132921 MQFM 2010 01 Fokus Pagi 20 Januari 2010

Fokus Pagi
Edisi Rabu, 20 Januari 2010
Tema: Pemerintahan
Topik: Menyonsong Pilkada 2010
Sahabat MQ/ Di tengah hiruk pikuknya permasalahan negeri ini yang tidak
kunjung selesai/ pemerintah Indonesia dipastikan akan melaksanakan sebuah
pesta demokrasi berikutnya/ setelah pemilihan umum legislatif dan pemilihan
umum Presiden dan Wakil Presiden yang lalu// Ke depan/ kembali lagi rakyat
Indonesia dihadapkan pada perhelatan demokrasi lokal di wilayahnya masingmasing// Pesta demokrasi lokal tersebut ialah memilih pemimpin daerah/ baik
Bupati/ Walikota/ maupun Gubernur yang akan menata pemerintahan/
pembangunan dan fasilitasi pelayanan publik//
Mendagri -Gamawan Fauzi mengatakan/ sepanjang tahun 2010 mulai Januari
hingga Desember/ sebanyak 246 Kabupaten/Kota dan Provinsi akan menggelar
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di seluruh tanah air// Meskipun terkait
pelaksanaannya yang serentak atau tidak/ hal tersebut masih menjadi
perbincangan yang cukup alot di pemerintah pusat//
Sebenarnya/ berbagai pihak/ baik akademisi/ politisi/ dan LSM yang bergerak di
bidang pemerintahan/ mengusulkan agar Pilkada 2010 ditunda atau diundurkan
waktunya ke tahun 2011/ 2012/ maupun 2013/ dengan tujuan dilakukan secara
serentak sebagaimana pemilihan umum legislatif dan pemilu Presiden/Wapres//
Hal tersebut akan lebih menghemat anggaran/ dan meminimalisir tingkat

kejenuhan masyarakat/ akibat beruntunnya mereka mengikuti pemilihan
umum// Di samping itu/ terlalu riskan melaksanakan Pilkada dalam waktu
dekat/ mengingat regulasi yang berkaitan dengan Pilkada/ masih banyak yang
harus mengalami revisi atau perubahan//
Sahabat MQ/ beberapa pihak juga menilai/ kinerja Komisi Pemilihan Umum
(KPU) yang dipimpin Prof. Dr. Hafiz Anshari sangat lamban// Akan tetapi KPU
bergeming dengan isu pergantian/ dan permintaan penundaan Pilkada
tersebut// Pihaknya terus melakukan pembahasan intensif/ dengan Departemen
Dalam Negeri dan Badan Pengawas Pemilu (BAWSLU)/ untuk mempersiapkan
segala sesuatu menyangkut penyelenggaraan Pilkada// Dan hasil dari
pembahasan tersebut telah disepakati/ bahwa pelaksanaan Pilkada tetap digelar
pada tahun 2010/ sesuai berakhirnya masa jabatan Kepala Daerah/Wakil Kepala
Daerah// Dengan demikian tidak ada penundaan/ atau pengundurun jadwal
waktu yang telah ditetapkan//
Menanggapi pernyataan tersebut/ Direktur Eksekutif Pusat Reformasi Pemilu
(Center of Electoral Reform/CETRO) -Hadar Naviz Gumay mengatakan/
pemilihan kepala daerah (pilkada) yang akan diselenggarakan di kurang lebih
246 daerah di Indonesia pada 2010/ sebaiknya ditunda karena permasalahan
pada regulasi/ pendanaan/ serta permasalahan lainnya seperti kepastian
tentang penanganan daftar pemilih/ pembentukan Pantia Pengawas Pilkada/


tindakan politik uang dalam kampanye/ minimnya anggaran di KPU daerah/
hingga ke hal teknis/ yakni tentang pemungutan suara dengan mencontreng
atau mencoblos//
Nah Sahabat MQ/ Bagaimanakah kelanjutan dari kepastian pelaksanaan pilkada
tahun ini?/ apakah tetap dilaksanakan atau ditunda?/ seperti apakah persiapan
pemerintah dalam melaksanakan pilkada tahun ini?/ lantas bagaimanakah
langkah pemerintah/ dalam menghadapi permasalahan yang hingga kini masih
belum terselesaikan?/ Untuk itulah sahabat MQ/ kali ini kita akan
mendiskusikannya dengan beberapa narasumber/ yaitu:
1. Wakil Ketua II DPR RI dari PDIP –Ganjar Pranowo
2. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) -Prof. Dr. Hafiz Anshari
3. Koordinator Nasional Komite Pemilih Indonesia –Jeirry Sumampow

Narsum 1: 6.15
Wakil Ketua II DPR RI dari PDIP –Ganjar Pranowo
1. Hingga kini/ bagaimana pantauan DPR terkait peyelenggaraan pilkada
2010 ini?
2. Apakah pemerintah sendiri seperti KPU/ Bawaslu/ dan pihak yang terkait
telah menyatakan kesiapannya untuk menyelenggarakan pilkada?

3. Apakah DPR sendiri telah mengadakan koordinasi dengan pemerintah
terkait hal ini/ lantas seperti apa hasilnya?
4. Pemerintah tetap ngotot melaksanakan pilkada tahun ini/ meskipun masih
banyak pro kontra dari banyak pihak/ tanggapan anda?
5. Lantas langkah komisi II DPR sendiri hingga kini seperti apa mengenai
pilkada yang direncanakan akan tetap dilaksanakan tahun ini?
6. Permasalahan yang ada pun masih gamang untuk diselesaikan
pemerintah/ seperti DPT/ anggaran/ money politic/ hingga ke hal teknis
memilih/ komentar anda?
7. Terkait cara memilih/ ke depan pilkada akan menggunakn teknik
mencontreng seperti pemilu legislatif/ Presiden dan Wapres kemarin/ atau
dengan mencoblos? Mana yang sah?
8. Koreksi yang masih harus diselesaikan oleh pemerintah dan jajarannya
dalam pilkada ini apa saja?
Narsum 2: 6.45
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) -Prof. Dr. Hafiz Anshari
1. Seberapa besar persiapan dari KPU sendiri terkait pelaksanaan pilkada
tahun ini?
2. Menurut anda/ apakah memang harus diadakan tahun ini/ mengingat
masih banyak permasalahan yang belum terselesaikan?

3. Hal apakah yang membuat pemerintah/ KPU/ Bawaslu bersikukuh
mengadakan pemilu tahun ini?
4. Bagaimana juga terkait persipaan dari masing-masing KPU daerah di
seluruh tanah air?
5. Apakah pilkada ini nantinya diadakan secara serentak atau terpisah antara
daerah satu dengan yang lain/ mengingat belum tentu persiapan masingmasing sama?
6. Bagaimanakah KPU mengatasi permasalahan seperti DPT/ anggaran/
money politic/ hingga ke hal teknis memilihnya?
7. Apakah
teknik
mencoblos
yang
sesuai
undang-undang/
telah
tersosialisasikan dengan baik ke masyarakat?
8. Kira-kira mulai kapan pilkada ini dapat dilaksanakan? Apakah telah ada
laporan dari daerah tentang kesiapan mereka?

Narsum 3: 7.15

Koordinator Nasional Komite Pemilih Indonesia –Jeirry Sumampow
1. Bagiamana anda menilai mengenai pilkada yang akan dilaksanakan
pemerintah pada tahun ini?
2. Menurut anda/ apakah perlu diundur pelaksanaannya? Hingga kapan?
3. Anda melihat/ hingga kini apakah pemerintah telah melaksanakan
kewajibannya untuk mengatasi permasalahan yang ada terkait pilkada ini?
4. Hal-hal apa sajakah yang sangat urgen dan penting untuk diselesaikan
terlebih dahulu?
5. Dari pihak masyarakat sendiri/ anda melihat apakah mereka juga sudah
siap untuk melaksanakan pilkada itu sendiri?
6. Terkait keadaan politik/ ekonomi dan sebagainya yang masih melanda
negeri ini/ harapan masyarakat sendiri kepada pemerintah apakah masih
besar atau seperti apa dalam pilkada nanti?
7. Terkait hal teknis memilih/ apakah system yang telah ditetapkan
pemerintah yang mengacu undang-undang dengan cara mencoblos telah
tersosialisasikan dengan baik?
8. Masalah politik ung juga merupakan masalah klasik yang selalu saja
terjadi pada saat kampanye/ apakah ini menandakan masih lemahnya
pengawasan Bawaslu? Tanggapan anda?
9. Pesan anda kepada masyarkat dan pendengar kami terkait menyonsong

pilkada ke depan seperti apa?