40
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Alur Pikir
Peneliti menyusun sebuah alur pikir yang akan diterapkan sebagai pedoman dalam penelitian ini. Peneliti hanya mengambil variabel pemilihan
bahan makanan, penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, penyajian makanan, temperatur penanganan makanan, personal hygiene, serta pengendalian
kontaminasi silang, karena peneliti ingin memfokuskan penelitian untuk mengetahui gambaran penerapan food safety pada pengolahan makanan di
instalasi gizi Rumah Sakit Bhakti Wira Tamtama Semarang.
Gambar 3.1. Alur Pikir Standar
pelayanan berfokus pada
pasien Standar
manajement rumah sakit
Sasaran keselamatan
pasien Sasaran
millennium development
goals Peningkatan mutu dan
keselamatan pasien Pencegahan dan
pengendalian infeksi Tata kelola,
kepemimpinan, dan pengarahan
Manajement fasilitas dan keselamatan
Kualifikasi pendidikan staf
Manajement komunikasi dan informasi
1. Pemilihan Bahan
Makanan 2. Penyimpanan
Bahan Makanan
3. Pengolahan Makanan
4. Penyajian Makanan
5. Temperatur Penanganan
Makanan 6. Personal
Hygiene 7. Pengendalian
Kontaminasi Gambaran
Penerapan Food Safety
pada Pengolahan
Makanan di Instalasi Gizi
Rumah Sakit Bhakti Wira
Tamtama Semarang.
3.2 Fokus Penelitian
Fokus merupakan masalah yang akan dikaji dalam penelitian. Fokus ditetapkan untuk membatasi studi, selain itu juga berfungsi untuk memasukkan-
mengeluarkan informasi yang baru diperoleh dari lapangan Moleong, 2007: 93. Fokus penelitian ini berisi pokok kajian yang menjadi pusat perhatian, yaitu
gambaran penerapan food safety pada pengolahan makanan meliputi pemilihan bahan makanan, penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, penyajian
makanan, temperature
penanganan makanan,
personal hygiene,
serta pengendalian kontaminasi silang.
3.3 Jenis dan Rancangan Penelitian
Jenis dan rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif pada penelitian ini
bertujuan menggambarkan penerapan food safety pada pengolahan makanan di instalasi gizi Rumah Sakit Bhakti Wira Tamtama Semarang, disusuaikan dengan
teori dan peraturan yang berlaku. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan
untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiyah, dimana peneliti sebagai instrument kunci. Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang
mendalam atau data pasti. Oleh karena itu, dalam penelitian kualitatif tidak menekankan pada generalisasi, tetapi menekankan pada makna Sugiyono,
2010:15.
3.4 Informan Penelitian