Agung Saepuloh, 2016 EFEKTIVITAS KOMUNIKASI TERHADAP KERJASAMA TIM DALAM CABANG OLAHRAGA PERMAINAN
BOLA BASKET: Studi Deskriptif Tim Bola Basket di SMPN 1 Ciledug. Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Seiring dengan pendapat Bogdan dan Taylor dalam Basrowi dan Suwandi,
2008: 1 mengemukakan pengertian pendekatan kualitatif, sebagai berikut:
penelitian kualitatif adalah salah satu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku
orang-orang yang diamati. Pendekatan kualitatif diarahkan pada latar dan individu tersebut secara holistik yang utuh.
Dari uraian di atas bahwa penelitian kualitatif bersifat natural yang mengahasilkan data berupa kata-kata deskriptif. Penelitian kualititatif menurut
Moleong 2010: 7 berakar pada latar alamiah sebagai keutuhan mengandalkan manusia
sebagai alat
penelitian, memanfaatkan
metode kualitatif,
mengandalkan analisis data, secara induktif mengarahkan sasaran penelitiannya pada usaha menemukan teori dari dasar, bersifat deskriptif lebih mementingkan
proses daripada hasil, membatasi studi dengan fokus, memiliki seperangkat kriteria untuk memeriksa keabsahan data, rancangan penelitiannya bersifat
sementara dan hasil penelitiannya disepakati oleh kedua belah pihak antar peneliti dan subjek penelitian.
Penelitian kualitatif dirasa sangat tepat untuk digunakan dalam penelitian yang akan penulis lakukan, karena penelitian ini sangat memberikan
kesempatan yang luas kepada peneliti untuk memungkinkan peneliti fokus ke dalam permasalahan yang akan penulis teliti secara mendalam. Sejalan dengan
hal tersebut, Bogdan dan Taylor dalam Suwandi dan Basrowi, 2008: 22 mengungkapkan harapan dari pendekatan kualitatif, sebagai berikut:
pendekatan kualitatif diharapkan mampu menghasilkan suatu uraian mendalam tentang ucapan, tulisan dan atau perilaku yang dapat diamati dari
suatu individu, kelompok,masyarakat dan atau suatu organisasi tertentu dalam suatu
setting
konteks tertentu yang dikaji dari sudut pandang yang utuh, komprehensif, dan holistik.
Dari uraian di atas bahwa penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku orang-orang yang diamati. Melalui
penelitian kualitatif peneliti dapat mengenali subjek, merasakan apa yang mereka alami dalam kehidupan sehari-hari. Dalam penelitian kualitatif menurut Sugiyono
2012: 15 “instrumennya adalah orang atau
human instrumen,
yaitu peneliti itu sendiri. Untuk dapat mejadi instrumen, maka peneliti harus memiliki bekal teori
Agung Saepuloh, 2016 EFEKTIVITAS KOMUNIKASI TERHADAP KERJASAMA TIM DALAM CABANG OLAHRAGA PERMAINAN
BOLA BASKET: Studi Deskriptif Tim Bola Basket di SMPN 1 Ciledug. Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
dan wawasan yang luas, sehingga mampu bertanya, menganalisis, memotret, dan mengkontruksi obyek yang diteliti menjadi lebih jelas dan bermakna
”. Sejalan dengan pendapat Moleong 2010: 132 dalam
“penelitian kualitatif manusia adalah instrumen utama karena ia menjadi segala bagi keseluruhan proses
penelitian, ia sekaligus merupakan perencana, pelaksana, pengumpulan data, analisis data, analisis penafsiran dan pada akhirnya ia menjadi pelopor hasil
penelitiannya. ”
Peneliti kualitatif pergi ke lapangan dan mengamati dan terlibat secara intensif sampai ia menemukan secara utuh apa yang dimaksudnya. Peneliti
kualitatif yang ingin mengetahui tentang penyelenggaraan sekolah yang efektif, ia akan tinggal, berpartisipasi, merekam, memotret, mencatat, berkonsultasi dan
melakukan dialog untuk menemukan konsep tentang sekolah efektif, langkah- langkah yang ditempuh sekolah dalam melaksanakan sekolah efektif, kegiatan
guru, siswa, laporan.
B. Metode Penelitian