Pendugaan Potensi Simpanan Karbon Tanaman di Beberapa Jalur Hijau Kota Medan Bagian Selatan

3

ABSTRAK

JANRI SURYA DHARMA MARBUN: Pendugaan potensi simpanan Karbon
tanaman di beberapa Jalur Hijau Kota Medan bagian selatan. Dibawah bimbingan
SITI LATIFAH dan PINDI PATANA.
Ruang Terbuka Hijau merupakan salah satu ruang terbuka hijau yang
cukup efektif dalam menyerap emisi karbon dan gas polutan di sekitar jalan raya
dalam kota. Tanaman yang ditanam dalam jalur hijau mempunyai kemampuan
dalam menyerap emisi karbon.Karena itu perlu dilakukannya perhitungan
terhadap karbon tersimpan pada berbagai jalur hijau di jalan arteri sekunder Kota
Medan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghitung potensi karbon
tersimpan pada berbagai jalur hijau di jalan arteri sekunder Kota
Medan.Pengambilan sampel jalur dan sampel tanaman dilakukan dengan metode
purposive sampling dan metode sensus.Perhitungan data dilakukan dengan
menggunakan model alometrik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 8 jenis tanaman pada jalur
hijau penelitian dengan jenis yang paling mendominasi adalah Angsana
(Pterocarpus indicus).Nilai karbon tersimpan yang tertinggi berdasarkan jenis
tanaman terdapat pada tanaman Angsana (Pterocarpus indicus) dengan total nilai

karbon tersimpan di 8 jalur yaitu 672,79 Ton C/Ha atau rata-rata 84,10 Ton C/Ha.
Nilai simpanan karbon tertinggi berdasarkan jalur hijau penelitian terdapat pada
jalur Amir Hamzah, Kecamatan Medan Timur dengan nilai 219,,67 Ton C/Ha.

Kata Kunci: Jalur Hijau, Karbon Tersimpan, Model Alometrik

Universitas Sumatera Utara

4

ABSTRACT

JANRI SURYA DHARMA MARBUN: : Estimation of Carbon Stored in
Different Green Line south of Medan City. Under the Academic Supervision of
SITI LATIFAH and PINDI PATANA.
Green Open Space is one of the green open spaces are quite effective in
absorbing carbon emissions and pollutant gases around the highway in the city.
Plants were grown in a green belt has the ability to absorb carbon emissions.
Because it is necessary to do the calculation of the carbon stored in various green
belt in the secondary arterial roads Medan city. The purpose of this research was

to calculate the potential carbon is stored in various green belt in the secondary
arterial roads Medan. Sampling lines and plant samples was conducted using
purposive sampling and census methods. Calculation data using allometric
models.
The results showed that there are 8 types of plants on the green belt of
research of the kind that most dominating is Angsana (Pterocarpus indicus). The
highest value of carbon stored by type of plant found in plant Angsana
(Pterocarpus indicus) with a total value of carbon stored in the 8 green belt,
namely 672,79 Ton C/Ha, or an average of 84,10 Ton C/Ha. The highest value of
carbon stored by the green belt of research there is on the path to Amir Hamzah,
Kecamatan Medan Timur dengan nilai 219,,67 Ton C/Ha..
Keywords: Green Belt, Carbon Stored, Allometric Models.

Universitas Sumatera Utara