71
Dari hasil wawancara yang diperoleh dari Informan dapat disimpulkan bahwa faktor penghambat penyusunan surat dakwaan adalah
kurang lengkapnya Berkas Perkara yang dibuat oleh penyidik, karena dengan kurang lengkapnya Berkas Perkara yang dibuat oleh penyidik
akan menyebabkan Jaksa Penuntut Umum tidak dapat membuat surat dakwaan Berdasarkan wawancara dengan Herman S Candra, SH pada
tanggal 1 Agustus 2005 dan berdasarkan wawancara dengan Ndaru Handoyo, SH, MH pada tanggal 20 Agustus 2005.
Hal diperkuat dengan adanya pernyataan bahwa faktor penghambat penyusunan surat dakwaan adalah ketidakhadiran para saksi
dalam pemeriksaan penyidikan dan barang bukti rusak atau tidak lengkap yang menyebabkan kurang lengkapnya Berkas Perkara Berdasarkan
wawancara dengan P Boerlian, SH pada tanggal 20 Agustus 2005.
c. Dampak Kesalahan Penyusunan Surat Dakwaan
Hasil wawancara diperoleh dari: 1
Responden a
Responden 1 Responden 1 mengungkapkan bahwa dampak dari kesalahan
penyusunan surat dakwaan adalah dakwaan akan kabur atau batal demi hukum. Untuk lebih jelasnya, hasil wawancara selengkapnya
dapat dilihat pada Lampiran 9.
72
b Responden 2
Responden 2 mengungkapkan bahwa dampak dari kesalahan penyusunan surat dakwaan adalah ketidakberhasilan jalannya
pemeriksaan pembuktian perkara. Untuk lebih jelasnya, hasil wawancara selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 107.
c Responden 3
Responden 3 mengungkapkan bahwa dampak kesalahan penyusunan surat dakwaan adalah terjadinya tragedi kemanusiaan,
para penjahat akan bebas yang akan membuat masyarakat bertanya- tanya. Untuk lebih jelasnya, hasil wawancara selengkapnya dapat
dilihat pada Lampiran 11. d
Responden 4 Responden 4 mengungkapkan bahwa dampak dari kesalahan
penyusunan surat dakwaan adalah bebasnya terdakwa. Untuk lebih jelasnya, hasil wawancara selengkapnya dapat dilihat pada
Lampiran 12. Dari hasil wawancara yang diperoleh dari Responden dapat
disimpulkan bahwa dampak kesalahan penyusunan surat dakwaan adalah dakwaan akan kabur atau batal demi hukum Berdasarkan wawancara
dengan Teguh Supriyono, SH pada tanggal 11 Mei 2005. Hal ini dipertegas kembali bahwa dampak dari kesalahan
penyusunan surat dakwaan adalah ketidakberhasilan jalannya pemeriksaan pembuktian perkara Berdasarkan wawancara dengan APP
73
Manulang, SH, MH pada tanggal 13 Mei 2005. Dengan tidak berhasilnya jalannya pemeriksaan pembuktian perkara di pengadilan
dapat menyebabkan bebasnya terdakwa yang akan maresahkan masyarakat Berdasarkan wawancara dengan Bapak Nadjahi Hatta
Makoallo pada tanggal 18 Mei 2005 dan berdasarkan wawancara dengan Sigit Cahyanto, SH pada tanggal 19 Mei 2005.
2 Informan
Untuk melengkapi data yang telah diperoleh dari Responden, maka data juga dieroleh dari Informan. Hasil wawancara diperoleh dari:
a Informan 2
Informan 2 berpendapat bahwa apabila kesalahan penyusunan surat dakwaan diketahui setelah proses persidangan, maka apabila
surat dakwaan tidak memenuhi syarat formil berarti dakwaan dapat dibatalkan, tetapi apabila tidak memenuhi syarat materiil berarti
dakwaan batal demi hukum. Untuk lebih jelasnya, hasil wawancara selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 14.
b Informan 3
Informan 3 berpendapat bahwa dampak kesalahan penyusunan surat dakwaan adalah adanya putusan bebas atau putusan
lepas dari segala tuntutan hukum. Untuk lebih jelasnya, hasil wawancara selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 15.
74
c Informan 4
Informan 4 berpendapat bahwa dampak dari kesalahan penyusunan surat dakwaan adalah sebagai berikut:
1 sebelum ada KUHAP, hakim boleh memberi nasihat kalau
dakwaan tidak lengkap atau keliru; 2
sesudah ada KUHAP, putusan bebas bagi terdakwa dan hal tersebut merupakan resiko Jaksa Penuntut Umum.
Untuk lebih jelasnya, hasil wawancara yang selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 16.
d Informan 5
Informan 5 berpendapat bahwa dampak dari kesalahan penyusunan surat dakwaan adalah putusan bebas. Untuk lebih
jelasnya, hasil wawancara yang selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 17.
Dari hasil wawancara yang diperoleh dari Informan dapat disimpulkan bahwa dampak kesalahan penyusunan surat dakwaan adalah
dakwaan batal demi hukum apabila kesalahan penyusunan surat dakwaan diketahui setelah proses persidangan Berdasarkan wawancara dengan
Eddy Cahyono, SH pada tanggal 8 Agustus 2005. Hal ini diperkuat dengan pernyataan bahwa kesalahan pada
penyusunan surat dakwaan dapat menyebabkan putusan bebas atau putusan lepas dari segala tuntutan hukum Berdasarkan wawancara
dengan Tuty Budhi Utami, SH pada tanggal 8 Agustus 2005 dan berdasarkan wawancara dengan P Boerlian, SH serta berdasarkan
75
wawancara dengan Ndaru Handoyo, SH, MH pada tanggal 20 Agustus 2005.
d. Strategi Penuntut Umum dalam Meminimalisir Kesalahan Penyusunan