Faktor Penenang Yang Menunjang Kelancaran Proses Persalinan (Studi Pustaka).
iv ABSTRAK
FAKTOR PENENANG YANG MENUNJANG KELANCARAN PROSES PERSALINAN (STUDI PUSTAKA)
Bernadetta Rufina, 2007 Pembimbing I : Prof. Sulaiman Sastrawinata, dr., Sp.OG (K)
Pembimbing II : Winsa Husin, dr., M.Sc., M.Kes
Kehadiran seorang anak dalam sebuah keluarga adalah kebahagian yang sangat dinantikan setiap pasangan suami-istri. Namun tidak jarang perasaan bahagia itu disertai rasa takut, tegang dan cemas karena ibu terganggu oleh bayangan rasa sakit yang akan diderita selama melahirkan. Sering cerita orang-orang sekitar yang pernah melahirkan menambah cemas para wanita. Mereka menggambarkan persalinan secara menakutkan. Kurangnya kepedulian masyarakat pada ibu yang mau melahirkan terlihat dari tingginya angka kematian ibu melahirkan di Indonesia. Salah satu sumber menyebutkan ibu yang dalam keadaan tenang, bahagia dan penuh percaya diri tidak merasa terlalu sakit selama melahirkan.
Karya tulis ilmiah ini dibuat untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat membuat ibu tenang dalam menghadapi persalinan.
Persiapan yang baik akan menimbulkan rasa percaya diri dan pengertian tentang apa sebenarnya persalinan itu dapat membantu ibu lebih tenang menghadapi persalinan. Bermacam-macam teknik relaksasi sangat mendukung kelancaran proses persalinan. Selain itu tindakan medis seperti anestesi dan analgesik dapat membantu menghilangkan sakit persalinan.
Kesimpulannya, ibu yang telah dipersiapkan dengan baik dan berada dalam keadaan rileks lebih dapat menghadapi proses persalinan dengan tenang. Ada dua metode yang dapat digunakan untuk membantu ibu agar lebih tenang dan rileks dalam menghadapi persalinan yaitu dengan tindakan medis dan metode alternatif. Sebaiknya orang-orang yang berhubungan dengan ibu hamil dapat memberikan perhatian dan menciptakan suasana yang membuat ibu merasa nyaman.
(2)
ABSTRACT
RELIEVE FACTORS THAT SUPPORT THE SMOOTHNESS OF PROCESS
OF GIVING BIRTH (LITERATURE STUDY)
Bernadetta Rufina, 2007 Tutor I : Prof. Sulaiman Sastrawinata, dr., Sp.OG (K)
Tutor II : Winsa Husin, dr., M.Sc., M.Kes
The existence of a child in a family is a great happiness that is hoped by a family. However, the happiness of welcoming a new born baby is usually followed by worries and stress, because of imagining the pain during giving birth. It is often the stories of giving birth increases the worries and stress of a mother. They tell that giving birth is something frighten. Less of care about pregnant mothers is one indication of high mortality in Indonesia. A reference states that a mother in relaxed condition, happy and full of confidence will not feel much pain during giving birth.
This paper is made in order to know what kind of factors that can influence a mother to be calm in giving birth.
Good preparation will increase confidence and understanding about giving birth. It helps a mother to be calm in welcoming a new born baby. There are many various techniques of relaxation to smoothen the process of giving birth. Also some medical treatments such as anesthesia and analgesic can be used for relief pain during giving birth.
Conclusion, well-prepared mothers and in relax condition can undergo the process of giving birth calmly. There are two methods to help a mother to be more calm and relaxed, i.e. medical treatments and alternative methods. Related medical practitioners should pay more attention and create good atmosphere to make a mother more comfortable in welcoming a baby.
(3)
vi
PRAKATA
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmatNya, Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Selama penyusunan Karya Tulis Ilmiah, penulis telah menerima banyak bantuan dari berbagai pihak, baik bantuan moril maupun materiil. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Sulaiman Sastrawinata, dr., SpOG, selaku dosen pembimbing utama dan Winsa Husin, dr., M.Sc, M.Kes, selaku dosen pendamping, yang selama ini telah mendampingi serta memberikan masukan yang sangat berarti dalam penulisan KTI ini. Terima kasih atas kesabaran, kebaikan, perhatian, dan waktu yang telah diluangkan.
2. Aloysius S., dr., SpOG, dan Pinandojo D., Drs, dr., AIF, selaku dosen penguji yang telah meluangkan waktu dan perhatiannya.
3. Seluruh staf perpustakaan Universitas Kristen Maranatha atas segala bantuannya dalam peminjaman buku selama saya mengerjakan KTI ini. 4. Seluruh staf perpustakaan Rumah Sakit Imanuel Bandung atas segala
bantuannya dalam peminjaman buku selama saya mengerjakan KTI ini. 5. Ayah saya Setiabudi Maslim dan Ibu saya Christine Martina. Terima kasih
atas semua dukungan, masukan, dan doanya selama saya mengerjakan KTI ini, juga atas perhatian dan motivasi yang diberikan di saat saya mengalami hal yang tidak menyenangkan.
6. Benediktus Marsel, Bram, Anita, Ocha, Ci Vera, Ci Vina, Ci Irene, Ci Prisilla, Ci Nadia dan Ci Novi, terima kasih sudah meminjamkan buku-bukunya pada saya.
7. Teman-teman kampus : Dessy, Angel, Sasa, Yennie, Ikoy, Lea, Ndi, Sam, Yanes dan K’Andre, yang telah memberi semangat dan masukan kepada saya. 8. Dan semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu-satu, terima kasih
(4)
Karya Tulis Ilmiah ini dibuat sebagai prasyarat kelulusan program studi S-1 Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha.
Penulis berharap semoga Karya Tulis Ilmiah Ini dapat memberikan manfaat bagi semua pembaca terutama mahasiswa/i di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha. Saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan. Sekian dan Terima Kasih.
Bandung, Januari 2007
(5)
viii
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI Halaman
JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN...ii
SURAT PERNYATAAN...iii
ABSTRAK ... iv
ABSTRACT ... v
PRAKATA ... vi
DAFTAR ISI ...viii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GAMBAR ... xi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang ... 1
1.2 Identifikasi masalah... 3
1.3 Maksud dan tujuan ... 3
1.4 Manfaat Karya Tulis Ilmiah ... 4
1.5 Metodologi ... 4
1.6 Lokasi dan Waktu... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Anatomi Alat-alat Reproduksi Wanita ... 5
2.2 Persalinan Normal ... 13
2.2.1 Kala Persalinan... 14
2.2.2 Tenaga yang Mendorong Anak Keluar ... 17
2.2 3 Perubahan-perubahan pada Uterus dan Jalan Lahir dalam Persalinan 19
2.2.4 Mekanisme Persalinan... 21
2.3 Sakit Persalinan ... 26
2.3.1 Faktor yang Memperparah Rasa Sakit ... 27
2.3.2 Kurangi Sakit Dengan Lebih Memahami Persalinan ... 31
2.4 Metode Pengendalian Sakit Persalinan Dengan Tindakan Medis... 37
2.4.1 Berbagai Analgesik Obat Pereda Sakit ... 38
2.4.2 Anestesi Epidural ... 41
2.4.3 Anestesi Spinal ... 45
2.4.4 Intrathecal Labor Analgesia (ILA) ... 46
2.4.5 Paracervical Block ... 48
2.4.6 Blok Saraf Perineal dan Pudendal ... 48
(6)
2.5 Metode Pengendalian Sakit Persalinan Dengan Cara Alternatif... 51
2.5.1 Psikoprofilaksis ... 52
2.5.2 Relaksasi... 52
2.5.3 Visualisasi Persalinan... 56
2.5.4 Anestesi Verbal ... 57
2.5.5 Teknik Auditori dan Imej Visual Persalinan ... 58
2.5.6 Metode Pernapasan... 59
2.5.7 Yoga dan Peregangan ... 60
2.5.8 Metode Persalinan Aktif... 61
2.5.9 Musik... 65
BAB III PEMBAHASAN Pembahasan ... 67
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan... 72
4.2 Saran ... 73
DAFTAR PUSTAKA... 74
(7)
x
DAFAR TABEL
TABEL Halaman
(8)
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR Halaman
2.1 Anatomi Alat Reproduksi Wanita ... 5
2.2 Uterus ... 8
2.3 Tahap-tahap Persalinan ... 17
2.4 Letak Janin Dalam Uterus ... 21
2.5 Desensus ... 23
2.6 Mekanisme Persalinan... 24
2.7 Ekstensi ... 25
2.8 Anestesi Epidural ... 42
2.9 Anestesi Spinal ... 45
(9)
This document was created with Win2PDF available at http://www.win2pdf.com.
The unregistered version of Win2PDF is for evaluation or non-commercial use only. This page will not be added after purchasing Win2PDF.
(10)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Kebahagiaan sebuah rumah tangga belumlah lengkap tanpa kehadiran seorang anak. Betapa gembira dan bahagianya perasaan seorang wanita yang sedang mengandung karena tidak lama lagi hadir seorang anak yang melengkapi kehidupan rumah tangganya. Namun, tidak jarang perasaan bahagia itu disertai dengan rasa takut, tegang, dan cemas karena ibu terganggu oleh bayangan rasa sakit yang akan diderita sewaktu melahirkan.
Hal di atas dikarenakan persepsi persalinan yang tertanam di benak kebanyakan wanita cukup menyeramkan. Wanita yang menjalani persalinan diibaratkan sedang “menantang maut”, “bertaruh nyawa”, dan kondisinya digambarkan sebagai “satu kaki di dunia, satu kaki di akhirat”. Sering cerita orang-orang sekitar yang pernah melahirkan menambah cemas para wanita. Mereka menggambarkan persalinan secara menakutkan (Bonny Danuatmaja dan Mila Meiliasari, 2004). Perasaan takut dan cemas menghadapi persalinan ini tidak saja terdapat dalam diri seorang wanita yang baru saja hamil, tetapi juga tidak jarang terjadi pada wanita hamil yang sudah pernah melahirkan mengalami kedua perasaan ini. Kedua unsur ini menimbulkan ketegangan-ketegangan psikis dan fisik, sehingga mengganggu persalinan. Seiring dengan kemajuan zaman, tidak sedikit para wanita hamil yang memilih persalinan caesar. Sangat penting diketahui, sebenarnya persalinan caesar juga menimbulkan rasa sakit. Namun, bukan diawal, tetapi setelah persalinan. Meskipun ibu mendapat obat pereda sakit yang terbaik di rumah sakit, tetapi rasa sakit, tidak nyaman, dan kelelahan pasca-operasi baru hilang setelah enam minggu. Khususnya, rasa sakit yang diderita di daerah perut. Dan perlu juga diketahui, pada persalinan caesar risiko
(11)
2
infeksinya empat kali lebih besar dibanding persalinan normal (Suara merdeka, 2005; Bonny, 2004).
Selain itu hal yang lebih penting adalah tingginya angka kematian ibu di Indonesia. Lebih lanjut MENKES mengungkapkan meskipun sudah banyak kemajuan yang telah dicapai bangsa Indonesia yang antara lain ditandai dengan berhasil diturunkannya angka kematian ibu dari 334 per 100.000 kelahiran hidup (1997) menjadi 307 per 100.000 kelahiran hidup (2003), angka kematian bayi dari 46 per 1.000 kelahiran hidup (1997) menjadi 35 per 1.000 kelahiran hidup (2003) dan angka kematian balita dari 58 per 1.000 kelahiran hidup menjadi 46 per 1.000 kelahiran hidup (2003), namun pencapaiannya masih jauh dari yang diharapkan. Dibandingkan dengan negara tetangga ASEAN, kematian ibu melahirkan, bayi dan balita di Indonesia adalah yang tertinggi (Depertemen Kesehatan Republik Indonesia, 2005). Hal ini menunjukkan kurangnya kepedulian masyarakat kita pada para ibu yang mau melahirkan. Banyak faktor yang mempengaruhi angka kematian ibu, salah satunya adalah kehamilan dengan risiko. Adapun yang dimaksud dengan kehamilan risiko adalah kehamilan dan persalinan dengan risiko meningkat. Pengenalan akan risiko ini terutama didasarkan pada pengetahuan diagnostik perinatal. Para ibu yang masuk dalam golongan ini harus mendapatkan perhatian yang lebih dengan maksud mengurangi angka kematian ibu.
Proses persalinan identik dengan rasa sakit yang sangat hebat. Rasa sakit dapat diperburuk oleh ketidakpastian, rasa bersalah, dan rasa duka. Kontraksi persalinan bukanlah satu-satunya yang menyebabkan rasa sakit selama melahirkan. Selain penyebab rasa sakit bersalin di atas, berbagai hambatan fisik dan psikologis pada wanita saat persalinan dapat menambah rasa sakit. Opini konstruktif tentang nyeri melahirkan merupakan pengingat metode Kitzinger, saat ia menulis : “...sehingga wanita tidak merasa terlalu nyeri ketika ia berada dalam kondisi tenang, bahagia, dan penuh percaya diri, jika ia merasa bahwa ia memiliki kemampuan untuk mengatasi nyeri apapun yang ia alami” (Mander, 2003).
(12)
3
Masa kehamilan pasti akan membawa perubahan fisik maupun mental. Perubahan fisik yang terjadi bahkan kadang memberikan ketidaknyaman bagi ibu seperti sakit pada punggung, pegal-pegal pada kaki dan lain sebagainya. Untuk itu ada baiknya ibu mempersiapkan segala hal yang bisa membantu selama masa hamil serta saat proses melahirkan. Pengetahuan tentang proses persalinan sangat diperlukan oleh para wanita sehingga dapat menyiapkan diri untuk menghadapi pengalaman melahirkan yang selama ini sangat menakutkan. Pengertian tentang apa sebenarnya persalinan itu dapat membantu ibu lebih tenang menghadapi persalinan, sehingga proses persalinan dapat berjalan dengan lancar.
1.2Identifikasi Masalah
Faktor-faktor apa saja yang dapat membuat ibu tenang dalam menghadapi persalinan
1.3Maksud dan Tujuan
Maksud untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat menunjang kenyamanan pada proses persalinan.
Tujuan :
Memberi penjelasan pada ibu tentang proses persalinan, sehingga ibu lebih siap menghadapi persalinan.
(13)
4
1.4Manfaat Karya Tulis Ilmiah
Manfaat akademik yaitu mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat membantu kenyamanan proses persalinan dan hubungannya dengan pengurangan rasa sakit pada persalinan.
Manfaat masyarakat yaitu memperluas wawasan para pembaca khususnya wanita mengenai apa itu persalinan, sehingga dapat mengurangi perasaan takut dan cemas yang dapat mengganggu kelancaran proses persalinan serta mempersiapkan fisik dan mental dalam menghadapi persalinan.
1.5Metodologi
Metode studi pustaka.
1.6Lokasi dan Waktu
Lokasi penelusuran bahan pustaka di perpustakaan Universitas Kristen Maranatha dan Rumah Sakit Imanuel Bandung, yang dilakukan dari bulan Februari sampai dengan Desember 2006.
(14)
This document was created with Win2PDF available at http://www.win2pdf.com.
The unregistered version of Win2PDF is for evaluation or non-commercial use only. This page will not be added after purchasing Win2PDF.
(15)
72
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan
Faktor penenang yang menunjang kelancaran proses persalinan terdiri dari 2 metode yaitu dengan tindakan medis (seperti : anestesi dan analgesia) dan metode alternatif (seperti : relaksasi, latihan pernapasan, visualisasi persalinan, dan lain-lain).
Persiapan yang baik dari ibu dalam menghadapi persalinan akan membantu agar lebih nyaman dan tenang.
Meminimalisasi rasa takut dan cemas sehingga tidak menimbulkan resistensi otot-otot jalan lahir yang dapat menimbulkan rasa sakit. Informasi yang lengkap mengenai persalinan akan membuat ibu tenang dan siap menghadapi persalinan.
Keberadaan suami atau anggota keluarga lain yang mendukung, perawat yang teliti, dan dokter yang penuh perhatian dan menumbuhkan kepercayaan diri bagi ibu sangat berperan uantuk mengurangi nyeri dalam persalinan.
(16)
73
4.2 Saran
Pemerintah diharapkan lebih memperhatikan kesejahteraan wanita hamil Indonesia, meninjau tingginya angka kematian ibu melahirkan di Indonesia.
Mengadakan program kunjungan ke Rumah Sakit bagi ibu-ibu yang hendak melahirkan.
Para tim medis sebaiknya lebih memperhatikan ibu, bersikap ramah dan bersedia memberikan informasi yang dibutuhkan ibu.
Membentuk suatu tim persalinan yang telah dipersiapkan sebelumnya dan diperkenalkan pada ibu jauh-jauh hari sebelum saat melahirkan tiba.
Pemeriksaan dalam sebaiknya dilakukan dengan baik dan jangan sampai membuat ibu tidak nyaman.
Suasana di sekitar ruang bersalin harus dijaga ketenangan dan privasi ibu.
Suami atau pendamping persalinan yang sudah dipersiapkan sebelumnya harus selalu ada di samping ibu dan memberi semangat pada ibu.
(17)
This document was created with Win2PDF available at http://www.win2pdf.com.
The unregistered version of Win2PDF is for evaluation or non-commercial use only. This page will not be added after purchasing Win2PDF.
(18)
DAFTAR PUSTAKA
ADAM, 2001. http://www.besthealth.com/besthealth/
bodyguide/reftext/html/repr_sys_fin.html, 6 November 2006
All material, 2006. http://catalog.nucleusinc.com/enlargeexhibit.php?ID=10319, 11 November 2006
Bonny Danuatmaja dan Mila Meiliasari, 2004. Persalinan, Sakit Terkuat Sepanjang Hidup. dalam : Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : Puspa Swara. Hal 2-8
_______, 2004. Kurangi Sakit Dengan Lebih Memahami Persalinan. dalam :
Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : Puspa Swara. Hal 13-22
_______, 2004. Menghilangkan Sakit Persalinan Dengan Tindakan Medis. dalam : Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : Puspa Swara. Hal 45-57 _______, 2004. Menghilangkan Sakit Persalinan Dengan Metode Alternatif.
dalam : Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : Puspa Swara. Hal 77-121
Byron J., 2005. Hasil Riset Shaktivasi Energi.
http://www.dmatechnossmart.com/hasil-riset.htm, 26 November 2006
Campbell, Don. 2002. Efek Mozart. dalam : Memanfaatkan Kekuatan Musik
untuk Mempertajam Pikiran, Meningkatkan Kreativitas, dan Menyehatkan Tubuh, edisi 1. Jakarta : Gramedia. Hal 33-36
Cunningham F.G., Gant N.F., Leveno K.J. 2004. Obstetrical Anesthesia. in :
Williams Obstetrics. New York : McGraw-Hill company. p. 474-90
Cunningham F.G., Gant N.F., Leveno K.J. Gilstrap III L.C., Hauth J.C., Wenstrom K.D., 2005. Kehamilan Pada Manusia. dalam : Profitasari, Huriawati Hartanto, Y. Joko Suyono, Daulika Yusna, Ayleen Alicia Kosasih, John Prawira, dkk., eds. Obstetri Williams, edisi 21. Jakarta : EGC. Hal 37-51 _______, 2005. Persalinan Dan Pelahiran Normal. dalam : Profitasari, Huriawati
Hartanto, Y. Joko Suyono, Daulika Yusna, Ayleen Alicia Kosasih, John Prawira, dkk., eds. Obstetri Williams, edisi 21. Jakarta : EGC. Hal 274-334
(19)
75
_______, 2005. Analgesia dan Anestesia. dalam : Profitasari, Huriawati Hartanto, Y. Joko Suyono, Daulika Yusna, Ayleen Alicia Kosasih, John
Prawira, dkk., eds. Obstetri Williams, edisi 21. Jakarta : EGC. Hal 398-9 Dick-Read, G. 1984. Birth with Dignity. in : Wessel H. and Ellis H. F., eds.
Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW, PUBLISHERS. p. 20-43
_______, 1984. Relaxation : The Key to Comfort in Labor. in : Wessel H. and Ellis H. F., eds. Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW, PUBLISHERS. p. 62-78
_______, 1984. Overcoming Doubts and Problems. in : Wessel H. and Ellis H.
F., eds. Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW,
PUBLISHERS. p.87-90
_______, 1984. Childbirth as a Natural Process. in : Wessel H. and Ellis H. F.,
eds. Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW,
PUBLISHERS. p. 145-53
_______, 1984. The Relief of Pain in Labor. in : Wessel H. and Ellis H. F., eds.
Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW, PUBLISHERS. p. 196-208
Dorland, W.A., 2002. Dorland’s illustrated medical dictionary. Terjemahan Andy Setiawan, Anna P. Bani, Anton C.Widjaya, dkk. dalam : Kamus Kedokteran
Dorland, edisi 29. Jakarta: EGC
Drake R.L., Vogl W., Mitchell A.W. M., 2005. Pelvis and Perineum. in : Gray’s
Anatomy for Students. Churchill Livingstone : Elsevier Inc. p. 428
Frederic H.M., 2003. Fundamentals of anatomy & physiology. in : The
reproductive system of the female. 6th ed. United States of America : Pearson education, Inc.p. 1070-5
Ganong W.F., 2002. Sistem Saraf Otonom. dalam : Buku Ajar Fisiologi
Kedokteran, edisi 20. Jakarta : EGC. Hal 220
Guyton A.C., and Hall J.E., 1997. Aktivitas Otak-Tidur; Gelombang otak; Epilepsi; Psikosis. dalam : Irawati Setiawan, ed. Buku Ajar Fisiologi
Kedokteran, edisi 9. Jakarta : EGC. Hal 949
Hanser S.B., Thompson L.W., 1994. Effects of music therapy strategy on depressed older adults. Journal of Gerontology, 49(6), 265-9
Hawkins, J. 1994. Use TENS for pain relief in labour. British Journal of
(20)
76
Kapita Selekta Kedokteran. 2000. Ilmu Kebidanan Dan Kandungan. Dalam : Arif Mansjoer, Kuspuji Triyanti, Rakhmi Savitri,dkk., eds. Kapita Selekta
Kedokteran. Jakarta : Media Aesculapius. Hal 291-2
Mander R., 2003. Awal Perjalanan. dalam : Nike Budhi Subekti, ed. Nyeri
Persalinan. Jakarta : EGC. Hal 105-7
_______, 2003. Perjalanan. dalam : Nike Budhi Subekti, ed. Nyeri Persalinan. Jakarta : EGC. Hal 139-93
Margolis A., Leonard A.H ., Yordy L., 1993. Pain control for treatment of
incomplete abortion with MVA. http://www.infoforhealth.org/pr/l10/l10.shtml,
15 Februari 2007
McGregor J.A., French J.I., 2000. Bacterial vaginosis in pregnancy. Obstet
Gynecol Surv. 55:S1
NOKA AS, 2006.
http://www.nokadietten.no/kurs/17-forplanting-09-fodselen.htm, 6 November 2006
Nucleus Medical Art, 2004. http://www.uterus1.com
/reference/uterusanatomy.cfm, 6 November 2006
_______, 2006. http://catalog.nucleusinc.com / generateexhibit.php?
ID=16125&ExhibitKeywordsRaw=&TL=4294967295&, 6 November 2006
_______, 2006. http://catalog.nucleusinc.com /generateexhibit.php?
ID=16129&ExhibitKeywordsRaw=&TL=4294967295&, 6 November 2006
Ohio State University Medical Center, 2006.
http://medicalcenter.osu.edu/patientcare/healthinformation/diseasesandconditi ons/maternity/laboranddelivery/labor.cfm
Rustam Mochtar, 1998. Anatomi alat-alat kandungan. dalam : Delfi Lutan, ed.
Sinopsis obstetric fisiologi-patologi jilid I, edisi 2. Jakarta : EGC. Hal 5-12
_______, 1998. Persalinan, Mekanisme dan Pimpinan Persalinan. dalam : Delfi Lutan, ed. Sinopsis obstetric fisiologi-patologi jilid, edisi 2. Jakarta : EGC. Hal 91
Sammons L.N., 1984. The use of music by women during childbirth. Journal of
Nurse-Midwifery 29(4), 266-70
Snell R.S., 1998. Anatomi Klinik. dalam : Pelvis : bagian II : rongga pelvis, edisi 3. Jakarta : EGC. Hal 52-5
(21)
77
Sondang Panjaitan Sirait , 2006. Efek Musik Pada Tubuh Manusia.
http://groups.google.co.id/group/alt.comp.malaysia/browse_thread/thread/c0f8 37f130931e14/013872dec5e476b0?lnk=st&q=terapi+musik&rnum=30&hl=id #013872dec5e476b0, 2 Oktober 2006
Steer, P. 1993. The methods of pain relief used. In: G. Chamberlain, A. Wraight & P. Steer, eds. Pain and its Relief in Childbirth. Churchill Livingstone : Edinburg. p.49
Strokes, 2006. http://www.soc.ucsb.edu/sexinfo/?article=anatomy&refid=027, 6 November 2006
Suara merdeka, 2005. Senam Atasi Nyeri Persalinan.,
http://www.suaramerdeka.com/cybernews/harian/0501/05/dar2.htm, 5 Januari 2005
Sulaiman Sastrawinata, 1983. Anatomi Alat-alat Reproduksi Wanita. dalam :
Obstetri Fisiologi. Bandung : Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas
Kedokteran Universitas Pajajaran. Hal 47-9
_______, 1983. Ante Partum Care/Prenatal Care. dalam : Obstetri Fisiologi. Bandung : Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Pajajaran. Hal 210-12
_______, 1983. Persalinan. dalam : Obstetri Fisiologi. Bandung : Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Pajajaran. Hal 221-47
Suryadi, K., Latief, S.A., & Dachlan, M., 2002. Analgesia Regional. dalam :
Petunjuk Praktis Anestesiologi. Jakarta : Bagian Anestesiologi dan Terapi
Intensif FKUI. Hal 105-19
Trimble, T. 1996. Principles for Sedated Procedures.
http://enw.org/SedationPrinciples.htm, 15 Februari 2007
Woolf, C.J., Thompson. 1994. Stimulation-induced analgesia : transcutaneous electrical nerse stimulation (TENS) and vibration. in : P.D. Wall & R.
Melzack, eds. Textbook of Pain, 3rd edn. Churchill Livingstone : Edinburgh. p.
1191
Vincent P. 2002. Questions about Home Birth.
http://www.babycatcher.net/faq_homebirth.html, 3 Maret 2007
Yoddy, 2006. Kondisi Hypnosis. http://hypnotherapy.multiply.com
(22)
This document was created with Win2PDF available at http://www.win2pdf.com.
The unregistered version of Win2PDF is for evaluation or non-commercial use only. This page will not be added after purchasing Win2PDF.
(1)
This document was created with Win2PDF available at http://www.win2pdf.com. The unregistered version of Win2PDF is for evaluation or non-commercial use only. This page will not be added after purchasing Win2PDF.
(2)
74
DAFTAR PUSTAKA
ADAM, 2001. http://www.besthealth.com/besthealth/
bodyguide/reftext/html/repr_sys_fin.html, 6 November 2006
All material, 2006. http://catalog.nucleusinc.com/enlargeexhibit.php?ID=10319, 11 November 2006
Bonny Danuatmaja dan Mila Meiliasari, 2004. Persalinan, Sakit Terkuat Sepanjang Hidup. dalam : Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : Puspa Swara. Hal 2-8
_______, 2004. Kurangi Sakit Dengan Lebih Memahami Persalinan. dalam : Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : Puspa Swara. Hal 13-22 _______, 2004. Menghilangkan Sakit Persalinan Dengan Tindakan Medis. dalam
: Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : Puspa Swara. Hal 45-57 _______, 2004. Menghilangkan Sakit Persalinan Dengan Metode Alternatif.
dalam : Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit. Jakarta : Puspa Swara. Hal 77-121
Byron J., 2005. Hasil Riset Shaktivasi Energi.
http://www.dmatechnossmart.com/hasil-riset.htm, 26 November 2006
Campbell, Don. 2002. Efek Mozart. dalam : Memanfaatkan Kekuatan Musik untuk Mempertajam Pikiran, Meningkatkan Kreativitas, dan Menyehatkan Tubuh, edisi 1. Jakarta : Gramedia. Hal 33-36
Cunningham F.G., Gant N.F., Leveno K.J. 2004. Obstetrical Anesthesia. in : Williams Obstetrics. New York : McGraw-Hill company. p. 474-90
Cunningham F.G., Gant N.F., Leveno K.J. Gilstrap III L.C., Hauth J.C., Wenstrom K.D., 2005. Kehamilan Pada Manusia. dalam : Profitasari, Huriawati Hartanto, Y. Joko Suyono, Daulika Yusna, Ayleen Alicia Kosasih, John Prawira, dkk., eds. Obstetri Williams, edisi 21. Jakarta : EGC. Hal 37-51 _______, 2005. Persalinan Dan Pelahiran Normal. dalam : Profitasari, Huriawati
Hartanto, Y. Joko Suyono, Daulika Yusna, Ayleen Alicia Kosasih, John Prawira, dkk., eds. Obstetri Williams, edisi 21. Jakarta : EGC. Hal 274-334
(3)
75
_______, 2005. Analgesia dan Anestesia. dalam : Profitasari, Huriawati Hartanto, Y. Joko Suyono, Daulika Yusna, Ayleen Alicia Kosasih, John
Prawira, dkk., eds. Obstetri Williams, edisi 21. Jakarta : EGC. Hal 398-9 Dick-Read, G. 1984. Birth with Dignity. in : Wessel H. and Ellis H. F., eds.
Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW, PUBLISHERS. p. 20-43
_______, 1984. Relaxation : The Key to Comfort in Labor. in : Wessel H. and Ellis H. F., eds. Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW, PUBLISHERS. p. 62-78
_______, 1984. Overcoming Doubts and Problems. in : Wessel H. and Ellis H. F., eds. Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW, PUBLISHERS. p.87-90
_______, 1984. Childbirth as a Natural Process. in : Wessel H. and Ellis H. F., eds. Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW, PUBLISHERS. p. 145-53
_______, 1984. The Relief of Pain in Labor. in : Wessel H. and Ellis H. F., eds. Childbirth Without Fear, 5th ed. New York : HARPER & ROW, PUBLISHERS. p. 196-208
Dorland, W.A., 2002. Dorland’s illustrated medical dictionary. Terjemahan Andy Setiawan, Anna P. Bani, Anton C.Widjaya, dkk. dalam : Kamus Kedokteran Dorland, edisi 29. Jakarta: EGC
Drake R.L., Vogl W., Mitchell A.W. M., 2005. Pelvis and Perineum. in : Gray’s Anatomy for Students. Churchill Livingstone : Elsevier Inc. p. 428
Frederic H.M., 2003. Fundamentals of anatomy & physiology. in : The reproductive system of the female. 6th ed. United States of America : Pearson education, Inc.p. 1070-5
Ganong W.F., 2002. Sistem Saraf Otonom. dalam : Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, edisi 20. Jakarta : EGC. Hal 220
Guyton A.C., and Hall J.E., 1997. Aktivitas Otak-Tidur; Gelombang otak; Epilepsi; Psikosis. dalam : Irawati Setiawan, ed. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, edisi 9. Jakarta : EGC. Hal 949
Hanser S.B., Thompson L.W., 1994. Effects of music therapy strategy on depressed older adults. Journal of Gerontology, 49(6), 265-9
(4)
76
Kapita Selekta Kedokteran. 2000. Ilmu Kebidanan Dan Kandungan. Dalam : Arif Mansjoer, Kuspuji Triyanti, Rakhmi Savitri,dkk., eds. Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta : Media Aesculapius. Hal 291-2
Mander R., 2003. Awal Perjalanan. dalam : Nike Budhi Subekti, ed. Nyeri Persalinan. Jakarta : EGC. Hal 105-7
_______, 2003. Perjalanan. dalam : Nike Budhi Subekti, ed. Nyeri Persalinan. Jakarta : EGC. Hal 139-93
Margolis A., Leonard A.H ., Yordy L., 1993. Pain control for treatment of incomplete abortion with MVA. http://www.infoforhealth.org/pr/l10/l10.shtml, 15 Februari 2007
McGregor J.A., French J.I., 2000. Bacterial vaginosis in pregnancy. Obstet Gynecol Surv. 55:S1
NOKA AS, 2006. http://www.nokadietten.no/kurs/17-forplanting-09-fodselen.htm, 6 November 2006
Nucleus Medical Art, 2004. http://www.uterus1.com /reference/uterusanatomy.cfm, 6 November 2006
_______, 2006. http://catalog.nucleusinc.com / generateexhibit.php? ID=16125&ExhibitKeywordsRaw=&TL=4294967295&, 6 November 2006 _______, 2006. http://catalog.nucleusinc.com /generateexhibit.php?
ID=16129&ExhibitKeywordsRaw=&TL=4294967295&, 6 November 2006
Ohio State University Medical Center, 2006.
http://medicalcenter.osu.edu/patientcare/healthinformation/diseasesandconditi ons/maternity/laboranddelivery/labor.cfm
Rustam Mochtar, 1998. Anatomi alat-alat kandungan. dalam : Delfi Lutan, ed. Sinopsis obstetric fisiologi-patologi jilid I, edisi 2. Jakarta : EGC. Hal 5-12 _______, 1998. Persalinan, Mekanisme dan Pimpinan Persalinan. dalam : Delfi
Lutan, ed. Sinopsis obstetric fisiologi-patologi jilid, edisi 2. Jakarta : EGC. Hal 91
Sammons L.N., 1984. The use of music by women during childbirth. Journal of Nurse-Midwifery 29(4), 266-70
Snell R.S., 1998. Anatomi Klinik. dalam : Pelvis : bagian II : rongga pelvis, edisi 3. Jakarta : EGC. Hal 52-5
(5)
77
Sondang Panjaitan Sirait , 2006. Efek Musik Pada Tubuh Manusia. http://groups.google.co.id/group/alt.comp.malaysia/browse_thread/thread/c0f8 37f130931e14/013872dec5e476b0?lnk=st&q=terapi+musik&rnum=30&hl=id #013872dec5e476b0, 2 Oktober 2006
Steer, P. 1993. The methods of pain relief used. In: G. Chamberlain, A. Wraight & P. Steer, eds. Pain and its Relief in Childbirth. Churchill Livingstone : Edinburg. p.49
Strokes, 2006. http://www.soc.ucsb.edu/sexinfo/?article=anatomy&refid=027, 6 November 2006
Suara merdeka, 2005. Senam Atasi Nyeri Persalinan., http://www.suaramerdeka.com/cybernews/harian/0501/05/dar2.htm, 5 Januari 2005
Sulaiman Sastrawinata, 1983. Anatomi Alat-alat Reproduksi Wanita. dalam : Obstetri Fisiologi. Bandung : Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Pajajaran. Hal 47-9
_______, 1983. Ante Partum Care/Prenatal Care. dalam : Obstetri Fisiologi. Bandung : Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Pajajaran. Hal 210-12
_______, 1983. Persalinan. dalam : Obstetri Fisiologi. Bandung : Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Pajajaran. Hal 221-47
Suryadi, K., Latief, S.A., & Dachlan, M., 2002. Analgesia Regional. dalam : Petunjuk Praktis Anestesiologi. Jakarta : Bagian Anestesiologi dan Terapi Intensif FKUI. Hal 105-19
Trimble, T. 1996. Principles for Sedated Procedures. http://enw.org/SedationPrinciples.htm, 15 Februari 2007
Woolf, C.J., Thompson. 1994. Stimulation-induced analgesia : transcutaneous electrical nerse stimulation (TENS) and vibration. in : P.D. Wall & R. Melzack, eds. Textbook of Pain, 3rd edn. Churchill Livingstone : Edinburgh. p. 1191
Vincent P. 2002. Questions about Home Birth.
http://www.babycatcher.net/faq_homebirth.html, 3 Maret 2007
Yoddy, 2006. Kondisi Hypnosis. http://hypnotherapy.multiply.com /journal/item/5-gel, 3 Juli 2006
(6)