GAMANIK "GALAH MANGGA ELEKTRONIK"ALAT PEMETIK BUAH MANGGA ELEKTRONIK DENGAN PISAU PEMOTONG ROTARY BERBASIS SCISSOR MECHANISM DAN KONTROL RADIO FREKUENSI
GAMANIK "GALAH MANGGA ELEKTRONIK"ALAT PEMETIK BUAH
MANGGA ELEKTRONIK DENGAN PISAU PEMOTONG ROTARY BERBASIS
SCISSOR MECHANISM DAN KONTROL RADIO FREKUENSI
1) 1) 1)
Johan Bayu Prakoso , Retno Dwi Aryani , Muhammad Nur Faiz , Ilham Afif
1) 1)
Bukhori , Novita Erma Putri Lestari
1 Teknik Elektronika, Teknik Mesin, Menejemen Pemasaran, Politeknik Negeri
Semarang, Semarang, Indonesia Email : bayujohan90@gmail.com
Abstrak
Tujuan utama dari program ini adalah membuat alat pemetik buah mangga
elektronik “Gamanik” yang praktis dan ringkas berbasis scissor mechanism dengan
pisau pemotong rotary yang dikendalikan secara radio frekuensi.Untuk mencapai
tujuan utama tersebut dirumuskan tujuan khusus sebagai berikut : (1) Membuat alat
pemetik buah mangga yang disertai dengan pisau pemotong yang tajam dan hanya
memotong tangkai buah tanpa melukai buah sehingga dapat meningkatkan mutu
dan kualitas buah mangga, (2) Membuat alat pemetik buah mangga yang dapat
memperpanjang dan memperpendek secara otomatis serta mudah dalam
penggunaan dan penyimpanan alat, (3) Menerapkan teknologi pemotong tangkai
buah otomatis yang dikendalikan dengan radio frekuensi.Tahap awal pembuatan
alat ini adalah mencari literatur dan jurnal alat pemetik buah,mengetahui prinsip
kerja scissor mechanism Mengetahui cara kerja transmitter dan reciever radio
frekuensi. Tahap berikutnya adalah pembuatan sistem makanik utama berupa
rangka scissor, base atas, dan base bawah. Bahan utama pembuatan scissor adalah
aluminum hollow ½ Inci. Bahan ini dipilih karena memiliki sifat yang ringan dan
kuat. Dimensi tiap blok scissor adalah 25cm x 20cm x 1,25cm. Setelah tahan
pembuatan mekanik selesai dilanjutkan dengan perakitam komponen elektronik
sebagai driver motor penggerak mekanis dan pemasangan pemancar dan penerima
radio frekuensi sebagai kendali utama alat. Untuk mengetahui sfesifikasi alat
dilakukan tahap uji coba baik dengan beban maupun tanpa beban. Data hasil
ujicoba digunakan untuk memodifikasi alat agar menghasilkan hasil yang terbaik.
Luaran yang diharapkan dari program ini adalah terciptanya alat pemetik buah
mangga elektronik “Gamanik” yang praktis dan ringkas berbasis scissor
mechanism dengan pisau pemotong rotary yang dikendalikan secara radio
frekuensi, data ujicoba alat terhadap objek pohon mangga, membuat manual book
sebagai panduan umum pengoperasian mengenai alat yang sudah dibuat
(Gamanik).
Kata kunci : Gamanik (Galah Mangga Elektronik), Scissor Mechanism, Pisau
pemotong rotary, Kendali Radio FrekuensiPENDAHULUAN
Mutu buah mangga untuk konsumsi segar masih membutuhkan perhatian khusus karena penampilan buah yang tidak sempurna seperti luka memar, tergores, serat pecah, dan banyaknya getah yang keluar dan menempel pada permukaan kulit buah yang mempercepat proses pembusukan buah selama penyimpanan. penyebab rendahnya
PROSIDING Vol. 01, Tahun 2016 ISSN: 2477 mutu buah mangga segar adalah cara pemanenan yang masih dilakukan dengan alat Dari segi bentuk alat pemetik buah mangga tradisional memiliki bentuk yang penjang dan tidak dapat diatur panjang pendeknya sehingga terdapat beberapa kesulitan saat penggunaan, seperti untuk menjangkau posisi buah yang berbeda ketinggiannya. Bentuk yang panjang juga membuat alat pemetik buah sulit untuk dibawa dan disimpan. Selain itu, pada penggunaan alat pemetik buah mangga tradisional terasa sulit dan melelahkan, dimana masih dibutuhkan tenaga manusia yang cukup tinggi sehingga proses pemanenan terjadi kurang efektif dan efisien.
Dalam program ini, dibuat alat pemetik buah mangga modern yang lebih mudah, efektif, dan efisien dalam penggunaan yaitu berupa galah mangga elektronik berbasis
scissor mechanism yang dapat diatur panjang pendeknya secara elektronik sehingga
alat mudah untuk dibawa dan disimpan serta dalam penggunaannya menjadi lebih efektif dan efisien dengan pisau pemotong rotary yang tajam dan hanya memotong tangkai buah tanpa melukai buah dikendalikan secara radio frekuensi sehingga dapat mengingkatkan mutu dan kualitas hasil panen buah mangga dan mempercepat proses pemetikan buah mangga.
METODE PENELITIAN Uraian Kegiatan Penelitian Persiapan
Tahapan ini dilakukan dengan mencari sumber - sumber literatur yang berhubungan dengan alat dilakukan di perpustakaan Kota Semarang dana perpustakaan Politeknik Negeri Semarang, Serta survei harga alat dan bahan yang dibutuhkan dalam proses pembatan program. Survei dilakukan harga dilakukan secara langsung maupun secara online. Luaran dari dari tahapan ini adalah beberapa sumber pustaka dan referensi harga.
Perencanaan Desain
Perancangan desain alat dilakukan sebanyak 2 kali. rancangan design awal menggunakan aplikasi corel draw sebagai gambaran bentuk alat. design akhir alat menggunakan aplikasi Auto CAD untuk memperinci bentuk dana ukuran yang akan di terapkan pada alat. berdasarkan design yang telah dibuat bahan utama yang digunakan utuk scissor harus bersifat ringan dana kuat. jenis bahan yang dipilih untuk membuat scissor adalah dari aluminium hollow dengan ukuran 0,5 Inci. Luaran dari dari tahapan ini adala h desain alat menggunakan aplikasi corelDraw dan autoCAD
Pembuatan Alat
Dalam pembuatan “gamanik” kita memadukan antara mekanik dan elektronik sehingga menghasilkan alat yang dapat beroperasi lebih mudah serta menghasilkan output yang lebih baik dibandingkan alat manual dalam hal ini adalah alat pemetik buah mangga. Terdapat 2 bagian utama dari pembuatan alat pemetik buah mangga elektronik berbasis scissor mechanism yaitu :
Sistem Mekanik
Rancangan mekanik diperlukan untuk menghasilkan alat yang lebih efisien dalam hal pemakaian. Sistem mekanik yang diterapkan adalah:
a) Scissor Mechanism
Rangka Scissor mechanism dibuat dari bahan aluminium Hollow dengan dimensi untuk tiap rangkanya 200mm x 250mm x 12,5mm. tiap rangka dirakit dan dihubungkan dengan Screw, nut, ring M5.Tahapan pembuatan rangka scissor :
PROSIDING Vol. 01, Tahun 2016 ISSN: 2477
PROSIDING Vol. 01, Tahun 2016 ISSN: 2477
1) Pengukuran bahan sesuai dengan gambar kerja.
Pemotongan bahan sesuai dengan gambar kerja. 3) Pengeboran bahan sesuai dengan gambar kerja. 4)
Penggabungan rangka scissor mechanism menggunakan sistem screw and lock nut. 5)
Pemasangan motor sebagai tenaga penggerak scissor mechanism dengan sistem ulir. Luaran dari dari tahapan ini adalah rangka scissor gamanik
Gambar 1. Desain Alat dengan Aplikasi AutoCAD Gambar 2. blok scissor mechanism
Gambar 3. Blok mekanik Gamanik
b) Alat Pemotong Rotary.
Jenis mata pisau rotary yang digunakan merk “Shanghaimagic” dengan ukuran 100 mm. Motor penggerak yang digunakan adalah motor DC dengan supply tegangan 12 v, kecepatan 1500 rpm
Sistem Elektronik
Rancangan elektronik diperlukan untuk mengendalikan alat secara semi otomatis sehingga mengurangi energi pemakaian dari pengguna (user). Sistem elektronik yang diterapkan :
a) Driver Motor Power Window dan Motor DC
Tahapan membuat rangkaian driver motor DC : 1) Membuat dan mencetak skematik dan jalur pcb rangkaian. 2) Mencetak jalur pada PCB, kemudian dilarutkan dengan feri klorida. 3) Membersihkan papan PCB. 4)
Merakit komponen dengan PCB, Komponen yang diperlukan : Resistor 10K ohm 0,5 Watt Transistor BD 139 PCB fiber Kebel penghubung LED indikator
Relay 5) Menguji kerja rangkaian dengan multimeter.
6) Menghubungkan rangkain driver dengan motor DC.
Luaran dari dari tahapan ini adalah Desain PCB dan rangkaian Driver Motor Power Window dan Motor DC (Lampiran 2)
b) Remote Control Radio Frekuensi
Remote control RF yang digunakan adalah Wireless RF Remote Control Transmitter Receiver dengan 4 channel dan jangkauan maksimum 30 meter.
Tahapan penerapan remote control RF dalam rangkaian : 1)
Menghubungkan receiver dengan blok rangkaian driver motor penggerak pisau pemotong rotary. 2) Menghubungkan transmitter dengan blok rangkaian kontrol. 3) Memberi catu tegangan pada transmitter dan receiver RF.
Luaran dari dari tahapan ini adalah penerapan remote control radio frekuensi pada alat (Lampiran 2)
Pengujian Gamanik (Pengambilan Data) Tahapan ini telah dikakukan pengujian pengoperasian 'gamanik' tanpa beban.
bersadarkan hasil ujicoba pertama dilakukan perbaikan berupa penggantian ukuran Screw dari 3mm menjadi 4mm dan penggantian posisi as nilon dari Scissor paling bawah menjadi scissor nomor 3 dari bawah. hasilnya pergerakan memperpanjang gamanik menjadi lebih stabil dan kuat tetapi waktu yang diperlukan untuk memperpanjang yang lebih lama. Pengujian alat dengan beban dilakukan untuk mengetahui kecepatan gamanik dalam memamem buah mangga.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan pengujian GAMANIK alat pemetik buah mangga eletronik dengan pisau
pemotong rotari berbasisi Scissor Mechanism dan kontrol Radio Frekuensi. diperoleh nilai dari
Kecepata Naik(M/s),kecepatan turun (M/s), Torsi beban motor(Nm), Kecepatan Anguler As
Drat (RPM), Arus beban motor(A), yang diuji dengan beberapa variasi posisi poros SCissor
yaitu : Tingkat ke-1,tingkat ke-2, Tingkat ke-3, Tingkat ke-4, dan tingkat ke-5.Tabel data hasil pengujian turbin angin jellyfish berbasis sayap burung hantu
Kecepatan Kecepatan Tingkat Torsi beban Kecepatan Arus Motor Naik turun Ke -2 Motor (Nm) Anguler (Rpm) (Ampere)
(cm/s) (cm/s) 1 1,182 1,671 52,78 0,781 2,516 2 1,071 1,451 50,11 0,921 2,418 3 0,896 1,254 47,98 1,417 2,281 4 0,671 1,091 46,71 1,871 2,198 5 0,356 0,877 45,21 2,718 1,997
Dapat diketahui bahwa kecepatan naik tertinggi yaitu 1,182 Cm/s dan kecepatan turun sebesar 1,671 Cm/s dengan nilai torsi beban motor sebesar 52,78 Nm dengan kecepatan anguler 2,718, Arus motor 1,997 Ampere. dengan demikian dapat dikatakan bahwa hasil nilai tertinggi pada pengujian kecepatan naik dan turun terletak pada posisi SCissor ke-1 dan NIlai terendah pada pengujian arus motor terletak pada Scissor ke 5.
PROSIDING Vol. 01, Tahun 2016 ISSN: 2477
Kondisi aktual pengujian agar dapat menjaga nilai tetap konstan yaitu dengan maksimal 10 ampere. hal ini dilakukan untuk menghindari efek drop tegangan akibat motor kekurangan arus sehingga mempengaruni nilai hasil percobaan.
Data Hasil Percobaan Gamanik yang megunakan Scissor mechanism
Grafik Kecepatan naik dan turun berbanding dengan arus pada motor
Grafik Pengukuran Kecepatan Naik dan Turun
2 V (Cm/s)
1.5
1
0.5 Posisi Ke-1 Posisi Ke-2 Posisi Ke-3 Posisi Ke-4 Posisi Ke-5 Kecepatan Naik Kecepatan Turun
Grafik Pengukuran Arus Motor
3
2.5
2
1.5
1
0.5 Posisi ke-1 Posisi ke-2 Posisi ke-3 Posisi ke-4 Posisi ke-5 Arus Motor SIMPULAN
Berdasarkan pengujian posisi poros pada scissor maka dapat diketahui bahwa dari beberapa nilai pengujian seperti kecepatan naik dan turun kemudian torsi bebeban motor serta arus motor dikatakan bahwa kecepatan naik tertinggi terdapat pada posisi scissor ke-1 dengan kecepatan naik 1,182 Cm/s dan kecepatan turun sebesar 1,671 Cm/s akan tetapi motor memerlukan arus yang besar, sebesar 2,516 ampere. Pada pengujian posisi poros scissor ke-5 arus yang diperlukan motor hanya 1,997 ampere akan tetapi kecepatan naik dan turun yang dihasilkan hanya 0,356 Cm/s dan 0,877 Cm/s. Maka dapat disimpukan bahwa semakin rendah posisi poros SCissor maka nilai dari kecepatan naik turun akan semakain besar sebanding dengan arus yang diperlukan motor, yaitu semakin besar
PROSIDING Vol. 01, Tahun 2016 ISSN: 2477