Struktur Organisasi Sumber Daya Manusia Kementerian ESDM 2015

5 Untuk Kesejahteraan Rakyat PEND AHUL U AN tambang radioaktif; 16. Penetapan kebijakan intensiikasi, diversiikasi, konservasi, dan harga energi, serta kebijakan jaringan transmisi grid nasionalregional listrik dan gas bumi; 17. Penetapan kriteria wilayah kerja usaha termasuk distribusi ketenagalistrikan dan pertambangan; 18. Penetapan penyediaan dan tarif dasar listrik, bahan bakar minyak, bahan bakar gas, dan gas bumi di dalam negeri; 19. Pemberian izin usaha inti minyak dan gas bumi, mulai dari eksplorasi sampai dengan pengangkutan minyak dan gas bumi dengan pipa lintas provinsi, izin usaha inti listrik yang meliputi pembangkitan lintas provinsi, transmisi dan distribusi, serta izin usaha non-inti yang meliputi depot lintas provinsi dan pipa transmisi minyak dan gas bumi; 20. Kewenangan lain yang melekat dan telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan yang berlaku, yaitu: • Pengelolaan dan penyelenggaraan perlindungan sumber daya alam di wilayah laut di luar 12 dua belas mil dan wilayah lintas propinsi di bidangnya, • Penetapan standar penyelidikan umum dan standar pengelolaan sumber daya mineral dan energi, air bawah tanah dan mineral radioaktif, serta pemantauan dan penyelidikan bencana alam geologi. • Pengaturan dan penetapan standar serta norma keselamatan di bidang energi, sumber daya mineral, dan geologi. Dalam menjalankan tugas yang telah dibebankan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral memiliki susunan organisasi sebagai berikut : 1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral; 2. Sekretariat Jenderal; 3. Inspektorat Jenderal; 4. Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi; 5. Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan; 6. Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara 7. Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi 8. Badan Geologi; 9. Badan Penelitian dan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Mineral; 10. Badan Pendidikan dan Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral; 11. Staf Ahli Bidang Kelembagaan dan Perencanaan Strategis; 12. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan; 13. Staf Ahli Bidang Investasi dan Produksi; 14. Staf Ahli Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup; dan 15. Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Sosial Kemasyarakatan.

1.3 Struktur Organisasi

Struktur organisasi KESDM sesuai Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 18 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral adalah seperti Gambar 1.2. Sesuai gambar di atas, Kementerian ESDM memiliki 9 Unit Tingkat Eselon I yang terdiri dari empat unit utama portofolio yaitu: 1 Ditjen Minyak dan Gas Bumi; 2 Ditjen Ketenagalistrikan; 3 Ditjen Mineral dan Batubara; dan 4 Ditjen Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi. Selain unit portofolio, Kementerian ESDM memiliki lima unit penunjang, yaitu: 1 Sekretariat Jenderal; 2 Inspektorat Jenderal; 3 Badan Geologi; 4 Badan Litbang L ap or an Kinerja K emen terian ESDM 2015 Gambar 1.2. Struktur Organisasi KESDM 7 Untuk Kesejahteraan Rakyat PEND AHUL U AN ESDM; 5 Badan Diklat ESDM. Selanjutnya, terdapat dua unit setingkat eselon I yang berada di bawah naungan Kementerian ESDM yaitu Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional Setjen DEN dan Badan Pengatur Hilir Migas BPH Migas.

1.4 Sumber Daya Manusia Kementerian ESDM 2015

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral terhitung tahun 2015 memiliki jumlah pegawai sebanyak 6.202 pegawai yang tersebar di 11 unit Eselon I atau sederajat. Jumlah pegawai Kementerian ESDM berdasarkan jenis kelamin sejumlah 4527 pegawai Pria dan 1675 pegawai Wanita, Perbandingan jumlah pegawai laki-laki dengan wanita adalah 3:1. Tabel 1.1 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Kementerian ESDM Tahun 2015 No Unit Eselon 1 Pria Wanita Total 1 Sekretariat Jenderal 429 67 211 33 640 10 2 Ditjen Migas 332 70 142 30 474 8 3 Ditjen Ketenagalistrikan 249 74 87 26 336 5 4 Ditjen Mineral dan Batubara 359 72 140 28 499 8 5 Ditjen EBTKE 203 64 114 36 317 5 6 Inspektorat Jenderal 134 66 69 34 203 3 7 Badan Geologi 1040 80 254 20 1294 21 8 Badan Litbang ESDM 887 73 322 27 1209 19 9 Badan Diklat ESDM 727 76 232 24 959 15 10 Setjen DEN 55 58 40 42 95 2 11 BPH Migas 112 64 64 36 176 3 Total 4527 73 1675 27 6202 100 Gambar 1.3 Diagram Jumlah Pegawai Negeri Sipil Wanita Kementerian ESDM Tahun 2015 EBTKE 8 Laporan Kinerja Kementerian ESDM 2015 Tabel 1.2 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Kementerian ESDM Tahun 2015 Menurut Tingkat Pendidikan No Unit Eselon 1 SD SLTP SLTA D1 D2 D3 D4 S1 S2 S3 Spesialis 1 Total 1 Sekretariat Jenderal 14 14 157 33 1 329 86 6 640 2 Ditjen Migas 8 2 72 1 9 274 100 8 474 3 Ditjen Ketenagalistrikan 2 3 61 10 202 56 2 336 4 Ditjen Mineral dan Batubar 4 5 97 1 1 18 309 62 2 499 5 Ditjen EBT dan KE 1 24 1 5 231 53 2 317 6 Inspektorat Jenderal 1 4 40 2 2 102 52 203 7 Badan Geologi 21 36 534 3 1 83 2 401 180 22 11 1294 8 Badan Litbang ESDM 14 33 385 4 95 2 423 238 14 1 1209 9 Badan Diklat ESDM 21 35 234 17 14 123 43 297 169 5 1 959 10 Setjen DEN 1 4 72 17 1 95 11 BPH Migas 3 2 141 29 1 176 Total 85 133 1608 27 16 384 50 2781 1042 63 13 6202 Gambar 1.5 Diagram Jumlah Pegawai Negeri Sipil Kementerian ESDM Tahun 2016 Menurut Tingkat Pendidikan Gambar 1.4 Diagram Jumlah Pegawai Negeri Sipil Pria Kementerian ESDM Tahun 2015 EBTKE 9 Untuk Kesejahteraan Rakyat PEND AHUL U AN Berdasarkan Tabel 1.1, dapat dilihat bahwa mayoritas pegawai Kementerian ESDM ditempatkan di Badan Litbang ESDM, disusul oleh Badan Geologi dan Badan Diklat ESDM. Hal ini dikarenakan banyak pegawai yang merupakan Pejabat Fungsional Peneliti dan Perekayasa pada unit-unit tersebut dan Penyelidik Bumi serta Pengamat Gunung Api yang secara khusus ditempatkan di Badan Geologi. Bila dilihat pada Tabel 1.2, tingkat pendidikan pegawai Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral tahun 2016 mulai dari tingkat Sekolah Dasar SD hingga Doktoral S3. Tingkat pendidikan pegawai didominasi oleh tingkat Sarjana S1 yaitu sebanyak 2.781 pegawai, selanjutnya pada tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas SLTA sebanyak 1.608, tingkat Magister S2 sebanyak 1.042 pegawai, tingkat Diploma 3 sebanyak 384 pegawai, tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama SLTP sebanyak 133 pegawai, tingkat Sekolah Dasar SD sebanyak 85 pegawai, tingkat Doktoral S3 sebanyak 63 pegawai, tingkat Diploma 4 D4 sebanyak 50 Pegawai, tingkat Diploma 1 D1 sebanyak 27, tingkat Diploma 2 D2 sebanyak 16 pegawai dan Spesialis sebanyak 13 pegawai. Pegawai tingkat Doktoral S3 didominasi oleh pegawai dari Badan Geologi, tingkat Magister S2 dan Sarjana S1 didominasi oleh pegawai dari Badan Litbang ESDM.

1.5 Sistematika Penyajian Laporan