ANALISA KERUSAKAN KOMPONEN MESIN PADA MOBIL NISSAN GRAND LIVINA

  

SISTEM PAKAR

ANALISA KERUSAKAN KOMPONEN MESIN PADA MOBIL

NISSAN GRAND LIVINA

Dosen Pengampu : Betha Nurina Sari , M. Kom

  

Di Susun Oleh :

Angga Fajar Lesmana Hidayat 1441177004233

Redy Kurniawan 1441177004188

Teguh Eriyanto Nugroho 1441177004168

Hesty Fitriya Mawarni 1441177004017

  

PRODI S1 TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

2017

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga kelompok kami dapat menyelesaikan tugas yang berjudul “ANALISA KERUSAKAN KOMPONEN MESIN PADA MOBIL NISSAN GRAND LIVINA

  ” tepat pada waktunya guna memenuhi tugas mata kuliah Sistem Pakar. Dalam laporan ini dimuat profil pakar, literatur lain sebagai sumber pengetahuan pendukung, daftar pertanyaan, hasil wawancara hingga hasil akuisisi yang didapat ketika dilakukan aktifitas penelitian.

  Terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan penyusunan laporan ini. Kami mohon maaf apabila di dalam laporan ini masih terdapat beberapa kesalahan yang dikarenakan keterbatasan data dan referensi maupun kemampuan serta pengetahuan yang masih terbatas. Oleh karena itu, saya sangat mengharapkan kritik dan yang membangun dari semua pihak.

  Karawang, 4 Maret 2017 Penulis

  

DAFTAR ISI

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

I. PENDAHULUAN 1.1.

   Latar Belakang

  Sistem pakar adalah pengalihan suatu pengetahuan dari seorang pakar ke sistem komputer, sehingga sistem tersebut dapat dipergunakan oleh orang yang tidak pakar dalam menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para pakar. Sistem pakar merupakan salah satu bidang teknik kecerdasan buatan yang cukup banyak diminati karena penerapannya di berbagai bidang, baik bidang ilmu pengetahuan maupun bisnis yang terbukti sangat membantu dalam mengambil keputusan dan penerapan yang sangat luas.

  Kerusakan pada mesin mobil terjadi akibat kelalaian dalam melakukan perawatan. Pemilik mobil baru menyadari kerusakan setelah mobil tidak dapat beroperasi sebagaimana mestinya. Tidak semua pemilik mobil mengetahui penyebab serta kerusakan pada mesin mobil khususnya Nissan Grandlivina. Banyak yang beranggapan bahwa mobilnya masih normal karena mesinnya masih bisa menyala. Faktanya masalah pada mesin seringkali terjadi padahal mobil masih bisa berjalan, namun jika dibiarkan akan mengkibatkan kerusakan yang lebih parah. Sebanyak 90% pengguna mobil nissan Grandlivina hanya ketergantungan dengan bengkel langganannya dengan alasan repot dan tidak mengerti soal mesin. Hal demikian yang menjadi masalah pada seorang pengguna apabila kendaraannya tiba - tiba mengalami masalah dalam perjalanan, contohnya mesin tidak mau distater atau dihidupkan, tidak mogok atau kehilangan tenaga. Secara otomatis perjalanan pengguna akan terganggu dan materi yang dikeluarkan juga akan bertambah, selain itu kerugian lain baik materiil maupun non-materiil dapat terjadi. Selain itu pengetahuan mengenai penyebab kerusakan pada mobil juga dibutuhkan oleh karyawan baru pada sebuah bengkel mobil. Untuk mempercepat proses belajar maka sistem yang dapat memberikan pengetahuan mengenai jenis serta penyebab kerusakan pada mobil menjadi elemen yang fundamental dalam sistem belajar mengajar.

  Berdasarkan analisis masalah yang ditemui pada kasus kerusakan pada mesin mobil Nissan, peneliti akan membuat suatu expert sistem atau kecerdasan buatan yang bertujuan untuk membantu para pemilik mobil Nissan Grandlivina secara umum atau pegawai baru dalam mengetahui masalah yang sering ditemui serta penyelesaiannya.

1.2. Rumusan Masalah

  Berdasarkan latar belakang diatas, maka dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Kerusakan yang biasa terjadi pada mobil Nissan Grandlivina 2.

  Bagaimana ciri – ciri kerusakan mobil Nissan Grandlivina 3. Penanganan kerusakan mobil Nissan Grandlivina

II. HASIL AKUISISI PENGETAHUAN 2.1. Data Pelaksanaan Wawancara :

  Tanggal : 1 Maret 2017 Tempat : PT INDOMOBIL TRADA NATIONAL

  NISSAN DATSUN KARAWANG Jl. Interchange Kampung Pintu air, Wadas, Karawang Barat 2.2.

   Data Pakar

  Nama Pakar : Agus Supriyono NIK : 81843 Pendidikan terakhir : SMKN 1 Kendal Masa kerja : 7 tahun Jabatan : Foreman Sertifikasi : Master Engine Specialist Kontak : 085714365878 2.3.

   Sumber Literatur Lainnya

  Judul : Buku Service Manual Nissan Grandlivina Pengarang : PT Nissan Motor indonesia Penerbit : Indomobil Group Tahun Terbit : 2007 Isi : Buku ini berisi tentang semua panduan dan spesifikasi untuk perbaikan mobil Nissan Grand Livina.

  Judul : Basic Engine System Pengarang : PT Nissan Motor Indonesia Penerbit : Indomobil Group Tahun Terbit : 2004 Isi : Buku ini berisi tentang dasar dari cara kerja, fungsi dari setiap komponen mesin pada mobil Nissan secara menyeluruh.

  Judul : N-STEP 2 Engine Pengarang : PT Nissan Motor Indonesia

  Penerbit : Indomobil Group Tahun Terbit : 2010 Isi : Buku ini berisi tentang cara menyelesaikan masalah pada setiap kasus yang berhubungan dengan mesin mobil Nissan secara menyeluruh.

2.4. Daftar Pertanyaan Wawancara 2.4.1.

  Masalah apa saja yang sering terjadi pada mesin mobil Nissan Grandlivina ? 2.4.2. Apakah ada perbedaan antara tipe mesin Nissan Grandlivina lama dengan tipe mesin Nissan Grandlivina yang baru ?

  2.4.3. Adakah perbedaan fungsi dan cara kerja antara mesin Grandlivina lama dengan Grandlivina baru yang mengakibatkan penanganan masalah pada mesin menjadi berbeda? 2.4.4. Berdasarkan masalah yang sering terjadi pada mesin Nissan Grandlivina, apa saja yang menyebabkan mesin tidak mau distater?

  2.4.5. Apa ciri-ciri atau tanda-tanda kunci kontak dapat dikategorikan rusak? Apa ciri-ciri atau tanda-tanda baterai accu sudah mulai lemah? 2.4.7.

  Apakah ada efek lain terhadap mesin setelah melakukan pergantian

  Baterai Accu dengan Accu yang baru? 2.4.8.

  Bagaimana cara penangan darurat jika Accu mobil mengalami soak atau tidak kuat stater?

  2.4.9. Masalah apa saja yang sering menyebabkan mesin hanya bisa distater tetapi mesin tidak mau hidup?

  2.4.10. Apakah kualitas bahan bakar mempengaruhi performa mesin? 2.4.11.

  Apakah setiap mesin yang mengalami overheating pasti menyebabkan mesin susah hidup saat distater?

  2.4.12. Mengapa mesin bisa mengalami overheating? 2.4.13.

  Bagaimana cara mengatasi atau mencegah agar mesin tidak mengalami kerusakan yang fatal saat terjadi overheating?

  2.4.14. Bagaimana cara mengetahui censor pada mesin mengalami kerusakan?

  2.4.15. Masalah apa saja yang sering menyebabkan mesin bisa hidup tetapi tenaga mesin hilang saat digas atau akselerasi ?

  2.4.16. Apa ciri-ciri pompa bensin atau saringan bensin mengalami kerusakan? 2.4.17.

  Apakah kita bisa menganalisa kerusakan pada mesin dengan cara melihat gas pembuangan (asap) yang keluar dari saluran pembuangan?

  2.4.18. Apa penyebab putaran mesin naik turun tidak stabil saat idle? 2.4.19.

  Bagaimana cara menangani putaran mesin tidak mau stabil? 2.4.20. Apa yang dimaksud dengan mesin brebet? 2.4.21. Kapan mesin brebet terjadi? 2.4.22. Bagaimana cara mengatasi atau memperbaiki mesin brebet yang disebabkan oleh ignition coil ?

  2.4.23. Bagaimana cara mengetahui silinder mana yang bermasalah pada kondisi mesin brebet?

  2.4.24. Apa perbedaan antara mesin bunyi brebet dan mesin bunyi kasar? 2.4.25.

  Komponen apa saja yang biasanya membuat suara mesin menjadi kasar saat hidup atau berputar?

  2.4.26. Bagaimana cara mencegah mesin menjadi kasar karena sistem pelumasan 2.4.27.

  Jika panbelt putus apa yang terjadi pada mesin saat jalan? 2.4.28. Apabila menemukan masalah putaran mesin nomal tetapi mobil tidak mau berjalan, komponen apa saja yang kemungkinan bermasalah?

2.5. Jawaban Wawancara

  Berdasarkan hasil wawancara dengan pakar mesin Nissan dan Datsun di NISSAN DATSUN KARAWANG dengan bapak Agus Suriyanto dapat dituliskan hasil pertanyaan dan jawaban sebagai berikut :

2.5.1. Masalah apa saja yang sering terjadi pada mesin mobil Nissan

  Grandlivina ? Jawab : a.

  Mesin tidak mau distater b.

  Mesin bisa distater tetapi mesin tidak mau hidup c. Mesin bisa hidup tetapi tenaga mesin hilang saat digas d.

  Putaran mesin naik turun saat idle e. Suara mesin kasar saat hidup atau berputar f. Mesin nomal tetapi mobil tidak mau jalan 2.5.2.

  Apakah ada perbedaan antara tipe mesin Nissan Grandlivina lama dengan tipe mesin Nissan Grandlivina yang baru ? Jawab : Ada, Terdapat perbedaan tipe mesin yang digunakan oleh mesin Grandlivina. Mesin dengan tahun produksi dibawah tahun 2013 menggunakan mesin tipe lama sedangkan produksi tahun 2013 keatas menggunakan mesin baru, perbedaannya terletak pada konstruksi mesin, mesin yang baru menggunakan konsep atau desain seperti Nissan Juke yaitu 2 Injector di masing-masing ruang bakar. Sedangkan yang lama masih menggunakan konsep single

  injector pada masing – masing ruang bakar.

  2.5.3. Adakah perbedaan fungsi dan cara kerja antara mesin Grandlivina lama dengan Grandlivina baru yang mengakibatkan penanganan masalah pada mesin menjadi berbeda?

  Jawab : baik yang lama maupun yang baru adalah sama, meskipun terdapat beberapa perbedaan pada konstruksi mesin. Penyelesaian dan penanganan setiap masalah pada mesin Grandlivinapun secara garis besar adalah sama.

  2.5.4. Berdasarkan masalah yang sering terjadi pada mesin Nissan Grandlivina, apa saja yang menyebabkan mesin tidak mau distater ? Jawab : a.

  Kunci kontak rusak b. Baterai ACCU lemah c. Kerusakan pada motor stater 2.5.5.

  Apa ciri-ciri atau tanda-tanda kunci kontak dapat dikategorikan rusak? Jawab: a.

  Sudut gerigi kunci mengalami aus atau sudah tumpul b.

  Jika sudah mulai rusak, pada saat kunci kontak diputar ke posisi “ACC”,”ON”,atau”START” suka nyangkut atau keras dan apabila sudah parah kunci kontak tidak akan bisa diputar sama sekali.

  2.5.6. Apa ciri-ciri atau tanda-tanda baterai accu sudah mulai lemah ? Jawab: a.

  Indikator baterai berwarna putih (khusus jenis aki basah) b.

  Level electrolit aki kosong (khusus jenis aki basah) c. Tegangan (Voltage) ACCU kurang dari 12V saat diukur dengan

  Voltmeter dalam kondisi mesin mati tanpa beban d.

  Ada jeda panjang seolah – olah mesin menjadi berat saat distater e. Apabila diukur dengan menggunakan Voltmeter pada saat distater, hasil pembacaan alat akan menunjukkan voltage drop atau tegangan turun kurang dari 9.0 V.

  2.5.7. Apakah ada efek lain terhadap mesin setelah melakukan pergantian

  Baterai Accu dengan Accu yang baru ?

  Jawab: Secara garis besar tidak ada perubahan atau pengaruh terhadap putaran mesin seperti mesin brebet, bunyi kasar atau indikator mesin nyala.

  2.5.8. Bagaimana cara penangan darurat jika Accu mobil mengalami soak atau tidak kuat stater ? Jawab : Untuk mobil tipe transmisi manual kita dapat menyalakan mesin dengan cara mendorong mobil dan memasukkan gigi persneling ke-1. Khusus tipe transmisi otomatis cara tersebut tidak dapat dilakukan. Cara kedua dapat dengan menggunakan kabel jumper dengan model penyambungan kabel secara paralel atau dengan cara charging terlebih dahulu. Cara ketiga ialah dengan mengganti aki dengan aki yang layak pakai.

  2.5.9. Masalah apa saja yang sering menyebabkan mesin hanya bisa distater tetapi mesin tidak mau hidup ? Jawab :

  Untuk masalah ini perlu perhatian dan penanganan khusus dibagian mesin mobil. Kejadian ini biasanya terjadi karena beberapa sebab, dan diantaranya ; a.

  Kehabisan bahan bakar b.

  Pompa bensin mati c. Mesin mengalami Overheating atau suhu mesin mengalami panas berlebihan d.

  Sensor Crankshaft atau Camshaft censor mengalami kerusakan e. Kabel mesin mengalami bad connect atau kabel putus f. Komputer mesin “ECU” error.

2.5.10. Apakah kualitas bahan bakar mempengaruhi performa mesin ?

  Jawab : Iya, semakin tinggi RON atau Range Octan Number maka akan semakin bagus proses pembakaran di dalam ruang mesin. Secara tidak langsung

  performa mesin akan meningkat. Namun jika air tercampur dengan bahan

  bakar maka akan mengakibatkan proses pembakaran mesin yang terganggu dan bahkan bisa mengakibatkan tenaga mesin menjadi hilang. Karena air tidak bisa dibakar.

  Apakah setiap mesin yang mengalami overheating pasti menyebabkan mesin susah hidup saat distater ? Jawab: Tidak semua mesin yang mengalami overheating mengakibatkan mesin susah hidup, jenis overheating yang dimaksudkan adalah jika panas yang berlebihan pada mesin sampai merusak komponen dalam mesin, seperti

  cylinder head mesin melengkung dan mengakibatkan air pada sistem

  pendingin masuk kedalam ruang pembakaran atau diatas piston sehingga tidak bisa terjadi pembakaran. Jenis Overhaeting ini biasanya diikuti dengan menyalanya indikator temperatur yang berwarna merah dan indikator mesin pada Instrument panel atau Speedometer. Ciri - ciri air sudah masuk dalam ruang pembakaran adalah dengan cara melihat ruang pembakaran yang berada dibawah busi dengan bantuan lampu senter. Jika tidak ada genangan air pada ruang pembakaran, dapat disimpulkan cylinder head belum mengalami kerusakan. Atau bisa juga dengan melihat semburan air didalam

  , air radiator diisi penuh kemudian mesin distater dan lihat apakah

  radiator

  air pada lubang pengisian menyembur keatas. Jika air tetap tenang maka mesin dalam kondisi aman

  2.5.12. Mengapa mesin bisa mengalami overheating? Jawab: Mesin overheating bisa terjadi karena sistem pendingin pada mesin tidak bekerja dengan baik. Seperti contohnya kipas radiator mati, panbelt putus,

  radiator mampet, Thermostat tidak mau membuka dan kebocoran pada sambungan - sambungan sistem pendingin.

  2.5.13. Bagaimana cara mengatasi atau mencegah agar mesin tidak mengalami kerusakan yang fatal saat terjadi overheating? Jawab: Ketika indikator temperatur warna merah muncul, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menghentikan kendaraan secepat mungkin. Cari posisi aman yang terdekat, kemudian buka kap mesin dan lihat kipas

  radiator nya berputar atau tidak. Jika kipas berputar maka ada masalah lain

  pada sistem pendingin. Langkah selanjutnya adalah mematikan mesin dan lainnya yang mungkin terjadi. Lakukan perbaikan di bagian komponen yang rusak. Jika sudah diperbaiki maka isi air dan hidupkan mesin kembali. Mesin akan normal kembali.

  2.5.14. Bagaimana cara mengetahui censor pada mesin mengalami kerusakan ? Jawab : Cara pertama ialah menggunakan DTC (Detection Trouble Code) dengan cara melihat urutan kedipan pada indikator mesin, cara ini hanya dapat dilakukan oleh beberapa orang yang mengetahui cara membaca kode mesin. Kedua dengan menggunakan CONSULT III atau komputer khusus untuk melihat data rekaman dan spesisfikasi control unit mesin.

  2.5.15. Masalah apa saja yang sering menyebabkan mesin bisa hidup tetapi tenaga mesin hilang saat digas atau akselerasi ? Jawab : Mesin kurang tenaga bisa disebabkan oleh beberapa komponen; a.

  Saringan udara tersumbat b.

  Saringan bensin tersumbat c. Pompa bensin lemah d.

  Busi lemah e. Kepala busi atau Ignition Coil rusak f. Sensor mengalami kerusakan g.

  Kerukan pada kabel atau hubungan kabel yang kurang bagus 2.5.16.

  Apa ciri-ciri pompa bensin atau saringan bensin mengalami kerusakan ? Jawab : Ciri-cirinya adalah pada saat putaran atau RPM mesin berputar idle secara normal tetapi saat dilakukan akselerasi atau ketika pedal gas diinjak, naiknya putaran mesin lambat dan saat berjalan biasanya mesin mati mendadak..

  2.5.17. Apakah kita bisa menganalisa kerusakan pada mesin dengan cara melihat gas pembuangan (asap) yang keluar dari saluran pembuangan? Jawab : Kita dapat memprediksi kerusakan mesin dengan melihat asap yang dikeluarkan dari saluran pembuangan saat pedal gas dinjak berkali - kali. Ada a.

  Warna putih pekat Asap ini diakibatkan oleh kebocoran oli mesin yang ikut terbakar di ruang pembakaran, komponen yang sering rusak diantaranya : ring piston, seal

  intake dan exhaust valve dan PCV valve b.

  Warna putih tembus pandang Asap ini diakibatkan uap air yang tersimpan pada saluran pembuangan akibat perbedaan suhu luar saat suhu knalpot berubah (kondisi dingin menjadi panas), asap ini tidak berhubungan secara langsung dengan kondisi mesin.

  c.

  Warna hitam pekat Asap ini diakibatkan karena adanya censor yang bermasalah, seperti HO

  2 censor dan MAF censor. Censor yang tidak akurat mengakibatkan

  pembakaran menjadi boros karena terlalu banyak bensin yang disemprotkan atau dibakar pada ruang pembakaran sehingga asap knalpot berwarna hitam.

  2.5.18. Apa penyebab putaran mesin naik turun tidak stabil saat idle? Jawab : Penyebab putaran mesin (RPM) tidak stabil dikarenakan adanya perubahan celah udara yang masuk ke dalam intake manifold pada throtle valve atau katup gas.

  2.5.19. Bagaimana cara menangani putaran mesin tidak mau stabil ? Jawab: Caranya dengan melakukan IAVL ( Idle Air Volume Learning ) atau pengaturan ulang komputer mesin agar kembali normal sesuai spesifikasi mesin.

  2.5.20. Apa yang dimaksud dengan mesin brebet ? Jawab : Mesin brebet adalah istilah suara mesin yang tidak normal pada saat pedal gas diinjak atau (akselerasi) atau saat putaran mesin yang rendah. Bunyi yang dimaksud adalah bunyi brebet-brebet. Kondisi ini biasanya disertai dengan berat. Hal ini disebabkan karena sistem pembakaran tidak berfungsi dengan baik atau kehilangan tenaga pada sebagian silinder mesin.

  2.5.21. Kapan mesin brebet terjadi ? Jawab : Mesin brebet terjadi saat salah satu pengapian atau pembakaran pada sebagian silinder mengalami kerusakan, seperti kebocoran pada coil ignition, busi mati, socket injector kendor atau bagian electrical mesin mengalami kerusakan (putus atau hubungan arus pendek).

  2.5.22. Bagaimana cara mengatasi atau memperbaiki mesin brebet yang disebabkan oleh ignition coil ? Jawab : Sebenarnya perbaikan tidak dianjurkan khusus komponen ini, karena umur komponen yang diperbaiki tidak dapat bertahan lama kecuali mengganti corong tutup busi dari bawah sampai atas. Namun untuk corong yang dimaksud tidak dijual secara terpisah di toko atau dealer. Saran yang dianjurkan adalah mengganti ignition coil secara keseluruhan atau satu set

  ignition coil , dengan kualitas yang bagus atau asli dari PT. Nissan. Jika

  diganti dengan kualitas yang kurang bagus akan mengakibatkan kerugian di kemudian harinya, biasanya umur ignition coil yang bukan aslinya umurnya tidak kuat bertahan lama.

  2.5.23. Bagaimana cara mengetahui silinder mana yang bermasalah pada kondisi mesin brebet? Jawab : Cara mudah untuk mengetahui mesin brebet adalah dengan melakukan active

  test dengan Consult III. Selain itu juga dapat dilakukan pemeriksaan secara

  manual, dengan melepas salah satu socket Ignition coil secara bergantian yaitu coil nomor 1 dan nomor 4. Pada saat dilepas perhatikan putaran mesin mobil, jika putaran mesin mengalami penurunan maka dapat disimpulkan pembakaran pada silinder tersebut normal atau tidak terjadi masalah. Cara lain yaitu dengan membongkar intake manifold kemudian perhatikan ujung

  ignition coil . Jika terdapat pengeroposan hasil pembakaran, maka dapat diganti.

2.5.24. Apa perbedaan antara mesin bunyi brebet dan mesin bunyi kasar?

  Jawab : Perbedaannya terletak pada suara yang ditimbulkan dan waktu bunyi muncul. Mesin bunyi brebet akan muncul saat kondisi mesin idle dan saat dilakukan

  akselerasi atau saat menginjak pedal gas. Pada kondisi ini tenaga mesin

  mengalami penurunan tenaga. Untuk mesin kasar bunyi akan terjadi secara terus menerus sesuai dengan putaran mesin dan tidak berpengaruh pada performa mesin.

  2.5.25. Komponen apa saja yang biasanya membuat suara mesin menjadi kasar saat hidup atau berputar ? Jawab : Penyebab bunyi kasar dapat dikategorikan menjadi 2, yaitu; a.

  Bunyi kasar saat putaran mesin atau RPM tertentu

  Komponen yang biasanya mengalami kerusakan adalah komponen dalam mesin seperti bearing yang terpasang pada mesin, piston yang sudah aus, dan penyumbatan saluran pelumas oli. Penyebab terjadinya kerusakan ini biasanya diakibatkan karena pelumasan mesin yang kurang diperhatikan. Contohnya volume oli mesin yang kurang/habis atau kualitas oli yang menurun atau kadaluarsa.

  b.

  Bunyi kasar terus - menerus dan apabila panbelt dilepas bunyi kasar hilang.

  Untuk jenis bunyi ini terdapat diluar mesin, artinya bunyi ini dihasilkan oleh bearing pully yang mengalami kerusakan seperti bearing pada

  alternator, bearing idle pully, bearing kompresor, dan bearing waterpump

  2.5.26. Bagaimana cara mencegah mesin menjadi kasar karena sistem pelumasan yang kurang baik ? Jawab : Cara yang paling mudah adalah sering- sering mengontrol oli mesin baik dari segi kualitas maupun kuantitas, Rekomendasi PT. Nissan umur oli mesin sampai 6 bulan atau 10000 km .

2.5.27. Jika panbelt putus apa yang terjadi pada mesin saat jalan ?

  Jawab :

  Panbelt berfungsi sebagai penerus putaran yang dihasilkan dari poros engkol atau “Crankshaft” untuk memutarkan waterpump, alternator, dan kompresor.

  Jika panbelt putus dan terus dipaksakan untuk berjalan dampak yang akan diakibatkan bisa menjadi fatal, yaitu mesin overheating atau temperatur mesin menajdi panas berlebihan. Hal ini disebabkan karena sistem pendingin mesin tidak berfungsi dengan baik. Tanda tanda panbelt putus yaitu munculnya indikator baterai accu berwarna merah pada Instrument panel atau speedometer.

  2.5.28. Apabila menemukan masalah putaran mesin nomal tetapi mobil tidak mau berjalan, komponen apa saja yang kemungkinan bermasalah ? Jawab :

  Untuk mobil dengan mesin bertipe transmisi manual, masalah yang sering ditemui adalah dari kanvas kopling yang habis, slip atau komponen yang bermasalah seperti kebocoran pada master kopling. Sehingga kopling tidak bekerja dengan baik dan mobil tidak bisa dijalankan. Untuk mobil dengan mesin bertipe transmisi otomatis, komponen yang biasanya mengalami kerusakan adalah seal automatic mengalami slip. Solusinya adalah dengan mengganti kopling set pada mesin dengan tipe transmisi manual , dan melakukan overhoul atau mengganti gasket dan seal serta kampas matic pada

  transmisi automatic .

2.6. Representasi Pengetahuan 2.6.1.

  Tree

2.6.2. Aturan Produksi

  No Proses Hasil

  1 S1=TIDAK A1

  2 S1=YA, S2=TIDAK A2

  3 S1=YA, S2=YA, S3=TIDAK A3

  4 S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=YA, S6=YA A4

  5 S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=YA A5

  6 S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=TIDAK, S6=TIDAK A6

  7 S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=YA, S6=TIDAK A7

  8 S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=TIDAK, S6=YA, S7=YA A8 S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=TIDAK, S6=YA,

  9 A13 S7=TIDAK, S11=YA S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=TIDAK, S6=YA,

  10 A14 S7=TIDAK, S11=TIDAK, S12=YA S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=TIDAK, S6=YA,

  11 A9 S7=TIDAK, S11=TIDAK, S12=TIDAK, S8=YA S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=TIDAK, S6=YA,

  12 A10 S7=TIDAK, S11=TIDAK, S12=TIDAK, S8=TIDAK, S9=YA S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=TIDAK, S6=YA,

  13 S7=TIDAK, S11=TIDAK, S12=TIDAK, S8=TIDAK, S9=TIDAK, A11 S10=YA S1=YA, S2=YA, S3=YA, S4=TIDAK, S5=TIDAK, S6=YA,

  14 S7=TIDAK, S11=TIDAK, S12=TIDAK, S8=TIDAK, S9=TIDAK, A12 S10=TIDAK Kode Pengertian Kode Pengertian

  S1 Kunci kontak bisa diputar A1 Cek kunci kontak S2 Mesin bisa distarter A2 Cek Accu, Cek Oli Mesin, Cek Motor Stater S3 Mesin hidup A3 Cek Fuel Pump, Elektrikal pompa, Cek DTC S4 Indikator mesin menyala A4 Cek socket sensor, cek DTC S5 Indikator pengisian menyala A5 Cek socket alternator, cek panbelt S6 Mesin bisa diakselerasi / digas A6 Cek katup gas, cek filter fuel S7 Mesin berat / tenaga hilang A7 Cek socket maf sensor, cek DTC S8 Terdengar suara brebet saat akselerasi A8 Cek saringan udara, cek pompa, cek saluran udara S9 RPM naik turun (1000 ~ 3000 rpm) A9 Cek busi, CI, socket injector S10 Mesin Mati mendadak A10 reset idle RPM dengan consult 3

  S11 Mesin berisik A11 Cek fuel Pump, Elektrikal keseluruhan S12 Mesin berisik saat berisik saat starter A12 Mesin Normal

2.7. Rencana Validasi Pengetahuan

  27

  28

  1

  2

  3

  4

  5 Pembuatan janji wawancara pakar Pencarian literatur awal Wawancara Penyesuaian literatur

  Representasi pengetahuan Validasi pengetahuan Resume hasil wawancara dan validasi Maret

  Aktivitas Februari