Teknik Cuplikan Sampling Metode Penelitian

25 ini peneliti akan melakukan observasi secara langsung baik secara formal mupun informal guna mengumpulkan data, dengan mengamati dan mencatat kegiatan-kegiatan yang dilakukan anak sekolah Responden. c. Dokumentasi Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang artinya setiap bahan tertulis maupun film yang tidak dipersiapkan karena adanya permintaan seseorang penyidik atau peneliti Moleong, 1994: 161.

5. Teknik Cuplikan Sampling

Cuplikan berkaitan dengan pembatasan jumlah dan jenis dari sumber data yang akan digunakan dalam penelitian. Teknik cuplikan merupakan suatu bentuk khusus atau proses bagi pemusatan atau pemilihan dalam penelitian yang mengarah pada seleksi. Cuplikan dalam penelitian kualitatif sering juga dinyatakan sebagai internal sampling. Dalam internal sampling, cuplikan diambil untuk mewakili informasinya dengan kelengkapan dan kedalamannya yang tidak perlu ditentukan oleh jumlah sumber datanya, karena jumlah informan yang kecil bisa saja menjelaskan informasi tertentu, secara lebih lengkap dan benar daripada informan yang diperoleh dari jumlah nara sumber yang lebih banyak yang mungkin kurang mematuhi dan memenuhi informasi sebenarnya. Sutopo 2002 : 55. Dalam penelitian kualitatif, teknik cuplikan yang digunakan bukanlah cuplikan statistik atau yang biasa dikenal dengan probability sampling yang biasa digunakan dalam penelitian kuantitatif. Penelitian kualitatif cenderung menggunakan teknik cuplikan yang bersifat selektif dengan menggunakan 26 pertimbangan berdasarkan konsep teoritis yang digunakan, keingintahuan pribadi dari sang peneliti, karakteristik empiriknya dan sebagainya. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan Purprosive Sampling sampel bertujuan. Purposive Sampling adalah dimana peneliti cenderung memilih informan yang dianggap tahu dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data yang mantap dan mengetahui masalahnya secara mendalam. Namun demikian, informan yang dipilih dapat menunjukkan informasi lain yang lebih tahu, maka pilihan informan dapat berkembang sesuai dengan kebutuhan dan kemantapan peneliti dalam memperoleh data Sutopo, 2002:56. Adapun kreteria-kriteria dalam pemilihan sampel yaitu:  6 responden anak sekolah SD N I Sekaran dengan kriteria sebagai berikut: a 1 orang anak perempuan kelas I b 1 orang anak laki-laki kelas II c 1 orang anak perempuan Kelas III d 1 orang anak laki-laki Kelas IV e 1 orang anak perempuan Kelas V f 1 orang anak laki-laki Kelas VI  9 informan yaitu orang tua, guru, dan tenaga medis dengan kriteria sebagai berikut : a 6 orang tua wali murid di SD N I Sekaran b 2 Guru di SD N I Sekaran yaitu: Guru kelas dan Guru Olah Raga. c 1 orang tenaga medis di Desa Sekaran, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten. 27

6. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

FAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KUALITAS PENDIDIKAN ANAK SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN KLATEN TAHUN 2010

0 3 94

GAMBARAN SIKAP TENTANG PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK SEKOLAH DASAR NEGERI DI DESA Gambaran Sikap Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Anak Sekolah Dasar Negeri Di Desa Gonilan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo.

0 1 14

PENDAHULUAN Gambaran Sikap Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Anak Sekolah Dasar Negeri Di Desa Gonilan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo.

0 1 8

GAMBARAN SIKAP TENTANG PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK SEKOLAH DASAR NEGERI DI DESA Gambaran Sikap Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Anak Sekolah Dasar Negeri Di Desa Gonilan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo.

0 1 16

PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 2 GUNTING PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 2 GUNTING KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN KLATEN.

0 0 15

PENDAHULUAN PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 2 GUNTING KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN KLATEN.

0 0 13

SIKAP SISWA TERHADAP PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI SD NEGERI BALANGAN 1 KECAMATAN MINGGIR KABUPATEN SLEMAN.

0 0 94

TINGKAT PENGETAHUAN SISWA SEKOLAH DASAR KELAS IV DAN V TENTANG PERILAKU HIDUP SEHAT DI SD NEGERI GENTAN KECAMATAN SEYEGAN KABUPATEN SLEMAN.

0 0 117

Pengelolaan Ekstrakurikuler Siswa SISWA JADI

0 0 13

PERILAKU MENYIMPANG PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI SD NEGERI SALEM 05 KECAMATAN SALEM KABUPATEN BREBES - repository perpustakaan

0 0 13