HUBUNGAN PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP TERMINOLOGI LATIN DALAM BIOLOGI DENGAN HASIL BELAJAR DI JURUSAN BIOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014.
HUBUNGAN PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP TERMINOLOGI
LATIN DALAM BIOLOGI DENGAN HASIL BELAJAR DI JURUSAN
BIOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN
PEMBELAJARAN 2013/2014
Oleh:
Yessy Monika Situmorang
NIM. 4103141087
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2014
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Yang Maha Kasih atas
segala karunia dan berkatNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada
penulis sehingga dapat menyelesaikan penelitian dengan baik sesuai dengan
waktu yang direncanakan.
Skripsi berjudul “Hubungan Persepsi Mahasiswa Terhadap Terminologi
Latin dalam Biologi dengan Hasil Belajar di Jurusan Biologi Universitas Negeri
Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014” disusun untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada:
Bapak Prof. Dr. Herbert Sipahutar, MS., M.Sc selaku dosen pembimbing skripsi
yang telah banyak memberikan bimbingan, motivasi dan masukan yang
bermanfaat bagi penulis sejak awal sampai akhir penulisan skripsi ini. Ucapan
terimakasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. H. Tri Harsono, M.Si, Ibu Dra.
Hj.Cicik Suriyani, M.Si dan Dr. Syahmi Edi, M.Si, MS selaku dosen penguji yang
telah banyak memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian
sampai penyusunan skripsi ini. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada
Bapak Drs. M. Yusuf Nasution, M.Si selaku dosen pembimbing akademik yang
telah memberikan saya motivasi dan bimbingan selama penulis menjalani studi.
Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Prof. Drs. Motlan, M.Sc,
Ph.D. selaku Dekan FMIPA dan Bapak Drs. H. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua
Jurusan Biologi, Ibu Dra. Hj. Cicik Suriani, M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan
Biologi dan staf pegawai di jurusan biologi yang telah banyak membantu dalam
proses pengerjaan skripsi ini. Ucapan terimakasih kepada Ibu Dra. Dameria
Sitompul selaku dosen pengampu mata kuliah dan Kak Retni L. Gaol S.Pd yang
telah membantu penulis untuk melakukan penelitian dan kepada mahasiswa
Pendidikan Biologi 2013 kelas A yang telah membantu dalam pelaksanaan
penelitian yang dilakukan oleh penulis.
iv
Teristimewa penulis sampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
Ayahanda Laden Situmorang dan Ibunda tercinta Esli Simarmata yang menjadi
motivasi bagi penulis untuk memberikan yang paling terbaik, juga kepada kakakkakak, abang-abang, keponakan dan seluruh keluargaku, penulis mengucapkan
terimakasih atas semua kasih sayang, dukungan moril maupun materil serta doa
yang menyertai penulis. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada teman
spesialku Iman Anto Karya Pardede, Amd. Par yang telah menemani dan
membantu penulis serta menjadi tempat penulis berkeluh-kesah, juga kepada
teman kompakku Maria L. Sitompul, S.Pd dan Clara S. Laowo serta temantemanku Nurhaida Natalia Purba, S.Pd, Ameli Oktavia Manurung, S.Pd, Ewi
Mellysa barus, S.Pd, Mayar I. K Sinurat, S.Pd, Pebri br. Haloho S.Pd, Tetra A.
Situmorang, S.Pd, Manganju Manik, S.Pd dan teman-teman BIO DIK A 2010 yg
namanya tidak dapat disebut satu-persatu, juga untuk teman seperjuangan di
jurusan Biologi Unimed Angkatan 2010.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi
skripsi ini bisa bermanfaat dalam memperkaya khasanah dalam ilmu pendidikan.
Medan, 26 Agustus 2014
Penulis,
(Yessy Monika Situmorang)
x
HUBUNGAN PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP TERMINOLOGI
LATIN DALAM BIOLOGI DENGAN HASIL BELAJAR DI JURUSAN
BIOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN
PEMBELAJARAN 2013/2014
Yessy Monika Situmorang (NIM. 4103141087)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi
mahasiswa terhadap terminologi Latin dalam biologi dengan hasil belajar
mahasiswa jurusan Biologi Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran
2013/2014. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa jurusan
biologi Universitas Negeri Medan stambuk 2013 Tahun Pembelajaran 2013/2014.
Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa kelas regular
pendidikan A 2013 dengan jumlah total 42 mahasiswa. Instrumen penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan data dokumentasi hasil belajar
mahasiswa. Untuk uji kelinieran regresi Ŷ= 44,46 + 0,31X diterima pada α= 0,05
dengan Fhitung < Ftabel (0,75 < 2,58). Sedangkan untuk uji keberartian regresi juga
diterima dengan Fhitung > Ftabel (17,06 > 4,08). Dari hasil perhitungan data persepsi
mahasiswa terhadap terminologi Latin diperoleh nilai rata-rata 78,24 (Cukup baik)
dan standar deviasi 26,85. Untuk data hasil belajar mahasiswa diperoleh nilai
rata-rata 68,93 (Cukup) dan standar deviasi 15,28. Berdasarkan analisis data
diperoleh koefisien korelasi rxy = 0,549 dengan memberikan kontribusi indeks
determinasi sebesar 30% (Cukup berpengaruh) terhadap hasil belajar mahasiswa.
Kata Kunci : Persepsi Mahasiswa, Terminologi Latin, dan Hasil Belajar
xi
LATIN IN BIOLOGY WITH LEARNING OUTCOMES IN BIOLOGY
EDUCATION UNIVERSITY OF MEDAN LEARNING
YEAR 2013/2014
Yessy Monika Situmorang (NIM. 4103141087)
ABSTRACT
This study was aimed to determine the relationship between student’s
perceptions on Latin terminology in biology to learning outcomes in Biology
Education University of Medan Year 2013/2014. The population in this study
were all students majoring in biology, State University of Medan Year of
Learning 2013/2014. While the sample in this study were students regular class A
education in 2013 with a total of 42 students. The research instrument used in this
study was a questionnaire and data documentation of student learning outcomes.
To test the linearity regression Y = 44.46 + 0.31X accepted at α = 0.05 with
Fcount< Ftabel (0.75 < 2.58). As for the significance of regression test also received
Fcount > Ftabel (17.06 > 4.08). From the calculation of the perception of students
toward the Latin terminology of the average values obtained 78.24 (Pretty Good)
and a standard deviation of 26.85. For student learning outcomes data obtained an
average value of 68.93 (Fair) and the standard deviation of 15.28. Based on the
analysis of data obtained by the correlation coefficient rxy = 0.549 by contributing
to the index of determination of 30% (Enough effect) on student learning
outcomes.
Keywords: Student Perceptions, Latin Terminology, and Learning Outcomes
v
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN
RIWAYAT HIDUP
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
ABSTRAK
ABSTRACT
i
ii
iii
v
vii
viii
ix
x
xi
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Identifikasi Masalah
1.3 Batasan Masalah
1.4 Rumusan Masalah
1.5 Tujuan penelitian
1.6 Manfaat Penelitian
1
3
3
4
4
4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis
2.1.1 Persepsi
2.1.2 Proses Terjadinya Persepsi
2.1.3 Faktor-faktor yang mempengaruhi Persepsi
2.1.4 Bahasa Latin
2.1.5 Bahasa Latin dalam Biologi
2.1.5.1 Tata Cara (Aturan) Penggunaan Bahasa Latin dalam
Biologi
2.1.5.2 Keuntungan dan Kendala Menggunakan Bahasa Latin
2.1.6 Belajar
2.1.7 Prinsip Utama dalam Belajar
2.1.8 Hasil Belajar
2.2 Hipotesis Penelitian
2.2.1 Hipotesis Nihil (Ho)
2.2.2 Hipotesis Alternatif (Ha)
5
5
6
8
10
11
12
13
13
15
16
17
17
18
BAB III. METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.1.1 Lokasi Penelitian
3.1.2 Waktu Penelitian
3.2 Populasi dan Sampel
3.2.1 Populasi
3.2.2 Sampel
3.3 Jenis dan Variabel Penelitian
19
19
19
19
19
19
19
vi
3.3.1 Jenis Penelitian
3.3.2 Variabel penelitian
3.4 Teknik Pengumpulan Data Penelitian
3.5 Instrumen Penelitian
3.5.1 Angket/ Kuesioner
3.5.2 Dokumentasi
3.6 Prosedur Penelitian
3.7 Teknik Analisis Data
3.7.1 Uji Regresi Linier
3.7.2 Perhitungan Korelasi
3.7.3 Uji Signifikan ( Uji t)
3.7.4 Uji Determinasi
19
20
20
20
20
22
22
24
24
26
27
28
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Deskripsi Data Hasil Penelitian
4.1.1.1 Data Persepsi Mahasiswa (X)
4.1.1.2 Data Dokumentasi Hasil Belajar Mahasiswa (Y)
4.1.1.3 Persepsi Terhadap Terminologi Latin dan Hasil Belajar
Mahasiswa
4.1.2 Pengujian Hipotesis
4.1.2.1 Uji Regresi Linier
4.1.2.2 Uji Korelasi dan Determinasi
4.1.2.3 Uji Hipotesis (t)
4.2 Pembahasan
29
29
29
30
31
32
32
34
35
35
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
39
39
DAFTAR PUSTAKA
40
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Proses Terjadinya Persepsi
8
Gambar 3.1 Skema Prosedur Penelitian
22
Gambar 4.1 Histogram Tingkat Persepsi Mahasiswa terhadap
Terminologi Latin dalam Biologi(X)
27
Gambar 4.2 Histogram Tingkat Hasil Belajar Mahasiswa Mata
Kuliah Biologi Umum I (Y)
Gambar 4.3 Diagram Pencar Arah Regresi Linier
29
31
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.
Angket Persepsi Mahasiswa Terhadap Bahasa Latin
dalam Ilmu Biologi
lampiran 2.
Soal Formatif 3 Mata Kuliah Biologi Umum I
(Tes hasil belajar)
Lampiran 3.
60
Perhitungan Data Skor Persepsi dan Hasil Belajar
Mahasiswa
Lampiran 7.
59
Data Hasil Belajar Biologi Mahasiswa (Y) Universitas
Negeri Medan
Lampiran 6.
58
Hasil Pemindaian LJU Ujian Standar MIPA
Dasar Semester Gasal 2013/2014
Lampiran 5.
53
Tabel Distribusi Nilai Angket Mahasiswa Semester
di Jurusan Biologi Tahun Pembelajaran 2013/2014
Lampiran 4.
42
61
Distribusi Frekuensi Persepsi (X) dan Hasil Belajar (Y)
Mahasiswa Jurusan Biologi Tahun
Pembelajaran 2013/2014
Lampiran 8.
62
Pengolahan Data Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi, Nilai
Maksimum dan Nilai Minimum Masing-Masing Variabel 63
Lampiran 9.
Menentukan Persamaan Regresi Linier
65
Lampiran 10.
Tabel Distribusi F
70
Lampiran 11.
Perhitungan Koefisien Korelasi
74
Lampiran 12.
Tabel Harga Kritik dari r Product Moment
75
Lampiran 13.
Pengujian Hipotesis (Uji-t) dan Uji Determinasi
76
Lampiran 14.
Nilai Persentil Untuk Distribusi t
78
Lampiran 15.
Dokumentasi Pelaksanaan Penelitian
79
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada abad pertengahan, ilmu Biologi telah berkembang dalam sekolahsekolah yang disebut “Gimnasium” dengan bahasa pengantar adalah bahasa Latin.
Ketika memasuki jaman modern, bahasa pengantar ilmu biologi berubah menjadi
bahasa lokal, tapi bahasa Latin masih tetap digunakan dalam penamaan seluruh
makhluk hidup di seluruh dunia (Balinda. 2011). Biologi sebagai ilmu yang tidak
terpisahkan lagi dari penggunaan bahasa Latin, karena merupakan bahasa standar
bagi para ilmuwan Biologi sedunia. Di Paris, tahun 1955, terjadi kesepakatan
internasional yang menetapkan nomenklatur anatomi dengan bahasa Latin atas
dasar penetapan dalam Basle Nomina Anatomica (BNA) ini diamandemen di New
York tahun 1960; terjemahan ke dalam bahasa Inggris dapat diterima, walaupun
sinonim dalam bahasa Latin harus selalu disertakan. Federative Commitee on
Anatomical Terminology (1998) dalam Kachlik (2009) menunjukkan Bahasa
Latin tidak hanya digunakan untuk istilah dalam anatomi, tetapi juga dalam
istilah–istilah lainnya. Salah satu manfaat dari penggunaan bahasa Latin ini yaitu
untuk menyatukan persepsi manusia di seluruh dunia terhadap kedudukan satu
spesies dalam sistem klasifikasi makhluk hidup, karena penggunaan istilah Latin
yang umumnya berlaku secara internasional.
Namun pada kenyataannya, mahasiswa banyak yang tidak paham dengan
beberapa konsep-konsep materi biologi. Banyak yang beranggapan bahwa
beberapa materi biologi tidak menyenangkan dipelajari karena cenderung
menghapal tulisan-tulisan dan nama-nama ilmiah. Hasil penelitian Wiseman
(1981), Nakhleh (1332), Kirkwood dan Symington (1996) dalam Erman (2009)
menunjukkan banyak siswa yang dengan mudah mempelajari mata pelajaran lain,
namun mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep dan prinsip-prinsip
biologi. Richardson dan Lock (1995) menyatakan bahwa Biologi mengandung
banyak istilah-istilah teknis dalam menggambarkan konsep, prinsip dan teoriteori, dan karena itu lebih rentan terhadap kesulitan memahami daripada ilmu
2
alam lainnya. Banyak istilah teknis yang berasal dari kata Latin dan Yunani yang
asing. Sehingga mahasiswa cenderung menjadikan biologi sebagai ilmu hafalan
yang sulit diingat dan dipahami. Rustaman (2002) menyatakan Biologi lebih
sering dianggap sebagai disiplin yang menyenangkan karena mempelajari
perikehidupan organisme, tetapi sekaligus sulit karena konsep–konsepnya yang
menggunakan istilah–istilah Latin.
Ilmu Biologi dalam pengetahuan menurut genre akademis tertentu
mengandung kesulitan bagi banyak mahasiswa karena mencakup lebih dari
sekedar pengetahuan tentang struktur tata bahasa dan membutuhkan cara untuk
mengetahui dan penalaran khusus untuk disiplin akademik (Lemke, 1990). Hal ini
menunjukkan bahwa kemampuan linguistik peserta didik jelas merupakan faktor
yang mempengaruhi prestasi di bidang sains. Studi yang dilakukan oleh Fradd dan
Lee (1996) juga mencatat bahwa kemampuan bahasa dan keaksaraan yang terkait
erat dengan pembelajaran sains. Menurut hasil penelitian Erman (2009) terdapat
beberapa masalah pada pembelajaran biologi antara lain : Pertama, siswa masih
beranggapan biologi adalah hapalan. Sehingga konsep yang masuk tidak tertanam
dengan baik. Kedua, siswa kesulitan mengingat-ingat nama-nama ilmiah. Ketiga,
siswa tidak rajin membaca buku biologi pegangannya.
Dengan pemahaman konsep yang masih bersifat hafalan maka akan lebih
sulit bagi mahasiswa dalam memahami konsep biologi yang sebenarnya.
Pengetahuan yang diperoleh dengan menerima, mengingat dan menghafal sudah
tentu tidak akan tertanam lama dalam ingatan siswa, sehingga berakibat pada
kurangnya kemampuan mahasiswa dalam memahami pelajaran (Hermawati,
2012). Hal ini menjadi penting, bila kita menyadari bahwa sesungguhnya ada
banyak siswa tidak dapat memahami konsep-konsep sains dengan baik bukan
karena rumit dan kompleksnya konsep yang dipelajari, namun lebih kepada
ketidakmampuan siswa memahami bahasa dan istilah–istilah ilmiah (scientific
terminology) yang termuat dalam konsep itu dan ketidakpahaman dalam membaca
buku teks (Sapuroh, 2010). Pengaruh kemampuan berbahasa terhadap kerja pikir
memang tidak diragukan sehingga pada akhirnya sampai pada suatu simpul, jika
3
ingin memiliki kemampuan berpikir dengan baik maka kuasailah bahasa dengan
baik (Djamarah, 2011).
Berdasarkan pengalaman penulis selama mengikuti mata kuliah Taksonomi di
jurusan Biologi di Universitas Negeri Medan, penulis menemukan banyak sekali
masalah yang sering dihadapi pada mata kuliah taksonomi baik hewan maupun
tumbuhan yang menuntut mahasiswa untuk banyak berhubungan dengan istilah–
istilah dalam bahasa Latin dan hasil belajar yang dicapai mahasiswa pada
umumnya sedikit kemungkinan untuk mencapai hasil maksimal. Oleh karena itu
perlu untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan masalah tersebut. Maka
penulis merasa perlu dilakukan penelitian yang berjudul: Hubungan Persepsi
Mahasiswa Terhadap Terminologi Latin dalam Biologi dengan Hasil Belajar
di Jurusan Biologi Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran
2013/2014.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, dapat
dikemukakan permasalahan yang diidentifikasi, yaitu:
1.
Anggapan mahasiswa terhadap terminologi Latin dalam biologi sebagai
ilmu yang harus dihafal dan kurang dipahami.
2.
Masih banyak mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam memahami
istilah–istilah Latin.
3.
Banyaknya mata kuliah, khususnya di Biologi yang mengharuskan
mahasiswa jurusan Biologi untuk lebih memahami istilah–istilah Latin.
4.
Kurangnya minat mahasiswa dalam memahami terminologi Latin yang
merupakan salah satu ciri khas dalam Biologi.
1.3 Batasan masalah
Berdasarkan identifikasi tersebut diatas maka penelitian ini dibatasi pada:
1. Persepsi mahasiswa jurusan Biologi terhadap terminologi Latin dalam
Biologi.
4
2. Hubungan persepsi terhadap hasil belajar mahasiswa jurusan Biologi
Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 dalam Mata
Kuliah Biologi Umum.
1.4 Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu :
1. Bagaimana persepsi mahasiswa terhadap terminologi Latin dalam biologi?
2. Apakah ada hubungan antara persepsi mahasiswa terhadap terminologi
Latin dengan hasil belajar mahasiswa jurusan Biologi Universitas Negeri
Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014?
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap terminologi Latin dalam
biologi.
2. Untuk mengetahui hubungan antara persepsi mahasiswa terhadap
terminologi Latin dengan hasil belajar mahasiswa jurusan Biologi
Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Sebagai bahan masukan bagi penulis yang merupakan calon pendidik
Biologi, untuk lebih memperlengkapi diri dalam penguasaan bahasa Latin
dalam ilmu Biologi.
2. Sebagai bahan masukan bagi guru bidang studi Biologi untuk
memperkenalkan istilah–istilah atau bahasa Latin dalam pelajaran Biologi
dengan cara yang lebih menarik.
3. Sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan cara–cara lain yang lebih
menarik dalam mensosialisasikan bahasa Latin baik bagi siswa ataupun
mahasiswa.
39
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1.
Persepsi terhadap terminologi Latin biologi pada mahasiswa jurusan biologi
Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 adalah sebesar
78,24 tergolong cukup baik.
2.
Ada hubungan yang positif ( rxy = 0,549 atau berkorelasi cukup kuat) antara
persepsi mahasiswa terhadap terminologi Latin dengan hasil belajar
mahasiswa jurusan Biologi Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran
2013/2014 dengan memberikan kontribusi sebesar 30% yang tergolong cukup
berpengaruh terhadap hasil belajar mahasiswa.
5.2 Saran
1.
Dosen dapat menciptakan metode pembelajaran yang dapat menarik perhatian
mahasiswa dalam mempelajari terminologi Latin biologi, oleh karena itu
dosen dituntut untuk mengeksplorasikan kreativitasnya untuk mencari metode
penyampaian yang menarik.
2.
Untuk membantu mahasiswa dalam mencari pengertian istilah-istilah dalam
bahasa Latin yang tidak diketahuinya, maka pihak kampus perlu
menyediakan buku-buku ataupun kamus biologi.
3.
Dosen hendaknya menolong mahasiswa menemukan informasi, pengertianpengertian dan metode untuk memecahkan masalah khususnya dalam
memahami dan mempelajari terminologi Latin dalam biologi.
40
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.
2012.
Daftar
Nama
Latin
Hewan
Terlengkap.
http://wahw33d.blogspot.com/2012/04/daftar-nama-latin-hewanterlengkap. html#ixzz2vqlWj4H1 (diakses: 5 Maret 2014)
Anonim. 2012. http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_nama_biologi. (diakses: 5 Maret
2014)
Anonim. 2012. http://www.artikelbiologi.com/2012/09/tata-nama-binomial.html.
(diakses: 24 Maret 2014)
Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Atkin, J. dan Black, P. 2003. Inside Science Education Reform. Open University
Press
Balinda, C. 2011. Titik tolak peradaban modern di Eropa.
http://luarnegeri.kompasiana.com/2011/02/07/eropa-titik-tolak-peradaban-modern340447.html. (diakses 25 februari 2014)
Depdikbud. 2006. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi kedua. Jakarta: Balai
Kota
Depdiknas. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi: Ketentuan Umum. Jakarta:
Depdiknas
Dimyati, M. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka cipta
Djamarah, S. 2012. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka cipta
Edofaqeeh.
2008.
http://edofaqeeh.wordpress.com/2008/12/18/penulisanbinomial-numenclatur/ (diakses: 24 Maret 2014)
Entang, M. 1981. Diagnostik Kesulitan Belajar dan Pengajaran Remedial.
Jakarta: Depdikbud.
Erman. 2008. Intervensi Berkelanjutan Dalam Pembelajaran IPA Untuk Memacu
Perkembangan Kemampuan Berpikir Abstrak Siswa. Makalah Simposium
Tahunan Penelitian Pendidikan hlm 3.
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
2012. Buku Pedoman Penulisan Skripsi Dan Proposal Penelitan
Kependidikan. Medan: FMIPA Unimed
41
Hasibuan, A. 2010. Persepsi Siswa Terhadap Bahasa Latin dalam Pelajaran
Biologi dan Hubungannya Dengan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok
Sistem Pencernaan Kelas XI MAN 2 Model Medan Semester 2 Tahun
Pembelajaran 2009/2010. Skripsi Biologi FMIPA UNIMED. Medan:
FMIPA UNIMED
Hasibuan, J. 2002. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Rosdakarya
Hermawati, N, W. 2012. Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terhadap
Penguasaan Konsep Biologi dan Sikap Ilmiah Siswa SMA Ditinjau dari
Minat Belajar Siswa. Artikel. BALI:Universitas Pendidikan Ganesha
Kachlik, D, et all. 2009. Mistakes in the Usage of Anatomical Terminology in
Clinical Practice. Biomed Pap Med Fac Univ Palacky Olomouc Czech
Repub. 2009, 153:157–162
Fradd, S. H. & Lee, O. 1996. Literacy skills in science performance among
culturally and linguistically diverse students. Science Education, 80: 651–
671
Lemke, J. 1990. Talking science: Language, learning and values. Norwood, NJ:
Ablex
Makmur, A. 2004. Psikologi Pendidikan. Bandung: Penerbit PT. Remaja
Rosdakarya
Mulyono, A. 2000. Pendidikan Bagi Anak Kesulitan Belajar. Jakarta: Rineka
cipta
Noordin, M. 2006. Students’ Achievement and Language Problems in Learning
Biology in English in Public and Private Schools. Universiti Brunei
Darussalam
Octhario, R. et all. 2011. Perancangan dan Implementasi Perangkat Lunak Kamus
Binomial Nomenclature Zoologi dan Botani dengan Menggunakan
Teknologi Extensible Markup Language (XML) dan Synchronized
Multimedia Integration Language (SMIL). Jurnal Teknologi InformasiAiti, 8: 101 – 200
Rakhmat, J. 2003. Psikologi Komunikasi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Richardson, J. dan Lock, R. (1995). The readability of selected A-level biology
examination papers. Journal of Biological Education, 27: 205-212.
Sapuroh, S. 2010. Analisis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Memahami Konsep
Biologi Pada Konsep Monera. Skripsi UIN Syarif Hidayatullah
42
Sardiman, A, M. 2008. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rajawali Pers
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka
cipta
Sudjana, A. 2007. Kamus Lengkap Biologi. Jakarta: Mega Aksara
Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito
Walgito, B. 2002. Psikologi Umum. Yogyakarta: PT.ANDI
LATIN DALAM BIOLOGI DENGAN HASIL BELAJAR DI JURUSAN
BIOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN
PEMBELAJARAN 2013/2014
Oleh:
Yessy Monika Situmorang
NIM. 4103141087
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2014
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Yang Maha Kasih atas
segala karunia dan berkatNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada
penulis sehingga dapat menyelesaikan penelitian dengan baik sesuai dengan
waktu yang direncanakan.
Skripsi berjudul “Hubungan Persepsi Mahasiswa Terhadap Terminologi
Latin dalam Biologi dengan Hasil Belajar di Jurusan Biologi Universitas Negeri
Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014” disusun untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada:
Bapak Prof. Dr. Herbert Sipahutar, MS., M.Sc selaku dosen pembimbing skripsi
yang telah banyak memberikan bimbingan, motivasi dan masukan yang
bermanfaat bagi penulis sejak awal sampai akhir penulisan skripsi ini. Ucapan
terimakasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. H. Tri Harsono, M.Si, Ibu Dra.
Hj.Cicik Suriyani, M.Si dan Dr. Syahmi Edi, M.Si, MS selaku dosen penguji yang
telah banyak memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian
sampai penyusunan skripsi ini. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada
Bapak Drs. M. Yusuf Nasution, M.Si selaku dosen pembimbing akademik yang
telah memberikan saya motivasi dan bimbingan selama penulis menjalani studi.
Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Prof. Drs. Motlan, M.Sc,
Ph.D. selaku Dekan FMIPA dan Bapak Drs. H. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua
Jurusan Biologi, Ibu Dra. Hj. Cicik Suriani, M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan
Biologi dan staf pegawai di jurusan biologi yang telah banyak membantu dalam
proses pengerjaan skripsi ini. Ucapan terimakasih kepada Ibu Dra. Dameria
Sitompul selaku dosen pengampu mata kuliah dan Kak Retni L. Gaol S.Pd yang
telah membantu penulis untuk melakukan penelitian dan kepada mahasiswa
Pendidikan Biologi 2013 kelas A yang telah membantu dalam pelaksanaan
penelitian yang dilakukan oleh penulis.
iv
Teristimewa penulis sampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
Ayahanda Laden Situmorang dan Ibunda tercinta Esli Simarmata yang menjadi
motivasi bagi penulis untuk memberikan yang paling terbaik, juga kepada kakakkakak, abang-abang, keponakan dan seluruh keluargaku, penulis mengucapkan
terimakasih atas semua kasih sayang, dukungan moril maupun materil serta doa
yang menyertai penulis. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada teman
spesialku Iman Anto Karya Pardede, Amd. Par yang telah menemani dan
membantu penulis serta menjadi tempat penulis berkeluh-kesah, juga kepada
teman kompakku Maria L. Sitompul, S.Pd dan Clara S. Laowo serta temantemanku Nurhaida Natalia Purba, S.Pd, Ameli Oktavia Manurung, S.Pd, Ewi
Mellysa barus, S.Pd, Mayar I. K Sinurat, S.Pd, Pebri br. Haloho S.Pd, Tetra A.
Situmorang, S.Pd, Manganju Manik, S.Pd dan teman-teman BIO DIK A 2010 yg
namanya tidak dapat disebut satu-persatu, juga untuk teman seperjuangan di
jurusan Biologi Unimed Angkatan 2010.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi
skripsi ini bisa bermanfaat dalam memperkaya khasanah dalam ilmu pendidikan.
Medan, 26 Agustus 2014
Penulis,
(Yessy Monika Situmorang)
x
HUBUNGAN PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP TERMINOLOGI
LATIN DALAM BIOLOGI DENGAN HASIL BELAJAR DI JURUSAN
BIOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN
PEMBELAJARAN 2013/2014
Yessy Monika Situmorang (NIM. 4103141087)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi
mahasiswa terhadap terminologi Latin dalam biologi dengan hasil belajar
mahasiswa jurusan Biologi Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran
2013/2014. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa jurusan
biologi Universitas Negeri Medan stambuk 2013 Tahun Pembelajaran 2013/2014.
Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa kelas regular
pendidikan A 2013 dengan jumlah total 42 mahasiswa. Instrumen penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan data dokumentasi hasil belajar
mahasiswa. Untuk uji kelinieran regresi Ŷ= 44,46 + 0,31X diterima pada α= 0,05
dengan Fhitung < Ftabel (0,75 < 2,58). Sedangkan untuk uji keberartian regresi juga
diterima dengan Fhitung > Ftabel (17,06 > 4,08). Dari hasil perhitungan data persepsi
mahasiswa terhadap terminologi Latin diperoleh nilai rata-rata 78,24 (Cukup baik)
dan standar deviasi 26,85. Untuk data hasil belajar mahasiswa diperoleh nilai
rata-rata 68,93 (Cukup) dan standar deviasi 15,28. Berdasarkan analisis data
diperoleh koefisien korelasi rxy = 0,549 dengan memberikan kontribusi indeks
determinasi sebesar 30% (Cukup berpengaruh) terhadap hasil belajar mahasiswa.
Kata Kunci : Persepsi Mahasiswa, Terminologi Latin, dan Hasil Belajar
xi
LATIN IN BIOLOGY WITH LEARNING OUTCOMES IN BIOLOGY
EDUCATION UNIVERSITY OF MEDAN LEARNING
YEAR 2013/2014
Yessy Monika Situmorang (NIM. 4103141087)
ABSTRACT
This study was aimed to determine the relationship between student’s
perceptions on Latin terminology in biology to learning outcomes in Biology
Education University of Medan Year 2013/2014. The population in this study
were all students majoring in biology, State University of Medan Year of
Learning 2013/2014. While the sample in this study were students regular class A
education in 2013 with a total of 42 students. The research instrument used in this
study was a questionnaire and data documentation of student learning outcomes.
To test the linearity regression Y = 44.46 + 0.31X accepted at α = 0.05 with
Fcount< Ftabel (0.75 < 2.58). As for the significance of regression test also received
Fcount > Ftabel (17.06 > 4.08). From the calculation of the perception of students
toward the Latin terminology of the average values obtained 78.24 (Pretty Good)
and a standard deviation of 26.85. For student learning outcomes data obtained an
average value of 68.93 (Fair) and the standard deviation of 15.28. Based on the
analysis of data obtained by the correlation coefficient rxy = 0.549 by contributing
to the index of determination of 30% (Enough effect) on student learning
outcomes.
Keywords: Student Perceptions, Latin Terminology, and Learning Outcomes
v
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN
RIWAYAT HIDUP
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
ABSTRAK
ABSTRACT
i
ii
iii
v
vii
viii
ix
x
xi
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Identifikasi Masalah
1.3 Batasan Masalah
1.4 Rumusan Masalah
1.5 Tujuan penelitian
1.6 Manfaat Penelitian
1
3
3
4
4
4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis
2.1.1 Persepsi
2.1.2 Proses Terjadinya Persepsi
2.1.3 Faktor-faktor yang mempengaruhi Persepsi
2.1.4 Bahasa Latin
2.1.5 Bahasa Latin dalam Biologi
2.1.5.1 Tata Cara (Aturan) Penggunaan Bahasa Latin dalam
Biologi
2.1.5.2 Keuntungan dan Kendala Menggunakan Bahasa Latin
2.1.6 Belajar
2.1.7 Prinsip Utama dalam Belajar
2.1.8 Hasil Belajar
2.2 Hipotesis Penelitian
2.2.1 Hipotesis Nihil (Ho)
2.2.2 Hipotesis Alternatif (Ha)
5
5
6
8
10
11
12
13
13
15
16
17
17
18
BAB III. METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.1.1 Lokasi Penelitian
3.1.2 Waktu Penelitian
3.2 Populasi dan Sampel
3.2.1 Populasi
3.2.2 Sampel
3.3 Jenis dan Variabel Penelitian
19
19
19
19
19
19
19
vi
3.3.1 Jenis Penelitian
3.3.2 Variabel penelitian
3.4 Teknik Pengumpulan Data Penelitian
3.5 Instrumen Penelitian
3.5.1 Angket/ Kuesioner
3.5.2 Dokumentasi
3.6 Prosedur Penelitian
3.7 Teknik Analisis Data
3.7.1 Uji Regresi Linier
3.7.2 Perhitungan Korelasi
3.7.3 Uji Signifikan ( Uji t)
3.7.4 Uji Determinasi
19
20
20
20
20
22
22
24
24
26
27
28
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Deskripsi Data Hasil Penelitian
4.1.1.1 Data Persepsi Mahasiswa (X)
4.1.1.2 Data Dokumentasi Hasil Belajar Mahasiswa (Y)
4.1.1.3 Persepsi Terhadap Terminologi Latin dan Hasil Belajar
Mahasiswa
4.1.2 Pengujian Hipotesis
4.1.2.1 Uji Regresi Linier
4.1.2.2 Uji Korelasi dan Determinasi
4.1.2.3 Uji Hipotesis (t)
4.2 Pembahasan
29
29
29
30
31
32
32
34
35
35
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
39
39
DAFTAR PUSTAKA
40
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Proses Terjadinya Persepsi
8
Gambar 3.1 Skema Prosedur Penelitian
22
Gambar 4.1 Histogram Tingkat Persepsi Mahasiswa terhadap
Terminologi Latin dalam Biologi(X)
27
Gambar 4.2 Histogram Tingkat Hasil Belajar Mahasiswa Mata
Kuliah Biologi Umum I (Y)
Gambar 4.3 Diagram Pencar Arah Regresi Linier
29
31
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.
Angket Persepsi Mahasiswa Terhadap Bahasa Latin
dalam Ilmu Biologi
lampiran 2.
Soal Formatif 3 Mata Kuliah Biologi Umum I
(Tes hasil belajar)
Lampiran 3.
60
Perhitungan Data Skor Persepsi dan Hasil Belajar
Mahasiswa
Lampiran 7.
59
Data Hasil Belajar Biologi Mahasiswa (Y) Universitas
Negeri Medan
Lampiran 6.
58
Hasil Pemindaian LJU Ujian Standar MIPA
Dasar Semester Gasal 2013/2014
Lampiran 5.
53
Tabel Distribusi Nilai Angket Mahasiswa Semester
di Jurusan Biologi Tahun Pembelajaran 2013/2014
Lampiran 4.
42
61
Distribusi Frekuensi Persepsi (X) dan Hasil Belajar (Y)
Mahasiswa Jurusan Biologi Tahun
Pembelajaran 2013/2014
Lampiran 8.
62
Pengolahan Data Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi, Nilai
Maksimum dan Nilai Minimum Masing-Masing Variabel 63
Lampiran 9.
Menentukan Persamaan Regresi Linier
65
Lampiran 10.
Tabel Distribusi F
70
Lampiran 11.
Perhitungan Koefisien Korelasi
74
Lampiran 12.
Tabel Harga Kritik dari r Product Moment
75
Lampiran 13.
Pengujian Hipotesis (Uji-t) dan Uji Determinasi
76
Lampiran 14.
Nilai Persentil Untuk Distribusi t
78
Lampiran 15.
Dokumentasi Pelaksanaan Penelitian
79
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada abad pertengahan, ilmu Biologi telah berkembang dalam sekolahsekolah yang disebut “Gimnasium” dengan bahasa pengantar adalah bahasa Latin.
Ketika memasuki jaman modern, bahasa pengantar ilmu biologi berubah menjadi
bahasa lokal, tapi bahasa Latin masih tetap digunakan dalam penamaan seluruh
makhluk hidup di seluruh dunia (Balinda. 2011). Biologi sebagai ilmu yang tidak
terpisahkan lagi dari penggunaan bahasa Latin, karena merupakan bahasa standar
bagi para ilmuwan Biologi sedunia. Di Paris, tahun 1955, terjadi kesepakatan
internasional yang menetapkan nomenklatur anatomi dengan bahasa Latin atas
dasar penetapan dalam Basle Nomina Anatomica (BNA) ini diamandemen di New
York tahun 1960; terjemahan ke dalam bahasa Inggris dapat diterima, walaupun
sinonim dalam bahasa Latin harus selalu disertakan. Federative Commitee on
Anatomical Terminology (1998) dalam Kachlik (2009) menunjukkan Bahasa
Latin tidak hanya digunakan untuk istilah dalam anatomi, tetapi juga dalam
istilah–istilah lainnya. Salah satu manfaat dari penggunaan bahasa Latin ini yaitu
untuk menyatukan persepsi manusia di seluruh dunia terhadap kedudukan satu
spesies dalam sistem klasifikasi makhluk hidup, karena penggunaan istilah Latin
yang umumnya berlaku secara internasional.
Namun pada kenyataannya, mahasiswa banyak yang tidak paham dengan
beberapa konsep-konsep materi biologi. Banyak yang beranggapan bahwa
beberapa materi biologi tidak menyenangkan dipelajari karena cenderung
menghapal tulisan-tulisan dan nama-nama ilmiah. Hasil penelitian Wiseman
(1981), Nakhleh (1332), Kirkwood dan Symington (1996) dalam Erman (2009)
menunjukkan banyak siswa yang dengan mudah mempelajari mata pelajaran lain,
namun mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep dan prinsip-prinsip
biologi. Richardson dan Lock (1995) menyatakan bahwa Biologi mengandung
banyak istilah-istilah teknis dalam menggambarkan konsep, prinsip dan teoriteori, dan karena itu lebih rentan terhadap kesulitan memahami daripada ilmu
2
alam lainnya. Banyak istilah teknis yang berasal dari kata Latin dan Yunani yang
asing. Sehingga mahasiswa cenderung menjadikan biologi sebagai ilmu hafalan
yang sulit diingat dan dipahami. Rustaman (2002) menyatakan Biologi lebih
sering dianggap sebagai disiplin yang menyenangkan karena mempelajari
perikehidupan organisme, tetapi sekaligus sulit karena konsep–konsepnya yang
menggunakan istilah–istilah Latin.
Ilmu Biologi dalam pengetahuan menurut genre akademis tertentu
mengandung kesulitan bagi banyak mahasiswa karena mencakup lebih dari
sekedar pengetahuan tentang struktur tata bahasa dan membutuhkan cara untuk
mengetahui dan penalaran khusus untuk disiplin akademik (Lemke, 1990). Hal ini
menunjukkan bahwa kemampuan linguistik peserta didik jelas merupakan faktor
yang mempengaruhi prestasi di bidang sains. Studi yang dilakukan oleh Fradd dan
Lee (1996) juga mencatat bahwa kemampuan bahasa dan keaksaraan yang terkait
erat dengan pembelajaran sains. Menurut hasil penelitian Erman (2009) terdapat
beberapa masalah pada pembelajaran biologi antara lain : Pertama, siswa masih
beranggapan biologi adalah hapalan. Sehingga konsep yang masuk tidak tertanam
dengan baik. Kedua, siswa kesulitan mengingat-ingat nama-nama ilmiah. Ketiga,
siswa tidak rajin membaca buku biologi pegangannya.
Dengan pemahaman konsep yang masih bersifat hafalan maka akan lebih
sulit bagi mahasiswa dalam memahami konsep biologi yang sebenarnya.
Pengetahuan yang diperoleh dengan menerima, mengingat dan menghafal sudah
tentu tidak akan tertanam lama dalam ingatan siswa, sehingga berakibat pada
kurangnya kemampuan mahasiswa dalam memahami pelajaran (Hermawati,
2012). Hal ini menjadi penting, bila kita menyadari bahwa sesungguhnya ada
banyak siswa tidak dapat memahami konsep-konsep sains dengan baik bukan
karena rumit dan kompleksnya konsep yang dipelajari, namun lebih kepada
ketidakmampuan siswa memahami bahasa dan istilah–istilah ilmiah (scientific
terminology) yang termuat dalam konsep itu dan ketidakpahaman dalam membaca
buku teks (Sapuroh, 2010). Pengaruh kemampuan berbahasa terhadap kerja pikir
memang tidak diragukan sehingga pada akhirnya sampai pada suatu simpul, jika
3
ingin memiliki kemampuan berpikir dengan baik maka kuasailah bahasa dengan
baik (Djamarah, 2011).
Berdasarkan pengalaman penulis selama mengikuti mata kuliah Taksonomi di
jurusan Biologi di Universitas Negeri Medan, penulis menemukan banyak sekali
masalah yang sering dihadapi pada mata kuliah taksonomi baik hewan maupun
tumbuhan yang menuntut mahasiswa untuk banyak berhubungan dengan istilah–
istilah dalam bahasa Latin dan hasil belajar yang dicapai mahasiswa pada
umumnya sedikit kemungkinan untuk mencapai hasil maksimal. Oleh karena itu
perlu untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan masalah tersebut. Maka
penulis merasa perlu dilakukan penelitian yang berjudul: Hubungan Persepsi
Mahasiswa Terhadap Terminologi Latin dalam Biologi dengan Hasil Belajar
di Jurusan Biologi Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran
2013/2014.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, dapat
dikemukakan permasalahan yang diidentifikasi, yaitu:
1.
Anggapan mahasiswa terhadap terminologi Latin dalam biologi sebagai
ilmu yang harus dihafal dan kurang dipahami.
2.
Masih banyak mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam memahami
istilah–istilah Latin.
3.
Banyaknya mata kuliah, khususnya di Biologi yang mengharuskan
mahasiswa jurusan Biologi untuk lebih memahami istilah–istilah Latin.
4.
Kurangnya minat mahasiswa dalam memahami terminologi Latin yang
merupakan salah satu ciri khas dalam Biologi.
1.3 Batasan masalah
Berdasarkan identifikasi tersebut diatas maka penelitian ini dibatasi pada:
1. Persepsi mahasiswa jurusan Biologi terhadap terminologi Latin dalam
Biologi.
4
2. Hubungan persepsi terhadap hasil belajar mahasiswa jurusan Biologi
Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 dalam Mata
Kuliah Biologi Umum.
1.4 Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu :
1. Bagaimana persepsi mahasiswa terhadap terminologi Latin dalam biologi?
2. Apakah ada hubungan antara persepsi mahasiswa terhadap terminologi
Latin dengan hasil belajar mahasiswa jurusan Biologi Universitas Negeri
Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014?
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap terminologi Latin dalam
biologi.
2. Untuk mengetahui hubungan antara persepsi mahasiswa terhadap
terminologi Latin dengan hasil belajar mahasiswa jurusan Biologi
Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Sebagai bahan masukan bagi penulis yang merupakan calon pendidik
Biologi, untuk lebih memperlengkapi diri dalam penguasaan bahasa Latin
dalam ilmu Biologi.
2. Sebagai bahan masukan bagi guru bidang studi Biologi untuk
memperkenalkan istilah–istilah atau bahasa Latin dalam pelajaran Biologi
dengan cara yang lebih menarik.
3. Sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan cara–cara lain yang lebih
menarik dalam mensosialisasikan bahasa Latin baik bagi siswa ataupun
mahasiswa.
39
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1.
Persepsi terhadap terminologi Latin biologi pada mahasiswa jurusan biologi
Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 adalah sebesar
78,24 tergolong cukup baik.
2.
Ada hubungan yang positif ( rxy = 0,549 atau berkorelasi cukup kuat) antara
persepsi mahasiswa terhadap terminologi Latin dengan hasil belajar
mahasiswa jurusan Biologi Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran
2013/2014 dengan memberikan kontribusi sebesar 30% yang tergolong cukup
berpengaruh terhadap hasil belajar mahasiswa.
5.2 Saran
1.
Dosen dapat menciptakan metode pembelajaran yang dapat menarik perhatian
mahasiswa dalam mempelajari terminologi Latin biologi, oleh karena itu
dosen dituntut untuk mengeksplorasikan kreativitasnya untuk mencari metode
penyampaian yang menarik.
2.
Untuk membantu mahasiswa dalam mencari pengertian istilah-istilah dalam
bahasa Latin yang tidak diketahuinya, maka pihak kampus perlu
menyediakan buku-buku ataupun kamus biologi.
3.
Dosen hendaknya menolong mahasiswa menemukan informasi, pengertianpengertian dan metode untuk memecahkan masalah khususnya dalam
memahami dan mempelajari terminologi Latin dalam biologi.
40
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.
2012.
Daftar
Nama
Latin
Hewan
Terlengkap.
http://wahw33d.blogspot.com/2012/04/daftar-nama-latin-hewanterlengkap. html#ixzz2vqlWj4H1 (diakses: 5 Maret 2014)
Anonim. 2012. http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_nama_biologi. (diakses: 5 Maret
2014)
Anonim. 2012. http://www.artikelbiologi.com/2012/09/tata-nama-binomial.html.
(diakses: 24 Maret 2014)
Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Atkin, J. dan Black, P. 2003. Inside Science Education Reform. Open University
Press
Balinda, C. 2011. Titik tolak peradaban modern di Eropa.
http://luarnegeri.kompasiana.com/2011/02/07/eropa-titik-tolak-peradaban-modern340447.html. (diakses 25 februari 2014)
Depdikbud. 2006. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi kedua. Jakarta: Balai
Kota
Depdiknas. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi: Ketentuan Umum. Jakarta:
Depdiknas
Dimyati, M. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka cipta
Djamarah, S. 2012. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka cipta
Edofaqeeh.
2008.
http://edofaqeeh.wordpress.com/2008/12/18/penulisanbinomial-numenclatur/ (diakses: 24 Maret 2014)
Entang, M. 1981. Diagnostik Kesulitan Belajar dan Pengajaran Remedial.
Jakarta: Depdikbud.
Erman. 2008. Intervensi Berkelanjutan Dalam Pembelajaran IPA Untuk Memacu
Perkembangan Kemampuan Berpikir Abstrak Siswa. Makalah Simposium
Tahunan Penelitian Pendidikan hlm 3.
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
2012. Buku Pedoman Penulisan Skripsi Dan Proposal Penelitan
Kependidikan. Medan: FMIPA Unimed
41
Hasibuan, A. 2010. Persepsi Siswa Terhadap Bahasa Latin dalam Pelajaran
Biologi dan Hubungannya Dengan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok
Sistem Pencernaan Kelas XI MAN 2 Model Medan Semester 2 Tahun
Pembelajaran 2009/2010. Skripsi Biologi FMIPA UNIMED. Medan:
FMIPA UNIMED
Hasibuan, J. 2002. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Rosdakarya
Hermawati, N, W. 2012. Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terhadap
Penguasaan Konsep Biologi dan Sikap Ilmiah Siswa SMA Ditinjau dari
Minat Belajar Siswa. Artikel. BALI:Universitas Pendidikan Ganesha
Kachlik, D, et all. 2009. Mistakes in the Usage of Anatomical Terminology in
Clinical Practice. Biomed Pap Med Fac Univ Palacky Olomouc Czech
Repub. 2009, 153:157–162
Fradd, S. H. & Lee, O. 1996. Literacy skills in science performance among
culturally and linguistically diverse students. Science Education, 80: 651–
671
Lemke, J. 1990. Talking science: Language, learning and values. Norwood, NJ:
Ablex
Makmur, A. 2004. Psikologi Pendidikan. Bandung: Penerbit PT. Remaja
Rosdakarya
Mulyono, A. 2000. Pendidikan Bagi Anak Kesulitan Belajar. Jakarta: Rineka
cipta
Noordin, M. 2006. Students’ Achievement and Language Problems in Learning
Biology in English in Public and Private Schools. Universiti Brunei
Darussalam
Octhario, R. et all. 2011. Perancangan dan Implementasi Perangkat Lunak Kamus
Binomial Nomenclature Zoologi dan Botani dengan Menggunakan
Teknologi Extensible Markup Language (XML) dan Synchronized
Multimedia Integration Language (SMIL). Jurnal Teknologi InformasiAiti, 8: 101 – 200
Rakhmat, J. 2003. Psikologi Komunikasi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Richardson, J. dan Lock, R. (1995). The readability of selected A-level biology
examination papers. Journal of Biological Education, 27: 205-212.
Sapuroh, S. 2010. Analisis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Memahami Konsep
Biologi Pada Konsep Monera. Skripsi UIN Syarif Hidayatullah
42
Sardiman, A, M. 2008. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rajawali Pers
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka
cipta
Sudjana, A. 2007. Kamus Lengkap Biologi. Jakarta: Mega Aksara
Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito
Walgito, B. 2002. Psikologi Umum. Yogyakarta: PT.ANDI