SISTEM SIRKULASI PENDINGINAN AIR DEMIN

75 Tabel 3.3.Performa APK Shell dan Tube No. Variabel Data aktual Data manual book Air demin 1. Perpindahan panas ̇ 4,42 kW 13 kW 2. Koefisien perpindahan menyeluruh Uo 884,956 - 3. Panjang tube L 0,576 m 0,576 m 4. Efektivitas tube ε 29 28,9 5. Beda tekanan tube 0,4 Bar 0,6 Bar

3.8 SISTEM SIRKULASI PENDINGINAN AIR DEMIN

Sistem sirkulasi pendinginan Close Cooling Water System adalah, menggunakan Heat Exchanger tipe Shell Tube dengan media pendingin air laut yang disumplai dari channel 1 dan 2 menggunakan Cooling Water Pump CWP 1 dan 2. Sumplai air laut ini juga yang digunakan untuk mendinginkan Steam di Condensor. Air yang di dinginkan adalah air demin yang berasal dari aliran bypass condensat hotwell sebelum menuju pompa condensat. Universitas Sumatera Utara 76 CCWE 1 CCWE 2 Chanel Air Laut CCWP Condenser Hotwell To : Hydraulic Unit , FWP,Vacum PMP,Cond Recirculation PMP �� Gambar 3.8.1 Diagram Aliran CWS Komponen Utama : - CWP 1 2 Cooling Water Pump - Channel Air Laut 12 - CCWP Close Cooling Water Pump - CCWE Close Cooling Water Exchanger Permasalahan Komponen mempengaruhi temperatur :  Channel adalah bak penampung air laut : level air laut mempengaruhi level channel dan juga flow air yang menuju CCWE sehingga bila dipadukan kondisi ini dengan temperatur lingkungan temperatur keluar air demin CCWE - Universitas Sumatera Utara 77  CCWE adalah Heat Exchanger untuk pendingin air sirkulasi demin : Tubes air laut cepat kotor dipengaruhi Level air laut dan filter TBS kotor .  Gangguan Kelistrikan pompa CWP HASIL Penelitian - Kenaikan suhu mempengaruhi massa jenis oli yang menyebabkan tekanan kerja pompa hidrolik berkurang. - Kemampuan APK pendingin oli menurun dipengaruhi suhu lingkungan yang tinggi dan suhu air demin - Air demin yang digunakan dipompakan dari CCWE Close Cooling Water Pump, faktor utama kenaikan suhu air demin dipengaruhi level air laut. - Gangguan pada pompa CCWE mempengaruhi suplai air demin menuju APK dan peralatan lain. Atas dasar inilah penulis menganalisa untuk desain apk kedua untuk digabungkan pada sistem pendinginan HI damper HRSG 22 dengan menggunakan jenis pendinginan Air Cooler Heat Exchanger. Universitas Sumatera Utara 78 Flow chart Analisa heat exchanger untuk pendingin sistem hidrolik damper HRSG 22 Survey Penelitian di PT.PLN Persero Sektor 1. Pengujian Lab Oli Hidrolik 2. Perhitungan Tekanan Sistem Hidrolik 3. Perhitungan Kapasitas Heat Exchanger I 4. Penelitian Sirkulasi air pendingin CCWE Penelitian awal Pengumpulan informasi langsung, data operasi dan Studi Pustaka Perhitungan dan Analisa Desain Heat Exchanger II Kesimpulan dan Saran Selesai Universitas Sumatera Utara 79

BAB IV ANALISA DAN DESAIN