METODE ZIKIR TAREKAT NAQSYABANDIYAH KHALIDIYAH PONDOK PESANTREN AL-MANSHUR KLATEN Metode Zikir Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah Pondok Pesantren Al-Manshur Klaten.

METODE ZIKIR TAREKAT NAQSYABANDIYAH KHALIDIYAH
PONDOK PESANTREN AL-MANSHUR KLATEN

Proposal Skripsi

SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Tugas guna Memperoleh
Gelar Sarjana Perbandingan Agama (S.Ud)
Program Studi Perbandingan Agama (Ushuluddin)

Oleh:
SIGIT MARYANTO
NIM : H 000 007 007

FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

ii

iii


iv

MOTTO

            
(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram
dengan mengingat Allah SWT.
Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah SWT-lah hati menjadi
tenteram
(Q.S. ar-Ra’d(13):28).

v

PERSEMBAHAN

Dengan penuh rasa syukur atas kekuasaan Allah, dengan semua
pertolonganmu sehingga dapat tercipta karya tulis ini. Maka penulis
mempersemabahkan tulisan ini kepada :
 Bapak, Ibu, kakak-kakak, adik-adik, keponakan-keponakanku, dan isriku

tercinta.
 Teman-Teman Ushuluddin 2007, Endah Kristyaningrum, Agus Pramono,
Hanan Wahid, Heri Nuraini, Dian Kurniasari, Nanang Asmara, Ninin Karlina,
Tri Yuliana, Suwarto, Rifky Liem Kian NH, Imam Khotib Ashuri, Mila
Septarumi, Rosyidul Falah Al Islami Dan Muflihatul Abadi.
 Mursyid pondok pesantren Al-Manshur popongan syekh Multazam Al-Makki,
mas Darmaji.
 Almamaterku UMS dan keluarga besar Fakultas Agama Islam.

vi

ABSTRAK

Era globalisasi dan kemajuan peradaban manusia sekarang ini, dengan
intelektual dan skill-kemampuan yang terasah, ilmu pengetahuan yang semakin
canggih ternyata belum berhasil mengangkat kehidupan manusia secara hakiki.
Yang terjadi justru kegelisahan dan kerusakan, mengkikis kesadaran manusia
terhadap nilai-nilai spiritual yang suci dan transenden, serta menyebabkan
manusia hanya mengejar kepentingan sesaat yang bersifat duniawi saja.
Manusia memiliki kebutuhan dan keinginan yang tidak terbatas, tidak ada

habis-habisnya, padahal apa yang dibutuhkan itu tidak pernah benar-benar dapat
memuaskan (terbatas). Oleh karena itu selama manusia masih memburu yang
terbatas, maka tidak mungkin ia memperoleh ketentraman, karena yang terbatas
(duniawi) tidak dapat memuaskan yang tidak terbatas (nafsu dan keinginan).
Dengan melakukan zikir maka manusia akan ingat kepada Allah, mendekatkan
diri kepada Allahdan bisa mengintropeksi diri untuk mensucikan hati.Orang telah
dapat selalu ingat (dzikir) kepada Allah maka jiwanya akan tenteram, karena
'dunia' manusia yang terbatas telah terpuaskan oleh rahmat Allah yang tidak
terbatas.
Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah adalah salah satu nama tarekat yang
berkembang di Indonesia.Ajaran-ajaran yang diterapkan di dalam Tarekat
Naqsyabandiyah Khalidiyah Pondok Al Manshur tentang penerapan dzikir serta
pengamalan di dalam kehidupan sehari-hari.Pengumpulan datanya dalam
penelitian ini lebih menuju pada data tertulis atau dokumen yang berhubungan
dengan penelitian di Pondok Pesantren Al-Manshur serta wawancara tersebut.
Karena pembentukan dari ajaran ini tergantung juga pada sejauh
manapengamalan mereka terhadap ilmu yang diterima dan dzikir yang
dikerjakan.Zikir dalam Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah Pondok Al Manshur
bertujuan untuk mendekatkan diri (taqrrub) kepada Allah Swt. Dan sarana
penyucian diri seorang muslim, sebagai bukti kesalehannya dan penghambaannya

kepada Allah.Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah yang ada di Pondok Pesantren
Al-ManshurPopongan merupakan salah satu komunitas tarekat yang
menggunakanmetode dzikir sirri, dengan banyak menyebut kalimat Allahu ( ‫)اه‬.
Tujuan dari zikir iniberupa harapan dari upaya untuk mencapai kedekatan dengan
Allah sebagai tujuan akhir.

Kata kunci: Metode, Zikir dan Tarekat

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, atas segala rahmat dan
hidayahnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul metode
zikir tarekat naqsabandiyah kholidiyah pondok pesantren al-mansur klaten ini
dengan baik dan lancar. Sholawat beriring salam kita haturkan kepada suri
tauladan kita yaitu Rasulullah Muhammad SAW, yang telah menjadi suri tauladan
bagi kita semua.
Skripsi ini disusun sebagai wacana bagi seluruh civitas akademika,
khususnya mahasiswa Perbandingan Agama (Ushuluddin) tentang metode zikir

tarekat naqsabandiyah kholidiyah pondok pesantren al-mansur klaten.
Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan penelitian ini, penulis
banyak mendapatkan kemudahan dan pertolongan dari berbagai pihak. Melalui
karya ini, penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Dr. M. Abdul Fattah Santoso, M.Ag selaku Dekan FAI UMS
2. Dr. Syamsul Hidayat, M. Ag selaku Kaprodi Ushuluddin FAI UMS.
3. Drs. M. Darojat Ariyanto, M.Ag selaku pembimbing I, yang dengan sabar
mengoreksi dan memberikan sumbangan pemikirannya kepada penulis
4. Drs. Arif Wibowo, M.Ag selaku pembimbing II, yang dengan sabar
mengoreksi dan memberikan sumbangan pemikirannya kepada penulis.
5. Drs. Sumantri, M.Ag selaku pembimbing III, yang dengan sabar mengoreksi
dan memberikan sumbangan pemikirannya kepada penulis.

viii

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .....................................................................................


i

NOTA DINAS PEMBIMBING ....................................................................

ii

PENGESAHAN .............................................................................................

iii

PERNYATAAN KEASLIAN .......................................................................

iv

MOTTO .........................................................................................................

v

PERSEMBAHAN ..........................................................................................


vi

ABSTRAK .....................................................................................................

vii

KATA PENGANTAR ...................................................................................

viii

DAFTAR ISI ..................................................................................................

x

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ......................................................................

1


B. Penegasan Istilah .................................................................................

8

1. Metode ............................................................................................

8

2. Zikir ................................................................................................

8

3. Tarekat Naqsabandiyah .................................................................

10

C. Rumusan Masalah ...............................................................................

11


D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ...........................................................

11

1. Tujuan Penelitian ............................................................................

11

2. Manfaat Penelitian ..........................................................................

11

E. Metode Penelitian ................................................................................

12

1. Jenis Penelitian ...............................................................................

12


2. Sumber Data ...................................................................................

13

3.

14

Metode Pengumpulan Data ...........................................................
x

4. Metode Analisis Data .....................................................................

15

F. Sistematika Penulisan Skripsi .............................................................

15

BAB II ZIKIR

A. Pengertian Zikir ...................................................................................

17

B. Macam-Macam Zikir ..........................................................................

23

C. Manfaat Berzikir .................................................................................

31

D. Adab Berzikir ......................................................................................

35

BAB III METODE ZIKIR TAREKAT NAQSYABANDIYAH
A. Asas-Asas Tarekat Naqsyabandiyah ...................................................

40

B. Zikir Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah Pondok Al-Manshur .......

45

C. Cara dan Syarat Mengamalkan Zikir Ismu Dzat .................................

57

D. Adab Zikir Ismu Dzat ..........................................................................

61

BAB IV ANALISIS TERHADAP ZIKIR DALAM TAREKAT
NAQSYABANDIYAH KHOLIDIYAH
A. Teori Zikir Secara Umum ...................................................................

64

B. Teori Zikir Tarekat Naqsyabandiyah ..................................................

65

C. Zikir Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah Pondok Pesantren
Al Manshur ..........................................................................................

67

BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .........................................................................................

68

B. Saran ....................................................................................................

69

DAFTAR PUSTAKA
HASIL WAWANCARA
LAMPIRAN

xi