Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Guru dalam Membelajarkan Pecahan bagi Siswa Tunarungu Kelas VI B di SLB-B Negeri Salatiga Tahun 2015/2016

STRATEGI GURU
DALAM MEMBELAJARKAN PECAHAN BAGI SISWA
TUNARUNGU KELAS VI B DI SLB-B NEGERI SALATIGA
)

Raysa Satria Dewangga, 2) Wahyudi, 3) Tri Nova Hasti Yunianta
1)
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika
2),3)
Dosen Program Studi Pendidikan Matematika
Universitas Kristen Satya Wacana
1)
pengilon.people@gmail.com
2)
trinova.yunianta@staff.uksw.edu
3)
yudhi@staff.uksw.edu
ABSTRAK

Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi pembelajaran yang
digunakan guru dalam membelajarkan pecahan bagi siswa tunarungu kelas VI B di SLB

Negeri Salatiga. Subyek pada penelitian ini adalah guru kelas VI B yang juga mengampu
mata pelajaran matematika. Teknik penentuan subyek yang digunakan adalah purposive
sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan triangulasi, yaitu observasi
partisipatif, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Miles dan
Huberman yaitu Data Reduction, Data Display, Conclution drawing. Hasil yang diperoleh
dalam penelitian yaitu strategi guru dalam membelajarkan pecahan secara umum sama
dengan sekolah regular, tetapi pelaksanaanya lebih banyak menggunakan teknik komunikasi
bagi siswa tunarungu atau memanfaatkan indra pengelihatan siswa. Strategi guru
diimplementasikan melalui metode ceramah, tanya jawab dan latihan. Metode tersebut
diimplementasikan menggunakan teknik komunikasi oral dan total. Strategi guru juga
didukung oleh media media yang digemari oleh siswa seperti kertas lipat yang di gunakan
untuk media. Dikarenakan tingkat ketunarunguan siswa berbeda-beda maka guru
menggunakan strategi yang berbeda beda pula. Siswa yang memiliki tingkat ketunarungan
yang ringan akan ditambahkan pengayaan atau soal tambahan agar mengimbangi dengan
siswa yang memiliki ketunarungan yang tinggi. Berdasarkan rata-rata nilai yang tertulis siswa
kelas VI B menunjukan strategi yang di implementasikan guru bagi setiap siswa yang
didasarkan pada tingkat ketunarunguan dan karakteristik masing masing siswa tersebut dapat
membantu siswa dalam menunjukan apa yang sudah dipahami dan mampu dikerjakan siswa
sesuai dengan kemampuan dalam menerima materi pembelajaran. Rata-rata nilai tertulis dan
PR kelas VI B juga menujukan tingkat ketunarunguan siswa berpengaruh terhadap nilai yang

di peroleh siswa.

Kata Kunci :strategi pembelajaran, siswa tunarungu ,pecahan