REHABILITASI SUBGRADE DENGAN METODE PRELOADING DIKOMBINASIKAN VERTIKAL DRAIN DAN PERKUATAN GEOTEXTILE PADA RUAS JALAN PALANGKARAYA – BUNTOK KALTENG (STA. 17+000 – 22+000)
REHABILITASI SUBGRADE DENGAN METODE
PRELOADINGDIKOMBINASIKAN VERTIKAL DRAIN DAN PERKUATAN
GEOTEXTILEPADA RUAS JALAN PALANGKARAYA –BUNTOKKALTENG
(STA. 17+000 – 22+000)
Oleh: PUTRI NOBELIA PUJILESTARI ( 04520032 )
Civil Engineering
Dibuat: 2009-04-18 , dengan 3 file(s).
Keywords: Rehabilitasi Subgrade, Preloading, Vertical Drain, Geotextile
ABSTRAK
Ruas jalan Palangkaraya-Buntok memegang peranan penting bagi masyarakat Kalimantan
Tengah. Kondisi terakhir keadaan ruas jalan ini mengalami kerusakan perkerasan yang telah ada
pada Sta. 17+000 – 22+000. Kerusakan ini diduga karena kondisi subgrade yang memiliki daya
dukung tanah rendah. Untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan merencanakan
lapisan perkerasan lentur baru serta merehabilitasi subgrade yang ada dengan memberikan
preloading, vertical drain dan geotextile.
Perencanaan perkerasan lentur baru diperlukan untuk memperoleh beban perkerasan dan
dihitung dengan menggunakan metode analisa komponen (Bina Marga). Preloading dinilai
cukup efektif untuk mempercepat penurunan tanah lunak akibat pemberian pembebanan awal
yang berupa tanah timbunan. Vertical drain berfungsi untuk mempercepat konsolidasi dengan
cara kerja yaitu mengalirkan air pori ke arah vertikal sehingga air pori yang ada didalam tanah
dasar bisa dikeluarkan melalui pipa-pipa vertical drain. Kemudian geotextile adalah untuk
meningkatkan daya dukung tanah dibawah timbunan sehingga timbunan menjadi stabil
Dari hasil analisa diperoleh tinggi timbunan awal sebesar 5,00 m sehingga sesuai dengan tinggi
timbunan rencana sebesar 2,50 m. Kedalaman pemasangan PVD yaitu 18 m dan jarak antar PVD
adalah 1,00 m. Untuk perkuatan tanah dipilih geotextile yang mempunyai kuat tarik arah
memanjang sebesar 100 t/m dan jumlah geotextile yang digunakan adalah 1 lapis.
ABSTRACT
Palangkaraya - Buntok Street has a lot of important service for the society in center Borneo. The
pavement of the street especially at sta.17+000-22+000 has been damage and its cause by
subgrade condition which has low bearing capacity. Subgrade rehabilitation by giving preloading,
vertical drain and geotextile will suggest to overcome this problem.
Preloading is an effective way to accelerate consolidation of soft soil by giving embankment as
initial burden. Like preloading, vertical drain also has function to accelerate consolidation by
flow the pore water vertically, so the pore water could be go off through vertical drain pipe.
Meanwhile geotextile could improve soil bearing capacity under the embankment and make this
embankment more stable.
Analysis result show that its need 5,00 meter height for initial embankment so that will be
suitable with height embankment planning (2,50 meter). PVD will be set until 18 meter depth
with 1 meter space between each of it. Geotextile which has 100 ton/meter for ultimate tensile
strength was chosen for soil strengthening and its need 1 layer of geotextile.
PRELOADINGDIKOMBINASIKAN VERTIKAL DRAIN DAN PERKUATAN
GEOTEXTILEPADA RUAS JALAN PALANGKARAYA –BUNTOKKALTENG
(STA. 17+000 – 22+000)
Oleh: PUTRI NOBELIA PUJILESTARI ( 04520032 )
Civil Engineering
Dibuat: 2009-04-18 , dengan 3 file(s).
Keywords: Rehabilitasi Subgrade, Preloading, Vertical Drain, Geotextile
ABSTRAK
Ruas jalan Palangkaraya-Buntok memegang peranan penting bagi masyarakat Kalimantan
Tengah. Kondisi terakhir keadaan ruas jalan ini mengalami kerusakan perkerasan yang telah ada
pada Sta. 17+000 – 22+000. Kerusakan ini diduga karena kondisi subgrade yang memiliki daya
dukung tanah rendah. Untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan merencanakan
lapisan perkerasan lentur baru serta merehabilitasi subgrade yang ada dengan memberikan
preloading, vertical drain dan geotextile.
Perencanaan perkerasan lentur baru diperlukan untuk memperoleh beban perkerasan dan
dihitung dengan menggunakan metode analisa komponen (Bina Marga). Preloading dinilai
cukup efektif untuk mempercepat penurunan tanah lunak akibat pemberian pembebanan awal
yang berupa tanah timbunan. Vertical drain berfungsi untuk mempercepat konsolidasi dengan
cara kerja yaitu mengalirkan air pori ke arah vertikal sehingga air pori yang ada didalam tanah
dasar bisa dikeluarkan melalui pipa-pipa vertical drain. Kemudian geotextile adalah untuk
meningkatkan daya dukung tanah dibawah timbunan sehingga timbunan menjadi stabil
Dari hasil analisa diperoleh tinggi timbunan awal sebesar 5,00 m sehingga sesuai dengan tinggi
timbunan rencana sebesar 2,50 m. Kedalaman pemasangan PVD yaitu 18 m dan jarak antar PVD
adalah 1,00 m. Untuk perkuatan tanah dipilih geotextile yang mempunyai kuat tarik arah
memanjang sebesar 100 t/m dan jumlah geotextile yang digunakan adalah 1 lapis.
ABSTRACT
Palangkaraya - Buntok Street has a lot of important service for the society in center Borneo. The
pavement of the street especially at sta.17+000-22+000 has been damage and its cause by
subgrade condition which has low bearing capacity. Subgrade rehabilitation by giving preloading,
vertical drain and geotextile will suggest to overcome this problem.
Preloading is an effective way to accelerate consolidation of soft soil by giving embankment as
initial burden. Like preloading, vertical drain also has function to accelerate consolidation by
flow the pore water vertically, so the pore water could be go off through vertical drain pipe.
Meanwhile geotextile could improve soil bearing capacity under the embankment and make this
embankment more stable.
Analysis result show that its need 5,00 meter height for initial embankment so that will be
suitable with height embankment planning (2,50 meter). PVD will be set until 18 meter depth
with 1 meter space between each of it. Geotextile which has 100 ton/meter for ultimate tensile
strength was chosen for soil strengthening and its need 1 layer of geotextile.