PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF MENCARI PASANGAN KARTU (INDEX CARD MATCH) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PEMBELAJARAN SISTEM PERTAHANAN TUBUH PADA MANUSIA DI KELASXI IPA-4 SMA NEGERI 2 LUBUK PAKAM TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014.

(1)

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF MENCARI PASANGAN KARTU (INDEX CARD MATCH) UNTUK MENINGKATKAN HASIL

BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PERTAHANAN TUBUH PADA MANUSIA DI KELAS XI IPA-4 SMA NEGERI 2

LUBUK PAKAM TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

Oleh :

Fuji Kerina Sembiring NIM 4101341003

Program Studi Pendidikan Biologi

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN 2014

(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan berkat-Nya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.

Skripsi ini berjudul “Penerapan Pembelajaran Aktif Mencari Pasangan Kartu (Index Card Match) untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sistem Pertahanan Tubuh Pada Manusia di Kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014”, disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.

Secara khusus penulis mengucapkan terima kasih yang tiada terhingga kepada ayahanda tercinta M. Jamil Sembiring serta Ibunda tercinta Delviana , Adik-adik terkasih Maisyarah Sembiring, Tia Wahyuni Sembiring, Bulan Sembiring, Bintang Sembiring, Reaybat Sembiring, serta Bunda Tercinta Fitria Hayusti Nasution yang telah memberikan dukungan berupa bantuan material dan moril demi tercapainya cita-cita penulis. Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Hj Nuraini Harahap, M.Si sebagai dosen pembimbing skripsi, yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis dari awal penelitian sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. Lazuardi, M.Si, Bapak Drs. Tri Harsono, M.Si, Ibu Dra. Rosita Tarigan, M.Pd dan Ibu Khairiza Lubis, S.Si, M.Sc, sebagai dosen penguji yang telah memberikan masukan dan saran-saran dalam penulisan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. H. Ramlam, M.Pd selaku Kepala sekolah SMA Negeri 2 Lubuk Pakam yang telah mengizinkan penulis melakukan penelitian di sekolah SMA Negeri 2 Lubuk Pakam. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Pasu Vera Sitohang selaku guru bidang studi biologi SMA Negeri 2 Lubuk Pakam yang telah memberikan kesempatan dan bimbingan kepada penulis untuk melakukan penelitian.

(3)

Penulis juga berterima kasih kepada sahabat-sahabat kost Gg Pisang yang teristimewa kepada Fadly, Rinda, Mawaddah, Daulay, Eki, Bety, Weni dan Tika yang selalu memberikan serta motivasi kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada rekan-rekan seperjuangan Biologi Dik A 2010 A.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin menyelesaikan skripsi ini, namun masih banyak kelemahan dan kekurangan baik dari isi maupun dari tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan skripsi ini, kiranya skripsi ini dapat bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.

Medan, Juli 2014 Penulis,

(4)

iii

PENERAPANSTRATEGI PEMBELAJARAN AKTIFMENCARI PASANGAN KARTU (INDEXCARD MATCH) UNTUKMENINGKATKAN HASIL

BELAJAR SISWAPADA MATERIPEMBELAJARAN SISTEM PERTAHANAN TUBUHPADA MANUSIA DIKELAS

XIIPA-4SMA NEGERI2 LUBUK PAKAM TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 Fuji Kerina Sembiring (NIM. 4101341003)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam kegiatan mengajar di kelas melalui strategi pembelajaran aktif mencari pasangan kartu (Index Card Match) pada materi Sistem Pertahanan Tubuh pada Manusia di kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 2 Lubuk Pakam dan subjek penelitian ini adalah kelas XI IPA-4 yang berjumlah 36 orang siswa. Instrument yang digunakan adalah tes hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda serta lembar observasi untuk pengamatan aktivitas belajar siswa selama pembelajaran. Dari hasil analisis data diketahui bahwa ada peningkatan hasil belajar siswa pada tiap siklus, dimana pada siklus I diperoleh rata-rata nilai 59,72 dan pada siklus II diperoleh rata-rata nilai 75,97. Peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 16,25. Untuk hasil aktivitas belajar siswa terjadi peningkatan dari siklus I dengan persentase 65% dengan kategori cukup dan pada siklus II dengan persentase 81% dengan kategori baik. Peningkatan yang terjadi pada aktivitas belajar siswa sebesar 16%. Hal ini berarti bahwa penerapan strategi pembajaran aktif mencari kartu (Index Card Match) dapat digunakan sebagai alternative dalam pembelajaran biologi pada materi sistem pertahanan tubuh pada manusia.

(5)

Implementation of Strategy Active Learning Index Carrd Match to Improve Result Student Learning on Defense System Human Bodyin XI IPA-4

Senior High School 2 to Lubuk Pakam Academic Year2013/2014 Fuji Kerina Sembiring (NIM. 4101341003)

ABSTRACT

The research is aimed to improve student’s learning achievement in class through strategies Index Card Match on the subject of the human immune system material in class XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam academic year 2013/2014. This is an action research and consists of two cycles. The population is all student of XI IPA SMA Negeri 2 Lubuk Pakam and subject of the reaearch is XI IPA-4 with as many as 36 people. Multiple-choice test observation sheets were used as instrument. From the result of data analysis, there was increase of students achievement in each cycle, in the 1st _{Cycle amounted 59,72 and in the 2}nd _Cycle amounted 75,97. The escalation of students achievement from 1st _{cycle to 2}nd cycle is 16,25. From the Students activity, there was increase too from 1st _cycle 65% and the 2nd _{cycle 81%. The increase of students activity is 16%. It means} Implementation of Strategy Active Learning Index Carrd Match can use as alternative in the teaching Biology at Defense System Human Body.

(6)

vii

DAFTAR ISI

Halaman

Lembaran Pengesahan i

Riwayat Hidup ii

Abstrak iii

Abstract iv

Kata Pengantar v

Daftar Isi vii

Daftar Gambar ix

Daftar Tabel x

Daftar Lampiran xi

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang Masalah 1

1.2. Identifikasi Masalah 3

1.3. Batasan Masalah 3

1.4. Rumusan Masalah 4

1.5. Tujuan Penelitian 4

1.6. Manfaat Penelitian 5

1.7. Defenisi Operasional 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 6

2.1. Kerangka Teoritis 6

2.1.1. Hakekat Belajar 6

2.1.2. Pengertian Belajar 6

2.1.3. Pengertian Mengajar 7

2.1.4.Strategi Belajar Aktif 7

2.1.5. Hasil Belajar Biologi 14

2.1.6. Materi Pembelajaran 16

2.1.3.1. Sistem Pertahanan Tubuh Manusia 16

2.1.3.2. Respons Non Spesifik 17

2.1.3.3. Respons Spesifik 20

2.1.3.4. Bentuk- Bentuk Imunitas 21

2.1.3.5. Klasifikasi dan Aktivasi Antibodi 22

2.1.4. Penelitian yang Relevan 23

2.1.5. Kerangka Berfikir 24

2.1.7. Hipotesis 25

BAB IIIMETODE PENELITIAN 26

3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 26

3.1.1. Lokasi Penelitian 26

3.1.2. Waktu Penelitian 26

3.2. Subjek Penelitian 26

3.3. Rancangan Penelitian 26

3.3.1. Tahap Perencanaan 27

(7)

viii

3.3.3. Tahap Pengamatan 27

3.3.4. Refleksi 28

3.4. Uji Coba Instrumen 31

3.4.1. Validitas Tes 31

3.4.2. Uji Reliabilitas Tes 32

3.4.3. Uji Tingkat Kesukaran Tes 33

3.4.4. Uji Daya Beda Soal 33

3.5. Instrumen Penilaian 34

3.5.1. Tes 34

3.6. Teknik Analisis Data 36

3.6.1. Menghitung Ketuntasan Belajar Siswa 36 3.6.2. Analisis Data Observasi Aktivitas Belajar Siswa 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 38

4.1. Deskripsi Hasil Penelitian 38

4.1.1. Uji Validitas Tes 38

4.1.2. Perhitungan Reliabilitas Tes 38

4.1.3. Taraf Kesukaran Soal 38

4.1.4. Daya Pembeda Soal 39

4.2. Hasil Penelitian Pada Siklus I 39

4.2.1. Refleksi 40

4.3. Hasil Penelitian Siklus II 41

4.3.1. Refleksi 43

4.4.Pembahasan Hasil Penelitian 44

BABV KESIMPULAN DAN SARAN 47

5.1. Kesimpulan 47

5.2. Saran 47

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Perbedaan Respon Nonspesifik dan Spesifik 16 Tabel 2.2. Tujuh Kategori Pertahanan Nonspesifik 17 Tabel 2.3. Jenis-Jenis Antibodi dan Deskripsinya 22 Tabel 3.1. Rincian Tahapan Penelitian 30 Tabel3.2. Klasifikasi Indeks Reliabilitas Soal 32

Tabel3.3. Indeks Kesukaran 33

Tabel 3.4. Klasifikasi Daya Beda Soal 34 Tabel 3.5. Kisi-kisi soal sistem pertahanan tubuh 35 Tabel 3.6. Klasifikasi Aktivitas Belajar Siswa 33 Tabel 4.1. Persentase Ketuntasan Belajar Siswa pada Siklus I 39 Tabel 4.2. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa pada Siklus I 40 Tabel 4.3. Persentase Perolehan Nilai Siswa pada Siklus II 42 Tabel 4.4. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa pada Siklus II 42 Tabel 4.5. Perbandingan Hasil belajar dan Peningkatan Siklus I 43

dan Siklus II

Tabel 4.6. Perbandingan Observasi Aktivitas Siswa Siklus I dan 44 Siklus II di kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam

(9)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Skema Langkah-Langkah Pembelajaran ICM 12 Gambar 3.1. Rancangan Penelitian Tindakan Kelas 29

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1.Silabus 50

Lampiran 2. Rencanan Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I 51 Lampiran 3. Rencanan Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II 55

Lampiran 4. Instrumen Penelitian 59

Lampiran 5. Lembar Jawaban 63

Lampiran 6. Kunci Jawaban 64

Lampiran 7. Kartu Soal dan Kartu Jawaban 65 Lampiran 8. Tabulasi Uji Validitas 70 Lampiran 9. Perhitungan Validitas 71 Lampiran 10. Tabulasi Reliabilitas 73 Lampiran 11. Perhitungan Reliabilitas Soal 74

Lampiran 12. Taraf Kesukan Soal 76

Lampiran 13. Perhitungan Indeks Kesukaran Soal 77

Lampiran 14. Daya Beda Soal 79

Lampiran 15. Perhitungan Daya Beda Soal 80 Lampiran 16. Rekapitulasi Jawaban Siswa Terhadap Soal Pretest 83 Lampiran 17. Rekapitulasi Jawaban Siswa Terhadap Soal Postest 84

Pada Siklus I

Lampiran 18. Tabulasi Tingkat Ketuntasan Siswa Pada Siklus 1 85 Lampiran 19. Skor Seluruh Siswa Pada Tiap Soal Siklus I 86 Lampiran 20. Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I 87 Lampiran 21. Rekapitulasi Jawaban Siswa Terhadap Soal Postest 88

Pada Siklus II

Lampiran 22. Tabulasi Tingkat Ketuntasan Siswa Pada Siklus II 89 Lampiran 23. Skor Seluruh Siswa Pada Tiap Soal Siklus II 90 Lampiran 24. Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II 91 Lampiran 25. Perhitungan Ketuntasan Belajar Siswa 92 Lampiran 26. Dokumentasi Penelitian yang Dilaksanakan di SMA 95

(11)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Perubahan tersebut dapat terjadi dengan adanya usaha-usaha yang secara sadar dilakukan oleh individu yang sedang belajar. Kegiatan belajar mengajar sebagai salah satu masalah rutin yang umumnya dilaksanakan guru di kelas, bukanlah sesuatu yang berdiri sendiri akan tetapi terkait dengan beberapa faktor. Banyak faktor yang mempengaruhi dalam belajar siswa baik dari dalam diri siswa ( internal) maupun dari luar diri siswa ( eksternal). Faktor internal meliputi faktor kesehatan, faktor psikologis (perhatian, minat, bakat, motivasi, kematangan, dan kesiapan). Sedangkan faktor eksternal meliputi faktor keluarga, faktor sekolah, dan faktor masyarakat.

Salah satu faktor dari luar diri siswa adalah strategi pembelajaran. Tinggi rendahnya kadar aktivitas belajar siswa banyak dipengaruhi strategi atau pendekatan mengajar yang digunakan.

Dari hasil observasi yang dilakukan peneliti di SMA Negeri 2 Lubuk Pakam, permasalahan yang ditemukan disekolah tersebut adalah masih rendahnya hasil belajar biologi siswa dan masih banyak siswa yang belum mencapai KKM (75) dan keaktifan siswa masih kurang ketika berlangsungnya proses belajar- mengajar. Dilihat dari hasil belajar biologi kelas XI IPA-4 di SMA Negeri 2 Lubuk Pakam sekitar 60% siswa masih memiliki nilai tidak tuntas. Permasalahan lainnya adalah kelas masih terfokus pada guru sebagai sumber utama pengetahuan dan pada saat proses belajar- mengajar guru masih menggunakan metode konvensional, dimana metode ini guru mendominasi kegiatan belajar-mengajar di kelas sehingga siswa menjadi pasif. Selain itu beberapa siswa menganggap bahea pelajaran biologi identik dengan hafalan.

(12)

Menurut Kunandar (2012) siswa dikatakan telah tuntas belajar belajar bila ia telah mencapai nilai 65% atau nilai 6,5. Sedangkan suatu kelas disebut tekah tuntas belajar bila kelas tersebut telah terdapat 85% siswa yang telah memperoleh nilai 6,5.

Sejalan dengan di atas Sanjaya (2011) keberhasilan implementasi strategi pembelajaran bergantung pada cara guru menggunakan metode pembelajaran, karena suatu stratgei pembelajaran hanya mungkin dapat diimplementasikan melalui penggunaan metode pembelajaran.

Alternatif yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah dalam pembelajaran biologi di atas salah satunya dengan memberikan inovasi dalam pembelajaran berupa strategi yang mampu melibatkan siswa secara aktif , dapat memotivasi siswa, sebagai mediator, menciptakan suasana belajar mengajar yang baik, komunikatif, dan menyenangkan sehingga mampu menggali kompetensi yang dimiliki oleh siswa untuk mencapai hasil belajar yang optimal. Penerapan strategi active learning (belajar aktif) pada siswa dapat membantu ingatan (memory) siswa.

Pembelajaran dengan strategi Index Card Match merupakan strategi pengulangan (peninjauan kembali) materi, sehingga siswa dapat mengingat kembali materi yang telah dipelajarinya. Dalam strategi pembelajaran ini siswa dituntut untuk menguasai dan memahami konsep melalui pencarian kartu indeks, dimana kartu indeks terdiri dari dua bagian yaitu kartu soal dan kartu jawaban. Setiap siswa memiliki kesempatan un tuk memperoleh satu buah kartu. Dalam hal ini siswa diminta mencari pasangan dari kartu yang diperolehnya. Siswa yang mendapat kartu soal mencari siswa yang memiliki kartu jawaban, demikian sebaliknya. Strategi pembelajaran ini mengandung unsure permainan sehingga diharapkan siswa tidak bosan dalam belajar.

(13)

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis ingin mengadakan penelitian dengan harapan pembelajaran biologi menjadi menyenangkan, siswa lebih aktif dan tercapainya tujuan pemebalajaran yang diinginkan dengan judul :

“ Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Mencari Pasangan Kartu ( Index

card match) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sistem Pertahanan Tubuh Manusia di Kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka dapat diidentifikasikan masalah penelitian yaitu :

1. Kurangnya interaksi antar guru dan siswa, tidak melibatkan siswa secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran menyebabkan hasil belajar biologi yang kurang optimal.

2. Umumnya guru dalam pembelajaran belum menerapkan strategi pembelajaran aktif.

3. Strategi pembelajaran yang kurang bervariasi

1.3. Batasan Masalah

Dalam penelitian ini dibatasi masalah yaitu :

1. Hasil belajar biologi siswa dengan strategi pembelajaran aktif mencari pasangan kartu (Index Card Match) pada materi sistem pertahanan tubuh pada manusia di kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahum Pembelajaran 2013/2014

2. Penerapan strategi pembelajaran aktif mencari pasangan kartu (Index Card Match)

(14)

4 1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas, maka dapat diambil rumusan masalah yaitu :

1. Apakah penerapan strategi pembelajaran mencari pasangan kartu (Index card match) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Sistem pertahanan tubuh manusia di kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014?

2. Apakah penerapan strategi pembelajaran aktif mencari pasangan kartu (Index card match) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada materi Sistem pertahanan tubuh pada manusia di kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014?

1.5. Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada materi Sistem pertahan tubuh pada manusia di kelas XI IPA-4 SMA Negri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014 dengan strategi pembelajaran mencari pasangan kartu (Index card match).

2. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa pada materi Sistem pertahanan tubuh pada manusia di kleas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014 dengan strategi pembelajaran aktif mencari pasangan kartu (Index card match).

(15)

5 1.6. Manfaat Penelitian

Dengan pelaksanaan peneliti ini, diharapkan dapat memberikan manfaat. Adapun manfaat peneliti ini, yaitu :

1. Bagi sekolah sebagai refrensi contoh penelitian yang mungkin dapat dijadikan acuan bagi guru mata pelajaran lain yang mengahadapi masalah yang sama sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran secara khusus didalam kelas dan secara umum di SMA Negeri 2 Lubuk Pakam.

2. Bagi guru, sebagai sumbangan pemikiran sehingga strategi belajar ini dijadikan sebagai alterbatif untuk mengaktifkan siswa dalam proses belajar mengajar dan meningkatkan kompetensinya dalam merancang model pembelajaran yang tidak membosankan.

3. Sebagai refrensi dan masukan bagi civities akademis Fakultas MIPA Universitas Negeri Medan dan pihak laian dalam melakukan penelitian yanag sejenis.

1.7. Defenisi Operasional

Defenisi operasional dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

a. Strategi pembelajaran aktif adalah strategi belajar mengajar yang bertujuan meningkatkan mutu pendidikan. Untuk mencapai keterlibatan siswa agar efektif dan efisien dalam belajar, dibutuhkan berbagai pendukund dalam proses belajar mengajar, yaitu dari sudut siswa, guru, situasi belajar, program belajar, dan dari sarana belajar

b. Strategi belajar tipe index card match adalah suatu cara pembelajaran aktif untuk meninjau ulang materi pelajaran dengan teknik mencari pasangan kartu yang merupakan jawaban atau soal sambil belajar mengenai suatu konsep atau topic dalam suasana yang menyenangkan.

c. Hasil belajar merupakan hasil yang diperoleh siswa setelah proses belajar mengajar dilaksanakan, baik dalam bentuk prestasi maupun perubahan tingkah laku dan sikap siswa yang telah mengalami belajar. Hasil belajar dapat dijadikan tolak ukur untuk menentukan tingkat keberhasilan siswa dalam mengetahui dan memahami suatu pelajaran.

(16)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

1. Penerapan pembelajaran dengan strategi pembelajaran aktif mencari pasangan kartu (Index Card Match) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sistem pertahanan tubuh pada manusia di kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014. Pada siklus I diperoleh rata-rata nilai sebesar 59,72, meningkat pada siklus II menjadi 72,97. Peningkatan rata-rata nilai dari siklus I ke Siklus II sebesar 16,25.

2. Penerapan pembelajaran dengan strategi pembelajaran aktif mencari pasangan kartu (Index Card Match) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada materi sistem pertahanan tubuh pada manusia di kelas XI IPA-4 SMA Negeri 2 Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014. Pada siklus I diperoleh persentase aktivitas belajar siswa 65% dengan kategori cukup, meningkat pada siklus II menjadi 81% dengan kategori baik. Peningkatan persentase aktivitas belajar siswa sebesar 16%.

5.2. Saran

1. Bagi guru biologi di SMA Negeri 2 Lubuk Pakam, agar senantiasa menyesuaikan penggunaan strategi pembelajaran yang tepat setiap mengajarkan materi pelajaran khususnya pada materi sistem pertahanan tubuh. 2. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber referensi dan informasi

bagi para pembaca terkhusus mahasisw MIPA sehubungan dengan penerapan strategi pembelajaran aktif mencari pasangan kartu (Index Card Match).

(17)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S, (2009), Dasar- Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta. ,(2011), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta.

Daryanto, (2010), Belajar dan Mengajar, Y Rama Widya, Bandung.

Dimyanti dan Mudjiono, (2010), Belajar dan Pembelajaran, PT Rineka Cipta, Jakarta.

Djamarah, S.B, Zain, A, (2006), Strategi Belajar Mengajar, PT Rineka Cipta, Jakarta.

Hamdani, (2010), Strategi Belajar Mengajar, CV Pustaka Setia, Bandung.

Hizyam Zaini, Bermawy Munthe, dan Sekar ayu Aryani, (2002), StrategiPembelajaran Aktif di Perguruan Tinggi, CTSD, Yogyakrta.

Kunandar, (2012), Guru Profesional, Rajawali Pers, Jakarta.

Nurhayati, (2007), Pengaruh Metode Belajar Aktif Tipe Index Card Match (ICM) Terhadap Minat Belajar dan Hasil Belajar Siswa, http/multiply.com/journal/item/7-70-tembolok-halaman sejenis, Diakses tanggal 25 Januari 2014.

Pujiyanti, S, (2008), Menjelajah Dunia Biologi 2, PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, Yogyakarta.

Sanjaya, W, (2011), Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Prenada media group, Jakarta.

Sardiman, (2011), Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Silberman, M, (2009), Active Leraning 101 Strategi Pembelajaran Aktif, Putaka Insan Madani, Yogyakarta.

Slameto, (2010), Belajar dan Fakto-Faktor yang Mempengaruhinya, Rineka Cipta, Jakarta.

(18)

Suprijono, A, (2012), Cooperatif Learning, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Suryosubroto, B, (2009), Proses Belajar Mengajar di Sekolah, PT Rineka Cipta, Jakarta.

Trianto, (2011), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Prenada Media Group, Jakarta.

(19)

RIWAYAT HIDUP

Fuji Kerina Sembiring dilahirkan di Tanjung Balai, pada tanggal 05 September 1992. Ayah bernama M. Jamil Sembiring dan Ibu bernama Delviana, dan merupakan anak pertama dari enam bersaudara. Pada tahun 1997, penulis masuk Taman Kanak- Kanak (TK) Bina Anaprasa di Tanjun Balai, dan lulus pada tahun 1998. Pada tahun 1998 penulis melanjutkan sekolah di SD 132408 Tanjung Balai, dan lulus pada tahun 2004. Pada tahun 2004, penulis melanjutkan sekolah di SMP Negeri 1 Tanjung Balai, dan lulus pada tahun 2007. Pada tahun 2007 penulis melanjutkan sekolah di SMA Negeri 2 Tanjung Balai, dan lulus 2010. Pada tahun 2010 penulis diterima di Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.