Bahan ajar powerpoint Geografi SMP dan SMA ppt D Teori lokasi
Teori
Lokasi
Faktor Lokasi (Faktor Geografis)
Bahan
mentah
Sumber daya tenaga (power resource)
Suplai tenaga kerja
Suplai air
Pasaran
Fasilitas transportasi
Faktor non-Geografis
Modal
Manajemen
Kebijakan
pemerintah
Faktor-faktor pribadi
Aliran dalam teori lokasi industri
Least
cost locations (lokasi yang
memerlukan biaya terendah)
Maximum
revenue locations (lokasi
yang mendapatkan keuntungan
tertinggi)
Teori Weber
Inti
teori: Lokasi industriindustri dipilihkan di tempattempat yang biayanya paling
minimal
Asumsi dasar Teori Weber
Wilayah
seragam dalam hal topografi,
iklim dan penduduknya
Sumber daya tersedia secara merata
kecuali untuk bahan-bahan tertentu
Upah buruh terstandar
Biaya transportasi tergantung dari bobot
bahan yang diangkut
Terdapat kompetisi antar industri
Manusia berpikir rasional
Locational Triangle Weber
M
M
M
Pc
Pa
R1
Pb
R2 R1
R2
R1
R2
Indeks Material
IM =
Bobot bahan mentah
Bobot barang jadi
Weight
Losing: pengurangan bobot
(IM>1)
Weight Gaining: penambahan bobot
(IM 1
R1
R2
IM < 1
Lokasi Teoritis dan lokasi Praktis
K
LR
L
P
M
Lokasi Teoritis dan Lokasi Praktis
Sungai
K
K1
P2
L2
L1
M
P1
Isotims dan Isodapanes
Isotim
menunjukkan lokasi dari titiktitik di mana biaya angkutannya sama
Isodapan Garis-garis penghubung
titik-titik dengan total biaya transportasi
yang sama
Teori Hoover
Dasar
teori: Biaya transport umumnya
meningkat “mengikuti tangga” dan
transpor itu sendiri “mengikuti tangga”
per unit jarak sepanjang
pengangkutannya.
Dasar perhitungan: Assembly cost dan
distribution cost
Teori Hoover
Total biaya transportasi
1
3
2
Biaya
Bahan mentah
Jarak
Pasar
Total biaya transportasi
1
2
Biaya
3
Bahan mentah
Jarak
Pasar
Gambar A
1= Lokasi dengan biaya
transpor terendah
2 =biaya produksi
3= biaya distribusi
Gambar B
1= Biaya distribusi
2= Lokasi dengan biaya
transpor terendah
3= Biaya produksi
Gambar A
Total biaya transportasi
1
3
2
Biaya
Bahan mentah
Jarak
Pasar
Gambar B
Total biaya transportasi
1
2
Biaya
3
Bahan mentah
Jarak
Pasar
Teori Hoover
Lokasi
pabrik tidak hanya berada di
antara bahan mentah dan pasar tapi
juga dapat berada di titik bahan mentah
maupun titik pasar.
Transhipment point sebagai tempat
dengan biaya transport terendah.
Break of bulk points tempat kargo
berpindah antar sarana transport
Teori Lösch
Dasar
teori: Demand (permintaan)
Asumsinya: Lokasi optimal dari suatu
industri adalah dimana yang
bersangkutan dapat menguasai wilayah
pasaran yang terluas; sehingga
menghasilkan paling banyak
pendapatan (maximum revenue)
Bentuk teoritis wilayah pasaran
Q
Kerucut volume
penjualan
P
P = titik produksi
P-Q = kuantitas yg dijual di P
A
P-A = jarak
Perkembangan wilayah pasaran
a
a.
b.
c.
b
c
Pusat-pusat wilayah perdagangan berbentuk lingkaran terletak di
titik-titik produksi
Wilayah-wilayah perdagangan diperluas
Heksagonal-heksagonal itu mencerminkan bentuk wilayah
perdagangan yang paling efisien
Analisis Wilayah Pasar (Model
Hotelling)
Analisis
ini dimaksudkan untuk menguji
wilayah yang dimiliki oleh suatu pabrik
tunggal
Hasilnya bermanfaat bagi ketentuan
lokasi industri
Analisis wilayah pasaran
tB
P
tA
c
MA
A
X MA’
B
Analisis Wilayah pasaran
Jarak2
wilayah pasaran
A
Jarak1
B
Bagaimana jika
terjadi
persaingan ???
Solusi 1
Harga Jual
b
c
Wil penjualan A
A
Wil penjualan B
X
B
Solusi 2
Distance
From B
From A
A B
Solusi 3
A
X
B
Lokasi
Faktor Lokasi (Faktor Geografis)
Bahan
mentah
Sumber daya tenaga (power resource)
Suplai tenaga kerja
Suplai air
Pasaran
Fasilitas transportasi
Faktor non-Geografis
Modal
Manajemen
Kebijakan
pemerintah
Faktor-faktor pribadi
Aliran dalam teori lokasi industri
Least
cost locations (lokasi yang
memerlukan biaya terendah)
Maximum
revenue locations (lokasi
yang mendapatkan keuntungan
tertinggi)
Teori Weber
Inti
teori: Lokasi industriindustri dipilihkan di tempattempat yang biayanya paling
minimal
Asumsi dasar Teori Weber
Wilayah
seragam dalam hal topografi,
iklim dan penduduknya
Sumber daya tersedia secara merata
kecuali untuk bahan-bahan tertentu
Upah buruh terstandar
Biaya transportasi tergantung dari bobot
bahan yang diangkut
Terdapat kompetisi antar industri
Manusia berpikir rasional
Locational Triangle Weber
M
M
M
Pc
Pa
R1
Pb
R2 R1
R2
R1
R2
Indeks Material
IM =
Bobot bahan mentah
Bobot barang jadi
Weight
Losing: pengurangan bobot
(IM>1)
Weight Gaining: penambahan bobot
(IM 1
R1
R2
IM < 1
Lokasi Teoritis dan lokasi Praktis
K
LR
L
P
M
Lokasi Teoritis dan Lokasi Praktis
Sungai
K
K1
P2
L2
L1
M
P1
Isotims dan Isodapanes
Isotim
menunjukkan lokasi dari titiktitik di mana biaya angkutannya sama
Isodapan Garis-garis penghubung
titik-titik dengan total biaya transportasi
yang sama
Teori Hoover
Dasar
teori: Biaya transport umumnya
meningkat “mengikuti tangga” dan
transpor itu sendiri “mengikuti tangga”
per unit jarak sepanjang
pengangkutannya.
Dasar perhitungan: Assembly cost dan
distribution cost
Teori Hoover
Total biaya transportasi
1
3
2
Biaya
Bahan mentah
Jarak
Pasar
Total biaya transportasi
1
2
Biaya
3
Bahan mentah
Jarak
Pasar
Gambar A
1= Lokasi dengan biaya
transpor terendah
2 =biaya produksi
3= biaya distribusi
Gambar B
1= Biaya distribusi
2= Lokasi dengan biaya
transpor terendah
3= Biaya produksi
Gambar A
Total biaya transportasi
1
3
2
Biaya
Bahan mentah
Jarak
Pasar
Gambar B
Total biaya transportasi
1
2
Biaya
3
Bahan mentah
Jarak
Pasar
Teori Hoover
Lokasi
pabrik tidak hanya berada di
antara bahan mentah dan pasar tapi
juga dapat berada di titik bahan mentah
maupun titik pasar.
Transhipment point sebagai tempat
dengan biaya transport terendah.
Break of bulk points tempat kargo
berpindah antar sarana transport
Teori Lösch
Dasar
teori: Demand (permintaan)
Asumsinya: Lokasi optimal dari suatu
industri adalah dimana yang
bersangkutan dapat menguasai wilayah
pasaran yang terluas; sehingga
menghasilkan paling banyak
pendapatan (maximum revenue)
Bentuk teoritis wilayah pasaran
Q
Kerucut volume
penjualan
P
P = titik produksi
P-Q = kuantitas yg dijual di P
A
P-A = jarak
Perkembangan wilayah pasaran
a
a.
b.
c.
b
c
Pusat-pusat wilayah perdagangan berbentuk lingkaran terletak di
titik-titik produksi
Wilayah-wilayah perdagangan diperluas
Heksagonal-heksagonal itu mencerminkan bentuk wilayah
perdagangan yang paling efisien
Analisis Wilayah Pasar (Model
Hotelling)
Analisis
ini dimaksudkan untuk menguji
wilayah yang dimiliki oleh suatu pabrik
tunggal
Hasilnya bermanfaat bagi ketentuan
lokasi industri
Analisis wilayah pasaran
tB
P
tA
c
MA
A
X MA’
B
Analisis Wilayah pasaran
Jarak2
wilayah pasaran
A
Jarak1
B
Bagaimana jika
terjadi
persaingan ???
Solusi 1
Harga Jual
b
c
Wil penjualan A
A
Wil penjualan B
X
B
Solusi 2
Distance
From B
From A
A B
Solusi 3
A
X
B