Faktor-Faktor yang Memengaruhi terhadap Kejadian Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Medan Johor tahun 2012

ABSTRAK

Data jumlah kunjungan sepuluh penyakit masyarakat melaporkan penyakit
hipertensi merupakan urutan ketiga setelah Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)
dan ginggivitis (penyakit periodental) dari sepuluh penyakit di Puskesmas Kecamatan
Medan Johor. Lansia mengalami hipertensi pada bulan Januari–April 2012 berjumlah
126 orang dan meningkat bulan Mei-Agustus 2012 sebanyak 238 orang dan bulan
September–Desember 2012 berjumlah 361 orang. Faktor perilaku seperti merokok,
kurang beraktivitas fisik atau berolahraga, minum alkohol seperti tuak dan pola
makanan yang kurang disesuaikan dengan umur diduga sebagai penyebab kejadian
hipertensi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang
memengaruhi terhadap kejadian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas
Kecamatan Medan Johor. Jenis penelitianadalah observasional analitik dengan
rancangan case control study bersifat retrospective. Populasi adalah seluruh lansia di
wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Medan Johor yang berjumlah 1.654 orang dan
sampel 108 orang terdiri dari 54 kasus dan 54 kontrol. Teknik pengambilan secara
cluster sampling dan pemilihan anggota sampel secara convinience sampling dan
dilakukan matching group kelompok umur (60-65 dan 66-70 tahun) serta jenis
kelamin yang sama. Data dikumpulkan dengan cara pengukuran tekanan darah,
perhitungan IMT dan kuesioner dan dan dianalisis dengan regresi logistic ganda pada

α = 95%
Hasil penelitian secara statistik menunjukkan obesitas (p=0,003 dengan OR
7,431), merokok (p=0,013 dengan OR 3,599), olahraga (p=0,023 dengan OR 3,471),
pola makan (p=0,004dengan OR 3,971), dan konsumsi alkohol (p=0,027 dengan OR
3,816) berpengaruh terhadap kejadian hipertensi di wilayah kerja wilayah kerja
Puskesmas Kecamatan Medan Johor.
Disarankan bagi petugas kesehatan melakukan penyuluhan tentang hipertensi
dengan pendekatan personal dan memberikan pelayanan kepada masyarakat yang
menderita hipertensi untuk mengurangi kejadian hipertensi dan menganjurkan lansia
berkunjung ke posyandu lansia setiap bulannya. Bagi masyarakat khususnya lansia
untuk memperbaiki pola makan dengan menghindari makan-makanan yang dapat
merangsang meningkatkan tekanan darah mengurangi atau berhenti merokok,
mengupayakan berolahraga secara teratur dan beraktivitas sesuai dengan anjuran
tenaga kesehatan serta mengurangi atau berhenti mengkonsumsi minuman
beralkohol.

Kata Kunci : Kejadian Hipertensi, Lansia

Universitas Sumatera Utara


ABSTRACT

The outpatients data of Medan Johor Public Health Services yield that there
are 10communicable and incommunicable illness is found. Hipertension is the
second illness from the ten rank. In case of hipertension, the statistical data is
concluded from January till Desember 2012. There are 126 eldery suffered from
hypertension from January - April, 238 cases on May to August, 361 cases on
Septermber to December 2012. The factors related to this illness such as smoking,
insufficient exercises, alcohol consumption and insufficient diet are consideres as the
aetilogy of hipertension.
The purpose of this research is to analyze the factors contribute to
hipertension among elderly in Medan Johor Public Health Services. The research is
the analytical observation with case control and retrospective study. The research
population is all the elderly in Medan Johor Public Health Services (1654 elderly)
and research sample involved 108 elderly. this sample is divided into two groups, 54
elderly for the case control and 54 elderly for the observational study. The sampling
methode is conducted based on the cluster sampling and convinience sampling with
the matching group technique. The data is collected by measuring blood pressure,
IMT calculation multiple logistical regresion analysis with α = 95%.
The research result showed obesity (p=0,003 with OR 7,431), smoking

(p=0,013 with OR 3,599), exercises (p=0,023 with OR 3,471), diet style (p=0,004
with OR 3,971), dan alcohol consumption (p=0,027 with OR 3,816) have a
significant impact to the occurrence of hypertension in Medan Johor.
From the result above, it is suggested that the health professional should
conducting the health awareness and personal approach to the community. this is
conducted to lowering the occurrence of hypertension in community especially
elderly. The awareness to the elderly by giving the knowledge regarding the healthy
lifestyle related factors such as stop smoking and stop alcohol consumption. In
addition, the elderly should suggested to avoid food which can raise the blood
pressure level and maintain the healthy lifestyle by regular exercises.

Keywords : Hypertention, Elderly

Universitas Sumatera Utara