Penyelesaian Sengketa melalui Mediasi

mengubakan mekanisme alternatif dispute resolution, yaitu konsiliasi, mediasi, dan arbitrasi. Dalam UU No.8 tahun 1999, apabila konsumen telah memilih untuk menyelesaikan sengketa diluar pengadilan dan para pihak tidak berhasil mencapai kesepakatan, hal ini tidak meniadakan hak dari masing-masing pihak untuk dapat mengajukan sengketa tersebut pengadilan.Ini berarti penyelesaian sengketa konsumen melalui pengadilan tetap dibuka setelah para pihak gagal menyelesaikan sengketa mereka di luar pengadilan. 52 52 Jimmy.J.S, Cara Menyelesaikan Sengketa Di Luar Pengadilan, Visi Media Jakarta 2011. Hal .15

a. Penyelesaian Sengketa melalui Mediasi

Apabila terjadi sengketa konsumen dan sengketa lain disarankan dapat diselesaikan melalui mediasi. Mediasi adalah proses penyelesaian sengketa dengan perantaraan pihak ketiga, yakni pihak yang memberikan masukan-masukan kepada para pihak untuk menyelesaikan sengketa mereka.Berdasarkan SE Direktorat jenderal Perdagangan Dalam Negeri No. 40 PDN022010 Tahun 2010, dijelaskan tentang tiga tahapan untuk mediasi yaitu tahap pra mediasi, Mediasi, penanganan tindak lanjut. Pada tahap Pra mediasi ada tahapan-tahapan yang harus dilalui yaitu sebagai berikut: 1Pendaftaran dan pencatatan pengaduan 2 Konsumen menyampaikan pengaduan langsung ke dinas perdagangan Universitas Sumatera Utara 3Pendaftaran pengaduan dilakukan dengan mengisi lembar pengaduan konsumen sebagaimana tercantum dalam lampiran 1 surat edaran ini 4 Petugas mencatat pengaduan dalamm buku agenda setelah dilengkapi dengan : 53 a Identitas konsumen berupa nama, alamat dan keterangan lainnya b Identitas pelaku usaha berupa nama, alamat, kegiatan usaha, dan keterangan lainnya c Bukti pendukung pengaduna berupa kwitansi, faktur , barangjasa yang diadukan atau bukti lain berupa sisa barang yang belum habis dikomsumsi d Kronologis kejadian e Tuntutan yang diminta konsumen, kecuali ganti rugi Imaterial. Petugas membuat matrix penyelesaian pengaduan konsumen sebagaimana tercantum dalam lampiran II surat edaran ini. Untuk memudahkan mediator dalam penanganan sengketa konsumen.Dalam hal pendaftaran dan pencatatan pengaduan sudah benar dan lengkap, mediasi siap dilaksanakan dan dinas menetukan hari pelaksanaan mediasi. Apabila dalam kesempatan undangan pertama konsumen tidak hadir tanpa alasanpemberitahuan kepada dinas, maka dinas tidak mengundang kembali dan pengaduan konsumen dinyatakan gugur. Apabila dalamm kesempatan undangan pertama pelaku usaha tidak hadir dengan atau tanpa alasanpemberitahuan kepada dinas, maka dinas tidak mengundang kembali pelaku usaha.Pra mediasi 53 Surat Edaran Dirjen Perdagangan,No. 40 PDN022010 Tahun 2010 Universitas Sumatera Utara dilakukan paling lama tujuh hari kerja terhitung sejak konsumen menandatangi lembar pengaduan konsumen. Setelah tahapan ini dipenuhi oleh para pihak yang bersengkata, tahap berikutnya adalah tahap mediasi. Pada tahap mediasi terdapat beberapa ketentuan- ketentuan yang diatur sebagai berikut:Mediasi dipimpin oleh aparat dinas yang berperan sebagai mediator dan dibantu oleh notulis Mediator menyampaikan tata tertib mediasi yang perlu menjadi perhatian dan dipatuhi para pihak selama berlangsungnya mediasi Mediator menyampaikan prinsip-prinsip penanganan dalam rangka penyelesaikan sengketa konsumen kepada para pihak. Mediator menyampaikan hak dan kewajiban para pihak sebagaimana diatur dalam UU No.8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen.Mediator memberikan kesempatan yang seimbang kepada konsumen dan pelaku usaha secara bergantian untuk menyampaikan masalahnya dan harapan-harapan yang diinginkan.Notulis melakukan pencatatan selama berlangsungnya mediasi yang dituangkan dalam bentuk berita acara mediasi.Mediator sedapat mungkin harus mengarahkan para pihak untuk menyelesaikan sengketa konsumen secara musyawarah dan kekeluargaan. Dalam hal diperoleh kesepakatan penyelesaian oleh para pihak, hasil kesepakatan dibuat dalam berita acara penyelesaian sengketa konsumen sebagaimana tercantum dalam lampiran III surat edaran ini dan ditandatangani oleh para pihak, mediator dan para saksi.Dalam hal pelaku usaha belum dapat menerima tuntutan konsumen, mediator memberikan:Kesempatan paling lama lima hari kerja untuk melengkapi bukti sanggahan terhadap tuntutan konsumen, dan Mediator menetapkan Universitas Sumatera Utara waktu pelaksanaan acara mediasi lanjut Dalam hal tidak tercapai kesepakatan penyelesaian sengketa diantara para pihak, maka pihak mediator memberikan alternatif penyelesaian sengketa melalui pengadilan negeri setempat.Dalam hal telah ditandatangani berita acara penyelesaian sengketa konsumen oleh para pihak, maka pengaduan dinyatakan selesai. Proses penanganan dalam rangka penyelesaian sengketa konsumen melalui mediasi dilakukan paling lama 12 hari kerja terhitung sejak pendaftaran dan pencatatan pengaduan dinyatakan sudah benar dan lengkap. Setelah penyelesaian sengketa melalui mediasi dijalani oleh para pihak, langkah berikutnya adalah tindak lanjut atas kesempatan yang telah tercapai di antara para pihak.Hal tersebut merupakan hal penting, karena merupakan tujuan dari dilaksanakannya mediasi untuk menyelesaikan sengketa yang terjadi.Pada tahap ini, hal terjadi adalah para pihak sepakat hasil mediasi, para pihak tidak sepakat hasil mediasi.

b. Penyelesaikan Sengketa Konsumen Konsiliasi