Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Preparasi Katalis

4.1.1.1 Perlakuan Awal Zeolit Alam

Sebelum diaktivasi, zeolit awal Wonosari diberi perlakuan awal yaitu direndam dengan aquades sambil diaduk dengan mixer selama 24 jam pada temperatur kamar, kemudian disaring dan endapan zeolit dikeringkan di dalam oven. Hasilnya menunjukkan bahwa setelah pencucian warna aquades menjadi keruh dan setelah pengeringan zeolit yang awalnya berwarna agak gelap menjadi bersih yaitu berwarna putih kehijauan.

4.1.1.2 Aktivasi Zeolit Alam dengan HF, HCl, dan NH

4 Cl Zeolit alam yang telah dicuci menggunakan aquades kemudian diayak dan diaktivasi menggunakan larutan asam yaitu HF 1. Aktivasi dengan HF 1 ini bertujun untuk mengilangkan pengotor-pengotor dalam zeolit yang belum hilang saat pencucian dengan aquades dan menghilangkan Si di luar framework, sedangkan perendaman menggunakan HCl 6 M larutan yang awalnya jernih berubah menjadi kuning yang mengindikasikan telah terjadinya dealuminasi dan terlarutnya logam Fe dalam zeolit sedangkan adanya Cl - setelah perendaman diidentifikasi dengan menggunakan AgNO 3 yang ditunjukkan dengan adanya endapan putih AgCl pada air bekas perendaman zeolit alam tersebut. Zeolit alam sebelum diaktivasi berwarna kehijau-hijauan dan setelah perendaman dengan menggunakan HF 1 dan HCl 6M yang diikuti dengan proses pengeringan menjadi berwarna lebih putih. k k d 4 D b p t p a s N b Selai 1N. Perenda kation-kation kemudian d disebut deng

4.1.1.3 Imp

Setel Dalam impr beda, yaitu pada zeolit teerembanka perengkahan Untu adalah samp selama 6 ja NiZA. Set bersih.Berik in perlakuan aman denga n penyeimba dikeringkan gan zeolit ala pregnasi Log lah zeolit al regnasi ini, k 1, 2, da alam ini an yang dap n metil ester uk mengemb pel H-ZA di am kemudian elah penger kut adalah ga Gambar.4.1 n asam, zeol an larutan N ang dalam z di dalam o am aktif den gam Ni dal lam diaktiva kadar logam an 3.Tujua adalah untu pat memberik menjadi bio bankan logam irendam dal n diuapkan ringan di d ambar dari sa . Hasil impr it juga diakt NH 4 Cl ini d eolit seperti oven sehing ngan melepas lam H-Zeoli asi, H-Zeoli m yang diem an dari varia uk mengeta kan karakter ogasoline. m Ni pada lam larutan dan dikerin dalam oven alah satu kat egnasi logam tivasi mengg dimaksudkan Na + dan Ca gga terbentu skan NH 3 . it Alam t diimpregn mbankan pad asi kadar log ahui jumlah r dan aktivit zeolit alam nikel nitrat ngkan sehing n ketiga ka talis tersebut m Ni pada Z gunakan gar n untuk men a 2+ dengan N uk H-Zeolit nasi dengan a zeolit alam gam yang d h optimum tas terbaik p yang harus pada tempe gga dihasilk atalis berwa t. eolit Alam 39 ram NH 4 Cl nggantikan NH 4 + . Zeolit atau yang logam Ni. m berbeda- diembankan logam Ni pada reaksi s dilakukan eratur 90 o C kan sampel arna putih

4.1.1.4 Kalsinasi, Oksidasi, dan Reduksi Katalis

Setelah dilakukan aktivasi serta impregnasi dengan logam Ni pada zeolit alam, dilakukan proses kalsinasi, oksidasi, dan reduksi secara berurutan. Kalsinasi katalis dilakukan dengan pemanasan pada temperatur 500 o C dengan aliran gas N 2 selama 5 jam dengan tujuan untuk memperbaiki dispersi logam. Oksidasi katalis dilakukan pada temperatur 400 o C selama 2 jam dengan aliran gas O 2 untuk mengubah kompleks logam menjadi oksida logam. Proses reduksi dilakukan pada 400 o C dengan aliran gas H 2 selama 2 jam dengan tujuan untuk mengubah ion logam menjadi atom logam Trisunaryanti et al., 2005. Setelah proses kalsinasi, oksidasi, dan reduksi ketiga katalis ini mempunyai warna yang berbeda-beda. Untuk katalis Ni-1ZA berwarna abu-abu, antara satu bagian dengan bagian lain warnanya sama. Untuk katalis Ni-2ZA warna katalis lebih hitam dan terlihat kasar meskipun sama-sama sudah lolos pengayak 100 mesh, sedangkan untuk katalis Ni-3ZA warna katalis tidak merata, sebagian ada yang abu-abu dan sebagian ada yang agak orange kecoklatan hampir sama seperti ketika setelah dioksidasi dengan tekstur halus seperti katalis Ni-1ZA.Gambar 4.2 menunjukkan perbedaan secara fisik antara ZA, H-ZA, Ni-1ZA, Ni-2ZA, dan Ni-3ZA. G 4 4 t c p u u p d Gambar 4.2.

4.1.2 Ka

4.1.2.1 Lua

Kat Dala terjadi konta cukup besar peluang terj ukuran jari-j umpan untuk permukaan s disajikan pad . Perbanding 2ZA, da rakterisasi as Permuka talis NiZA m reaksi ka ak antara m r dan situs a jadinya reak -jari pori ya k dapat masu spesifik, rera da Tabel 4.1 gan warna an an Ni-3ZA Katalis aan Spesifik atalitik agar molekul ump aktif katalis. ksi perengka ang besar m uk sampai k ata jejari po 1 berikut ini. ntara ZA, H- A.

k, Rerata Jej