1
BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN
Program pendampingan keluarga KK Dampingan merupakan salah satu program yang di lakukan setiap mahasiswa dalam Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran
Pemberdayaan Masyarakat Universitas Udayana KKN PPM UNUD. Keluarga yang dipilih dalam program KK Dampingan merupakan keluarga yang masuk dalam
kategori keluarga kurang sejahtera atau prasejahtera sehingga dengan adanya mahasiswa yang mendampingi keluarga selama KKN diharapkan dapat
meningkatkan kesejahteraan, baik dari segi materi atau spiritualnya untuk menuju hidup yang lebih baik. Program KK Dampingan merupakan program yang memiliki
tujuan untuk dapat menggali potensi yang dimiliki oleh keluarga prasejahtera yang di damping oleh mahasiswa dengan menganalisa permasalahan yang telah dihadapi oleh
keluarga tersebut serta mencari solusi dari permasalahan yang ada. Program ini dilaksanakan disetiap lingkungan Desa Jatiluwing,Kecamatan Penebel, Kabupaten
Tabanan. Desa Jatiluwih memiliki 8 dusun yang terdiri dari Dusun Kesambi, Kesambahan Kaja, Kesambahan Kelod, Jatiluwih Kangin, Jatiluwih Kawan, Gunung
Sari Desa, dan Gunung Sari Umakayu. Dalam pembagian dilakukan secara acak yang ditentukan oleh Kepala Desa Jatiluwih.
· Profil Keluarga Dampingan
Adapun Profil keluarga dampingan yang penulis dampingi adalah sebagai berikut:
No Nama
Status Umur Pendidikan Pekerjaan
Ket
1. I Wayan Suka Merta
Menikah 28
Tahun SD
Sederajat Buruh
Bangunan Suami
2. Ni Wayan Anisa
Purnamasari Menikah
22 Tahun
SLTP Sederajat
Ibu Rumah Tangga
Istri
3. I Gede Riki Nugraha
Belum Menikah
5 Tahun
TK -
Anak
Tabel 1. Tabel Keluarga Dampingan
Keluarga Bapak I Wayan Suka Merta merupakan sebuah keluarga kecil yang tinggal di Desa Jatiluwih ,Banjar Kesambi, Kecamatan Penebel , Kabupaten
2
Tabanan. Keluarga ini terdiri dari Bapak I Wayan Suka Merta beserta istri yaitu I Wayan Anisa Purnamasari dan seorang putra bernama I Gede Riki. Keluarga Bapak
Wayan Suka Merta tinggal disebuah rumah kecil di sebuah pekarangan yang terletak agak jauh dibelakang pekarangan tersebut. Bapak Wayan Suka Merta memiliki
seorang anak yang masih TK sehingga membutuhkan perhatian yang lebih dari kedua orang tuanya, namun Bapak Wayan Suka Merta merupakan yang termasuk
jarang ada dirumah dikarenakan diharuskan bekerja hingga sore bahkan malam hari sehingga jarang dapat berkumpul dengan keluarga dan anaknya.
· Ekonomi Keluarga Dampingan Pendapatan Keluarga
Keluarga dari I Wayan Suka Merta merupakan salah satu keluarga prasejahtera yang ada di lingkungan dusun Kesambi. Bapak I Wayan Suka Merta
merupakan seorang buruh bangunan yang memiliki penghasilan yang tidak menentu hal ini dikarenakan tidak setiap saat terdapat proyek yang bisa
dikerjakan, jika terdapat proyek bapak I Wayan Suka Merta mendapat penghasilan Rp.80.000hari namun terkadang jika sepi proyek maka
penghasilanpun tidak ada yang masuk kekeluarga tersebut. Istri dari bapak I Wayan Suka Merta merupakan seorang ibu rumah tangga yang terkadang juga
bekerja di ladang dan membuat Jaje Uli untuk membantu perekonomian keluarga. Penghasilan yang di peroleh dari kedua pasangan tersebut tidaklah cukup untuk
menutupi kebutuhan sehari-hari dikarenakan pekerjaan yang tidak menentu disetiap hari dan bulannya untuk menopang kebutuhan keluarga yang terdiri dari
ayah,ibu dan anak yang sudah masuk TK tersebut.
Pengeluaran Keluarga
Pengeluaran keluarga Bapak Wayan Suka Merta setiap bulannya tidak menentu dikarenakan pemasukan dari pendapatan tidaklah menentu, terkadang ada
pemasukan terkadang tidak. Jika di akumulasikan pengeluaran keluarga Baak I Wayan Suka Merta kira-kira mencapai Rp.500.000-Rp.700.000 setiap bulannya.
· Kesehatan
Keluarga dari Bapak I Wayan Suka Merta mengeluarkan biaya yang tidak terlalu banyak untuk masalah kesehatan, dikarenakan kondisi kesehatan keluarga bapak I
Wayan Suka Merta tidak memiliki kebutuhan kesehatan yang khusus
3
BAB II IDENTIFIKASI DAN MASALAH PRIORITAS