Peran Pemerintah Untuk Meningkatkan Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri Melalui Pengadaan Barang Dan Jasa Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian

PERAN PEMERINTAH UNTUK MENINGKATKAN PENGGUNAAN
PRODUK INDUSTRI DALAM NEGERI MELALUI PENGADAAN
BARANG DAN JASA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 3
TAHUN 2014
SKRIPSI

Disusun dan Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

OLEH:
DEISY CHRISTINE DUMAIS
120200253
DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara


PERAN PEMERINTAH UNTUK MENINGKATKAN PENGGUNAAN
PRODUK INDUSTRI DALAM NEGERI MELALUI PENGADAAN
BARANG DAN JASA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 3
TAHUN 2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum

Oleh:

DEISY CHRISTINE DUMAIS
NIM : 120200253

DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI
Disetujui Oleh:
KETUA DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI

Windha, S.H., M.Hum

NIP : 197501122005012002

Dosen Pembimbing I

Prof. Dr. Bismar Nasution, S.H., M.H
NIP: 195603291986011001

Dosen Pembimbing II

Tri Murti Lubis, S.H., M.H
NIP : 198612122014042001

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena
kasih, berkat dan pertolonganNya, maka penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Skripsi ini ditulis dalam rangka melengkapi tugas akhir dan memenuhi
persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum Pada Fakutas Hukum

Universitas Sumatera Utara Medan dengan program kekhususan Hukum
Ekonomi.
Skripsi

ini

MENINGKATKAN

diberi

judul

“PERAN

PENGGUNAAN

PEMERINTAH

PRODUK


INDUSTRI

UNTUK
DALAM

NEGERI MELALUI PENGADAAN BARANG DAN JASA DITINJAU
DARI

UNDANG-UNDANG

NOMOR

3

TAHUN

2014

TENTANG


PERINDUSTRIAN”. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih mempunyai
kelemahan dan kekurangan baik dari segi penulisan maupun dari segi materi. Hal
ini disebabkan keterbatasan pengetahuan dan pengalaman penulis. Semoga dari
skripsi ini, pembaca dapat mengerti, memahami serta dapat memberikan manfaat
kepada pembaca.
Secara khusus saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
orang tua saya yang paling saya kasihi dan sayangi, Papiku J.L. Dumais dan
Mamiku D. Kalesaran untuk segala dukungan, kasih sayang terutama doa yang
tidak habisnya diberikan kepada saya sampai saya bisa menyelesaikan pendidikan
saya hingga Strata Satu (S1). Serta abang-abang saya yang paling saya kasihi dan

Universitas Sumatera Utara

sayangi, Meggy Renaldo Dumais dan Rendy Oktavianus Dumais yang tidak
pernah berhenti mendukung dan mendoakan saya hingga saat ini kepada saya.
Dalam proses penyusunan skripsi ini saya juga mendapat banyak
dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, sebagai penghargaan
dan ucapan terima kasih terhadap semua dukungan dan bantuan yang telah
diberikan, saya menyampaikan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH. M.Hum selaku Dekan Fakultas

Hukum Universitas Sumatera Utara;
2. Bapak Dr. O.K. Saidin, SH. M.Hum, selaku Pembantu Dekan I Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara; Ibu Puspa Melati Hasibuan, SH.
M.Hum selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara; Bapak Dr. Jelly Leviza, SH. M.Hum selaku Pembantu Dekan III
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;
3. Ibu Windha, S.H., M.Hum, selaku Ketua Departemen Hukum Ekonomi
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang sangat peduli dan
memberikan pedoman terhadap penulisan skripsi ini;
4. Bapak Alm. Ramli Siregar, S.H., selaku Sekretaris Departemen Hukum
Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;
5. Bapak Prof. Dr. Bismar Nasution, S.H., M.H selaku Dosen Pembimbing I
yang sudah membimbing dan membagikan ilmu pengetahuan dalam
proses pengerjaan skripsi ini, serta menjadi salah satu motivator penulis
untuk dapat belajar lebih baik lagi karena kecerdasan dan pengalamannya;

Universitas Sumatera Utara

6. Ibu Tri Murti Lubis, S.H., M.H selaku Dosen Pembimbing II. Terimakasih
atas ilmu, bimbingan, saran, dan nasehat yang ibu berikan selama ini

dengan penuh kesabaran hingga skripsi ini selesai dan ibu menjadi salah
satu motivator penulis untuk belajar lebih baik lagi;
7. Seluruh Dosen, staf administrasi, pegawai, serta petugas di perpustakaan
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;
8. Sahabat-sahabat terkasih Group F Sri Endang Sinaga, Esta Surbakti,
Amalia Lubis, Dewi Aulia yang memberikan nasehat dan motivasinya;
9. Sahabat-sahabat terkasih yang dipertemukan Tuhan pada awal perkuliahan
Fanni Damara Arif, Yessi Grenia Batubara, Priscilla Stevany, Winda Asry,
Theresia Sinuraya, Irene Putri. Terima kasih untuk nasehat, motivasi yang
membangun namun terkadang menurunkan, canda-tawa, suka-duka selama
4 tahun ini, dan sampai jumpa di gerbang kesuksesan;
10. Sahabat terkasih penulis Anthoni Simanjuntak. Terima kasih untuk
nasehat, motivasi, kesabaran, dan doanya selama 4 tahun ini dan
seterusnya;
11. Sahabat terkasih yang dipertemukan di tempat les Friska N. Sianturi, Andi
Sinuraya, Masniari Angelica, Apriliyana, Gita, Etak;
12. Anggota kelompok kecilku Paulus Sibarani dan Bang Paul Tarigan terima
kasih atas nasehat dan doanya selama ini;
13. Seluruh anggota Ikatan Mahasiswa Hukum Ekonomi (IMAHMI) Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara;


Universitas Sumatera Utara

14. Seluruh teman-teman yang selalu memberikan dukungan dan doa hingga
skripsi ini selesai.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang
telah banyak membantu dan kiranya skripsi ini dapat bermanfaat dan menjadi
salah satu karya ilmiah yang dapat digunakan bagi perkembangan ilmu
pengetahuan yang akan datang.

Medan, Juni 2016
Penulis,

DEISY CHRISTINE DUMAIS
NIM : 120200253

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR ................................................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................................... v
ABSTRAK................................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................... 1
B. Perumusan Masalah .................................................................... 10
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan .................................................... 11
1.

Tujuan Penulisan ................................................................. 11

2.

Manfaat Penulisan................................................................ 11

D. Keaslian Penulisan ...................................................................... 12
E. Tinjauan Pustaka ........................................................................ 13
F. Metode Penelitian ....................................................................... 22
1.


Jenis Penelitian. ................................................................... 22

2.

Jenis Data ............................................................................ 22

3.

Teknik Pengumpulan Data ................................................... 24

4.

Analisis Data ....................................................................... 24

G. Sistematika Penulisam ................................................................ 24

Universitas Sumatera Utara

BAB II PENGATURAN


PENINGKATAN

PENGGUNAAN

PRODUK

INDUSTRI DALAM NEGERI MENURUT PERATURAN PERUNDANGUNDANGAN DI INDONESIA ................................................................... 27
A. Pemberdayaan Industri Dalam Negeri ......................................... 27
B. Peningkatan Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri............. 37
C. Kebijakan Pemerintah Di Bidang Peningkatan Penggunaan
Produk Industri Dalam Negeri .................................................... 42
BAB III

ASPEK

HUKUM

PENGADAAN

BARANG

DAN

JASA

MENURUT PERATURAN PRESIDEN (PERPRES) NOMOR 54 TAHUN
2010 TENTANG PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH ....... 47
A. Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa ........................................ 47
1.

Tinjauan Umum Pengadaan Barang dan Jasa ....................... 48

2.

Etika, Norma, dan Prinsip Pengadaan Barang dan Jasa ......... 55

3.

Kebijakan Umum Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah ... 60

4.

Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa melalui Pemberian
Pinjaman .............................................................................. 62

B. Kontrak Pengadaan Barang dan Jasa ........................................... 64
1.

Prinsip dan Aturan Hukum Pengadaan Barang dan Jasa
oleh Pemerintah ................................................................... 64

2.

Prinsip dan Aturan Hukum Dalam Tahap Pra Kontrak
dan Penerapannya Dalam Kontrak Pengadaan ...................... 67

3.

Prinsip dan Aturan Hukum Pelaksanaan Kontrak Pengadaan 78

Universitas Sumatera Utara

BAB IV

PERAN

PEMERINTAH

UNTUK

MENINGKATKAN

PENGGUNAAN PRODUK INDUSTRI DALAM NEGERI MELALUI
PENGADAAN BARANG DAN JASA DITINJAU DARI UNDANGUNDANG NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PERINDUSTRIAN ..... 86
A. Pedoman Peningkatan Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri
Melalui Pengadaan Barang dan Jasa............................................ 86
B. Peran Pemerintah Untuk Meningkatkan Penggunaan Produk Industri
Dalam Negeri Melalui Pengadaan Barang dan Jasa Ditinjau dari
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 ....................................... 98
C. Tanggung Jawab Hukum Kepada Para Pihak Yang Melanggar
Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri Melalui Pengadaan
Barang dan Jasa .......................................................................... 107
BAB V Kesimpulan dan Saran .................................................................. 113
A. Kesimpulan ................................................................................ 113
B. Saran .......................................................................................... 114
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 116

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAKSI
PERAN PEMERINTAH UNTUK MENINGKATKAN PENGGUNAAN
PRODUK INDUSTRI DALAM NEGERI MELALUI PENGADAAN
BARANG DAN JASA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 3
TAHUN 2014 TENTANG PERINDUSTRIAN.
Deisy Christine Dumais∗
Bismar Nasution∗∗
Tri Murti Lubis∗∗∗
Salah satu tujuan pembentukan pemerintahan negara adalah untuk
memajukan kesejahteraan umum. Pembangunan nasional merupakan pencerminan
kehendak untuk terus menerus meningkatkan kesejahteraan umum dan
kemakmuran rakyat Indonesia secara adil dan merata. Khususnya di bidang
ekonomi, pembangunan nasional dilaksanakan untuk menciptakan struktur
ekonomi yang mandiri, sehat dan kukuh dengan menempatkan pembangunan
industri sebagai penggerak utama dengan mendayagunakan produk industri dalam
negeri melalui pengadaan barang dan jasa yang efisien,terbuka dan kompetitif
sehingga akan berdampak pada peningkatan pelayanan publik.
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini ini adalah
penelitian yuridis normatif dengan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan
perundang-undangan yang berhubungan dengan penggunaan produk industri
dalam negeri, pengadaan barang dan jasa, dan peran pemerintah untuk
meningkatkan penggunaan produk industri dalam negeri melalui pengadaan
barang dan jasa. Atera penulisan skripsi ini diambil dari bahan hukum primer,
bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan peran pemerintah untuk
meningkatkan industri dalam negeri melalui pengadaan barang dan jasa yang
merupakan amanat Intruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2009 dengan program
Peningkatan Penggunaan Produk dalam Negeri (P3DN) yang pengaturannya di
dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 02/M-IND/PER/1/2014 serta
Permenperin Nomor 16/M-IND/PER/2/2011 yang berupa permintaan akan
produk-produk industri dalam negeri melalui belanja modal dan belanja barang
untuk proyek-proyek besar pemerintah, mengadakan pameran produk industri
dalam negeri baik di dalam negeri maupun di luar negeri, mewajibkan
penggunaan produk dalam negeri kepada PNS dan diberi sanksi kepada pihak
terkait yang tidak mendukung pelaksanaan P3DN.
Kata Kunci : Peran Pemerintah, Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri,
Pengadaan Barang dan Jasa, Undang-Undang Perindustrian.
∗ Mahasiswa Hukum Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
∗∗ Pembimbing I, Dosen Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
∗∗∗ Pembimbing II, Dosen Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH MELALUI PROSES TENDER SECARA ADIL (FAIRNESS) DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NO. 5 TAHUN 1999

0 30 59

Pembinaan Dan Pengawasan Terhadap Produk Impor Mainan Anak Melalui Kebijakan Standar Nasional Indonesia (Sni) Secara Wajib Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian

0 6 73

Analisis terhadap Briding Loan dalam Praktik Pengadaan Barang dan Jasa Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Junctis Peraturan Perundang-Undang tentang Pengadaan Barang dan Jasa.

0 2 37

UNDANG- UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PERINDUSTRIAN

0 0 85

Pembinaan dan Pengawasan Terhadap Produk Impor Mainan Anak Melalui Kebijakan Standar Nasional Indonesia (SNI) Secara Wajib Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian

0 0 1

Peran Pemerintah Untuk Meningkatkan Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri Melalui Pengadaan Barang Dan Jasa Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian

0 0 1

Peran Pemerintah Untuk Meningkatkan Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri Melalui Pengadaan Barang Dan Jasa Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian

0 1 26

Peran Pemerintah Untuk Meningkatkan Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri Melalui Pengadaan Barang Dan Jasa Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian

0 1 20

Peran Pemerintah Untuk Meningkatkan Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri Melalui Pengadaan Barang Dan Jasa Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian Chapter III V

0 0 69

Peran Pemerintah Untuk Meningkatkan Penggunaan Produk Industri Dalam Negeri Melalui Pengadaan Barang Dan Jasa Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian

0 0 4