melakukan analisis terhadap tata laksana organisasi. Rinciannya,

a. Mampu menerapkan metode yang tepat dan aplikatif untuk melaksanakan tatakelola dan evaluasi ketatalaksanaan yang berfokus pada - pelaksanaan dan evaluasi tentang efektivitas kedudukan, tugas dan fungsi bisnis proses organisasi

- pelaksanaan dan evaluasi efektivitas

susunan/sub-sub unit kerja pada organisasi - pelaksanaan dan evaluasi efektivitas eselonisasi dalam organisasi

b. mampu mengkoordinasikan pelaksanaan monitoring dan kajian terhadap ketatalaksanaan yang ditujukan untuk menilai efektifitas bisnis proses dan sistem organisasi

3 Mampu melakukan evaluasi terhadap tata laksana organisasi, dengan rincian mampu mengevaluasi pelaksanaan dan monitoring dan kajian

ketatalaksanaan untuk menyimpulkan apakah ketatalaksanaan sudah berjalan efektif & efisien 4 Mampu memberikan rekomendasi terhadap

ketatalaksanaan dengan rinciannya mampu memberikan rekomendasi yang tepat dan aplikatif menyangkut efektifitas dan efisiensi bisnis proses organisasi dan memberikan rekomendasi

mengenai kebutuhan penataan sistem tatalaksana (sebagian atau keseluruhan)

5 a. mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan ketatalaksanaan dimana kebijakan tersebut dapat terintegrasi dan saling memberikan dampak terhadap tugas pokok danfunsgsi antar unit eselon I

b. mampu membuat kebijakan terhadap tata laksana dengan rinciannya mampu membuat kebijakan yang tepat dan aplikatif menyangkut bisnis proses organisasi

62 Pengelolaan laboratorium 1 Memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan laboratorium


(3)

2 Mampu menerapkan kaidah-kaidah pengelolaan laboratorium, rinciannya:

a. Mampu menyusun rencana pengelolaan laboratorium untuk menunjang riset b. Mampu mengidentifikasi unsur

ketidaksesuaian atas pengelolaan laboratorium

3 Mampu mengevaluasi apakah kaidah pengelolaan laboratorium sudah dipertimbangkan dalam keseluruhan proses pengelolaan laboratorium dengan rincian mampu mereviu analisis pengelolaan laboratorium dan memberikan masukan terhadap hasil analisis pengelolaan laboratorium

4 Mampu memberikan rekomendasi atas hasil analisis pengelolaan laboratorium dengan rincian mampu memberikan rekomendasi untuk

perbaikan pengelolaan laboratorium sesuai aturan yang berlaku

5 a. Mampu membuat kebijakan yang berkaitan dalam pengelolaan laboratorium sehingga mendorong pegawai untuk melakukan penelitian

b. Mampu membuat kebijakan pengelolaan laboratorium yang mendukung pelaksanaan riset


(4)

BAB IV

PENGUKURAN STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL

A.

Pengukuran Standar Kompetensi Manajerial Untuk Jabatan di Lemsaneg

1.

Pengukuran standar kompetensi setiap individu diukur melalui penilaian

terhadap indikator dari setiap level kompetensi yang dilakukan oleh

assesor.

2.

Perhitungan hasil pencapaian individu atas tuntutan level kompetensi

manajerial suatu jabatan sebagaimana pada Bab II ditetapkan dengan

persentase pencapaian.

Contoh:

Berikut ini adalah perhitungan penetapan persentase pencapaian

individu sebagai calon pejabat Administrator

Tabel 4. Presentase Pencapaian Individu

No Kompetensi Manajerial Standar Level Jab. Adm

Hasil Penilaian

Presentase Penilaian (%)

1 2 3 4 5

1 Berorientasi Pada Kualitas

(BPK) 3 3 100%

2 Berorientasi Pada Pelayanan

(BPP) 3 3 100%

3 Pembelajaran Berkelanjutan

(PB) 3 2 67%

4 Berpikir Analitis (BA) 3 2 67%

5 Integritas (INT) 3 2 67%

6 Kepemimpinan (KP) 3 3 100%

7 Analis Strategis (AS) 3 3 100%

8 Fleksibilitas berpikir (FB) 3 2 67% 9 Perencanaan dan

pengorganisasian (PP) 3 2 67%

10 Pengambilan keputusan (Pk) 3 2 67%

11 Kerjasama (KS) 3 3 100%

12 Pencarian Informasi (PI) 3 3 100% 13 Membangun hubungan kerja

(MHK) 3 2 67%

14 Perbaikan terus menerus

(PTM) 3 2 67%

15 Komitmen organisasi (KO) 3 2 67%


(5)

17 Inovasi (INO) 3 2 67%

18

Visioning (Berorientasi kedepan / jangka panjang) (VSI)

3 2 67%

19 Berpikir konseptual (BK) 3 2 67% 20 Manajemen Perubahan (MP) 3 3 100% 21 Pengelolaan Perbedaan (PBD) 3 2 67%

Rata-rata Presentasi Hasil Penilaian 77%

3.

Hasil akhir dari pengukuran kompetensi manajerial, menggunakan

rekomendasi dengan 3 (tiga) kriteria rata-rata presentase pencapaian

sebagai berikut:

Tabel 4.1. Rata-rata Persentase Pencapaian

Rekomendasi Persentase Pencapaian

Layak menduduki jabatan  75% Layak menduduki jabatan dengan catatan

pengembangan

65% - 75%

Tidak layak menduduki jabatan < 65%

4.

Berdasarkan rata-rata persentase hasil penilaian, Pejabat tersebut layak

direkomendasikan menduduki jabatan .


(6)

BAB V

PENUTUP

1.

Pengukuran level kompetensi Pegawai ASN dilakukan dengan

assesment

terhadap Pegawai ASN pada seluruh kelompok jabatan.

2.

Assesment

sebagaimana angka 1 di atas dilakukan oleh assesor atau

lembaga yang ditetapkan berdasarkan ketentuan.

3.

Bagi pegawai ASN yang saat ini sudah menduduki jabatan di lingkungan

Lemsaneg akan dilakukan pengukuran sebagai bahan pengembangan

kompetensi.

4.

Hasil

assesment

sebagaimana angka 1 di atas menjadi salah satu

pertimbangan

dalam

melakukan

pengangkatan,

penempatan,

pengembangan, dan mutasi dalam suatu jabatan di lingkungan Lemsaneg.

5.

Standar Kompetensi Jabatan ASN Lemsaneg secara berkelanjutan akan

dievaluasi dan dikembangkan sesuai dinamika perubahan organisasi

Lembaga Sandi Negara dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA,

ttd.