Unsur – unsur Perancangan SIS
Pengelolaan Administrasi Sekolah
62
Mengelola sistem informasi sekolah dalam mendukung penyusunan program dan pengambilan keputusan. Indikator ketercapaian kompetensi ini adalah menyusun
program Sistem Informasi Sekolah.
Memperhatikan kompetensi kepala sekolah dalam mengelola system informasi sekolah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh kepala sekolah terkait dengan perannya
sebagai pemimpin. Peran kepala sekolah sebagai pemimpin dalam suatu organisasi sekolah sangat besar khususnya dalam bidang informasi. Untuk itu seorang pemimpin
harus memiliki banyak keahlian. Ada dua keahlian yang mendasar yang harus dikuasai oleh pemimpin, yaitu keahlian komunikasi dan keahlian pemecahan masalah. Pemimpin
menerima dan mengirimkan informasi dalam bentuk lisan atau tertulis. Dalam proses ini pemimpin memerlukan komunikasi yang baik dengan bawahannya, orang-orang di unit
lain dalam suatu organisasi dan dengan orang-orang di luar organisasi, kemampuan seperti ini disebut keahlian komunikasi. Selain itu, pemimpin harus mempunyai keahlian
dalam pemecahan masalah. Mc Leod, Jr., 2001: 10 mendefinisikan pemecahan masalah sebagai semua kegiatan yang mengarah pada solusi suatu permasalahan.
Seorang pemimpin harus memiliki kemampuan memecahkan masalah dengan melakukan perubahan-perubahan pada operasi organisasi sehingga tujuan organisasi
dapat tercapai dengan baik.
Selama proses pemecahan masalah, pemimpin terlibat dalam kegiatan pengambilan keputusan, yaitu tindakan memilih dari berbagai alternatif tindakan untuk mendukung
aktivitas pemecahan masalah. Dalam hal ini, seorang pemimpin sebaiknya mempunyai pengetahuan dan ketrampilan yang mendukung tugas-tugasnya, antara lain:
a. Mengerti komputer, yaitu pengetahuan tentang komputer yang mencakup
pengertian tentang istilah-istilah komputer, pemahaman mengenai keunggulan dan kelemahan komputer, kemampuan menggunakan komputer meskipun tidak harus
menjadi programmer;
b. Mengerti informasi, yaitu meliputi pengertian bagaimana menggunakan informasi pada tiap tahap dari proses pemecahan masalah, dimana informasi diperoleh, dan
bagaimana berbagi informasi dengan orang lain. Masih ada beberapa kepala sekolah yang kurang mengetahui tentang teknologi
informasi dan perkembangannya. Hal ini yang menyebabkan pengambilan keputusankebijakan yang berkaitan implementasi sistem informasi manajemen
berbasis komputer, kurang didasari dengan pengetahuan tentang teknologi informasi, sehingga menyebabkan banyak permasalahan. Seorang kepala sekolah apabila tidak
mengerti tentang komputer dan informasi sebagaimana persyaratan seorang pemimpin seperti tersebut di atas, dalam mengambil keputusankebijakan akan menimbulkan
permasalahan baru dalam implementasi sistem informasi manajemen berbasis komputer.