Abstract Studi Potensi Irigasi Sei Kepayang Kabupaten Asahan
ABSTRAK
Daerah Potensi Irigasi Sei Kepayang di Kabupaten Asahan termasuk
daerah rawa dengan luas areal ± 1700 Ha yang berada pada posisi 2º41’20”2º56’42" LU dan 99º44’48”- 99º59’20" BT, dengan elevasi 3,85 m diatas
permukaaan air laut.
Untuk mengetahui potensi irigasi Sei Kepayang memerlukan data
hidrologi, Klimatologi, Topografi yang kemudian akan dianalisa untuk
mendapatkan curah hujan efektif, evapotranspirasi, kebutuhan air irigasi, debit
andalan, dan debit yang didistribusikan pada petak-petak sawah sesuai
dengan yang diperlukan.
Potensi irigasi Sei Kepayang hal-hal yang dianalisa adalah analisa
hidrologi yang meliputi Curah Hujan efektif, Evapotranspirasi, Kebutuhan air
irigasi, Debit Andalan serta Debit yang di distribusikan kemasing petak sawah.
Dari hasil perhitungan didapat nilai debit andalan Sungai Nantalu dengan
metode Dr. F.J.Mock didapat nilai debit maximum andalan Qand = 9,66 m3/det
yang terjadi pada bulan januari dan Debit minimum andalan Qand = 4,02 m3/det.
Berdasarkan hasil analisa dengan menggunakan 12 alternatif pola tanam didapat
nilai DR (kebutuhan air) yaitu sebesar 2,44 ltr/dtk/Ha. Besarnya areal yang
berpotensi irigasi yaitu sebesar 1647.54 Ha.
2
Daerah Potensi Irigasi Sei Kepayang di Kabupaten Asahan termasuk
daerah rawa dengan luas areal ± 1700 Ha yang berada pada posisi 2º41’20”2º56’42" LU dan 99º44’48”- 99º59’20" BT, dengan elevasi 3,85 m diatas
permukaaan air laut.
Untuk mengetahui potensi irigasi Sei Kepayang memerlukan data
hidrologi, Klimatologi, Topografi yang kemudian akan dianalisa untuk
mendapatkan curah hujan efektif, evapotranspirasi, kebutuhan air irigasi, debit
andalan, dan debit yang didistribusikan pada petak-petak sawah sesuai
dengan yang diperlukan.
Potensi irigasi Sei Kepayang hal-hal yang dianalisa adalah analisa
hidrologi yang meliputi Curah Hujan efektif, Evapotranspirasi, Kebutuhan air
irigasi, Debit Andalan serta Debit yang di distribusikan kemasing petak sawah.
Dari hasil perhitungan didapat nilai debit andalan Sungai Nantalu dengan
metode Dr. F.J.Mock didapat nilai debit maximum andalan Qand = 9,66 m3/det
yang terjadi pada bulan januari dan Debit minimum andalan Qand = 4,02 m3/det.
Berdasarkan hasil analisa dengan menggunakan 12 alternatif pola tanam didapat
nilai DR (kebutuhan air) yaitu sebesar 2,44 ltr/dtk/Ha. Besarnya areal yang
berpotensi irigasi yaitu sebesar 1647.54 Ha.
2