Hubungan Usia Ibu dengan Komplikasi Kehamilan di RSUP H. Adam Malik Medan Periode Tahun 2014-2015

ii



ABSTRAK
Pendahuluan: Dalam praktek kebidanan, usia ibu merupakan salah satu faktor penentu
penting terhadap hasil kehamilan dan kejadian yang terkait dengan luaran ibu dan janin
yang merugikan. Kehamilan pada usia terlalu muda dan tua merupakan kondisi
kehamilan dengan resiko tinggi terhadap peningkatan morbiditas dan mortalitas ibu
maupun janin. Beberapa studi menyatakan adanya peningkatan yang signifikan pada
ibu dengan usia tua dibandingkan yang lebih muda terhadap berbagai resiko dan
komplikasi kehamilan. Namun, dengan meningkatnya perawatan obstetrik, berbagai
resiko dan komplikasi ini menjadi subyek kontroversi karena beberapa studi yang lain
melaporkan tidak ada perbedaan yang signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan usia ibu dengan komplikasi kehamilan di RSUP H. Adam Malik
Medan periode tahun 2014 – 2015.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan desain crosssectional study. Populasi penelitian adalah seluruh ibu yang melakukan persalinan di
RSUP H Adam Malik Medan pada tahun 2014 – 2015 dengan besar sampel sebanyak
93 pasien yang diambil dari data rekam medis. Data hasil penelitian diolah dengan uji
hipotesis Chi Square.
Hasil: Berdasarkan uji hipotesis dengan metode Chi square didapatkan untuk plasenta

previa nilai p=0,146 (p>0,05), untuk preeklampsia nilai p=0,040 (p0,05)
Diskusi: Dari hasil analisis data tersebut disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang
signifikan antara usia ibu dengan kejadian preeklampsia, dan tidak terdapat hubungan
yang signifikan antara usia ibu dengan plasenta previa dan PJT.
Kata kunci: Plaseta Previa, Preeklampsia, Pertumbuhan Janin Terhambat (PJT)

Universitas Sumatera Utara

iii



ABSTRACT
Introduction: In obstetric practice, maternal age is an important determinant of the
outcome of pregnancy and both extremes are known to be associated with adverse
maternal and fetal outcomes. Pregnancy in too young and too old age woman are the
high risk condition of increasing morbidity and mortality of both mother and fetus.
Some studies reported that there is a significant increasing between older maternal age
with various risks and complications of pregnancy than younger ones. However, with
the increase in obstetric care, these risks and complications become a subject of

controversy because of some other studies reported that there is no significant
difference. This research is done to determine the relationship between maternal age
with complications of pregnancy at Adam Malik Hospital in 2014-2015.
Methods: This research used descriptive analytic method which is done by crosssectional study. The population in this research is all of the women who deliver at H.
Adam Malik Hospital in 2014-2015. Samples were 93 pregnant womens which the
informations required for the study were taken from their medical records. The data
was processed with the Chi square hypothesis test.
Results: Based on hypothesis testing with Chi square method, the p value of placenta
previa= 0.146 (p> 0.05), p value of preeclampsia = 0.040 (p 0.05)
Discussion: The results of data analysis concluded that there is a significant
relationship between maternal age with preeclampsia, and there is no significant
relationship between maternal age with placenta previa and IUGR.
Keywords: Placeta Previa, Preeclampsia, Intrauterine Growth Restriction (IUGR)

Universitas Sumatera Utara