Kepedulian Sosial Komunitas Fotografi Sendaljepit Medan Pada Masyarakat Korban Bencana Alam Erupsi Gunung Sinabung 2013
KEPEDULIAN SOSIAL KOMUNITAS FOTOGRAFI SENDALJEPIT
MEDAN PADA MASYARAKAT KORBAN BENCANA ALAM ERUPSI
GUNUNG SINABUNG 2013
Oleh
M. Fahmi Iskandar
100901040
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana bentuk kepedulian
sosial Komunitas Fotografi Sendaljepit Medan terhadap masyarakat korban
bencana alam erupsi Gunung Sinabung tahun 2013.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subyek
penelitian ini adalah pendiri komunitas, anggota komunitas, serta panitia acara
“Satu Hati Untuk Sinabung” yang merupakan bentuk acara kepedulian sosial yang
komunitas ini adakan untuk membantu korban erupsi Gunung Sinabung.
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, observasi,
dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrumen utama dalam penelitian dengan
dibantu pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman dokumentasi.
Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, menampilkan
data, dan verifikasi data. Metode ini digunakan untuk menguji keabsahan data
sebagai sumber dan metode.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: bentuk kepedulian sosial Komunitas
Fotografi Sendaljepit ini berupa acara “Satu Hati Untuk Sinabung” dimana acara
tersebut merupakan acara amal yang dilakukan komunitas ini. Dalam acara
tersebut penggalangan dana dilakukan dengan cara menjual foto tentang bencana
alam erupsi Gunung Sinabung, penjualan souvenir debu vulkanik, serta aksi
penggalangan di jalan. Bentuk kepedulian sosial tersebut juga bersifat sementara
Dapat dikatakan kegiatan amal tersebut hanya mengikuti tren yang sedang terjadi
dan bersifat spontan bukan berkelanjutan. Pada Komunitas Fotografi Sendaljepit
ini juga terbentuk sebuah solidaritas mekanik ditandai dengan bersatunya anggota
komunitas serta berbaur dengan komunitas lain yang diakibatkan oleh adanya
ikatan yang sama dalam melaksanakan kegiatan. Selain itu dalam penelitian ini
juga ditemukan adanya kelompok sosial yang terbentuk akibat dari adanya
persamaan antara jiwa dan pemikiran yang terdapat dalam komunitas tersebut.
Persamaan tersebut dilandasi dari hobi dan pekerjaan yang sama yaitu tentang
fotografi.
Kata Kunci: solidaritas sosial, kelompok sosial
ii
Universitas Sumatera Utara
MEDAN PADA MASYARAKAT KORBAN BENCANA ALAM ERUPSI
GUNUNG SINABUNG 2013
Oleh
M. Fahmi Iskandar
100901040
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana bentuk kepedulian
sosial Komunitas Fotografi Sendaljepit Medan terhadap masyarakat korban
bencana alam erupsi Gunung Sinabung tahun 2013.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subyek
penelitian ini adalah pendiri komunitas, anggota komunitas, serta panitia acara
“Satu Hati Untuk Sinabung” yang merupakan bentuk acara kepedulian sosial yang
komunitas ini adakan untuk membantu korban erupsi Gunung Sinabung.
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, observasi,
dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrumen utama dalam penelitian dengan
dibantu pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman dokumentasi.
Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, menampilkan
data, dan verifikasi data. Metode ini digunakan untuk menguji keabsahan data
sebagai sumber dan metode.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: bentuk kepedulian sosial Komunitas
Fotografi Sendaljepit ini berupa acara “Satu Hati Untuk Sinabung” dimana acara
tersebut merupakan acara amal yang dilakukan komunitas ini. Dalam acara
tersebut penggalangan dana dilakukan dengan cara menjual foto tentang bencana
alam erupsi Gunung Sinabung, penjualan souvenir debu vulkanik, serta aksi
penggalangan di jalan. Bentuk kepedulian sosial tersebut juga bersifat sementara
Dapat dikatakan kegiatan amal tersebut hanya mengikuti tren yang sedang terjadi
dan bersifat spontan bukan berkelanjutan. Pada Komunitas Fotografi Sendaljepit
ini juga terbentuk sebuah solidaritas mekanik ditandai dengan bersatunya anggota
komunitas serta berbaur dengan komunitas lain yang diakibatkan oleh adanya
ikatan yang sama dalam melaksanakan kegiatan. Selain itu dalam penelitian ini
juga ditemukan adanya kelompok sosial yang terbentuk akibat dari adanya
persamaan antara jiwa dan pemikiran yang terdapat dalam komunitas tersebut.
Persamaan tersebut dilandasi dari hobi dan pekerjaan yang sama yaitu tentang
fotografi.
Kata Kunci: solidaritas sosial, kelompok sosial
ii
Universitas Sumatera Utara