25
dalam penelitian ini akan dibahas lebih khusus pada spray untuk water mist yang menggunakan air sebagai fluidanya.
2.5.1 Pembuatan Spray Droplet dan Distribusi Ukuran Droplet Air
Ada tiga cara untuk membuat spray droplet dalam suatu sistem kabut air, yaitu :
1. Impingiment nosel
2. Twin fluid nosel
3. Pressure jet nosel
Dalam penelitian ini, cara yang akan digunakan untuk membentuk spray droplet adalah dengan nosel pressure jet. Pembentukan spray droplet langsung
dari aliran turbulen jet melalui penyemprotan air break up. Terdapat dua cara utama dalam penyemprotan air break-up yaitu : bag break up dan stripping
break-up Xiao dkk., 2011. Dalam bag break- up, satu droplet akan terpisah menjadi dua atau lebih droplet baru dengan ukuran masing- masing droplet yang
hampir sama. Sedangkan dalam stripping break- up, droplet dengan ukuran kecil akan terpisah dari permukaan droplet dengan ukuran yang lebih besar.
Terdapat empat cara untuk membuat spray droplet dari jet air, yaitu Hart, 2005 :
1 Dengan cara Rayleigh rezim breakup : droplet air akan terbentuk jauh dari
ujung nosel dengan diameter droplet yang dihasilkan lebih besar daripada diameter orifice nosel
26
Dengan cara First wind-induced break-up : suatu cara pembentukan droplet air dimana droplet yang dibentuk memiliki ukuran yang hampir sama
dengan ukuran diameter orifice nosel
Dengan cara Second wind-induced break up : suatu cara pembentukan droplet dimana droplet air terjadi dekat di bawah aliran sekitar nosel dan
diameter droplet yang dihasilkan lebih kecil daripada diameter orifice nosel.
Dengan cara Atomization: pembentukan droplet air yang dimulai dari orifice nosel tempat keluar droplet yang disebabkan oleh ukuran dan
tekanan yang diberikan pada air. Diameter droplet air yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan dengan diameter orifice nosel
Dibawah ini merupakan beberapa rezim atau kondisi pada proses breakup
Gambar 2.8 Pembentukan droplet air a Rayleigh break-up, b First wind-induce break up,
c Second wind-induce break-up, d Atomisasi
27
Dalam suatu pembentukkan spray droplet, terdapat tiga kategori tekanan yang digunakan, yaitu :
1. Low pressure water mist system, dimana tekanan sistem yang
digunakan kurang atau sama dengan 12.5 bar P ˂ 12.5 bar
2. Medium pressure water mist system, dimana tekanan sistem yang
digunakan antara 12.5 sampai dengan 35 bar 12.5 ˂ P ˂ 35 bar
3. High pressure water mist system, dimana tekanan sistem yang
digunakan lebih besar atau sama dengan 35 bar P 35 bar
2.6 Pemadaman api pada