TINJAUAN TEORITIS GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PENGOLAHAN DATA IMPLEMENTASI SISTEMATIKA KESIMPULAN DAN SARAN TINJAUAN TEORITIS GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

DAFTAR ISI PERSETUJUAN ii PERNYATAAN iii PENGHARGAAN iv DAFTAR ISI v DAFTAR TABEL vii DAFTAR GAMBAR viii BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Perumusan Masalah 3 1.3 Batasan Masalah 4 1.4 Tinjauan Penelitian 4 1.5 Manfaat Penelitian 5 1.6 Tinjauan Pustaka 5 1.7 Metodologi Penelitian 6 1.8 Sistematika Penulisan 10

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS

2.1 Peramalan 12 2.1.1 Pengertian Peramalan 12 2.1.2 Peramalan Menurut Horizon Waktunya 12 2.1.3 Tahap-tahap Peramalan 13 2.1.4 Metode Peramalan 14 2.1.5 Pengukuran Kesalahan Peramalan 15 2.1.6 Perencanaan Dalam Manajeman Produksi dan Operasi 16

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

3.1 Sejarah Perusahaan 18 3.2 Struktur Organisasi 19 3.3 Kegiatan Perusahaan 21

BAB 4 PENGOLAHAN DATA

4.1 Peramalan Permintaan Kertas Multi Fungsi HVS 22 4.1.1 Metode Ekponensial Smoothing 22 4.1.2 Perhitungan Kesalahan Peramalan 24 4.1.3 Penyedian Jumlah Permintaan Kertas Multi Fungsi 30

BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEMATIKA

5.1 Tahap Implementasi 31 5.2 Pengaktifan Microsoft Excel 31 5.3 Jendela Lembar Kerja 32 5.4 Pengisian Data 33 5.5 Pembuatan Charts 33

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan 35 6.2 Saran 34 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara DAFTAR TABEL Halaman Tabel 4.1 Data Permintaan Kertas Multi Fungsi HVS CV. Rony Putra 23 Periode Okteber 2013 – Mei 2014 Tabel 4.2 Data Permintaan Kertas Multi Fungsi HVS CV. Rony Putra 26 Periode Okteber 2013 – Mei 2014 Tabel 4.3 Perhitungan Kesalahan Peramalan Dengan α = 0,90 28 Universitas Sumatera Utara DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 4.1 Grafik Chart line Permintaan Kertas Multi Fungsi HVS 24 Gambar 4.2 Grafik Chart line Permintaan Kertas Multi Fungsi dengan 27 Forecast α = 0,90 Gambar 4.3 Grafik Chart line PerhitunganKesalahan Peramalan 29 Dengan α = 0,90 Gambar 5.1 Membuka Windows Microsoft Excel 32 Gambar 5.2 Pembuatan Charts 34 Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan perekonomian yang terjadi di era globalisasi sekarang ini membawa konsekuensi tersendiri dalam dunia bisnis khususnya dunia industri, dalam kaitan ini sektor swasta dituntut untuk mampu meningkatkan persaingan yang ketat dengan berbagai sektor lain. Persaingan yang terjadi diantaranya adalah persaingan yang berkaitan dengan kualitas produk, kemampuan perusahaan dalam menyediakan sejumlah produk yang diminta, kemampuan memenuhi target waktu pemasaran, kemampuan pemasaran, serta kemampuan persaingan harga produk. Persaingan ini merupakan hal yang berdampak positif, karena hal ini akan memperlancar roda perekonomian nasional karena akan membuka peluang kerja yang semakin besar, sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat. Para pengusaha pun dituntut untuk menghadapi persaingan tersebut dengan memiliki manajemen yang baik, sehingga perusahaan diharapkan akan mampu berkembang secara wajar sesuai dengan target-target yang diharapkan. Permasalahan yang melanda mayoritas perusahaan-perusahaan sekarang ini adalah masalah keungan. Saat ini banyak sekali perusahaan yang gulung tikar karena kondisi keuangannya tidak sehat, sehingga tidak dapat melangsungkan usaha dalam keadaan kritis. Dengan demikian, maka pada perusahaan-perusahaan tersebut memerlukan efisiensi yang baik agar tetap dapat bersaing memenuhi permintaan konsumen dengan modal yang terbatas. Untuk kepentingan efisiensi Universitas Sumatera Utara modal ini, maka sangat penting bagi perusahaan untuk melakukan tindakan perencanaan yang baik, termasuk perencanaan di bidang produksinya. Salah satu tindakan yang dapat membantu untuk perencanaan skedul produksi adalah dengan peramalan permintaan produk. Peramalan permintaan produk atau jasa sangatlah penting dalam manajemen perencanaan produksi. Manajemen produksi dan operasi menggunakan hasil peramalan dalam pembuatan keputusan-keputusan yang menyangkut pemilihan proses, perencanaan kapasitas dan lay out fasilitas serta untuk keputusan yang bersifat terus-menerus berkenan dengan perencanaan, skedul dan persediaan Handoko, 1999: 255 Kapasitas memiliki hubungan yang kuat terhadap skedul induk, oleh karena skedul induk mencerminkan apa yang harus diproduksi sedangkan kemampuan untuk memenuhi produksi tersebut sangat bergantung pada kapasitas yang tersedia sekarang atau dalam jangka pendek diwaktu mendatang atau tergantung pada kemampuannya untuk memperluas kapasitas diwaktu mendatang. Kapasitas juga dapat diartikan sebagai ukuran kemampuan produktif suatu fasilitas per unit waktu Handoko, 1999: 233. CV. Rony Putra merupakan perusahaan yangbergerak dalam bidang kontraktor dan leveransir. Dimana kontraktor adalah perusahaan yang melakukan kontrak kerja dengan perusahaan lain untuk memasok barang atau menyelesaikan jasa tertentu. Dan leveransir adalah pengadaan atau penyediaan bahan-bahan keperluan dapat berupa barang habis pakai, barang tetap, dan lain-lain sesuai dengan permintaan konsumen. CV Rony Putra berlokasi di Jl. Kapten Muslim No.111 Komplek Tata Plaza Blok B-62 Medan Telp. 061 8456682 ; Fax. 061 Universitas Sumatera Utara 8456684. Seiring perkembangan zaman yang lebih maju dan pertumbuhan penduduk yang sangat cepat maka banyak penduduk berkelompok membangun sebuah organisasi bisa disebut perusahaan, dimana perusahaan pasti membutuhkan alat-alat dalam operasianalnya, terutama barang habis pakai, alat tulis kantor dan lainnya. Permintaan konsumen terhadap barang habis pakai lumayan banyak, sehingga menimbulkan ketidak stabilan penjualan. Untuk memenuhi kebutuhan konsumen tersebut, maka diperlukan perencanaan pada CV. Rony Putra. Salah satu tindakan yang dapat membantu perencanaan tersebut adalah melakukan peramalan terhadap permintaan konsumen di bidang leveransir pengadaan barang habis pakai. Peran peramalan dalam perencanaan ini adalah untuk menaggapi naik turunnya permintaan konsumen. Tanpa adanya peramalan maka kemungkinan terjadinya perubahan-perubahan drastis terhadap permintaan tersebut tidak diikuti dengan kesiapan CV. Rony Putra dalam berbagai hal, seperti biaya maupun penyediaan yang harus dilakukan. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, penulis mengambil judul “ANALISIS PERMINTAAN KONSUMEN DI BIDANG LEVERANSIR DENGAN METODE PERAMALAN EXPONENSIAL SMOTHING PADA CV. RONY PUTRA MEDAN ”.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka masalah yang dirumuskan adalah sebagai berikut: 1. Berapa peramalan permintaan konsumen dalam bidang leveransir pengadaan barang habis pakai di CV. Rony Putra pada bulan Juni periode tahun 2014. Universitas Sumatera Utara 2. Berapa penyediaan jumlah permintaan konsumen dalam bidang leveransir pengadaan barang habis pakai di CV. Rony Putra pada bulan Juni periode tahun 2014.

1.3 Batasan Masalah

Permintaan konsumen dalam bidang leveransir pengadaan barang-barang di CV. Rony Putra terdapat banyak jenis. Dalam hal ini peneliti memberi batasan masalah pada permintaan konsumen dalam bidang leveransir kapasitas kertas multi fungsi, HVS yang biasa digunakan untuk memprint berkas dan memfotocopi berkas dalam satuan rim dimana 1 rim itu terdapat 500 lembar kertas. Penulis mengambil penelitian ini disebabkan karena banyaknya permintaan di pasaran.

1.4 Tujuan Penelitian

Sesuai dengan perumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian yang hendak dicapai adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui peramalan permintaan konsumen dalam bidang leveransir pengadaan barang habis pakai di CV. Rony Putra pada bulan Juni periode tahun 2014. 2. Untuk mengetahui penyediaan jumlah permintaan konsumen dalam bidang leveransir pengadaan barang habis pakai di CV. Rony Putra pada bulan Juni periode tahun 2014. Universitas Sumatera Utara

1.5 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat bagi berbagai pihak yang berkepentingan, antara lain: 1. Bagi Perusahaan yaitu: Hasil dari penelitian ini dapat digunakan perusahaan sebagai bahan masukan dalam pengambilan keputusan pada pihak manajemen perusahaan. 2. Bagi Penulis yaitu: Sebagai sarana menerapkan ilmu-ilmu yang diperoleh dibangku perkuliahan kedalam perusahaan sesungguhnya. 3. Bagi Pihak Lain yaitu: Penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan referensi untuk penyelesaian kasus yang sama.

1.6. Tinjauan Pustaka

Metode peramalan adalah cara memperkirakan secara kwantitatif apa yang akan terjadi pada masa depan, berdasarkan data yang revelan pada masa lalu. Metode peramalan akan membantu dalam mengadakan pendekatan analisa terhadap tingkah laku atau pola dari data yang lalu sehingga dapat memberikan cara pemikiran, pengerjaan dan pemecahan yang sistematis dan pragmatis, serta memberikan tingkat keyakinan yang lebih besar atas ketetapan hasil ramalan yang dibuat atau yang disusun. Assaury, 1984 Metode penghalusan exponensial exponensial smoothing. Secara matematis, persamaan penulisan exponensial adalah sebagai berikut Subagyo, 2002: 19: Universitas Sumatera Utara S t + 1 = X t + 1- S t Persamaan menghitung nilai error: Error asli atau residual dari setiap periode peramalan adalah sebagai berikut: e t = X t – S t Error forecast digunakan Mean Absolute Error MAE: MAE

1.7 Metodologi Penelitian

Metode yang digunakan penulis dalam melaksanakan penelitian ini adalah mengumpulkan data dan menganalisisnya, adapun penjelasannya sebagai berikut:

1. Lokasi Penelitian

Dalam penyusunan tugas akhir ini data yang digunakan diperoleh dari CV. RONY PUTRA yang terletak di Jl. Kapten Muslim No. 111, Komp. Tata Plaza Blok B-62 Medan. Data tersebut telah dikumpulkan dalam bentuk file, data tersebut diperoleh dari karyawan yang terlibat didalam kegiatan perusahaan tersebut.

2. Jenis Data

Jenis-jenis data yang digunakan antara lain: 1. Data Primer Data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya miasalnya data penjualan dan data profil perusahaan company profile. Universitas Sumatera Utara 2. Data Sekunder Data yang diperoleh dari membaca atau diperoleh dari sumber lainnya misalnya membaca buku peramalan, blog pembahasan peramalan dengan metode exponensial smoothing.

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan antara lain sebagai berikut: 1. Wawancara dengan karyawan maupun staf perusahaan. 2. Studi pustaka yaitu: mencari data dengan cara membaca dan memahami buku-buku. 3. Observasi yaitu: pengamatan lapangan secara langsung.

4. Metode Analisis Data

1. Metode Peramalan Metode peramalan yang penulis gunakan untuk menganalisis data yang didapatkan adalah dengan metode penghalusan exponensial exponensial smoothing. Metode exponensial smoothing adalah suatu prosedur yang mengulang perhitungan secara terus-menerus yang menggunakan data terbaru. Setiap data diberi bobot, dimana bobot yang digunakan disimbolkan dengan . Simbol bisa ditentukan secara bebas, yang bisa mengurangi forecast error. Besarnya antara 0 sampai 1 Arsyat, 1997: 87. Secara matematis, persamaan penulisan exponensial adalah sebagai berikut Subagyo, 2002: 19: S t + 1 = X t + 1- S t Dimana: Universitas Sumatera Utara S t + 1 = Nilai ramalan untuk periode berikutnya = Konstanta penulisan 0-1 X t = Data pada periode t S t = Nilai penulisan yang lama atau rata-rata yang dimuluskan hingga Periode t - 1 Nilai yang menghasilkan tingkat kesalahnnya yang paling kecil adalah yang dipilih dalam peramalan Arsyat, 1997: 89. Metode ini lebih cocok digunakan untuk meramalkan hal-hal yang fluktuasinya secara random atau tidak teratur Subagyo, 2002: 22. 2. Pengukuran Kesalahan Peramalan Beberapa metode telah digunakan untuk menunjukkan kesalahan yang disebabkan oleh suatu teknik peramalan tertentu. Hampir semua ukuran tersebut menggunakan pengrata-rataan beberapa fungsi dari perbedaan antara nilai sebenarnya dengan nilai peramalannya. Perbedaan antara nilai sebenarnya dengan nilai peramalan ini biasanya disebut sebagai residual Arsyat, 1997: 57. Persamaan menghitung nilai error asli atau residual dari setiap periode peramalan adalah sebagai berikut Subagyo, 2002: 10: e t = X t – S t Dimana: e t = Kesalahan peramalan pada periode t X t = data pada periode t S t = nilai peramalan pada periode t Universitas Sumatera Utara Sedangkan metode untuk mengukur error kesalahan forecast digunakan Mean Absolute Error Subagyo, 2002: 10. Mean Absolute Error MAE adalah rata-rata nilai absolute dari kesalahan meramal tidak dihiraukan tanda positif atau negatifnya atau dapat dirumuskan dengan: MAE Dimana: X t = data pada periode t S t = nilai peramalan pada periode t n = jangka waktu MAE Nilai error yang asli biasanya tidak dirata-rata sebagai ukuran besar kecilnya error, sebab ada yang positif dan ad yang negatif. Sehingga kalau dijumlah error pasti kecil, error yang positif akan dikurangi dengan error negatif. Akibatnya meskipun penyimpangan dari forecast besar seolah-olah rata-rata error kecil, karena kalau error dijumlahkan begitu saja error positif besar dikurangi dengan error negatif yang besar. Untuk menghindari hal ini maka error perlu dijadikan angka mutlak diabaikan tanda positif dan negatifnya, kemudian baru dirata-rata, yaitu merupakan Mean Absolute Error Subagyo, 2002: 11. Universitas Sumatera Utara

1.8 Sistematika Penulisan Bab 1

: PENDAHULUAN Dalam bab ini terdapat penjelasan mengenai latar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, tinjauan pustaka, metodologi penelitian, dan sistematika penulisannya.

Bab 2 : TINJAUAN TEORITIS

Dalam bab ini akan diuraikan secara ringkas teori-teori mengenai isi dan tugas akhir ini. Adapun metode yang akan digunakan untuk menganalisa data tersebut yaitu dengan menggunakan metode exponensial smothing.

Bab 3 : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Dalam bab ini akan membahas sejarah berdirinya perusahaan, struktur organisasi, serta kegiatan perusahaan.

Bab 4 : PENGOLAHAN DATA