PERBUP NO 66TAHUN 2007 TENTANG URAIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR KETAHANAN PANGAN

BUPATI

'

PACITAN

PERATURAN BUPATI PACITAN jiI

j

NOMOR 60 TAHUN 2007

j

TENTANG

URAIAN TUGAS. FUNGSI DAN TATA KERJA
j

KANTOR KETAHANAN PANGAN


\

KABUPATEN PACITAN

i
.

DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHAESA
BUPATI PACITAN
T

I
(

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal 26 ayat (4) Peraturan
Daerah Kabupaten Pacitan nomor 21 tahun 2007 tentang Organisasi
Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pacitan (Lembaran Daerah
Kabupaten Pacitan tahun 2007 Nomor 28 tanggal 10 Desember 2007)
perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang uraian tugas dan fungsi
Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pacitan.


Mengingat

: 1. Undang-undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa
Timiir (Lembaran Negara Tahun 1950 Nomor 19, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 9);
2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok
Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun

1974

Nomor

55,

Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041) sebagaimana telah
diubah dengan Undang-undang Nomr 43 Tahun 1999 (Lembaran
Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 3890):

I

i
i
1

)
I
I

i

i
r
I
t

3.

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah
r

dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun
2005 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 32 tahun
2004

tentang

Pemerintahan

Daerah

MenjadI

Undang-

Undang(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor

108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4548);
4.

Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pembinaan
dan

Pengawasan

Penyelenggaraan

Pemerintahan

Daerah

(Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran
Negara Nomor Republik Indonesia 4593);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan


Pemerintahan,

Pemerintahan

Daerah

Provinsi dan

Pemerintahan Daerah Kabupaten/ Kota(Lembaran Negara Tahun
2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4737);
6.

Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);

7.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang

Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 18 Tahun 2007
tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Pacitan (Lembaran
Daerah Kabupaten Pacitan Tahun 2007 Nomor 25).
9. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 21 Tahun 2007
tentang Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pacitan
(Lembaran Daerah Kabupaten Pacitan Tahun 2007 Nomor 28).
r
I

I

'

MEMUTUSKAN

V

I

i

Menetapkan : PERATURAN BUPATI PACITAN TENTANG URAIAN

TUGAS,

FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR KETAHANAN PANGAN
KABUPATEN PACITAN

- 2 -

BAB

I

KETENTUAN UMUM


Pasal 1


Dalam Peraturan inl yang dimaksud dengan:
a. Pemerintah Daerah adaiah Pemerintah Kabupaten Pacitan yang
terdiri dari

Bupati dan

Perangkat

Daerah

sebagai Unsur

Penyelenggara Pemerintahan Daerah;
b. Kepala Daerah adaiah Bupati Pacitan;
0. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat
DPRD adaiah Lembaga Penvakitan Rakyat Daerah sebagai Unsur
Penyelenggara Pemerintahan Daerah;
d. Sekfetariat Daerah adaiah Sekretariat Daerah Kabupaten Pacitan;
e. Sekretaris Daerah adaiah Sekretaris Daerah Kabupaten Pacitan;
f.


Perangkat Daerah terdiri atas Sekretariat Daerah, Sekretariat
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Dinas Daerah dan Lembaga
Teknis Daerah, Kecamatan dan Kelurahan;

g. Lembaga Teknis Daerah adaiah

Lembaga Teknis Daerah

Kabupaten Pacitan;
h. Kantor Ketahanan Pangan adaiah Kantor Ketahanan Pangan
Kabupaten Pacitan;
1. Jabatan Struktural adaiah kedudukan yang menunjukkan tugas,
tanggung jawab, wewenang dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil
dalam rangka memimpin suatu organisasi Pemerintahan;
j.

Jabatan Fungsional adaiah kedudukan yang menunjukkan tugas,
tanggung jawab, wewenang dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil
dalam suatu kesatuan organisasi yang dalam pelaksanaan

L

tugasnya didasarkan pada keahlian dan ketrampilan serta bersifat
mandiri.
I
i
\

i
}.
I

i trI

1

r
I

I

t

i

i

BAB II

j KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI

Pasal 2

i
(1) Kantor

Ketahanan

Pangan

merupakan

unsur

pendukung

penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten Pacitan, yang dipimpin
oleh Kepala Kantor yang berkedudukan dibawah dan bertanggung
jawab kepada Bupati melalul Sekretaris Daerah;
(2) Kantor Ketahanan Pangan mempunyai tugas melaksanakan
penyusunan dan pelaksanaan kebijakan dibidang

ketahanan

pangan;
(3) Kantor

Ketahanan

Pangan

dalam

melaksanakan

tugas

sebagaimana dimaksud pada ayat (2), mempunyai fungsi:
a. Perumusan kebijakan teknis dibidang ketahanan pangan;
b. Penyelenggaraan urusan ketahanan pangan serta pelayanan
umum sesuai dengan lingkup tugasnya;
c. Pembinaan

dan pelaksanaan tugas dibidang

ketahanan

pangan;
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan tugas dan fungsinya;
*

i
E

i
i

Pasal 3

(1) Kantor Ketahanan Pangan, terdiri dari:
a.

Kepala Kantor;

b.

Sub Bagian Tata Usaha;

c.

Seksi Ketersediaan dan Distribusl Pangan;

d.

Seksi Penganekaragaman Pangan;

e.

Seksi Kewaspadaan Pangan;

f.

Kelompok Jabatan Fungsional.

(2) Sub' Bagian Tata Usaha dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian
Tata Usaha, masing-masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala
Seksi yang berada dibawah dan
Kepala Kantor Ketahanan Pangan.

1

bertanggungjawab kepada

BAB 111
URAIAN TUGAS DAN FUNGSI

Bagian Pertama
Sub Bagian Tata Usaha
1

Pasai 4

Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas:
a. Menyelenggarakan

dan

mengelola

rumah

tangga,

sarana,

prasarana dan perlengkapan;
b. Melaksanakan surat-menyurat, kearsipan dan perpustakaan;
c. Membina dan mengembangkan serta mengelola administrasi
kepegawaian;
d. Menyelenggarakan dan mengelola administrasi keuangan;
e. Melakukan koordinasi penyusunan program keija dan laporan
serta pelaksanaan evaluasi dan pengendalian;
f.

Melaksanakan
i

pengeloiaan

data

statistik

bidang

ketahanan

pangan;
g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Kantor
Ketahanan Pangan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
i
I
I
i

j

Bagian Kedua

Seksi Ketersediaan dan Distribusl Pangan
i

I

Pasal 5

Seksi Ketersediaan dan Distribusl Pangan mempunyai tugas:
a. Mengumpulkan bahan perencanaan ketersediaan, distribusl dan
cadangan pangan;
b. Melaksanakan pemantauan produksi, ketersediaan dan distribusl
pangan;
c. Melaksanakan fasilitasi pengembangan lumbung pangan;
d. Melaksanakan

pengawasan

penerapan

standar

teknis

ketersediaan dan distribusi pangan;
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Kantor
Ketahanan Pangan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
i

i

I
i
I

Bagian Ketlga
Seksi Penganekaragaman Pangan

b

;

i

Pasal 6

Seksi Penganekaragaman Pangan mempunyai tugas:
a. Merigumpuikan bahan perencanaan teknis penganekaragaman
pangan:
b. Melaksanakan bimbingan, fasilitasi penerapan standar teknis dan
promosi pengembangan pangan;
c. Melaksanakan

pemantauan

dan bimbingan

pada konsumsi

pangan;
d. Melaksanakan fasilitasi pengembangan pangan local dan pangan
alternative;
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala Kantor
Ketahanan Pangan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
t

Bagian Ketiga
!
i

Seksi Kewaspadaan Pangan
trI
"

t

'

Pasal 7

Seksi Kewaspadaan Pangan mempunyai tugas:
a. Mengumpulkan bahan perencanaan teknis kewaspadaan pangan;
b. Mengumpulkan bahan penyusunan peta rawan pangan;
c. Melaksanakan

bimbingan

dan

penerapan

standar

teknis

pemanfaatan pangan hasil rekayasa genetika dan keamanan
pangan;
d. Melaksanakan fasilitasi penanggulangan kerawanan pangan;
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Kantor
Ketahanan Pangan sesuai dengan tugas dan funsinya.
i

i

BAB IV

i
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
Pasal 8
Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas Melaksanakan
sebagian tugas Kantor Ketahanan Pangan sesuai dengan keahlian
dan kebutuhan.
i
i

i
I

i tiI
i

\

Pasal 9

I

(1) Kelompok jabatan fungsional terdiri dari sejumlah lembaga
i

^ngsionai yang diatur dan ditetapkan berdasarkan peraturan
perundang-undangan;
(2) Kelompok jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk;
(3) Jumlah tenaga fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja;
J
I
»

(4) Jenis dan jenjang Jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) diatas, diatur berdasarkan peraturan perundang-undangan
yang berlaku;
(5) Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
i
>

\

BABV

I

TATA KERJA

1

Pasal 10

Dalam i hal

Kepala

Kantor

jiI

Ketahanan

Pangan

berhalangan

Melaksanakan tugasnya, tugas Kepala Kantor dilaksanakan oleh
pejabat yang ditunjuk oleh Bupati.
i

I

Pasal 11

(1) Dalam melaksanakan tugas setiap pimpinan unit organisasi dan
keiompok tenaga fungsional wajib menerapkan prinsip koordinasi,
integrasi dan sinkronisasi baik dalam lingkungan masing-masing
maupun antar satuan organisasi di lingkungan pemerintah daerah
serta dengan instansi lain di luar pemerintah daerah sesuai
dengan tugas masing-masing;
(2) Setiap pimpinan satuan organisasi wajib mengawasi bawahannya
masing-masing dan bila terjadi penyimpangan agar mengambil
langkah-langkah

yang diperlukan

sesuai

dengan

peraturan

perundang-undangan;
(3) Setiap pimpinan organisasi bertanggungjawab memimpin dan
mengkoordinasikan bawahan masing-masing dan memberikan
bimbingan serta petunjuk bag! pelaksanaan tugas bawahannya;

(4) Setiap pimpinan organisasi wajib menglkuti dan

mematuhi

petunjuk dan bertanggungjawab kepada atasan masing-masing
dan menyiapkan laporan berkala tepat pada waktunya;
(5) Setiap laporan yang diteiima oleh pimpinan satuan organisasi dari
bawahannya wajib diolah dan dipergunakan sebagai bahan untuk
penyusunan laporan lebih lanjut dan untuk memberikan petunjuk
kepada bawahan;
(6) Dalam penyampaian laporan masing-masing kepada atasan,
tembusan iaporan wajib disampaikan kepada satuan organisasi
lain yang secara fungsional mempunyai hubungan kerja;
(7) Dalam melaksanakan tugas setiap pimpinan satuan organisasi
dibawahnya dan dalam rangka pemberian bimbingan kepada
bawahan masing-masing, wajib mengadakan rapat berkala.

I

BAB VI

I

KETENTUAN PENUTUP

j

Pasal 12

(1) Peraturan Bupati ini mulal berlaku sejak tanggal ditetapkan;
(2) Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah
Kabupaten Pacitan.

j

Ditetapkan di

: Pacitan

;

Pada tanggal

: 1^-12 - 2007

BUPATI PACITAN

H.SUJONO

t

(4) Setiap pimpinan organisasi wajib menglkuti

dan

mematuhi

petunjuk dan bertanggungjawab kepada atasan masing-masing
dan menyiapkan laporan berkala tepat pada waktunya;
(5) Setiap laporan yang diteiima oleh pimpinan satuan organisasi dari
bawahannya wajib diolah dan dipergunakan sebagai bahan untuk
penyusunan laporan lebih lanjut dan untuk memberikan petunjuk
kepada bawahan;
(6) Dalam penyampaian laporan masing-masing kepada atasan,
tembusan laporan wajib disampaikan kepada satuan organisasi
lain yang secara fungsional mempunyai hubungan kerja;
1

.

(7) Dalam melaksanakan tugas setiap pimpinan satuan organisasi
dibawahnya dan dalam rangka pemberian bimbingan kepada
bawahan masing-masing, wajib mengadakan rapat berkala.

BAB VI
j
j trI

KETENTUAN PENUTUP

I

Pasal 12
(1) Peraturan Bupati ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan;
(2) Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah
Kabupaten Pacitan.

Ditetapkan di

: Pacitan

Pada tanggal

: \ 3 - 1 2 - 2007

BUPATI PACITAN

H.SUJONO

1

j

i tiI
t
i

I

(4) Setiap pimpinan organisasi wajib

mengikuti

dan

mematuhi

petunjuk dan bertanggungjawab kepada atasan masing-masing
dan menyiapkan laporan berkala tepat pada waktunya;
(5) Setiap laporan yang diterima oleh pimpinan satuan organisasi dari
bawahannya wajib diolah dan dipergunakan sebagai bahan untuk
penyusunan laporan lebih lanjut dan untuk memberikan petunjuk
kepada bawahan;
(6) Dalam penyampaian laporan masing-masing kepada atasan,
tembusan laporan wajib disampaikan kepada satuan organisasi
lain yang secara fungsional mempunyai hubungan kerja;
i
(7) Daiam melaksanakan tugas setiap pimpinan satuan organisasi
t

dibawahnya dan daiam rangka pemberian bimbingan kepada
bawahan masing-masing, wajib mengadakan rapat berkaia.

i

BAB VI

I

KETENTUAN PENUTUP

j

Pasal 12

(1) Peraturan Bupati Ini mulal berlaku sejak tanggal ditetapkan;
t

(2) Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah
Kabupaten Pacitan.
i

Ditetapkan
di Pacitan
pada tanggal 19 - 12 - 2007

i
!

BUPATI PACITAN

j

Cap ttd.

I

H.SUJONO

Diundangkan di Pacitan
Pada tanggal 19 Desember 2007
SEKRETARIS DAERAH
KABUPATEN PACITAN

Ir. MULYONO. MM.
Pembina Utama Muda
NIP. 080 062 150
I

B E R I T A D A E R A H K A B U P A T E N P A C I T A N P A C I T A N TAHUN 2007 NOMOR SI