Faktor-faktor yang Memengaruhi Pemasungan terhadap Penderita Skizofrenia di Kota Binjai tahun 2014

ABSTRAK

Skizofrenia adalah gangguan psikotik yang kronik pada seseorang sehingga
tidak dapat menilai realitas dengan baik . Salah satu tindakan yang dilakukan oleh
masyarakat kepada penderita skizofrenia adalah pemasungan. Pemasungan dilakukan
dengan cara pengikatan (dikurung, dirantai kakinya dimasukkan ke dalam balok
kayu dan lain-lain), pengisolasian atau penelantaran. Hal ini merampas kebebasan
dan kesempatan mereka untuk mendapat pengobatan yang memadai dan sekaligus
juga mengabaikan martabat mereka sebagai manusia.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian survey dengan pendekatan case
control yang bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi
pemasungan terhadap penderita skizofrenia di Kota Binjai Provinsi Sumatera Utara.
Populasi dalam penelitian ini adalah semua keluarga penderita skizofrenia di Kota
Binjai dengan sampel pada kelompok kasus adalah keluarga penderita skizofrenia
yang dipasung sebanyak 10 orang dan sampel pada kelompok kontrol adalah keluarga
penderita skizofrenia yang tidak dipasung yang berobat di Poliklinik Jiwa RS dr.RM
Djoelham Binjai sebanyak 30 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Pebruari
sampai Mei 2014. Data diperoleh melalui observasi dan wawancara dengan
responden dan dianalisis dengan uji regresi logistik berganda pada taraf kepercayaan
95%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan

pemasungan terhadap penderita skizofrenia di kota Binjai Provinsi Sumatera Utara
adalah pendidikan, pengetahuan, sikap, fasilitas, akses ke layanan kesehatan dan
sumber informasi. Variabel yang tidak berhubungan adalah pembiayaan, jarak ke
layanan kesehatan dan dukungan keluarga dan petugas kesehatan. Variabel yang
memberikan pengaruh paling besar adalah sikap dengan Odd Ratio 69,209.
Disarankan bagi keluarga agar aktif mencari informasi yang berhubungan
dengan pemasungan dan pengobatan pada penderita skizofrenia. Bagi petugas
kesehatan agar memberikan informasi kepada masyarakat.

Kata Kunci : Skizofrenia, Pemasungan

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT

Schizophrenia is a chronic psychiatric disorder in someone that makes
him/her unable to judge reality well. One of the actions taken by the community to
people for schizophrenia sufferers is restraint. Restraint is done by binding (caged,
are chained his/her legs or put into a block of wood, etc), isolation or neglect. This
practice has robbed his/her freedom and opportunity to get adequate treatment and

at the same time neglecting his/her dignity as human being.
The purpose of this survey study with case control design conducted from
February to May 2014 was to analyze the factors influencing the incident of restraint
to schizophrenia sufferers in the City of Binjai, Sumatra Utara Province. The
population of this study was all of the families of schizophrenia sufferers in the City
of Binjai. The samples of this study were the families of 10 families of deprived
schizophrenia sufferers for the case group and 30 families of non-deprived
schizophrenia sufferers for the control group having medical treatment at dr. RM
Djoelham Binjai General Hospital. The data obtained through observation and
interview with the respondents were analyzed using multiple logistic regression test,
with level of significance 95%.
The result of this study showed that the variables related to the restraint done
for schizophrenia sufferers in the City of Binjai, Sumatera Province were education,
knowledge, attitude, facility and access to service health and source of information.
The variables which were not related were funding, the distance between home and
health service, family’s support from family members and health workers. Attitude
was the most dominant variable with Odd Ratio 69.209.
The families are suggested to be active in searching for the information
related to restraint and treatment for the schizophrenia sufferers. Health workers
should provide information to the public.


Keywords : Schizophrenia, Restraint

Universitas Sumatera Utara