Pengaruh Penyimpanan terhadap Viabilitas dan Aktivitas Antibakteri Bakteriosin dari Bakteri Asam Laktat (BAL) pada Sediaan Probiotik
Lampiran 1 Komposisi sediaan probiotik mengandung BAL
Sampel
Komposisi
A
Tiap sachet mengandung campuran BAL:
L. acidophilus 4,7 x 107 CFU /g, B. longum 1,3 x 107
CFU/g, Streptococcus thermophilus, serbuk krim
nabati, dekstrosa, konsentrat susu mineral, vitamin C,
vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6, niasin dan seng
oksida.
Tiap tablet kunyah dengan viable cell 1,0 x 109 CFU
(setara 9,00 log CFU/tab) mengandung:
L. plantarum 8,55 mg, Streptococcus thermophilus
8,55 mg, Bifidobacterium bifidum 2,55 mg,
Fructooligosaccharide 480 mg. Zat tambahan yang
digunakan yaitu isomalt, xylitol, susu, vanila.
Tiap tablet kunyah mengandung L. reuteri (L. reuteri
DSM 17938) 108 CFU (setara 8,00 log CFU/tab).
Tiap tablet mengandung > 50 juta L. sporogenes
(setara 7,70 log CFU/tab).
B
C
D
Tanggal
kadaluarsa
Februari
2018
Februari
2018
November
2017
Agustus
2018
Sampel A: BPOM RI ML 660618001081
Sampel B: POM SI 154505511
Sampel C: POM SI 154506071
Sampel D: POM SD 131544471
77
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2 Perhitungan sampel
Untuk memperoleh banyaknya sampel yang dipakai digunakan rumus Slovin
(Martadiputra, 2016), yaitu:
N
n=
1 + Nα2
Keterangan : n (sampel minimal), N (populasi), α (taraf signifikansi = 0,05).
Sehingga diperoleh pengambilan masing-masing sampel:
A (Lacto B)
= 4 sachet/percobaan, dari total 36 sachet.
B (Rillus)
= 3 tablet/percobaan, dari total 27 tablet.
C (Interlac)
= 3 tablet/percobaan, dari total 27 tablet.
D (Lacbon)
= 5 tablet/percobaan, dari total 45 tablet.
Berat sampel yang ditimbang dapat dilihat pada tabel berikut:
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
Berat total sampel ditimbang pada suhu 4oC (g)
A (4 sach)
B (3 tab)
C (3 tab)
D (5 tab)
3,9912
4,4616
1,2918
1,2255
0,9978
1,4872
0,4306
0,2451
4,0892
4,3788
1,4721
1,2779
1,0223
1,4596
0,4907
0,2556
4,3224
4,5450
1,5252
1,3451
1,0806
1,5150
0,5084
0,2690
4,2604
4,5936
1,3445
1,2483
1,0651
1,5312
0,4482
0,2497
4,0352
4,6242
1,2881
1,2574
1,0088
1,5414
0,4293
0,2515
Berat total sampel ditimbang pada suhu 28oC (g)
A (4 sach)
B (3 tab)
C (3 tab)
D (5 tab)
3,9912
4,4616
1,2918
1,2255
0,9978
1,4872
0,4306
0,2451
3,9856
4,4226
1,4783
1,2455
0,9964
1,4742
0,4928
0,2491
4,0384
5,0760
1,4127
1,2714
1,0096
1,6920
0,4709
0,2543
4,0176
4,4958
1,3001
1,2645
1,0044
1,4986
0,4333
0,2529
4,1220
4,5240
1,2767
1,2400
1,0305
1,5080
0,4255
0,2480
78
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3 Diagram uji viabilitas dan identifikasi BAL
a. Diagram uji viabilitas BAL
1 g serbuk sampel
dilarutkan homogen dalam 9 mL NaCl 0,9% (pengenceran 10-1)
dibuat pengenceran bertingkat hingga pengenceran 10-10
Larutan sampel
dipipet 1 mL larutan dimasukkan dalam cawan petri steril
dituang 15 ml media MRSA dihomogenkan
diinkubasi pada suhu 37oC selama 48 jam
Cawan 30-300 koloni
diamati dan dihitung ALT koloni BAL yang tumbuh
pada media MRSA menggunakan colony counter
Koloni pada MRSA (CFU/g)
b. Diagram identifikasi BAL
Koloni pada MRSA
diamati morfologi koloni meliputi: bentuk, tepian,
warna, permukaan, elevasi dan ukuran
diidentifikasi BAL: - pewarnaan Gram
- uji katalase
Koloni BAL
digores 1 ose koloni BAL pada media
MRSA miring, 37oC selama 24 jam
Peremajaan BAL
79
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4 Diagram uji aktivitas antibakteri BAL hasil uji viabilitas
Koloni pada MRSA hasil uji viabilitas
- diinokulasi 1 ose koloni BAL dalam 20 mL MRSB
- diinkubasi 37oC, 72 jam
Inokulum
disentrifugasi pada kecepatan 10.000 rpm, suhu 4oC,
selama 20 menit
Supernatan
dinetralkan menjadi pH 7,0 dengan NaOH 1N dan
disaring menggunakan penyaring mikro 0,22 µm
Bakteriosin
- Diuji 20 µL masing-masing inokulum, supernatan dan
bakteriosin terhadap S. aureus dan E. coli
- Kontrol (+): Tetrasiklin HCl 30 µg, kontrol (-): Akuades
Aktivitas antibakteri dari BAL (mm)
80
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5 Diagram penentuan waktu inkubasi optimum BAL
Peremajaan BAL
diinokulasikan secara aseptis ke dalam 10 mL media MRSB
diinkubasi pada suhu 37oC selama 24 jam
kultur
- dipindahkan ke dalam media MRSB segar
- disamakan kekeruhannya menggunakan spektrofotometer UV-Vis
pada panjang gelombang 600 ŋm, absorbansi 1 (~ 109 CFU/mL)
- digunakan media MRSB sebagai blanko
Inokulum
- diinokulasi 2 mL inokulum ke dalam 100 mL media MRSB
- diinkubasi pada suhu 37oC selama 120 jam
Inokulum aktif
- diencerkan 1 mL dengan 9 mL NaCl 0,9 % (pengenceran 10-1)
- dibuat pengenceran bertingkat hingga pengenceran 10-15
- dipipet 1 mL dari masing-masing serial pengenceran dimasukkan
ke dalam cawan petri steril
- ditambahkan 15 mL media MRSA dihomogenkan
- diinkubasi terbalik pada suhu 37oC selama 48 jam
diuji pada waktu inkubasi ke-0, 24, 48, 72, 96 dan 120 jam
ALT koloni (CFU/mL)
81
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6 Diagram produksi bakteriosin dari BAL
Koloni BAL hasil isolasi dan identifikasi
1 ose koloni BAL dalam 10 mL MRSB, inkubasi 37oC, 24 jam
Kultur BAL
1 mL kultur BAL dalam 20 mL MRSB, inkubasi 37oC, 72 jam
Inokulum BAL
Sentrifugasi inokulum 10.000 rpm, 4oC, 20 menit
Supernatan BAL
- Supernatan dinetralkan menjadi pH 7,0 dengan NaOH 1N
- Supenatan netral disaring dengan penyaring mikro 0,22 µm
Bakteriosin dari BAL
- 20 µL bakteriosin uji terhadap S. aureus dan E. coli
- Kontrol (+): Tetrasiklin HCl 30 µg, kontrol (-): Akuades
Aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL (mm)
82
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7 Diagram kerja
1 g sampel probiotik mengandung BAL
Pengenceran bertingkat dengan 9 mL NaCl 0,9%
1 mL larutan dalam 15 mL MRSA, inkubasi 37oC, 48 jam
ALT BAL 30-300 koloni
Daya hambat antibakteri (mm)
- 1 ose dalam 20 mL MRSB, inkubasi 37oC, 72 jam (inokulum)
- 20 µL inokulum uji terhadap S. aureus dan E. coli
- inokulum disentrifugasi 10.000 rpm, 4oC, 20 menit (supernatan)
- 20 µL supernatan uji terhadap S. aureus dan E. coli
- supernatan dinetralkan pH 7,0 dengan NaOH 1N dan disaring
menggunakan penyaring mikro 0,22 µm (bakteriosin)
- 20 µL bakteriosin uji terhadap S. aureus dan E. coli
Pengamatan bentuk, tepian, warna, permukaan, elevasi, ukuran
Isolat BAL
- Uji pewarnaan Gram
- Uji katalase
Jenis BAL
Penentuan waktu inkubasi optimum
Penentuan waktu optimum aktivitas antibakteri bakteriosin
Produksi antibakteri bakteriosin :
- 1 ose dalam 10 mL MRSB, inkubasi 37oC, 24 jam
- 1 mL kultur dalam 20 mL MRSB, inkubasi 37oC, 72 jam
- inokulum disentrifugasi10.000 rpm, 4oC, 20 menit
- supernatan dinetralkan pH 7,0 dengan NaOH 1N dan disaring
menggunakan penyaring mikro 0,22 µm
Bakteriosin dari BAL
- 20 µL bakteriosin uji terhadap S. aureus dan E. coli
- Kontrol (+): Tetrasiklin HCl 30 µg, kontrol (-): Akuades
Aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL
83
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8 Perhitungan ALT BAL
a. BAL dari sampel A (Lacto B): mengandung L. acidophilus
b
a
c
b. BAL dari sampel B (Rillus): mengandung L. plantarum
a
b
c
b
c
c. BAL dari C (Interlac): mengandung L. reuteri
a
d. BAL dari D (Lacbon): mengandung L. sporogenes
a
b
c
Keterangan: a (Jumlah koloni BAL); b (BAL pada suhu 4oC menggunakan colony
counter); c (BAL pada suhu 28oC menggunakan colony counter).
84
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9 Data pengenceran sampel
a. Data pengenceran sampel pada suhu penyimpanan 4oC (CFU/g)
Sampel
A
B
C
D
Pengenceran
10-5 10-6 10-6 10-7 10-6 10-7 10-6 10-7
Hari ke-0
176
96 194 144 198
69 133
56
181
85 207 164 189
57 161
34
178
68 226 119 173
55 116
24
Rata-rata 178
83 209 142 187
60 137
38
Hari ke-7
174
69 196 138 199
71 108
42
168
83 232 164 172
63
94
48
193
97 209 124 189
47 112
23
Rata-rata 178
83 212 142 187
60 105
38
Hari ke-14
191
87 216 138 180
63 139
41
168 103 230 155 173
73 116
34
174
59 196 132 198
46 154
29
Rata-rata 178
83 214 142 184
61 136
35
Hari ke-21
151
82 241 124 203
69 153
48
199 102 207 147 181
58 176
33
167
67 219 152 179
52 121
19
Rata-rata 172
84 222 141 188
60 150
33
Hari ke-28
206
88 201 138 183
62 171
39
186
69 219 161 211
61 113
41
143
92 236 125 163
58 119
21
Rata-rata 178
83 219 141 186
60 134
34
b. Data pengenceran sampel pada suhu penyimpanan 28oC (CFU/g).
Sampel
A
B
C
D
Pengenceran
10-5 10-6 10-6 10-7 10-6 10-7 10-6
Hari ke-0
176
96 194 144 198
69 133
181
85 207 164 189
57 161
178
68 226 119 173
55 116
Rata-rata 178
83 209 142 187
60 137
Hari ke-7
177
71 214 138 221
67 131
176
76 228 127 209
51 102
169 101 184 162 187
59
91
Rata-rata 174
83 209 142 206
59 108
Hari ke-14
197
82 186 148 217
43 159
160 106 221 152 161
57 123
158
58 216 127 198
66 119
Rata-rata 172
82 208 142 192
55 134
Hari ke-21
178
92 183 143 161
56 108
162
63 241 126 194
42 111
127
71 202 158 142
44 121
Rata-rata 156
75 209 142 166
47 113
Hari ke-28
124
84 166 175 121
21 104
108
65 254 146 135
39 119
106 101 204 128 146
29 138
10-7
56
34
24
38
47
22
43
37
29
41
34
35
45
33
32
37
49
27
30
85
Universitas Sumatera Utara
Rata-rata
169
83
208
150
134
30
120
35
Keterangan : A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
Lampiran 10 Pengaruh penyimpanan terhadap viabilitas BAL
a. Viabilitas BAL (CFU/g)
Hari ke0
7
14
21
28
7
A (10 )
4oC
28oC
5,04
5,04
5,04
5,01
5,04
4,96
5,05
4,55
5,04
4,73
Rata-rata/g (n=3)
B (108)
C (108)
4oC
28oC
4oC
28oC
8,16
8,16
3,95
3,95
8,16
8,16
3,95
3,98
8,15
8,16
3,95
3,73
8,17
8,16
3,93
3,2
8,16
8,52
3,95
2,16
D (108)
4oC
28oC
2,59
2,59
2,41
2,41
2,42
2,41
2,42
2,4
2,36
2,37
b. Viabilitas BAL (CFU/sediaan)
Hari ke0
7
14
21
28
7
A (10 )
4oC
28oC
5,04
5,04
5,04
5,01
5,04
4,96
5,05
4,55
5,04
4,73
Rata-rata/sediaan (n=3)
B (109)
C (108)
4oC
28oC
4oC
28oC
1,22
1,22
1,98
1,98
1,22
1,22
1,98
1,99
1,22
1,22
1,98
1,87
1,23
1,22
1,97
1,60
1,22
1,28
1,98
1,08
D (107)
4oC
28oC
6,48
6,48
6,03
6,03
6,05
6,03
6,05
6,00
5,90
5,93
c. Pengaruh penyimpanan pada suhu 4oC terhadap viabilitas BAL (log CFU/g)
Hari ke0
7
14
21
28
A (log107)
7,70±0,1
7,70±0,1
7,71±0,1
7,68±0,1
7,70±0,1
Rata-rata ± SD (n=3)
B (log108)
C (log108)
8,91±0,1
8,60±0,0
8,91±0,1
8,60±01
8,91±0,0
8,60±0,1
8,91±0,0
8,60±0,1
8,91±0,0
8,60±0,0
D (log 108)
8,37±0,1
8,37±0,1
8,38±0,0
8,37±0,2
8,36±0,1
d. Pengaruh penyimpanan pada suhu 28oC terhadap viabilitas BAL (log CFU/g)
Hari ke7
0
7
14
21
28
A (log10 )
7,70±0,1
7,70±0,1
7,70±0,1
7,69±0,1
7,67±0,1
Rata-rata ± SD (n=3)
B (log108)
C (log108)
8,91±0,1
8,60±0,0
8,91±0,0
8,60±0,0
8,91±0,0
8,57±0,0
8,91±0,0
8,50±0,1
8,93±0,1
8,33±0,1(*)
D (log 108)
8,37±0,1
8,37±0,1
8,38±0,0
8,38±0,1
8,37±0,1
86
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : A (Lacto B): mengandung BAL 6,0 x 107 CFU/sediaan; B (Rillus):
mengandung BAL 1,0 x 109 CFU/sediaan; C (Interlac):
mengandung BAL 1,0 x 108 CFU/sediaan; D (Lacbon):
mengandung BAL 5,0 x 107 CFU/sediaan; (*) berbeda secara
signifikan.
Lampiran 11 SPSS pengaruh penyimpanan terhadap viabilitas BAL
(log CFU/g)
o
A4 C
A28oC
B4oC
B28oC
C4oC
C28oC
D4oC
D28oC
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
ANOVA
Sum of Squares
df
.001
.066
.067
.001
.070
.071
.000
.023
.023
.001
.023
.023
.000
.030
.030
.156
.041
.198
.001
.142
.142
.000
.095
.095
Mean Square
4
.000
10
.007
14
4
.000
10
.007
14
4
.000
10
.002
14
4
.000
10
.002
14
4
.000
10
.003
14
4
.039
10
.004
14
4
.000
10
.014
14
4
.000
10
.009
14
F
.045
Sig.
.995
.054
.994
.000
1.000
.070
.990
.006
1.000
9.424
.002
.015
1.000
.009
1.000
C28oC
Tukey HSD
Subset for alpha = 0.05
1
2
8.3267
Penyimpanan
N
hari ke-28
3
hari ke-21
3
hari ke-14
3
hari ke-0
3
hari ke-7
3
Sig.
1.000
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
8.5033
8.5667
8.5967
8.6000
.405
87
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
Lampiran 12 SPSS pengaruh penyimpanan
(log CFU/sediaan)
A4oC
A28oC
B4oC
B28oC
C4oC
C28oC
D4oC
D28oC
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
ANOVA
Sum of Squares
df
.001
.066
.067
.001
.070
.071
.000
.023
.023
.001
.022
.023
.000
.030
.030
.155
.042
.197
.001
.145
.146
.000
.095
.095
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
terhadap
viabilitas
BAL
Mean Square
.000
.007
F
.045
Sig.
.995
.000
.007
.054
.994
.000
.002
.010
1.000
.000
.002
.114
.975
.000
.003
.006
1.000
.039
.004
9.136
.002
.000
.015
.013
1.000
.000
.009
.010
1.000
C 28oC
Tukey HSD
Subset for alpha = 0.05
Penyimpanan
N
1
hari ke-28
3
8.0267
hari ke-21
3
hari ke-14
3
hari ke-0
3
hari ke-7
3
Sig.
1.000
*. The mean difference is significant at the 0.05 level.
2
8.2033
8.2667
8.2967
8.2967
.446
88
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
Lampiran 13 Pengaruh penyimpanan pada suhu 4oC dan 28oC terhadap
aktivitas antibakteri BAL
a. BAL dari sampel A (Lacto B): mengandung L. acidophilus hari ke-28
K (+)
K (-)
b
K (+)
A4o Sa
i
b
A28o Sa
s
s
A4o Ec
K (+)
A28o Ec
K (+)
i
K (-)
b
i
K (-)
b
i
K (-)
s
s
b. BAL dari sampel B (Rillus): mengandung L. plantarum hari ke-28
K (+)
K (+)
B28o Sa
B4o Sa
i
i
K (-)
K (-)
b
s
b
s
K (+)
K (+)
B28o Ec
o
B4 Ec
i
b
K (-)
i
K (-)
b
s
s
89
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : Sa (S. aureus); Ec (E. coli); i (inokulum); s (supernatan);
b (bakteriosin); K (+): Tetrasiklin HCl 30 µg; K (-): Akuades.
Lampiran 13 Sambungan
c. BAL dari sampel C (Interlac): mengandung L. reuteri hari ke-28
K (+)
K (+)
C4o Sa
b
K (-)
b
C28o Sa
i
K (-)
s
i
s
K (+)
K (+)
C4o Ec
K (-)
i
C28o Ec
b
b
i
K (-)
s
s
d. BAL dari sampel C (Interlac): mengandung L. reuteri hari ke-28
K (+)
K (+)
K (-)
`
D4o Sa
D28o Sa
b
b
i
K (-)
i
s
K (+)
s
K (+)
D4o Ec
b
K (-)
b
D28o Ec
K (-)
i
i
s
s
90
Universitas Sumatera Utara
Keterangan:
Sa (S. aureus); Ec (E. coli); i (inokulum); s (supernatan);
b (bakteriosin); K (+): Tetrasiklin HCl 30 µg; K (-): Akuades.
Lampiran 14 Data pengaruh penyimpanan pada suhu 4oC dan 28oC terhadap
aktivitas antibakteri BAL
a. BAL dari sampel A (Lacto B): mengandung L. acidophilus
Bakteriosin
Patogen
Suhu
Metabolit
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
Sampel A
S. aureus
i
4o C
s
b
8,73
7,76
8,01
8,17
7,92
8,10
8,48
8,17
8,78
8,03
7,69
8,17
8,26
7,71
8,51
8,16
8,29
8,31
7,92
8,17
8,63
7,76
8,01
8,13
7,82
8,10
8,48
8,13
8,58
8,03
7,79
8,13
8,16
7,71
8,51
8,13
8,11
8,31
7,98
8,13
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
E. coli
i
28oC
s
b
8,73
7,76
8,01
8,17
8,63
7,97
7,77
8,12
8,41
7,91
8,17
8,16
8,21
7,86
8,48
8,18
7,99
8,33
8,15
8,16
8,63
7,76
8,01
8,13
8,53
7,97
7,67
8,06
8,26
7,91
8,21
8,13
8,19
7,77
8,33
8,10
8,07
7,93
8,35
8,12
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
i
4o C
s
b
i
28oC
s
b
7,82
7,11
8,12
7,68
7,88
7,11
8,05
7,68
7,33
7,65
8,07
7,68
7,36
7,91
7,73
7,67
7,73
7,45
7,86
7,68
7,72
7,11
8,12
7,65
7,78
7,11
8,05
7,65
7,13
7,65
8,17
7,65
7,26
7,84
7,76
7,62
7,63
7,07
8,16
7,62
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,82
7,11
8,12
7,68
8,25
7,20
7,34
7,60
7,36
7,43
8,27
7,69
7,33
7,59
7,79
7,57
7,77
7,62
7,43
7,61
7,72
7,11
8,12
7,65
8,15
7,47
7,34
7,65
7,56
7,83
7,43
7,61
7,47
7,59
7,87
7,64
8,10
7,56
7,23
7,63
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
b
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
b. BAL dari sampel B (Rillus): mengandung L. plantarum
Bakteriosin
Patogen
Suhu
Metabolit
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
Sampel B
S. aureus
i
4o C
s
b
7,91
8,33
8,40
8,21
8,34
8,74
7,55
8,21
8,72
7,99
7,91
8,21
8,28
8,49
7,86
8,21
7,91
8,25
8,40
8,19
8,28
8,74
7,52
8,18
8,72
7,79
8,01
8,17
8,28
8,45
7,81
8,18
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
E. coli
i
28oC
s
b
7,91
8,33
8,40
8,21
8,33
8,38
7,94
8,22
8,53
7,95
8,06
8,18
8,39
7,91
8,28
8,19
7,91
8,25
8,40
8,19
8,25
8,38
7,64
8,09
8,53
7,91
8,06
8,17
8,19
8,00
8,28
8,16
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
i
4o C
s
b
i
28oC
s
8,36
7,86
7,19
7,80
7,53
7,61
8,25
7,80
7,93
7,34
8,09
7,79
8,54
7,33
7,49
7,79
8,16
7,86
7,19
7,74
7,36
7,61
8,25
7,74
7,93
7,14
8,09
7,72
8,54
7,13
7,49
7,72
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
8,36
7,86
7,19
7,80
8,37
7,57
7,26
7,73
8,22
7,46
8,24
7,97
8,37
7,93
7,16
7,82
8,16
7,86
7,19
7,74
8,37
7,57
7,16
7,70
8,13
7,46
7,64
7,74
8,07
6,83
7,66
7,52
91
Universitas Sumatera Utara
28
Rata-rata
7,95
8,11
8,57
8,21
8,37
8,21
7,96
8,18
6,00
6,00
6,00
6,00
8,23
8,39
7,88
8,17
8,05
8,59
7,88
8,17
6,00
6,00
6,00
6,00
8,13
7,48
7,76
7,79
7,38
7,48
8,26
7,71
6,00
6,00
6,00
6,00
8,34
7,66
7,32
7,77
7,64
7,66
8,02
7,77
6,00
6,00
6,00
6,00
Keterangan: i (inokulum); s (supernatan); b (bakteriosin).
Lampiran 14 Sambungan
c. BAL dari sampel C (Interlac): mengandung L. reuteri
Bakteriosin
Patogen
Suhu
Metabolit
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
Sampel C
S. aureus
i
4o C
s
b
7,66
8,16
8,60
8,14
7,75
8,43
8,24
8,14
8,21
7,85
8,35
8,14
8,34
8,61
7,47
8,14
7,93
8,27
8,09
8,10
7,56
8,16
8,60
8,11
7,74
8,33
8,24
8,10
8,11
6,95
9,25
8,10
8,34
8,41
7,55
8,10
8,38
7,81
8,06
8,08
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
E. coli
i
28oC
s
b
7,66
8,16
8,60
8,14
8,34
8,78
7,18
8,10
8,00
7,86
8,32
8,06
7,81
7,83
8,67
8,10
8,38
7,86
8,00
8,08
7,56
8,16
8,60
8,11
8,32
8,78
7,18
8,09
8,01
7,96
8,32
8,10
8,11
7,43
8,67
8,07
8,38
7,86
8,00
8,08
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
i
4o C
s
b
i
28oC
s
b
7,51
8,02
8,39
7,97
8,32
8,11
7,49
7,97
7,71
7,96
8,22
7,96
8,16
7,91
7,81
7,96
7,96
7,76
8,13
7,95
7,31
8,02
8,39
7,91
8,12
8,11
7,49
7,91
7,51
7,96
8,22
7,90
8,16
7,91
7,56
7,88
8,61
7,91
7,12
7,88
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,51
8,02
8,39
7,97
7,67
8,04
8,28
8,00
8,32
7,59
7,81
7,91
7,53
8,13
7,94
7,87
7,73
7,99
8,01
7,91
7,31
8,02
8,39
7,91
7,27
8,04
8,28
7,86
8,32
7,59
7,71
7,87
7,53
8,13
7,92
7,86
7,43
8,39
7,82
7,88
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
d. BAL dari sampel D (Lacbon): mengandung L. sporogenes
Bakteriosin
Patogen
Suhu
Metabolit
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Sampel D
S. aureus
i
4o C
s
b
7,74
8,42
8,18
8,11
8,82
8,03
7,49
8,11
8,33
7,83
8,18
8,11
8,23
8,14
7,67
8,42
8,18
8,09
8,82
8,03
7,39
8,08
8,33
7,73
8,18
8,08
8,23
9,12
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
E. coli
i
28oC
s
b
7,74
8,42
8,18
8,11
7,64
8,22
8,31
8,06
8,18
8,23
7,91
8,11
7,68
8,54
7,67
8,42
8,18
8,09
8,05
8,32
7,82
8,06
8,28
8,15
7,91
8,11
7,78
8,34
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
i
4o C
s
b
i
28oC
s
b
7,76
7,71
8,12
7,86
7,94
8,27
7,37
7,86
7,78
7,41
8,35
7,85
7,95
8,49
7,56
7,71
8,12
7,80
7,74
8,27
7,37
7,79
7,78
7,41
8,35
7,85
7,95
8,19
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,76
7,71
8,12
7,86
8,22
7,61
7,96
7,93
7,65
8,25
7,87
7,92
7,53
8,39
7,56
7,71
8,12
7,80
8,12
7,41
7,76
7,76
7,75
8,05
7,57
7,79
7,83
8,19
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
92
Universitas Sumatera Utara
Rata-rata
28
Rata-rata
7,96
8,11
8,56
7,71
8,03
8,10
6,86
8,07
8,36
7,71
8,13
8,07
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
8,12
8,11
8,36
7,73
8,11
8,07
8,12
8,08
8,31
8,03
7,91
8,08
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,08
7,84
7,84
7,67
7,94
7,82
7,08
7,74
8,23
7,67
7,29
7,73
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,71
7,88
8,27
7,82
7,51
7,87
7,41
7,81
7,87
7,42
8,11
7,80
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
Keterangan: i (inokulum); s (supernatan); b (bakteriosin).
Lampiran 15 SPSS Pengaruh penyimpanan pada suhu 4oC dan 28oC terhadap
aktivitas antibakteri BAL
ASai4
ASas4
AEci4
AEcs4
BSai4
BSas4
BEci4
BEcs4
CSai4
CSas4
CEci4
CEcs4
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
ANOVA
Sum of Squares
df
Mean Square
.000
4
.000
1.724
10
.172
1.725
14
.000
4
.000
1.326
10
.133
1.326
14
.001
4
.000
1.560
10
.156
1.561
14
.003
4
.001
2.318
10
.232
2.321
14
.000
4
.000
1.685
10
.169
1.685
14
.000
4
.000
1.663
10
.166
1.663
14
.001
4
.000
2.389
10
.239
2.390
14
.002
4
.001
2.970
10
.297
2.972
14
.004
4
.001
1.589
10
.159
1.594
14
.001
4
.000
3.921
10
.392
3.922
14
.001
4
.000
1.027
10
.103
1.028
14
.002
4
.001
2.414
10
.241
2.417
14
F
.000
Sig.
1.000
.000
1.000
.001
1.000
.003
1.000
.000
1.000
.000
1.000
.001
1.000
.002
1.000
.007
1.000
.001
1.000
.003
1.000
.003
1.000
93
Universitas Sumatera Utara
DSai4
DSas4
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
.000
1.671
1.671
.001
4.324
4
10
14
4
10
4.325
14
.004
2.013
2.017
.026
2.142
2.168
.006
1.289
1.294
.011
1.115
1.127
.034
1.865
1.899
.004
1.449
1.454
.005
.709
.714
.017
.963
.980
.100
3.030
3.131
.123
2.381
2.503
.011
2.547
2.557
.002
2.894
2.897
.034
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
.000
.167
.001
1.000
.000
.432
.001
1.000
.001
.201
.005
1.000
.007
.214
.031
.998
.001
.129
.011
1.000
.003
.112
.026
.998
.008
.187
.045
.995
.001
.145
.007
1.000
.001
.071
.019
.999
.004
.096
.044
.996
.025
.303
.083
.986
.031
.238
.129
.968
.003
.255
.010
1.000
.001
.289
.002
1.000
.008
.077
.988
Lampiran 15 Sambungan
DEci4
DEcs4
ASai28
ASas28
AEci28
AEcs28
BSai28
BSas28
BEci28
BEcs28
CSai28
CSas28
CEci28
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
94
Universitas Sumatera Utara
CEcs28
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
1.097
1.130
.004
2.117
2.122
10
14
4
10
14
.110
.001
.212
.005
1.000
.009
1.133
1.142
.004
.733
.737
.012
1.175
1.188
.004
1.088
1.092
.000
.036
.036
.000
1.396
1.396
.000
.000
.000
.000
.000
.000
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
.002
.113
.020
.999
.001
.073
.014
1.000
.003
.118
.026
.998
.001
.109
.009
1.000
.000
.004
.000
1.000
.000
.140
.000
1.000
.000
.000
.
.
.000
.000
.
.
Lampiran 15 Sambungan
DSi28
DSas28
DEci28
DEcs28
KpSa
KpEc
KnSa
KnEc
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Keterangan:
A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon); i (inokulum);
s (supernatan); Sa (S. aureus); Ec (E. coli).
95
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16 Waktu inkubasi optimum BAL
a. Waktu inkubasi optimum BAL (CFU/mL)
Sampel
24
A
Rata-rata
B
Rata-rata
C
Rata-rata
D
Rata-rata
48
-10
1,75 x 10
1,79 x 10-10
1,77 x 10-10
1,37 x 10-10
1,41 x 10-10
1,39 x 10-10
1,71 x 10-10
1,75 x 10-10
1,73 x 10-10
1,85 x 10-10
1,89 x 10-10
1,87 x 10-10
Waktu Inkubasi (jam)
72
96
-11
5,58 x 10
5,62 x 10-11
5,60 x 10-11
2,72 x 10-12
2,76 x 10-12
2,74 x 10-12
9,78 x 10-11
9,82 x 10-11
9,80 x 10-11
2,73 x 10-12
2,77 x 10-12
2,75 x 10-12
-11
2,75 x 10
2,79 x 10-11
2,77 x 10-11
2,70 x 10-12
2,74 x 10-12
2,72 x 10-12
5,78 x 10-12
5,82 x 10-12
5,80 x 10-12
1,59 x 10-13
1,63 x 10-13
1,61 x 10-13
120
-12
1,51 x 10
1,55 x 10-12
1,53 x 10-12
1,05 x 10-13
1,09 x 10-13
1,07 x 10-13
1,74 x 10-13
1,78 x 10-13
1,76 x 10-13
2,83 x 10-13
2,87 x 10-13
2,85 x 10-13
2,39 x 10-12
2,43 x 10-12
2,41 x 10-12
9,10 x 10-12
9,50 x 10-12
9,30 x 10-12
1,69 x 10-13
1,73 x 10-13
1,71 x 10-13
1,94 x 10-13
1,98 x 10-13
1,96 x 10-13
b. Waktu inkubasi optimum BAL (log CFU/mL)
Sampel
A
Rata-rata
B
Rata-rata
C
Rata-rata
D
Rata-rata
24
10,24
10,25
10,25
10,14
10,15
10,14
10,23
10,24
10,24
10,45
10,46
10,46
Waktu Inkubasi (jam)
24
11,75
11,44
11,75
11,45
11,75
11,44
12,43
12,85
12,44
12,87
12,44
12,86
11,99
12,76
11,99
12,76
11,99
12,76
12,44
13,20
12,44
13,21
12,44
13,21
12,18
12,19
12,18
13,02
13,04
13,03
13,24
13,25
13,25
13,45
13,46
13,45
24
12,38
12,39
12,38
12,96
12,98
12,97
13,23
13,24
13,23
13,29
13,30
13,29
Keterangan: - A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
- Waktu inkubasi optimum seluruh BAL pada 0 jam adalah 1 x 10-9
CFU/mL atau setara 9,00 log CFU/mL.
96
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 17 Pengaruh waktu inkubasi terhadap aktivitas
bakteriosin dari BAL terhadap bakteri S. aureus.
Sampel
A
Rata-rata
B
Rata-rata
C
Rata-rata
D
Rata-rata
Keterangan:
48 jam
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
Diameter zona hambat (mm)
72 jam
7,52
7,63
8,13
7,76
7,97
8,09
7,99
8,02
8,06
8,11
7,92
8,03
7,86
8,04
7,94
7,95
antibakteri
96 jam
6,49
6,54
6,43
6,49
6,56
6,63
6,59
6,59
6,49
6,52
6,61
6,54
6,61
6,43
6,51
6,52
A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
97
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 18 Uji aktivitas
S. aureus
antibakteri
bakteriosin
dari
BAL
terhadap
a. Hari ke-0
Sa A
b
Sa B
K (+)
b
i
K (-)
K (+)
i
K (-)
s
s
Sa C
Sa D
K (+)
b
b
i
K (-)
K (+)
K (-)
s
i
s
b. Hari ke-28
4o Sa
B
B
D
K (-)
28o Sa
A
A
K (-)
D
C
C
98
Universitas Sumatera Utara
A (Lacto B): mengandung L. acidophilus; B (Rillus): mengandung
L. plantarum; C (Interlac): mengandung L. reuteri; D (Lacbon):
mengandung L. sporogenes; K(+): Tetrasiklin HCl 30 µg;
K(-): Akuades; SA (S. aureus); i (inokulum); s (supernatan); dan
b (bakteriosin).
Keterangan:
Lampiran 19 Uji aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL terhadap E. coli
a. Hari ke-0
A Ec
K (+)
K (+)
B Ec
i
K (-)
b
i
K (-)
b
s
s
K (+)
C Ec
b
K (-)
D Ec
K (+)
i
b
K (-)
i
s
s
b. Hari ke-28
4o Ec
A
B
A
D
K (-)
B
28o Ec
K (-)
D
C
C
99
Universitas Sumatera Utara
Keterangan:
A (Lacto B): mengandung L. acidophilus; B (Rillus): mengandung
L. plantarum; C (Interlac): mengandung L. reuteri; D (Lacbon):
mengandung L. sporogenes; K(+): Tetrasiklin HCl 30 µg;
K(-): Akuades; EC (E.coli); i (inokulum); s (supernatan); dan
b (bakteriosin).
Lampiran 20 Data uji aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL
a. Aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL terhadap bakteri S. aureus
Sediaan
Suhu (oC)
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
A
B
C
D
4
28
4
28
4
28
4
28
8,53
7,76
8,01
8,10
7,72
8,10
8,48
8,10
8,58
8,03
7,69
8,10
8,06
7,71
8,51
8,09
7,91
8,31
7,52
7,91
8,53
7,76
8,01
8,10
8,43
7,97
7,67
8,02
7,64
7,91
7,71
7,75
7,19
7,86
7,48
7,51
7,19
7,23
7,35
7,26
7,91
8,15
8,40
8,15
8,18
8,74
7,52
8,15
8,72
7,79
7,91
8,14
8,28
8,45
7,64
8,12
8,27
8,11
7,98
8,12
7,91
8,15
8,40
8,15
8,15
8,38
7,64
8,06
8,35
7,31
8,06
7,91
7,90
7,38
7,82
7,70
7,42
7,91
7,28
7,54
7,46
8,16
8,60
8,07
7,54
8,43
8,24
8,07
8,11
6,85
9,25
8,07
8,34
8,41
7,25
8,00
7,83
7,71
8,06
7,87
7,46
8,16
8,60
8,07
8,12
8,78
7,18
8,03
7,61
7,86
8,32
7,93
7,81
7,13
8,67
7,87
8,38
7,86
6,90
7,71
7,64
8,42
8,18
8,08
8,82
8,03
7,39
8,08
8,33
7,73
8,18
8,08
8,23
8,78
6,86
7,96
7,56
7,71
7,83
7,70
7,64
8,42
8,18
8,08
8,05
8,12
7,82
8,00
7,81
8,13
7,91
7,95
6,78
8,24
8,12
7,71
7,31
7,83
7,41
7,52
Kontrol
(+)
Kontrol
(-)
21,43
21,34
21,26
21,34
21,43
21,34
21,26
21,34
21,43
21,34
21,26
21,34
21,43
21,34
21,26
21,34
21,43
21,34
21,26
21,34
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
b. Aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL terhadap bakteri E. coli
Sediaan
Suhu (oC)
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
4
A
28
4
B
28
4
C
28
4
D
28
Kontrol
(+)
Kontrol
(-)
7,72
7,11
7,52
7,45
7,78
7,11
7,45
7,45
7,13
7,65
7,56
7,45
7,46
7,14
7,34
7,31
7,72
7,11
7,52
7,45
7,85
6,97
7,34
7,39
7,16
7,18
6,81
7,05
6,73
6,59
6,70
6,67
7,81
7,86
7,19
7,62
7,36
7,61
7,88
7,62
7,83
7,14
7,79
7,59
7,56
7,41
7,27
7,41
7,81
7,86
7,19
7,62
7,37
7,57
7,16
7,37
7,07
6,83
7,33
7,08
7,03
6,91
6,67
6,87
7,31
7,74
7,58
7,54
7,48
7,61
7,49
7,53
7,51
7,96
7,12
7,53
7,16
7,19
7,56
7,30
7,31
7,74
7,58
7,54
7,16
7,21
7,36
7,24
6,95
7,43
6,87
7,08
6,73
6,89
7,13
6,92
7,76
7,51
7,42
7,56
7,94
7,28
7,37
7,53
7,78
7,41
7,31
7,50
7,95
7,46
7,08
7,50
7,76
7,51
7,42
7,56
7,19
7,22
7,37
7,26
6,95
7,49
6,87
7,10
6,74
6,91
7,16
6,94
21,60
21,18
20,49
21,09
21,60
21,18
20,49
21,09
21,60
21,18
20,49
21,09
21,60
21,18
20,49
21,09
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
100
Universitas Sumatera Utara
28
Rata-rata
Keterangan:
7,36
7,27
7,08
7,24
6,37
6,28
6,43
6,36
7,53
7,14
7,26
7,31
6,84
6,46
6,37
6,56
7,36
7,18
7,24
7,26
6,86
7,23
6,47
6,85
7,14
7,67
7,29
7,37
6,87
7,26
6,51
6,88
21,60
21,18
20,49
21,09
6,00
6,00
6,00
6,00
A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon)
Lampiran 21 SPSS pengaruh penyimpanan terhadap aktivitas antibakteri
bakteriosin dari BAL pada sediaan probiotik
ASa4oC
ASa28oC
AEc4oC
AEc28oC
BSa4oC
BSa28oC
BEc4oC
BEc28oC
CSa4oC
CSa28oC
CEc4oC
CEc28oC
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
ANOVA
Sum of Squares
df
.082
1.635
1.717
1.488
.881
2.368
.116
.665
.782
2.609
.693
3.301
.003
1.785
1.787
.769
1.359
2.128
.236
.836
1.072
2.082
.591
2.673
.095
4.892
4.987
.240
4.532
4.773
.231
.574
.806
.924
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
Mean Square
.021
.163
F
.126
Sig.
.970
.372
.088
4.224
.029
.029
.067
.437
.779
.652
.069
9.414
.002
.001
.178
.004
1.000
.192
.136
1.416
.298
.059
.084
.706
.606
.520
.059
8.800
.003
.024
.489
.049
.995
.060
.453
.133
.967
.058
.057
1.007
.449
.231
3.449
.051
101
Universitas Sumatera Utara
DSa4oC
DSa28oC
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
.670
1.593
.327
3.532
3.859
.643
1.888
2.531
10
14
4
10
14
4
10
14
.067
.082
.353
.231
.914
.161
.189
.851
.525
.173
.948
3.354
.055
Lampiran 21 Sambungan
DEc4oC
Between Groups
.067
4
.017
.971
1.038
10
14
.097
DEc28oC
Within Groups
Total
Between Groups
.911
4
.228
Within Groups
Total
.679
1.589
10
14
.068
ASa28oC
Tukey HSD
Penyimpanan
Subset for alpha = 0.05
1
2
N
Hari ke-28
3
7.2567
Hari ke-21
3
7.5100
7.5100
Hari ke-14
3
7.7533
7.7533
Hari ke-7
3
8.0233
8.0233
Hari ke-0
3
8.1000
Sig.
.061
.183
AEc28oC
Tukey HSD
Penyimpanan
Subset for alpha = 0.05
1
2
N
Hari ke-28
3
6.3600
Hari ke-21
3
6.6733
Hari ke-14
3
7.0500
Hari ke-7
3
7.3867
Hari ke-0
3
7.4500
Sig.
.057
7.0500
.394
BEc28oC
Tukey HSD
Penyimpanan
N
1
Subset for alpha = 0.05
2
3
102
Universitas Sumatera Utara
Hari ke-28
Hari ke-21
Hari ke-14
Hari ke-7
3
3
3
Hari ke-0
3
6.5567
6.8700
7.1767
3
Sig.
6.8700
7.1767
7.1767
7.3667
7.3667
7.6200
.065
.166
.243
Lampiran 22 Alat-alat
a. Spektrofotometer UV-Vis
b. Alat sentrifugasi
c. Inkubator 37oC
d. Inkubator 28oC
103
Universitas Sumatera Utara
e. Oven
f. Autoklaf
Lampiran 22 Sambungan
g. Coolbox
h. Penyaring Whatman 0,22 µm
i. Tabung sentrifugasi
j. Colony counter
104
Universitas Sumatera Utara
k. Neraca analitis
l.
Mikroskop
Lampiran 22 Sambungan
m. Refrigetaror
n. Ph meter Hanna
105
Universitas Sumatera Utara
o. Laminar Air Flow Cabinet
Lampiran 23 Bahan-bahan
a. MRSA
b. MRSB
106
Universitas Sumatera Utara
c. MHA
d. NA
107
Universitas Sumatera Utara
Sampel
Komposisi
A
Tiap sachet mengandung campuran BAL:
L. acidophilus 4,7 x 107 CFU /g, B. longum 1,3 x 107
CFU/g, Streptococcus thermophilus, serbuk krim
nabati, dekstrosa, konsentrat susu mineral, vitamin C,
vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6, niasin dan seng
oksida.
Tiap tablet kunyah dengan viable cell 1,0 x 109 CFU
(setara 9,00 log CFU/tab) mengandung:
L. plantarum 8,55 mg, Streptococcus thermophilus
8,55 mg, Bifidobacterium bifidum 2,55 mg,
Fructooligosaccharide 480 mg. Zat tambahan yang
digunakan yaitu isomalt, xylitol, susu, vanila.
Tiap tablet kunyah mengandung L. reuteri (L. reuteri
DSM 17938) 108 CFU (setara 8,00 log CFU/tab).
Tiap tablet mengandung > 50 juta L. sporogenes
(setara 7,70 log CFU/tab).
B
C
D
Tanggal
kadaluarsa
Februari
2018
Februari
2018
November
2017
Agustus
2018
Sampel A: BPOM RI ML 660618001081
Sampel B: POM SI 154505511
Sampel C: POM SI 154506071
Sampel D: POM SD 131544471
77
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2 Perhitungan sampel
Untuk memperoleh banyaknya sampel yang dipakai digunakan rumus Slovin
(Martadiputra, 2016), yaitu:
N
n=
1 + Nα2
Keterangan : n (sampel minimal), N (populasi), α (taraf signifikansi = 0,05).
Sehingga diperoleh pengambilan masing-masing sampel:
A (Lacto B)
= 4 sachet/percobaan, dari total 36 sachet.
B (Rillus)
= 3 tablet/percobaan, dari total 27 tablet.
C (Interlac)
= 3 tablet/percobaan, dari total 27 tablet.
D (Lacbon)
= 5 tablet/percobaan, dari total 45 tablet.
Berat sampel yang ditimbang dapat dilihat pada tabel berikut:
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
Berat total sampel ditimbang pada suhu 4oC (g)
A (4 sach)
B (3 tab)
C (3 tab)
D (5 tab)
3,9912
4,4616
1,2918
1,2255
0,9978
1,4872
0,4306
0,2451
4,0892
4,3788
1,4721
1,2779
1,0223
1,4596
0,4907
0,2556
4,3224
4,5450
1,5252
1,3451
1,0806
1,5150
0,5084
0,2690
4,2604
4,5936
1,3445
1,2483
1,0651
1,5312
0,4482
0,2497
4,0352
4,6242
1,2881
1,2574
1,0088
1,5414
0,4293
0,2515
Berat total sampel ditimbang pada suhu 28oC (g)
A (4 sach)
B (3 tab)
C (3 tab)
D (5 tab)
3,9912
4,4616
1,2918
1,2255
0,9978
1,4872
0,4306
0,2451
3,9856
4,4226
1,4783
1,2455
0,9964
1,4742
0,4928
0,2491
4,0384
5,0760
1,4127
1,2714
1,0096
1,6920
0,4709
0,2543
4,0176
4,4958
1,3001
1,2645
1,0044
1,4986
0,4333
0,2529
4,1220
4,5240
1,2767
1,2400
1,0305
1,5080
0,4255
0,2480
78
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3 Diagram uji viabilitas dan identifikasi BAL
a. Diagram uji viabilitas BAL
1 g serbuk sampel
dilarutkan homogen dalam 9 mL NaCl 0,9% (pengenceran 10-1)
dibuat pengenceran bertingkat hingga pengenceran 10-10
Larutan sampel
dipipet 1 mL larutan dimasukkan dalam cawan petri steril
dituang 15 ml media MRSA dihomogenkan
diinkubasi pada suhu 37oC selama 48 jam
Cawan 30-300 koloni
diamati dan dihitung ALT koloni BAL yang tumbuh
pada media MRSA menggunakan colony counter
Koloni pada MRSA (CFU/g)
b. Diagram identifikasi BAL
Koloni pada MRSA
diamati morfologi koloni meliputi: bentuk, tepian,
warna, permukaan, elevasi dan ukuran
diidentifikasi BAL: - pewarnaan Gram
- uji katalase
Koloni BAL
digores 1 ose koloni BAL pada media
MRSA miring, 37oC selama 24 jam
Peremajaan BAL
79
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4 Diagram uji aktivitas antibakteri BAL hasil uji viabilitas
Koloni pada MRSA hasil uji viabilitas
- diinokulasi 1 ose koloni BAL dalam 20 mL MRSB
- diinkubasi 37oC, 72 jam
Inokulum
disentrifugasi pada kecepatan 10.000 rpm, suhu 4oC,
selama 20 menit
Supernatan
dinetralkan menjadi pH 7,0 dengan NaOH 1N dan
disaring menggunakan penyaring mikro 0,22 µm
Bakteriosin
- Diuji 20 µL masing-masing inokulum, supernatan dan
bakteriosin terhadap S. aureus dan E. coli
- Kontrol (+): Tetrasiklin HCl 30 µg, kontrol (-): Akuades
Aktivitas antibakteri dari BAL (mm)
80
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5 Diagram penentuan waktu inkubasi optimum BAL
Peremajaan BAL
diinokulasikan secara aseptis ke dalam 10 mL media MRSB
diinkubasi pada suhu 37oC selama 24 jam
kultur
- dipindahkan ke dalam media MRSB segar
- disamakan kekeruhannya menggunakan spektrofotometer UV-Vis
pada panjang gelombang 600 ŋm, absorbansi 1 (~ 109 CFU/mL)
- digunakan media MRSB sebagai blanko
Inokulum
- diinokulasi 2 mL inokulum ke dalam 100 mL media MRSB
- diinkubasi pada suhu 37oC selama 120 jam
Inokulum aktif
- diencerkan 1 mL dengan 9 mL NaCl 0,9 % (pengenceran 10-1)
- dibuat pengenceran bertingkat hingga pengenceran 10-15
- dipipet 1 mL dari masing-masing serial pengenceran dimasukkan
ke dalam cawan petri steril
- ditambahkan 15 mL media MRSA dihomogenkan
- diinkubasi terbalik pada suhu 37oC selama 48 jam
diuji pada waktu inkubasi ke-0, 24, 48, 72, 96 dan 120 jam
ALT koloni (CFU/mL)
81
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6 Diagram produksi bakteriosin dari BAL
Koloni BAL hasil isolasi dan identifikasi
1 ose koloni BAL dalam 10 mL MRSB, inkubasi 37oC, 24 jam
Kultur BAL
1 mL kultur BAL dalam 20 mL MRSB, inkubasi 37oC, 72 jam
Inokulum BAL
Sentrifugasi inokulum 10.000 rpm, 4oC, 20 menit
Supernatan BAL
- Supernatan dinetralkan menjadi pH 7,0 dengan NaOH 1N
- Supenatan netral disaring dengan penyaring mikro 0,22 µm
Bakteriosin dari BAL
- 20 µL bakteriosin uji terhadap S. aureus dan E. coli
- Kontrol (+): Tetrasiklin HCl 30 µg, kontrol (-): Akuades
Aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL (mm)
82
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7 Diagram kerja
1 g sampel probiotik mengandung BAL
Pengenceran bertingkat dengan 9 mL NaCl 0,9%
1 mL larutan dalam 15 mL MRSA, inkubasi 37oC, 48 jam
ALT BAL 30-300 koloni
Daya hambat antibakteri (mm)
- 1 ose dalam 20 mL MRSB, inkubasi 37oC, 72 jam (inokulum)
- 20 µL inokulum uji terhadap S. aureus dan E. coli
- inokulum disentrifugasi 10.000 rpm, 4oC, 20 menit (supernatan)
- 20 µL supernatan uji terhadap S. aureus dan E. coli
- supernatan dinetralkan pH 7,0 dengan NaOH 1N dan disaring
menggunakan penyaring mikro 0,22 µm (bakteriosin)
- 20 µL bakteriosin uji terhadap S. aureus dan E. coli
Pengamatan bentuk, tepian, warna, permukaan, elevasi, ukuran
Isolat BAL
- Uji pewarnaan Gram
- Uji katalase
Jenis BAL
Penentuan waktu inkubasi optimum
Penentuan waktu optimum aktivitas antibakteri bakteriosin
Produksi antibakteri bakteriosin :
- 1 ose dalam 10 mL MRSB, inkubasi 37oC, 24 jam
- 1 mL kultur dalam 20 mL MRSB, inkubasi 37oC, 72 jam
- inokulum disentrifugasi10.000 rpm, 4oC, 20 menit
- supernatan dinetralkan pH 7,0 dengan NaOH 1N dan disaring
menggunakan penyaring mikro 0,22 µm
Bakteriosin dari BAL
- 20 µL bakteriosin uji terhadap S. aureus dan E. coli
- Kontrol (+): Tetrasiklin HCl 30 µg, kontrol (-): Akuades
Aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL
83
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8 Perhitungan ALT BAL
a. BAL dari sampel A (Lacto B): mengandung L. acidophilus
b
a
c
b. BAL dari sampel B (Rillus): mengandung L. plantarum
a
b
c
b
c
c. BAL dari C (Interlac): mengandung L. reuteri
a
d. BAL dari D (Lacbon): mengandung L. sporogenes
a
b
c
Keterangan: a (Jumlah koloni BAL); b (BAL pada suhu 4oC menggunakan colony
counter); c (BAL pada suhu 28oC menggunakan colony counter).
84
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9 Data pengenceran sampel
a. Data pengenceran sampel pada suhu penyimpanan 4oC (CFU/g)
Sampel
A
B
C
D
Pengenceran
10-5 10-6 10-6 10-7 10-6 10-7 10-6 10-7
Hari ke-0
176
96 194 144 198
69 133
56
181
85 207 164 189
57 161
34
178
68 226 119 173
55 116
24
Rata-rata 178
83 209 142 187
60 137
38
Hari ke-7
174
69 196 138 199
71 108
42
168
83 232 164 172
63
94
48
193
97 209 124 189
47 112
23
Rata-rata 178
83 212 142 187
60 105
38
Hari ke-14
191
87 216 138 180
63 139
41
168 103 230 155 173
73 116
34
174
59 196 132 198
46 154
29
Rata-rata 178
83 214 142 184
61 136
35
Hari ke-21
151
82 241 124 203
69 153
48
199 102 207 147 181
58 176
33
167
67 219 152 179
52 121
19
Rata-rata 172
84 222 141 188
60 150
33
Hari ke-28
206
88 201 138 183
62 171
39
186
69 219 161 211
61 113
41
143
92 236 125 163
58 119
21
Rata-rata 178
83 219 141 186
60 134
34
b. Data pengenceran sampel pada suhu penyimpanan 28oC (CFU/g).
Sampel
A
B
C
D
Pengenceran
10-5 10-6 10-6 10-7 10-6 10-7 10-6
Hari ke-0
176
96 194 144 198
69 133
181
85 207 164 189
57 161
178
68 226 119 173
55 116
Rata-rata 178
83 209 142 187
60 137
Hari ke-7
177
71 214 138 221
67 131
176
76 228 127 209
51 102
169 101 184 162 187
59
91
Rata-rata 174
83 209 142 206
59 108
Hari ke-14
197
82 186 148 217
43 159
160 106 221 152 161
57 123
158
58 216 127 198
66 119
Rata-rata 172
82 208 142 192
55 134
Hari ke-21
178
92 183 143 161
56 108
162
63 241 126 194
42 111
127
71 202 158 142
44 121
Rata-rata 156
75 209 142 166
47 113
Hari ke-28
124
84 166 175 121
21 104
108
65 254 146 135
39 119
106 101 204 128 146
29 138
10-7
56
34
24
38
47
22
43
37
29
41
34
35
45
33
32
37
49
27
30
85
Universitas Sumatera Utara
Rata-rata
169
83
208
150
134
30
120
35
Keterangan : A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
Lampiran 10 Pengaruh penyimpanan terhadap viabilitas BAL
a. Viabilitas BAL (CFU/g)
Hari ke0
7
14
21
28
7
A (10 )
4oC
28oC
5,04
5,04
5,04
5,01
5,04
4,96
5,05
4,55
5,04
4,73
Rata-rata/g (n=3)
B (108)
C (108)
4oC
28oC
4oC
28oC
8,16
8,16
3,95
3,95
8,16
8,16
3,95
3,98
8,15
8,16
3,95
3,73
8,17
8,16
3,93
3,2
8,16
8,52
3,95
2,16
D (108)
4oC
28oC
2,59
2,59
2,41
2,41
2,42
2,41
2,42
2,4
2,36
2,37
b. Viabilitas BAL (CFU/sediaan)
Hari ke0
7
14
21
28
7
A (10 )
4oC
28oC
5,04
5,04
5,04
5,01
5,04
4,96
5,05
4,55
5,04
4,73
Rata-rata/sediaan (n=3)
B (109)
C (108)
4oC
28oC
4oC
28oC
1,22
1,22
1,98
1,98
1,22
1,22
1,98
1,99
1,22
1,22
1,98
1,87
1,23
1,22
1,97
1,60
1,22
1,28
1,98
1,08
D (107)
4oC
28oC
6,48
6,48
6,03
6,03
6,05
6,03
6,05
6,00
5,90
5,93
c. Pengaruh penyimpanan pada suhu 4oC terhadap viabilitas BAL (log CFU/g)
Hari ke0
7
14
21
28
A (log107)
7,70±0,1
7,70±0,1
7,71±0,1
7,68±0,1
7,70±0,1
Rata-rata ± SD (n=3)
B (log108)
C (log108)
8,91±0,1
8,60±0,0
8,91±0,1
8,60±01
8,91±0,0
8,60±0,1
8,91±0,0
8,60±0,1
8,91±0,0
8,60±0,0
D (log 108)
8,37±0,1
8,37±0,1
8,38±0,0
8,37±0,2
8,36±0,1
d. Pengaruh penyimpanan pada suhu 28oC terhadap viabilitas BAL (log CFU/g)
Hari ke7
0
7
14
21
28
A (log10 )
7,70±0,1
7,70±0,1
7,70±0,1
7,69±0,1
7,67±0,1
Rata-rata ± SD (n=3)
B (log108)
C (log108)
8,91±0,1
8,60±0,0
8,91±0,0
8,60±0,0
8,91±0,0
8,57±0,0
8,91±0,0
8,50±0,1
8,93±0,1
8,33±0,1(*)
D (log 108)
8,37±0,1
8,37±0,1
8,38±0,0
8,38±0,1
8,37±0,1
86
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : A (Lacto B): mengandung BAL 6,0 x 107 CFU/sediaan; B (Rillus):
mengandung BAL 1,0 x 109 CFU/sediaan; C (Interlac):
mengandung BAL 1,0 x 108 CFU/sediaan; D (Lacbon):
mengandung BAL 5,0 x 107 CFU/sediaan; (*) berbeda secara
signifikan.
Lampiran 11 SPSS pengaruh penyimpanan terhadap viabilitas BAL
(log CFU/g)
o
A4 C
A28oC
B4oC
B28oC
C4oC
C28oC
D4oC
D28oC
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
ANOVA
Sum of Squares
df
.001
.066
.067
.001
.070
.071
.000
.023
.023
.001
.023
.023
.000
.030
.030
.156
.041
.198
.001
.142
.142
.000
.095
.095
Mean Square
4
.000
10
.007
14
4
.000
10
.007
14
4
.000
10
.002
14
4
.000
10
.002
14
4
.000
10
.003
14
4
.039
10
.004
14
4
.000
10
.014
14
4
.000
10
.009
14
F
.045
Sig.
.995
.054
.994
.000
1.000
.070
.990
.006
1.000
9.424
.002
.015
1.000
.009
1.000
C28oC
Tukey HSD
Subset for alpha = 0.05
1
2
8.3267
Penyimpanan
N
hari ke-28
3
hari ke-21
3
hari ke-14
3
hari ke-0
3
hari ke-7
3
Sig.
1.000
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
8.5033
8.5667
8.5967
8.6000
.405
87
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
Lampiran 12 SPSS pengaruh penyimpanan
(log CFU/sediaan)
A4oC
A28oC
B4oC
B28oC
C4oC
C28oC
D4oC
D28oC
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
ANOVA
Sum of Squares
df
.001
.066
.067
.001
.070
.071
.000
.023
.023
.001
.022
.023
.000
.030
.030
.155
.042
.197
.001
.145
.146
.000
.095
.095
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
terhadap
viabilitas
BAL
Mean Square
.000
.007
F
.045
Sig.
.995
.000
.007
.054
.994
.000
.002
.010
1.000
.000
.002
.114
.975
.000
.003
.006
1.000
.039
.004
9.136
.002
.000
.015
.013
1.000
.000
.009
.010
1.000
C 28oC
Tukey HSD
Subset for alpha = 0.05
Penyimpanan
N
1
hari ke-28
3
8.0267
hari ke-21
3
hari ke-14
3
hari ke-0
3
hari ke-7
3
Sig.
1.000
*. The mean difference is significant at the 0.05 level.
2
8.2033
8.2667
8.2967
8.2967
.446
88
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
Lampiran 13 Pengaruh penyimpanan pada suhu 4oC dan 28oC terhadap
aktivitas antibakteri BAL
a. BAL dari sampel A (Lacto B): mengandung L. acidophilus hari ke-28
K (+)
K (-)
b
K (+)
A4o Sa
i
b
A28o Sa
s
s
A4o Ec
K (+)
A28o Ec
K (+)
i
K (-)
b
i
K (-)
b
i
K (-)
s
s
b. BAL dari sampel B (Rillus): mengandung L. plantarum hari ke-28
K (+)
K (+)
B28o Sa
B4o Sa
i
i
K (-)
K (-)
b
s
b
s
K (+)
K (+)
B28o Ec
o
B4 Ec
i
b
K (-)
i
K (-)
b
s
s
89
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : Sa (S. aureus); Ec (E. coli); i (inokulum); s (supernatan);
b (bakteriosin); K (+): Tetrasiklin HCl 30 µg; K (-): Akuades.
Lampiran 13 Sambungan
c. BAL dari sampel C (Interlac): mengandung L. reuteri hari ke-28
K (+)
K (+)
C4o Sa
b
K (-)
b
C28o Sa
i
K (-)
s
i
s
K (+)
K (+)
C4o Ec
K (-)
i
C28o Ec
b
b
i
K (-)
s
s
d. BAL dari sampel C (Interlac): mengandung L. reuteri hari ke-28
K (+)
K (+)
K (-)
`
D4o Sa
D28o Sa
b
b
i
K (-)
i
s
K (+)
s
K (+)
D4o Ec
b
K (-)
b
D28o Ec
K (-)
i
i
s
s
90
Universitas Sumatera Utara
Keterangan:
Sa (S. aureus); Ec (E. coli); i (inokulum); s (supernatan);
b (bakteriosin); K (+): Tetrasiklin HCl 30 µg; K (-): Akuades.
Lampiran 14 Data pengaruh penyimpanan pada suhu 4oC dan 28oC terhadap
aktivitas antibakteri BAL
a. BAL dari sampel A (Lacto B): mengandung L. acidophilus
Bakteriosin
Patogen
Suhu
Metabolit
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
Sampel A
S. aureus
i
4o C
s
b
8,73
7,76
8,01
8,17
7,92
8,10
8,48
8,17
8,78
8,03
7,69
8,17
8,26
7,71
8,51
8,16
8,29
8,31
7,92
8,17
8,63
7,76
8,01
8,13
7,82
8,10
8,48
8,13
8,58
8,03
7,79
8,13
8,16
7,71
8,51
8,13
8,11
8,31
7,98
8,13
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
E. coli
i
28oC
s
b
8,73
7,76
8,01
8,17
8,63
7,97
7,77
8,12
8,41
7,91
8,17
8,16
8,21
7,86
8,48
8,18
7,99
8,33
8,15
8,16
8,63
7,76
8,01
8,13
8,53
7,97
7,67
8,06
8,26
7,91
8,21
8,13
8,19
7,77
8,33
8,10
8,07
7,93
8,35
8,12
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
i
4o C
s
b
i
28oC
s
b
7,82
7,11
8,12
7,68
7,88
7,11
8,05
7,68
7,33
7,65
8,07
7,68
7,36
7,91
7,73
7,67
7,73
7,45
7,86
7,68
7,72
7,11
8,12
7,65
7,78
7,11
8,05
7,65
7,13
7,65
8,17
7,65
7,26
7,84
7,76
7,62
7,63
7,07
8,16
7,62
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,82
7,11
8,12
7,68
8,25
7,20
7,34
7,60
7,36
7,43
8,27
7,69
7,33
7,59
7,79
7,57
7,77
7,62
7,43
7,61
7,72
7,11
8,12
7,65
8,15
7,47
7,34
7,65
7,56
7,83
7,43
7,61
7,47
7,59
7,87
7,64
8,10
7,56
7,23
7,63
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
b
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
b. BAL dari sampel B (Rillus): mengandung L. plantarum
Bakteriosin
Patogen
Suhu
Metabolit
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
Sampel B
S. aureus
i
4o C
s
b
7,91
8,33
8,40
8,21
8,34
8,74
7,55
8,21
8,72
7,99
7,91
8,21
8,28
8,49
7,86
8,21
7,91
8,25
8,40
8,19
8,28
8,74
7,52
8,18
8,72
7,79
8,01
8,17
8,28
8,45
7,81
8,18
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
E. coli
i
28oC
s
b
7,91
8,33
8,40
8,21
8,33
8,38
7,94
8,22
8,53
7,95
8,06
8,18
8,39
7,91
8,28
8,19
7,91
8,25
8,40
8,19
8,25
8,38
7,64
8,09
8,53
7,91
8,06
8,17
8,19
8,00
8,28
8,16
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
i
4o C
s
b
i
28oC
s
8,36
7,86
7,19
7,80
7,53
7,61
8,25
7,80
7,93
7,34
8,09
7,79
8,54
7,33
7,49
7,79
8,16
7,86
7,19
7,74
7,36
7,61
8,25
7,74
7,93
7,14
8,09
7,72
8,54
7,13
7,49
7,72
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
8,36
7,86
7,19
7,80
8,37
7,57
7,26
7,73
8,22
7,46
8,24
7,97
8,37
7,93
7,16
7,82
8,16
7,86
7,19
7,74
8,37
7,57
7,16
7,70
8,13
7,46
7,64
7,74
8,07
6,83
7,66
7,52
91
Universitas Sumatera Utara
28
Rata-rata
7,95
8,11
8,57
8,21
8,37
8,21
7,96
8,18
6,00
6,00
6,00
6,00
8,23
8,39
7,88
8,17
8,05
8,59
7,88
8,17
6,00
6,00
6,00
6,00
8,13
7,48
7,76
7,79
7,38
7,48
8,26
7,71
6,00
6,00
6,00
6,00
8,34
7,66
7,32
7,77
7,64
7,66
8,02
7,77
6,00
6,00
6,00
6,00
Keterangan: i (inokulum); s (supernatan); b (bakteriosin).
Lampiran 14 Sambungan
c. BAL dari sampel C (Interlac): mengandung L. reuteri
Bakteriosin
Patogen
Suhu
Metabolit
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
Sampel C
S. aureus
i
4o C
s
b
7,66
8,16
8,60
8,14
7,75
8,43
8,24
8,14
8,21
7,85
8,35
8,14
8,34
8,61
7,47
8,14
7,93
8,27
8,09
8,10
7,56
8,16
8,60
8,11
7,74
8,33
8,24
8,10
8,11
6,95
9,25
8,10
8,34
8,41
7,55
8,10
8,38
7,81
8,06
8,08
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
E. coli
i
28oC
s
b
7,66
8,16
8,60
8,14
8,34
8,78
7,18
8,10
8,00
7,86
8,32
8,06
7,81
7,83
8,67
8,10
8,38
7,86
8,00
8,08
7,56
8,16
8,60
8,11
8,32
8,78
7,18
8,09
8,01
7,96
8,32
8,10
8,11
7,43
8,67
8,07
8,38
7,86
8,00
8,08
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
i
4o C
s
b
i
28oC
s
b
7,51
8,02
8,39
7,97
8,32
8,11
7,49
7,97
7,71
7,96
8,22
7,96
8,16
7,91
7,81
7,96
7,96
7,76
8,13
7,95
7,31
8,02
8,39
7,91
8,12
8,11
7,49
7,91
7,51
7,96
8,22
7,90
8,16
7,91
7,56
7,88
8,61
7,91
7,12
7,88
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,51
8,02
8,39
7,97
7,67
8,04
8,28
8,00
8,32
7,59
7,81
7,91
7,53
8,13
7,94
7,87
7,73
7,99
8,01
7,91
7,31
8,02
8,39
7,91
7,27
8,04
8,28
7,86
8,32
7,59
7,71
7,87
7,53
8,13
7,92
7,86
7,43
8,39
7,82
7,88
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
d. BAL dari sampel D (Lacbon): mengandung L. sporogenes
Bakteriosin
Patogen
Suhu
Metabolit
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Sampel D
S. aureus
i
4o C
s
b
7,74
8,42
8,18
8,11
8,82
8,03
7,49
8,11
8,33
7,83
8,18
8,11
8,23
8,14
7,67
8,42
8,18
8,09
8,82
8,03
7,39
8,08
8,33
7,73
8,18
8,08
8,23
9,12
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
E. coli
i
28oC
s
b
7,74
8,42
8,18
8,11
7,64
8,22
8,31
8,06
8,18
8,23
7,91
8,11
7,68
8,54
7,67
8,42
8,18
8,09
8,05
8,32
7,82
8,06
8,28
8,15
7,91
8,11
7,78
8,34
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
i
4o C
s
b
i
28oC
s
b
7,76
7,71
8,12
7,86
7,94
8,27
7,37
7,86
7,78
7,41
8,35
7,85
7,95
8,49
7,56
7,71
8,12
7,80
7,74
8,27
7,37
7,79
7,78
7,41
8,35
7,85
7,95
8,19
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,76
7,71
8,12
7,86
8,22
7,61
7,96
7,93
7,65
8,25
7,87
7,92
7,53
8,39
7,56
7,71
8,12
7,80
8,12
7,41
7,76
7,76
7,75
8,05
7,57
7,79
7,83
8,19
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
92
Universitas Sumatera Utara
Rata-rata
28
Rata-rata
7,96
8,11
8,56
7,71
8,03
8,10
6,86
8,07
8,36
7,71
8,13
8,07
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
8,12
8,11
8,36
7,73
8,11
8,07
8,12
8,08
8,31
8,03
7,91
8,08
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,08
7,84
7,84
7,67
7,94
7,82
7,08
7,74
8,23
7,67
7,29
7,73
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
7,71
7,88
8,27
7,82
7,51
7,87
7,41
7,81
7,87
7,42
8,11
7,80
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
Keterangan: i (inokulum); s (supernatan); b (bakteriosin).
Lampiran 15 SPSS Pengaruh penyimpanan pada suhu 4oC dan 28oC terhadap
aktivitas antibakteri BAL
ASai4
ASas4
AEci4
AEcs4
BSai4
BSas4
BEci4
BEcs4
CSai4
CSas4
CEci4
CEcs4
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
ANOVA
Sum of Squares
df
Mean Square
.000
4
.000
1.724
10
.172
1.725
14
.000
4
.000
1.326
10
.133
1.326
14
.001
4
.000
1.560
10
.156
1.561
14
.003
4
.001
2.318
10
.232
2.321
14
.000
4
.000
1.685
10
.169
1.685
14
.000
4
.000
1.663
10
.166
1.663
14
.001
4
.000
2.389
10
.239
2.390
14
.002
4
.001
2.970
10
.297
2.972
14
.004
4
.001
1.589
10
.159
1.594
14
.001
4
.000
3.921
10
.392
3.922
14
.001
4
.000
1.027
10
.103
1.028
14
.002
4
.001
2.414
10
.241
2.417
14
F
.000
Sig.
1.000
.000
1.000
.001
1.000
.003
1.000
.000
1.000
.000
1.000
.001
1.000
.002
1.000
.007
1.000
.001
1.000
.003
1.000
.003
1.000
93
Universitas Sumatera Utara
DSai4
DSas4
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
.000
1.671
1.671
.001
4.324
4
10
14
4
10
4.325
14
.004
2.013
2.017
.026
2.142
2.168
.006
1.289
1.294
.011
1.115
1.127
.034
1.865
1.899
.004
1.449
1.454
.005
.709
.714
.017
.963
.980
.100
3.030
3.131
.123
2.381
2.503
.011
2.547
2.557
.002
2.894
2.897
.034
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
.000
.167
.001
1.000
.000
.432
.001
1.000
.001
.201
.005
1.000
.007
.214
.031
.998
.001
.129
.011
1.000
.003
.112
.026
.998
.008
.187
.045
.995
.001
.145
.007
1.000
.001
.071
.019
.999
.004
.096
.044
.996
.025
.303
.083
.986
.031
.238
.129
.968
.003
.255
.010
1.000
.001
.289
.002
1.000
.008
.077
.988
Lampiran 15 Sambungan
DEci4
DEcs4
ASai28
ASas28
AEci28
AEcs28
BSai28
BSas28
BEci28
BEcs28
CSai28
CSas28
CEci28
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
94
Universitas Sumatera Utara
CEcs28
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
1.097
1.130
.004
2.117
2.122
10
14
4
10
14
.110
.001
.212
.005
1.000
.009
1.133
1.142
.004
.733
.737
.012
1.175
1.188
.004
1.088
1.092
.000
.036
.036
.000
1.396
1.396
.000
.000
.000
.000
.000
.000
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
.002
.113
.020
.999
.001
.073
.014
1.000
.003
.118
.026
.998
.001
.109
.009
1.000
.000
.004
.000
1.000
.000
.140
.000
1.000
.000
.000
.
.
.000
.000
.
.
Lampiran 15 Sambungan
DSi28
DSas28
DEci28
DEcs28
KpSa
KpEc
KnSa
KnEc
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Keterangan:
A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon); i (inokulum);
s (supernatan); Sa (S. aureus); Ec (E. coli).
95
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16 Waktu inkubasi optimum BAL
a. Waktu inkubasi optimum BAL (CFU/mL)
Sampel
24
A
Rata-rata
B
Rata-rata
C
Rata-rata
D
Rata-rata
48
-10
1,75 x 10
1,79 x 10-10
1,77 x 10-10
1,37 x 10-10
1,41 x 10-10
1,39 x 10-10
1,71 x 10-10
1,75 x 10-10
1,73 x 10-10
1,85 x 10-10
1,89 x 10-10
1,87 x 10-10
Waktu Inkubasi (jam)
72
96
-11
5,58 x 10
5,62 x 10-11
5,60 x 10-11
2,72 x 10-12
2,76 x 10-12
2,74 x 10-12
9,78 x 10-11
9,82 x 10-11
9,80 x 10-11
2,73 x 10-12
2,77 x 10-12
2,75 x 10-12
-11
2,75 x 10
2,79 x 10-11
2,77 x 10-11
2,70 x 10-12
2,74 x 10-12
2,72 x 10-12
5,78 x 10-12
5,82 x 10-12
5,80 x 10-12
1,59 x 10-13
1,63 x 10-13
1,61 x 10-13
120
-12
1,51 x 10
1,55 x 10-12
1,53 x 10-12
1,05 x 10-13
1,09 x 10-13
1,07 x 10-13
1,74 x 10-13
1,78 x 10-13
1,76 x 10-13
2,83 x 10-13
2,87 x 10-13
2,85 x 10-13
2,39 x 10-12
2,43 x 10-12
2,41 x 10-12
9,10 x 10-12
9,50 x 10-12
9,30 x 10-12
1,69 x 10-13
1,73 x 10-13
1,71 x 10-13
1,94 x 10-13
1,98 x 10-13
1,96 x 10-13
b. Waktu inkubasi optimum BAL (log CFU/mL)
Sampel
A
Rata-rata
B
Rata-rata
C
Rata-rata
D
Rata-rata
24
10,24
10,25
10,25
10,14
10,15
10,14
10,23
10,24
10,24
10,45
10,46
10,46
Waktu Inkubasi (jam)
24
11,75
11,44
11,75
11,45
11,75
11,44
12,43
12,85
12,44
12,87
12,44
12,86
11,99
12,76
11,99
12,76
11,99
12,76
12,44
13,20
12,44
13,21
12,44
13,21
12,18
12,19
12,18
13,02
13,04
13,03
13,24
13,25
13,25
13,45
13,46
13,45
24
12,38
12,39
12,38
12,96
12,98
12,97
13,23
13,24
13,23
13,29
13,30
13,29
Keterangan: - A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
- Waktu inkubasi optimum seluruh BAL pada 0 jam adalah 1 x 10-9
CFU/mL atau setara 9,00 log CFU/mL.
96
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 17 Pengaruh waktu inkubasi terhadap aktivitas
bakteriosin dari BAL terhadap bakteri S. aureus.
Sampel
A
Rata-rata
B
Rata-rata
C
Rata-rata
D
Rata-rata
Keterangan:
48 jam
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
Diameter zona hambat (mm)
72 jam
7,52
7,63
8,13
7,76
7,97
8,09
7,99
8,02
8,06
8,11
7,92
8,03
7,86
8,04
7,94
7,95
antibakteri
96 jam
6,49
6,54
6,43
6,49
6,56
6,63
6,59
6,59
6,49
6,52
6,61
6,54
6,61
6,43
6,51
6,52
A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon).
97
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 18 Uji aktivitas
S. aureus
antibakteri
bakteriosin
dari
BAL
terhadap
a. Hari ke-0
Sa A
b
Sa B
K (+)
b
i
K (-)
K (+)
i
K (-)
s
s
Sa C
Sa D
K (+)
b
b
i
K (-)
K (+)
K (-)
s
i
s
b. Hari ke-28
4o Sa
B
B
D
K (-)
28o Sa
A
A
K (-)
D
C
C
98
Universitas Sumatera Utara
A (Lacto B): mengandung L. acidophilus; B (Rillus): mengandung
L. plantarum; C (Interlac): mengandung L. reuteri; D (Lacbon):
mengandung L. sporogenes; K(+): Tetrasiklin HCl 30 µg;
K(-): Akuades; SA (S. aureus); i (inokulum); s (supernatan); dan
b (bakteriosin).
Keterangan:
Lampiran 19 Uji aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL terhadap E. coli
a. Hari ke-0
A Ec
K (+)
K (+)
B Ec
i
K (-)
b
i
K (-)
b
s
s
K (+)
C Ec
b
K (-)
D Ec
K (+)
i
b
K (-)
i
s
s
b. Hari ke-28
4o Ec
A
B
A
D
K (-)
B
28o Ec
K (-)
D
C
C
99
Universitas Sumatera Utara
Keterangan:
A (Lacto B): mengandung L. acidophilus; B (Rillus): mengandung
L. plantarum; C (Interlac): mengandung L. reuteri; D (Lacbon):
mengandung L. sporogenes; K(+): Tetrasiklin HCl 30 µg;
K(-): Akuades; EC (E.coli); i (inokulum); s (supernatan); dan
b (bakteriosin).
Lampiran 20 Data uji aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL
a. Aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL terhadap bakteri S. aureus
Sediaan
Suhu (oC)
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
28
Rata-rata
A
B
C
D
4
28
4
28
4
28
4
28
8,53
7,76
8,01
8,10
7,72
8,10
8,48
8,10
8,58
8,03
7,69
8,10
8,06
7,71
8,51
8,09
7,91
8,31
7,52
7,91
8,53
7,76
8,01
8,10
8,43
7,97
7,67
8,02
7,64
7,91
7,71
7,75
7,19
7,86
7,48
7,51
7,19
7,23
7,35
7,26
7,91
8,15
8,40
8,15
8,18
8,74
7,52
8,15
8,72
7,79
7,91
8,14
8,28
8,45
7,64
8,12
8,27
8,11
7,98
8,12
7,91
8,15
8,40
8,15
8,15
8,38
7,64
8,06
8,35
7,31
8,06
7,91
7,90
7,38
7,82
7,70
7,42
7,91
7,28
7,54
7,46
8,16
8,60
8,07
7,54
8,43
8,24
8,07
8,11
6,85
9,25
8,07
8,34
8,41
7,25
8,00
7,83
7,71
8,06
7,87
7,46
8,16
8,60
8,07
8,12
8,78
7,18
8,03
7,61
7,86
8,32
7,93
7,81
7,13
8,67
7,87
8,38
7,86
6,90
7,71
7,64
8,42
8,18
8,08
8,82
8,03
7,39
8,08
8,33
7,73
8,18
8,08
8,23
8,78
6,86
7,96
7,56
7,71
7,83
7,70
7,64
8,42
8,18
8,08
8,05
8,12
7,82
8,00
7,81
8,13
7,91
7,95
6,78
8,24
8,12
7,71
7,31
7,83
7,41
7,52
Kontrol
(+)
Kontrol
(-)
21,43
21,34
21,26
21,34
21,43
21,34
21,26
21,34
21,43
21,34
21,26
21,34
21,43
21,34
21,26
21,34
21,43
21,34
21,26
21,34
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
b. Aktivitas antibakteri bakteriosin dari BAL terhadap bakteri E. coli
Sediaan
Suhu (oC)
Hari ke0
Rata-rata
7
Rata-rata
14
Rata-rata
21
Rata-rata
4
A
28
4
B
28
4
C
28
4
D
28
Kontrol
(+)
Kontrol
(-)
7,72
7,11
7,52
7,45
7,78
7,11
7,45
7,45
7,13
7,65
7,56
7,45
7,46
7,14
7,34
7,31
7,72
7,11
7,52
7,45
7,85
6,97
7,34
7,39
7,16
7,18
6,81
7,05
6,73
6,59
6,70
6,67
7,81
7,86
7,19
7,62
7,36
7,61
7,88
7,62
7,83
7,14
7,79
7,59
7,56
7,41
7,27
7,41
7,81
7,86
7,19
7,62
7,37
7,57
7,16
7,37
7,07
6,83
7,33
7,08
7,03
6,91
6,67
6,87
7,31
7,74
7,58
7,54
7,48
7,61
7,49
7,53
7,51
7,96
7,12
7,53
7,16
7,19
7,56
7,30
7,31
7,74
7,58
7,54
7,16
7,21
7,36
7,24
6,95
7,43
6,87
7,08
6,73
6,89
7,13
6,92
7,76
7,51
7,42
7,56
7,94
7,28
7,37
7,53
7,78
7,41
7,31
7,50
7,95
7,46
7,08
7,50
7,76
7,51
7,42
7,56
7,19
7,22
7,37
7,26
6,95
7,49
6,87
7,10
6,74
6,91
7,16
6,94
21,60
21,18
20,49
21,09
21,60
21,18
20,49
21,09
21,60
21,18
20,49
21,09
21,60
21,18
20,49
21,09
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
6,00
100
Universitas Sumatera Utara
28
Rata-rata
Keterangan:
7,36
7,27
7,08
7,24
6,37
6,28
6,43
6,36
7,53
7,14
7,26
7,31
6,84
6,46
6,37
6,56
7,36
7,18
7,24
7,26
6,86
7,23
6,47
6,85
7,14
7,67
7,29
7,37
6,87
7,26
6,51
6,88
21,60
21,18
20,49
21,09
6,00
6,00
6,00
6,00
A (Lacto B); B (Rillus); C (Interlac); D (Lacbon)
Lampiran 21 SPSS pengaruh penyimpanan terhadap aktivitas antibakteri
bakteriosin dari BAL pada sediaan probiotik
ASa4oC
ASa28oC
AEc4oC
AEc28oC
BSa4oC
BSa28oC
BEc4oC
BEc28oC
CSa4oC
CSa28oC
CEc4oC
CEc28oC
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
ANOVA
Sum of Squares
df
.082
1.635
1.717
1.488
.881
2.368
.116
.665
.782
2.609
.693
3.301
.003
1.785
1.787
.769
1.359
2.128
.236
.836
1.072
2.082
.591
2.673
.095
4.892
4.987
.240
4.532
4.773
.231
.574
.806
.924
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
10
14
4
Mean Square
.021
.163
F
.126
Sig.
.970
.372
.088
4.224
.029
.029
.067
.437
.779
.652
.069
9.414
.002
.001
.178
.004
1.000
.192
.136
1.416
.298
.059
.084
.706
.606
.520
.059
8.800
.003
.024
.489
.049
.995
.060
.453
.133
.967
.058
.057
1.007
.449
.231
3.449
.051
101
Universitas Sumatera Utara
DSa4oC
DSa28oC
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
Between Groups
Within Groups
Total
.670
1.593
.327
3.532
3.859
.643
1.888
2.531
10
14
4
10
14
4
10
14
.067
.082
.353
.231
.914
.161
.189
.851
.525
.173
.948
3.354
.055
Lampiran 21 Sambungan
DEc4oC
Between Groups
.067
4
.017
.971
1.038
10
14
.097
DEc28oC
Within Groups
Total
Between Groups
.911
4
.228
Within Groups
Total
.679
1.589
10
14
.068
ASa28oC
Tukey HSD
Penyimpanan
Subset for alpha = 0.05
1
2
N
Hari ke-28
3
7.2567
Hari ke-21
3
7.5100
7.5100
Hari ke-14
3
7.7533
7.7533
Hari ke-7
3
8.0233
8.0233
Hari ke-0
3
8.1000
Sig.
.061
.183
AEc28oC
Tukey HSD
Penyimpanan
Subset for alpha = 0.05
1
2
N
Hari ke-28
3
6.3600
Hari ke-21
3
6.6733
Hari ke-14
3
7.0500
Hari ke-7
3
7.3867
Hari ke-0
3
7.4500
Sig.
.057
7.0500
.394
BEc28oC
Tukey HSD
Penyimpanan
N
1
Subset for alpha = 0.05
2
3
102
Universitas Sumatera Utara
Hari ke-28
Hari ke-21
Hari ke-14
Hari ke-7
3
3
3
Hari ke-0
3
6.5567
6.8700
7.1767
3
Sig.
6.8700
7.1767
7.1767
7.3667
7.3667
7.6200
.065
.166
.243
Lampiran 22 Alat-alat
a. Spektrofotometer UV-Vis
b. Alat sentrifugasi
c. Inkubator 37oC
d. Inkubator 28oC
103
Universitas Sumatera Utara
e. Oven
f. Autoklaf
Lampiran 22 Sambungan
g. Coolbox
h. Penyaring Whatman 0,22 µm
i. Tabung sentrifugasi
j. Colony counter
104
Universitas Sumatera Utara
k. Neraca analitis
l.
Mikroskop
Lampiran 22 Sambungan
m. Refrigetaror
n. Ph meter Hanna
105
Universitas Sumatera Utara
o. Laminar Air Flow Cabinet
Lampiran 23 Bahan-bahan
a. MRSA
b. MRSB
106
Universitas Sumatera Utara
c. MHA
d. NA
107
Universitas Sumatera Utara