Indikator Pencapaian Kompetensi PENUTUP

PAKEMKUR No. Revisi : Tanggal Berlaku : 18 Agustus 2015 5 Page | 2 1.2.1 Menunjukkan sikap dan perilaku sebagai umat beragama sesuai dengan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 1.2.2 Menjalin kerjasama dengan umat berbeda agama dalam mempertahankan keutuhan wilayah NKRI. 2.3.1 Membangun rasa persatuan dan kesatuan untuk membela tanah air Indonesia dari ancaman bahaya dari luar ataupun dalam negeri 2.3.2 Mencegah tumbuh kembangnya sikap separatism dalam setiap diri warga negara Indonesia. 2.3.3 Menjalin kerjasama dalam melestarikan budaya masyarakat asli Indonesia agar terhindar dari kepunahan. 3.2.1 Menganalisis wilayah NKRI menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 3.2.2 Menganalis kedudukan warga negara dan penduduk Indonesia menurut Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 3.2.3 Menganalisis kemerdekaan beragama menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 3.2.4 Menganalisis pertahanan dan keamanan menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 3.2.5 Menyaji hasil analisis wilayah NKRI menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 4.2.1 Menyaji hasil analisis kedudukan warga negara dan penduduk Indonesia menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 4.2.2 Menyaji hasil analisis kemerdekaan beragama menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 4.2.3 Mempresentasikan hasil analisis pertahanan dan keamanan menurut Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

D. Materi Pembelajaran 1. Pertemuan Pertama

A. Menjelajah wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang terdiri atas; 1 Memetakan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia Menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Indonesia adalah negara kepulauan. Hal itu ditegaskan dalam Pasal 25A UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyatakan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri nusantara dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya ditetapkan oleh undang-undang. ketentuan ini dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dimaksudkan untuk mengukuhkan kedaulatan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini penting PAKEMKUR No. Revisi : Tanggal Berlaku : 18 Agustus 2015 5 Page | 3 dirumuskan agar ada penegasan secara konstitusional batas wilayah Indonesia di tengah potensi perubahan batas geografis sebuah negara akibat gerakan separatisme, sengketa perbatasan antarnegara, atau pendudukan oleh negara asing. 2 Batas wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Indonesia adalah negara maritim, dimana dua pertiga luas wilayah Indonesia adalah lautan. Jadi, tidaklah mengherankan jika batas-batas wilayah laut Indonesia berhubungan dengan 10 negara sedangkan perbatasan wilayah darat Indonesia hanya berhubungan dengan tiga negara. 3 Kekuasaan Negara atas kekayaan alam yang terkandung dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pasal 33 ayat 2 dan 3 UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 memberikan jawabannya yang menyatakan bahwa: 2 Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara. 3 Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

2. Pertemuan Kedua B. Kedudukan Warga Negara dan Penduduk Indonesia

1. Status Warga Negara Indonesia Pasal 26 UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yaitu: 1 Yang menjadi warga negara ialah orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang sebagai warga negara. 2 Penduduk ialah Warga Negara Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia. 3 Hal-hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dengan undang- undang. 2. Asas-asas Kewarganegaraan Indonesia Asas kewarganegaraan adalah dasar berpikir dalam menentukan masuk tidaknya seseorang dalam golongan warga negara dari suatu negara tertentu. Pada umumnya asas dalam menentukan kewarganegaraan dibedakan menjadi dua, yaitu: a. Asas ius sanguinis asas keturunan, yaitu kewarganegaraan seseorang ditentukan berdasarkan pada keturunan orang yang bersangkutan. Misalnya, Seseorang dilahirkan di negara A, sedangkan orang tuanya berkewarganegaraan negara B, maka ia adalah warga negara B. Jadi berdasarkan asas ini, kewarganegaraan anak selalu