Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) Dengan Metode DPPH

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN SKRINING FITOKIMIA SERTA UJI
AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN KETEPENG
(Senna alata (L.) Roxb.) DENGAN METODE DPPH
ABSTRAK
Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) merupakan salah satu jenis tumbuhan
dari keluarga Leguminosae yang diketahui memiliki berbagai khasiat untuk
pengobatan termasuk sebagai antioksidan. Daun ketepeng banyak digunakan oleh
masyarakat secara tradisional untuk pengobatan kudis, sariawan dan cacingan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik simplisia, kandungan
senyawa kimia dan aktivitas antioksidan ekstrak dan fraksi daun ketepeng.
Serbuk simplisia daun ketepeng dikarakterisasi dan diskrining, selanjutnya
diekstraksi dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 80%. Ekstrak etanol
difraksinasi dengan pelarut n-heksana dan etilasetat. Analisis kandungan kimia
secara kromatografi lapis tipis (KLT) dan kromatografi kertas (KKt) serta uji
aktivitas antioksidan terhadap DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazil) sebagai
radikal bebas dengan mengukur absorbansi DPPH pada panjang gelombang 516
nm pada menit ke-60 setelah penambahan pelarut metanol. Kemampuan
antioksidan diukur sebagai penurunan absorbansi larutan DPPH setelah
penambahan ekstrak atau fraksi.
Hasil karakterisasi serbuk simplisia diperoleh kadar air 6,62%, kadar sari
yang larut dalam air 20,46%, kadar sari yang larut dalam etanol 15,40%, kadar

abu total 4,14%, dan kadar abu yang tidak larut dalam asam 0,37%. Hasil skrining
fitokimia daun ketepeng mengandung senyawa kimia golongan flavonoida,
glikosida, tanin, antrakinon, saponin dan triterpenoid/steroid. Hasil KLT dan KKt
ekstrak etanol diperoleh 6 senyawa tanin, 3 senyawa flavonoid dan 4 senyawa
triterpenoid/steroid. Hasil pengujian aktivitas antioksidan dengan metode DPPH
menunjukkan bahwa ekstrak etanol, fraksi n-heksana, fraksi etilasetat dan fraksi
air dari daun ketepeng memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai inhibitory
concentration (IC50) yang diperoleh dari ekstrak etanol, fraksi n-heksana, fraksi
etilasetat dan fraksi air sebesar 60,08, 127,27, 33,43 dan 66,78 µg/ml.
Kata kunci: uji aktivitas antioksidan, Senna alata (L.) Roxb., DPPH

vii
Universitas Sumatera Utara

CHARACTERIZATION OF SIMPLISIA AND PHYTOCHEMICAL
SCREENING AND ANTIOXIDANT ACTIVITY TESTING FROM
KETEPENG (Senna alata (L.) Roxb.) LEAVES EXTRACT
USING DPPH
ABSTRACT
Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) is one species of the family

Leguminosae which are known to have various benefits for treatment, including
as an antioxidant. Ketepeng widely used by people traditionally for the treatment
of scabies, ulcers and intestinal worms. The purpose of this study was to
determine the characteristics of the simplisia, chemical compounds content and
antioxidant activity of extracts and fractions of ketepeng.
Simplisia powder was characterized and screened, then extracted by
maceration using ethanol 80%. Ethanol extract was fractionated with n-hexane
and ethylacetate. Analysis of chemical compounds by thin layer chromatography
(TLC) and papper chromatography and then the antioxidant activity of extracts
were tested using DPPH (1,1diphenyl-2-picrylhydrazil) as free radical.
Absorbance of DPPH was measured at 516 nm, at 60th minute after the addition
of methanol solvent. Antioxidant activity was measured as a decrease in
absorbance of DPPH solution after the addition of extracts or fractions.
The result of simplisia powder characterization gave the water content
value 6.62%, the water soluble extract 20.46%, the ethanol soluble extract
15.40%, the total ash 4.14%, and the ash is not soluble in acid 0.37%. Results of
phytochemical screening showed that ketepeng contained flavonoid, glycoside,
tannin, antraquinon, saponin and triterpenoid/steroid. Result analysis by TLC and
papper chromatography, ethanol extract obtained 6 tannins, 3 flavonoids and 4
triterpenoids/steroids. Results of antioxidant activity testing by DPPH method

showed that the ethanol extract, fraction of n-hexane, fraction of ethylacetate and
water fraction of ketepeng have antioxidant activity with a inhibitory
concentration value (IC50) obtained from the ethanol extract, n-hexane fractions,
ethylacetate fractions and the water fractions amounted to 60.08, 127.27, 33.43
and 66.78 µg/ml.
Keywords: antioxidant activity testing, Senna alata (L.) Roxb., DPPH

viii
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah duku (Lansium domesticum Correa) dengan metode DPPH

7 76 83

Karakterisasi Skrining Fitokimia Simplisia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Kari (Murraya koenigii L)Dengan Metode DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhidrazyl)

16 53 77

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol dan Fraksi n-Heksana serta Etilasetat Daun Ketepeng (Senna alata (L.)Roxb.)

1 11 77

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) Dengan Metode DPPH

8 28 109

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) Dengan Metode DPPH

4 7 16

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) Dengan Metode DPPH

0 0 4

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) Dengan Metode DPPH

5 17 20

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) Dengan Metode DPPH

0 2 4

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Ketepeng (Senna alata (L.) Roxb.) Dengan Metode DPPH

0 0 38

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN SKRINING FITOKIMIA SERTA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAUN CINCAU PERDU (Premna oblongifolia Meer.) DENGAN METODE DPPH SKRIPSI

0 0 14